tag:blogger.com,1999:blog-74788267471030545252024-02-07T09:04:00.021+07:00Kawasan Anti GoblogAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.comBlogger156125tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-4813797393569061102012-01-08T20:47:00.001+07:002012-01-08T20:47:53.235+07:00ALBERT EINTENS PROFILE AND HISTORY<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<h3 class="post-title entry-title">
ALBERT EINTENS </h3>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQBYW78Sh8vt9Gc9Pzay46OMkNGFG1MYVTs6TdMxpx3DDyL-SwaIjqwhfc1nQ" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="400" src="http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQBYW78Sh8vt9Gc9Pzay46OMkNGFG1MYVTs6TdMxpx3DDyL-SwaIjqwhfc1nQ" width="387" /></a></div>
<h3 class="post-title entry-title">
</h3>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://www.nobelprize.org/nobel_prizes/physics/laureates/1921/einstein_postcard.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><br /></a></div>
<h3 class="post-title entry-title">
Einstein dilahirkan di Ulm di Württemberg, Jerman; sekitar 100 km
sebelah timur Stuttgart. Bapaknya bernama Hermann Einstein, seorang
penjual ranjang bulu yang kemudian menjalani pekerjaan elektrokimia, dan
ibunya bernama Pauline. Mereka menikah di Stuttgart-Bad Cannstatt.
Keluarga mereka keturunan Yahudi; Albert disekolahkan di sekolah
Katholik dan atas keinginan ibunya dia diberi pelajaran biola.<span class="fullpost"><br />
<br />
Pada umur lima tahun, ayahnya menunjukkan kompas kantung, dan Einstein
menyadari bahwa sesuatu di ruang yang "kosong" ini beraksi terhadap
jarum di kompas tersebut; dia kemudian menjelaskan </span><br />
<a href="" name="more"></a><span class="fullpost">pengalamannya ini sebagai
salah satu saat yang paling menggugah dalam hidupnya. Meskipun dia
membuat model dan alat mekanik sebagai hobi, dia dianggap sebagai
pelajar yang lambat, kemungkinan disebabkan oleh dyslexia, sifat pemalu,
atau karena struktur yang jarang dan tidak biasa pada otaknya (diteliti
setelah kematiannya). Dia kemudian diberikan penghargaan untuk teori
relativitasnya karena kelambatannya ini, dan berkata dengan berpikir
dalam tentang ruang dan waktu dari anak-anak lainnya, dia mampu
mengembangkan kepandaian yang lebih berkembang. Pendapat lainnya,
berkembang belakangan ini, tentang perkembangan mentalnya adalah dia
menderita Sindrom Asperger, sebuah kondisi yang berhubungan dengan
autisme.<br />
<br />
Einstein mulai belajar matematika pada umur dua belas tahun. Ada gosip
bahwa dia gagal dalam matematika dalam jenjang pendidikannya, tetapi ini
tidak benar; penggantian dalam penilaian membuat bingung pada tahun
berikutnya. Dua pamannya membantu mengembangkan ketertarikannya terhadap
dunia intelek pada masa akhir kanak-kanaknya dan awal remaja dengan
memberikan usulan dan buku tentang sains dan matematika.</span></h3>
<h3 class="post-title entry-title">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://0.tqn.com/d/physics/1/0/_/0/-/-/Einstein100th.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><br /></a></div>
<a href="http://www.nobelprize.org/nobel_prizes/physics/laureates/1921/einstein_postcard.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://www.nobelprize.org/nobel_prizes/physics/laureates/1921/einstein_postcard.jpg" width="226" /></a><br /><span class="fullpost">
<br />
Pada tahun 1894, dikarenakan kegagalan bisnis elektrokimia ayahnya,
Einstein pindah dari Munich ke Pavia, Italia (dekat kota Milan). Albert
tetap tinggal untuk menyelesaikan sekolah, menyelesaikan satu semester
sebelum bergabung kembali dengan keluarganya di Pavia.<br />
<br />
Kegagalannya dalam seni liberal dalam tes masuk Eidgenössische
Technische Hochschule (Institut Teknologi Swiss Federal, di Zurich) pada
tahun berikutnya adalah sebuah langkah mundur dia oleh keluarganya
dikirim ke Aarau, Swiss, untuk menyelesaikan sekolah menengahnya, di
mana dia menerima diploma pada tahun 1896, Einstein beberapa kali
mendaftar di Eidgenössische Technische Hochschule. Pada tahun berikutnya
dia melepas kewarganegaraan Württemberg, dan menjadi tak
bekewarganegaraan.Pada 1898, Einstein menemui dan jatuh cinta kepada
Mileva Marić, seorang Serbia yang merupakan teman kelasnya (juga teman
Nikola Tesla). Pada tahun 1900, dia diberikan gelar untuk mengajar oleh
Eidgenössische Technische Hochschule dan diterima sebagai warga negara
Swiss pada 1901. Selama masa ini Einstein mendiskusikan ketertarikannya
terhadap sains kepada teman-teman dekatnya, termasuk Mileva. Dia dan
Mileva memiliki seorang putri bernama Lieserl, lahir dalam bulan Januari
tahun 1902. Lieserl Einstein, pada waktu itu, dianggap tidak legal
karena orang tuanya tidak menikah.</span> </h3>
<h3 class="post-title entry-title">
<a href="http://0.tqn.com/d/physics/1/0/_/0/-/-/Einstein100th.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="356" src="http://0.tqn.com/d/physics/1/0/_/0/-/-/Einstein100th.jpg" width="640" /></a></h3>
<br />
<br />
<br />
baca artikel lainnya :
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/BIOGRAFI" target="_blank">BIOGRAFI TOKOH</a>
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/TUTORIAL" target="_blank">TUTORIAL ILMU KOMPUTER</a>
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/KISAH" target="_blank">KISAH TELADAN</a>
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/HUMOR" target="_blank">KUMPULAN HUMOR</a> </div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-22087276921928505912012-01-04T17:20:00.002+07:002012-01-04T17:20:43.512+07:00Privacy Policy<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><span class="Apple-style-span" style="-webkit-border-horizontal-spacing: 2px; -webkit-border-vertical-spacing: 2px; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 12px;"><b>Privacy Policy for abdul-qohwah.blogspot.com/</b><br />
<br />
If you require any more information or have any questions about our privacy policy, please feel free to contact us by email at newbyz777@aol.com.<br />
<br />
At abdul-qohwah.blogspot.com/, the privacy of our visitors is of extreme importance to us. This privacy policy document outlines the types of personal information is received and collected by abdul-qohwah.blogspot.com/ and how it is used.<br />
<br />
<b>Log Files</b><br />
Like many other Web sites, abdul-qohwah.blogspot.com/ makes use of log files. The information inside the log files includes internet protocol ( IP ) addresses, type of browser, Internet Service Provider ( ISP ), date/time stamp, referring/exit pages, and number of clicks to analyze trends, administer the site, track user’s movement around the site, and gather demographic information. IP addresses, and other such information are not linked to any information that is personally identifiable.<br />
<br />
<b>Cookies and Web Beacons</b><br />
abdul-qohwah.blogspot.com/ does use cookies to store information about visitors preferences, record user-specific information on which pages the user access or visit, customize Web page content based on visitors browser type or other information that the visitor sends via their browser.<br />
<br />
<b>DoubleClick DART Cookie</b><br />
.:: Google, as a third party vendor, uses cookies to serve ads on abdul-qohwah.blogspot.com/.<br />
.:: Google's use of the DART cookie enables it to serve ads to users based on their visit to abdul-qohwah.blogspot.com/ and other sites on the Internet.<br />
.:: Users may opt out of the use of the DART cookie by visiting the Google ad and content network privacy policy at the following URL - http://www.google.com/privacy_ads.html<br />
<br />
Some of our advertising partners may use cookies and web beacons on our site. Our advertising partners include ....<br />
Google Adsense<br />
Commission Junction<br />
Widget Bucks<br />
Adbrite<br />
Clickbank<br />
Azoogle<br />
Chitika<br />
Linkshare<br />
Amazon<br />
Kontera<br />
<br />
<br />
These third-party ad servers or ad networks use technology to the advertisements and links that appear on abdul-qohwah.blogspot.com/ send directly to your browsers. They automatically receive your IP address when this occurs. Other technologies ( such as cookies, JavaScript, or Web Beacons ) may also be used by the third-party ad networks to measure the effectiveness of their advertisements and / or to personalize the advertising content that you see.<br />
<br />
abdul-qohwah.blogspot.com/ has no access to or control over these cookies that are used by third-party advertisers.<br />
<br />
You should consult the respective privacy policies of these third-party ad servers for more detailed information on their practices as well as for instructions about how to opt-out of certain practices. abdul-qohwah.blogspot.com/'s privacy policy does not apply to, and we cannot control the activities of, such other advertisers or web sites.<br />
<br />
If you wish to disable cookies, you may do so through your individual browser options. More detailed information about cookie management with specific web browsers can be found at the browsers' respective websites. </span><br />
baca artikel lainnya : <a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/BIOGRAFI" target="_blank">BIOGRAFI TOKOH</a> <a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/TUTORIAL" target="_blank">TUTORIAL ILMU KOMPUTER</a> <a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/KISAH" target="_blank">KISAH TELADAN</a> <a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/HUMOR" target="_blank">KUMPULAN HUMOR</a> </div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-29937192529323752502011-12-16T15:16:00.003+07:002011-12-16T15:16:49.627+07:00HADITS TENTANG POLIGAMI<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: center;">
<b><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">HADITS TENTANG POLIGAMI</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
A.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Hadits Utama</div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; mso-layout-grid-align: none; text-align: right; text-autospace: none; unicode-bidi: embed;">
<span dir="RTL"></span><b><span lang="AR-EG" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 14pt;"><span dir="RTL"></span>1071 - و حَدَّثَنِي يَحْيَى عَنْ مَالِك عَنْ ابْنِ
شِهَابٍ أَنَّهُ قَالَ بَلَغَنِي</span></b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" lang="AR-EG" style="font-size: 14pt;"><span dir="LTR"></span> </span></b><b><span lang="AR-EG" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 14pt;">أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لِرَجُلٍ
مِنْ ثَقِيفٍ أَسْلَمَ وَعِنْدَهُ عَشْرُ نِسْوَةٍ حِينَ أَسْلَمَ الثَّقَفِيُّ أَمْسِكْ
مِنْهُنَّ أَرْبَعًا وَفَارِقْ سَائِرَهُنَّ</span></b><b><span dir="LTR" style="font-size: 14pt;"></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify;">
<i>Artinya: Rasulullah Saw mengatakan pada seorang laki-laki dari Bani
Tsaqafi yang ketika masuk islam mempunyai sepuluh orang istri “pertahankanlah
empat orang dari mereka dan ceraikanlah yang lainnya: (HR Imam Malik)<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftn1" name="_ftnref1" style="mso-footnote-id: ftn1;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-size: 12pt;">[1]</span></b></span></span></a></i></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
B.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Mufradat</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 81.0pt; tab-stops: 90.0pt 126.0pt; text-align: justify; text-indent: -63.0pt;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "Arabic Transparent";">لرجل</span> :
Kepada seorang laki-laki </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; tab-stops: 27.0pt 90.0pt; text-indent: 18.0pt;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "Arabic Transparent";">ثقيف</span> : Nama sebuah suku atau kabilah</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; tab-stops: 27.0pt 90.0pt; text-indent: 18.0pt;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "Arabic Transparent";">عشر نسوة</span> : Sepuluh Orang<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftn2" name="_ftnref2" style="mso-footnote-id: ftn2;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 12pt;">[2]</span></span></span></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; tab-stops: 27.0pt 90.0pt; text-indent: 18.0pt;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "Arabic Transparent";">امسك</span><span dir="LTR"></span><span dir="LTR"></span> : Pegangilah,
pertahankanlah<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftn3" name="_ftnref3" style="mso-footnote-id: ftn3;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 12pt;">[3]</span></span></span></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; tab-stops: 27.0pt 90.0pt; text-indent: 18.0pt;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "Arabic Transparent";">وفارق</span><span dir="LTR"></span><span dir="LTR"></span> : Tinggalkanlah,
berpisahlah, ceraikanlah</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
C.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Hadits Pendukung</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Beberapa hadist yang kami tulis di bawah ini adalah
merupakan hadist pendukung yang berfungsi untuk menguatkan dan menjelaskan dan
mendukung hadist utama. Adapun hadist-hadist tersebut adalah:</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt;">
<i>1.riwayat Imam Bukhari</i></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-align: right; text-autospace: none;">
<span dir="RTL"></span><span dir="RTL" lang="AR-EG" style="color: black; font-size: 14pt;"><span dir="RTL"></span>260
- حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ قَالَ حَدَّثَنَا مُعَاذُ بْنُ هِشَامٍ
قَالَ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ قَتَادَةَ قَالَ </span><span style="color: black; font-size: 14pt;"></span></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-align: right; text-autospace: none;">
<span dir="RTL" lang="AR-EG" style="color: black; font-size: 14pt;">حَدَّثَنَا أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ قَالَ</span></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-align: right; text-autospace: none;">
<span dir="RTL" lang="AR-EG" style="color: black; font-size: 14pt;">كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ يَدُورُ عَلَى نِسَائِهِ فِي السَّاعَةِ الْوَاحِدَةِ مِنْ اللَّيْلِ
وَالنَّهَارِ وَهُنَّ إِحْدَى عَشْرَةَ قَالَ قُلْتُ لِأَنَسٍ أَوَكَانَ يُطِيقُهُ
قَالَ كُنَّا نَتَحَدَّثُ أَنَّهُ أُعْطِيَ قُوَّةَ ثَلَاثِينَ</span></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-align: right; text-autospace: none;">
<span dir="RTL" lang="AR-EG" style="color: black; font-size: 14pt;">وَقَالَ سَعِيدٌ عَنْ قَتَادَةَ إِنَّ
أَنَسًا حَدَّثَهُمْ تِسْعُ نِسْوَةٍ</span><span style="color: black; font-size: 14pt;"></span></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-align: right; text-autospace: none;">
<br /></div>
<div align="right" class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin-left: 18.0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: left; text-autospace: none; unicode-bidi: embed;">
<b><i><span dir="LTR">2. </span></i></b><i><span dir="LTR">riwayat Imam muslim</span></i></div>
<div align="right" class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin-left: 18.0pt; mso-layout-grid-align: none; text-align: left; text-autospace: none; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-align: right; text-autospace: none;">
<span dir="RTL" lang="AR-EG" style="font-size: 14pt;">2656 - حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ
حَدَّثَنَا شَبَابَةُ بْنُ سَوَّارٍ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ الْمُغِيرَةِ
عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسٍ قَالَ</span></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-align: right; text-autospace: none;">
<span dir="RTL" lang="AR-EG" style="font-size: 14pt;">كَانَ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
تِسْعُ نِسْوَةٍ فَكَانَ إِذَا قَسَمَ بَيْنَهُنَّ لَا يَنْتَهِي إِلَى
الْمَرْأَةِ الْأُولَى إِلَّا فِي تِسْعٍ فَكُنَّ يَجْتَمِعْنَ كُلَّ لَيْلَةٍ فِي
بَيْتِ الَّتِي يَأْتِيهَا فَكَانَ فِي بَيْتِ عَائِشَةَ فَجَاءَتْ زَيْنَبُ
فَمَدَّ يَدَهُ إِلَيْهَا فَقَالَتْ هَذِهِ زَيْنَبُ فَكَفَّ النَّبِيُّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَدَهُ فَتَقَاوَلَتَا حَتَّى اسْتَخَبَتَا
وَأُقِيمَتْ الصَّلَاةُ فَمَرَّ أَبُو بَكْرٍ عَلَى ذَلِكَ فَسَمِعَ
أَصْوَاتَهُمَا فَقَالَ اخْرُجْ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِلَى الصَّلَاةِ وَاحْثُ فِي
أَفْوَاهِهِنَّ التُّرَابَ فَخَرَجَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فَقَالَتْ عَائِشَةُ الْآنَ يَقْضِي النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
صَلَاتَهُ فَيَجِيءُ أَبُو بَكْرٍ فَيَفْعَلُ بِي وَيَفْعَلُ فَلَمَّا قَضَى
النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَاتَهُ أَتَاهَا أَبُو بَكْرٍ
فَقَالَ لَهَا قَوْلًا شَدِيدًا وَقَالَ أَتَصْنَعِينَ هَذَا.</span><span style="font-size: 14pt;"></span></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-align: right; text-autospace: none;">
<br /></div>
<div align="right" class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; mso-layout-grid-align: none; text-align: left; text-autospace: none; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div align="right" class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; mso-layout-grid-align: none; text-align: left; text-autospace: none; unicode-bidi: embed;">
<b><span dir="LTR">3.</span></b><span dir="LTR"> <i>riwayat Abu Daud</i></span><b><i><span lang="AR-EG"></span></i></b></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-align: right; text-autospace: none;">
<span dir="RTL" lang="AR-EG" style="font-size: 14pt;">4528 - حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ عَنْ ابْنِ أَبِي حُسَيْنٍ سَمِعَهُ مِنْ
شَهْرِ بْنِ حَوْشَبٍ يَقُولُ أَخْبَرَتْهُ أَسْمَاءُ ابْنَةُ يَزِيدَ</span></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-align: right; text-autospace: none;">
<span dir="RTL" lang="AR-EG" style="font-size: 14pt;">مَرَّ عَلَيْنَا النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ فِي نِسْوَةٍ فَسَلَّمَ عَلَيْنَا.</span><span style="font-size: 14pt;"></span></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-align: right; text-autospace: none;">
<br /></div>
<div align="right" class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; mso-layout-grid-align: none; text-align: left; text-autospace: none; unicode-bidi: embed;">
<b><i><span dir="LTR">4. </span></i></b><i><span dir="LTR">riwayat Imam Ahmad</span></i><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span> <b><span lang="AR-EG"></span></b></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-align: right; text-autospace: none;">
<span dir="RTL" lang="AR-EG" style="font-size: 14pt;">26108 - حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عُبَيْدِ اللَّهِ
قَالَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ إِسْحَاقَ عَنْ رَجُلٍ مِنْ الْأَنْصَارِ عَنْ
أُمِّهِ سَلْمَى بِنْتِ قَيْسٍ قَالَتْ</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span dir="RTL" lang="AR-EG" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">بَايَعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي نِسْوَةٍ مِنْ الْأَنْصَارِ قَالَتْ كَانَ فِيمَا
أَخَذَ عَلَيْنَا أَنْ لَا تَغُشَّنَّ أَزْوَاجَكُنَّ قَالَتْ فَلَمَّا انْصَرَفْنَا
قُلْنَا وَاللَّهِ لَوْ سَأَلْنَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ مَا غِشُّ أَزْوَاجِنَا قَالَتْ فَرَجَعْنَا فَسَأَلْنَاهُ قَالَ أَنْ
تُحَابِينَ أَوْ تُهَادِينَ بِمَالِهِ غَيْرَهُ.</span><span lang="IN" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span lang="IN" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">5. <i>riwayat
ibn majah</i></span><i><span lang="IN"> </span></i><span lang="IN" style="font-size: 14pt; line-height: 150%;"></span></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-align: right; text-autospace: none;">
<span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "Arabic Transparent"; font-size: 14pt;"><span dir="RTL"></span>2028
- حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ الدَّوْرَقِىُّ حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ عَنِ
ابْنِ أَبِى لَيْلَى عَنْ حُمَيْضَةَ بِنْتِ الشَّمَرْدَلِ عَنْ قَيْسِ بْنِ
الْحَارِثِ قَالَ أَسْلَمْتُ وَعِنْدِى ثَمَانِ نِسْوَةٍ فَأَتَيْتُ النَّبِىَّ
-صلى الله عليه وسلم- فَقُلْتُ ذَلِكَ لَهُ فَقَالَ « اخْتَرْ مِنْهُنَّ أَرْبَعًا
».</span></b><b><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "Arabic Transparent"; font-size: 14pt;"></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-autospace: none;">
<span dir="LTR"></span><i><span style="font-size: 14pt;"><span dir="LTR"></span>6. riwayat imam an-nasa'i</span></i><i><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "Arabic Transparent"; font-size: 14pt;"></span></i></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-align: right; text-autospace: none;">
<b><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "Arabic Transparent"; font-size: 14pt;">3196 - أَخْبَرَنَا أَبُو دَاوُدَ سُلَيْمَانُ
بْنُ سَيْفٍ قَالَ حَدَّثَنَا جَعْفَرُ بْنُ عَوْنٍ قَالَ أَنْبَأَنَا ابْنُ
جُرَيْجٍ عَنْ عَطَاءٍ قَالَ</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-autospace: none;">
<b><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "Arabic Transparent"; font-size: 14pt;">حَضَرْنَا
مَعَ ابْنِ عَبَّاسٍ جَنَازَةَ مَيْمُونَةَ زَوْجِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِسَرِفَ فَقَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ هَذِهِ مَيْمُونَةُ إِذَا
رَفَعْتُمْ جَنَازَتَهَا فَلَا تُزَعْزِعُوهَا وَلَا تُزَلْزِلُوهَا فَإِنَّ
رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ مَعَهُ تِسْعُ نِسْوَةٍ
فَكَانَ يَقْسِمُ لِثَمَانٍ وَوَاحِدَةٌ لَمْ يَكُنْ يَقْسِمُ لَهَا</span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Arabic Transparent"; font-size: 14pt;"></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-autospace: none;">
<i><span lang="IN" style="font-family: "Arabic Transparent"; font-size: 14pt;">7. </span></i><i><span lang="IN" style="font-size: 14pt;">riwayat </span></i><i><span style="font-size: 14pt;">abu</span></i><i><span lang="IN" style="font-size: 14pt;"> daud</span></i><i><span lang="IN" style="font-family: "Arabic Transparent"; font-size: 14pt;"></span></i></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-align: right; text-autospace: none;">
<span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "Arabic Transparent"; font-size: 14pt;"><span dir="RTL"></span>2135
- حَدَّثَنَا أَبُو الْوَلِيدِ الطَّيَالِسِىُّ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ حَدَّثَنَا
قَتَادَةُ عَنِ النَّضْرِ بْنِ أَنَسٍ عَنْ بَشِيرِ بْنِ نَهِيكٍ عَنْ أَبِى
هُرَيْرَةَ عَنِ النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ « مَنْ كَانَتْ لَهُ
امْرَأَتَانِ فَمَالَ إِلَى إِحْدَاهُمَا جَاءَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَشِقُّهُ
مَائِلٌ ».</span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Arabic Transparent"; font-size: 14pt;"></span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify;">
D.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Takhrij Hadits
</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify;">
Takhrij hadist merupakan langkah atau cara yang siperlukan untuk
menggetahui drajat suatu hadist. Oleh karena itu untuk mengetahui drajat hadist
utma tentang poligami, maka dilakukan suatu takhrij. Salah satunya dengan
mengrtahui biografi para perawi hadist ini.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt;">
Berikut ini biografi singkat perawi hadith utama:</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 7.2pt;">
1. Yahya</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt;">
a. Riwayat : Nama
lengkapnya Yahya bin Adam bin Sulaiman Al-Qursyi al-Amwa, Abu Zakaria al-Kufi,
Mawla khalid bin Khalid bin uqubah bin Abi mui’th. Dari segi tabaqatnya, ia
termasuk sigharu at-tabiin dan wafat 203 H.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt;">
b. Guru :
yahya bin zakariya bin abi zaidah, Abi Muawiyah Ad-dhariiro, Qutbah bin Abdul
Aziz.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt;">
c. murid :
Ishaq bin Ibrahim bin nashri Al-bukhari, Yahya Bin Mu’in, Abdah bin Abullah
As-shafar.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt;">
d. kredibilitas :
Dalam kapasitasnya sebagai rawi hadith, al-hafidh dalam tahdib al-kamal ibn
hajar menyebutnya dengan <i>siqah </i>dan <i>hafidzh fadhil(penghapal utama) </i>dan
Az-zahabi menyebutnya <i>Ahadul A’lam.<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftn4" name="_ftnref4" style="mso-footnote-id: ftn4;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-size: 12pt;">[4]</span></b></span></span></a></i>
</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 7.2pt;">
2. Malik</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 7.2pt;">
a. Riwayat : Nama
lengkapnya Malik At-thai Al-kufi ( Walid khasfi bin Malik). Dari segi
tabaqatnya, ia termasuk Kibar al-Tabi’in. Tahun wafatnya belum dicantumkan.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 7.2pt;">
b. Gurunya :
Abdullah bin Mas’ud.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 7.2pt;">
c. Muridnya : Khasaf
bin Malik (anaknya)</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 7.2pt;">
d. kredibilatasnya : Ibn hajar
menilai belum disebutkan (<i>lam yujkaroha) dan Az-zahabi menyebutnya (la
yu’rof) </i>belum diketahui.<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftn5" name="_ftnref5" style="mso-footnote-id: ftn5;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 12pt;">[5]</span></span></span></a></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 7.2pt;">
3. Ibn Shihab</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 7.2pt;">
a. Riwayat : Nama
lengkapnya Ahmar bin Juz’I, dan pendapat lain Ahmar bin Suwai bin Juz’I, juga
pendapat lain Ahmar bin Shihab bin Juz’I bin Sa’labah bin Zaid bin Malik bin
Sunan As-sudusi Ar-rob’i’. beliau termasuk tabaqat As-shohabi. Tahun wafatnya
belum dicantumkan.</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 7.2pt;">
b. Gurunya : Beliau
langsung berguru kepada Rasulullah seperti yang disebutkan oleh Al-maji dalam
kitab Tahdzibu Al-Kamal</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 7.2pt;">
c. Muridnya : Hasan
al-Bashri</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 7.2pt;">
d. kredibilitasnya : shohabi<span style="color: maroon;"> <a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftn6" name="_ftnref6" style="mso-footnote-id: ftn6;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="color: maroon; font-size: 12pt;">[6]</span></span></span></a></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 7.2pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
F.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>I’tibar Hadist</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Dilihat dari data di atas, maka dapat disimpulkan
bahwa drajat hadits utama di atas adalah hadits mursal. Hal ini dikarenakan
sanad tersebut putus di tingkat sahabat. Pendapat ini sesuai dengan apa yang
dikatakan oleh Ibnu Rusyd dalam kitabnya Bidayatul Mujtahid.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Walaupun pada dasarnya hadits ini adalah dhaif
dikarenakan sanadnya terputus, namun kemudian karena didukung hadits lain baik
berupa <i>muttabi’</i> maupun <i>Syahid,</i> maka hadits ini menjadi <i>hasan
lighairih</i>. Oleh karena itu kebanyakan ulama membolehkan untuk memakai
hadits tersebut. Berikut biografi singkat perawi hadits utama.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"><br clear="all" style="mso-special-character: line-break; page-break-before: always;" />
</span>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify;">
E. Makna Ijmali</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Secara garis besar, hadits riwayat Malik diatas
menceritakan tentang seorang laik-laki dari Bani Tsaqif yang pada waktu itu dia
masuk islam dan dia mempunyai sepuluh istri. Kemudian Rasulullah menyuruhnya
untuk memilih empat orang istri dan menyuruh menceraikan lainnya. Perintah
tersebut adalah sebagai bentuk atau aturan dalam perkawinan islam, bahwa
kebolehan poligami bagi setiap laki-laki dibatasi dengan tidak diperbolehkan
mempunyai lebih dari empat istri.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify;">
F. Makna tafshili </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Makna<span dir="RTL"></span><span dir="RTL" lang="AR-SA"><span dir="RTL"></span> رجل </span>yang dimaksud dalam hadits tersebut adalah seorang
laki-laki yang bernama Ghailan bin Salamah, nama ini secara jelas disebutkan
dalam sunan ibnu Majah, Imam Ahmad dan yang lainnya, yang mana hadits yang
mereka riwayatkan adalah semakna walaupun dalam matannya ada perbadaan lafazd.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span dir="RTL"></span><span dir="RTL" lang="AR-SA"><span dir="RTL"></span> من ثقيف</span>merupakan
nama dari keturunan bani tsaqafi, karena dalam hadits lain disebutkan dengan
nama<span dir="RTL"></span><span dir="RTL"><span dir="RTL"></span> </span><span dir="LTR"></span><span dir="LTR"></span> Ghailan bin Salamah As-Tsaqafi,kata<span dir="RTL"></span><span dir="RTL"><span dir="RTL"></span> <span lang="AR-SA">ثقيفى </span></span>merupakan
sebuah gelar yang diambil dari nama keturunan.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span dir="RTL"></span><span dir="RTL" lang="AR-SA"><span dir="RTL"></span> امسك منهن</span>pertahankanlah
empat dari mereka, matan hadits ini diawali dengan lafadz <span dir="RTL" lang="AR-SA">امسك</span><span dir="LTR"></span><span dir="LTR"></span> yang merupakan
kata perintah dari kata<span dir="RTL"></span><span dir="RTL" lang="AR-SA"><span dir="RTL"></span> امسك </span>yang berarti
memegang atau lebih cocok dengan pegertian mempertahankan. Sedangkan subjeknya
adalah kata <span dir="RTL" lang="AR-SA">رجل</span><span dir="LTR"></span><span dir="LTR"></span>.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span dir="RTL"></span><span dir="RTL" lang="AR-SA"><span dir="RTL"></span> اربعا</span>berkedudukan
sebagai objek (maf’ul bih) dari kata perintah sebelumnya. Bilangan empat disini
mentakdirkan kata <i>niswatin</i> yang kemudian diartikan dengan dari istri
yang dimiliki. Dari pengertian ini dapat dipahami bahwa orang yang melakukan
bentuk perkawinan poligami istrinya tidak boleh lebih dari empat.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span dir="RTL"></span><span dir="RTL" lang="AR-SA"><span dir="RTL"></span> وفارق</span>dan
tinggalkanlah yang lainnya, kata<span dir="RTL"></span><span dir="RTL" lang="AR-SA"><span dir="RTL"></span> فارق </span>dalam hadits
diatas merupakan kata perintah dari kata<span dir="RTL"></span><span dir="RTL"><span dir="RTL"></span> <span lang="AR-SA">فارق </span></span><span dir="LTR"></span><span dir="LTR"></span> Yang berarti berpisah,
sedangkan subjeknya kembali pada kata <span dir="RTL"></span><span dir="RTL" lang="AR-SA"><span dir="RTL"></span> رجل</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span dir="RTL"></span><span dir="RTL" lang="AR-SA"><span dir="RTL"></span> سائرهن</span>merupakan
objek (maf’ul bih) dari kata kerja sebelumnya. Dalam hadits diatas Ghailan bin
Salamah yang ketika sebelum masuk islam mempunayi sepuluh istri, diperintahkan
untuk mempertahankan empat dan menceraikan yang lainnya oleh nabi ketika di
memutuskan untuk masuk islam bukan berarti mengindikasikan adanya perintah
untuk melakukan poligami ataupun memusnahkannya, tetapi dalam hadits ini
memberikan pengertian bahwa sumua umat nabi Muhammad SAW untuk meminimalisir
perkawinan dengan bentuk poligami.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
G.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Kandungan Hukum </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Dalam hadist
yang diriwayatkan oleh Imam Malik, Perintah nabi Muhammad SAW terhadap
Ghailan bin Salamah untuk menceraikan beberapa istrinya dan disuruh untuk
memperthankan empat dari istrinya adalah sebagai bentuk upaya untuk menyebarkan
syariat Islam. Adanya perintah ini tidak terlepas dari adanya perintah dalam
Al-qur’an yang menyuruh kepada semua umat nabi untuk tidak berpoligami dengan
beristri lebih dari empat. </div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">÷</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">b</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Î</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">)</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">u</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">r</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span> <span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>÷</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">L</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ä</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">ê</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ø</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">ÿ</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Å</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">z</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span>
<span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">w</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">r</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">&</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span> <span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>(</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">#</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">q</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ä</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">Ü</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Å</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">¡</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ø</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">)</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">è</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">?</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span>
<span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;"><span dir="LTR"></span></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Î</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">û</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span> <span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>4</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">u</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">K</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">»</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">t</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">G</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">u</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ø</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">9</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">$</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">#</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span>
<span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>(</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">#</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">q</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ß</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">s</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Å</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">3</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">R</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">$</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">$</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">s</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">ù</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span> <span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;"><span dir="LTR"></span>$</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">t</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">B</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span>
<span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>z</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">$</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">s</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">Û</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span> <span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;"><span dir="LTR"></span>N</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ä</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">3</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">s</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">9</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span>
<span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>z</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">`</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Ï</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">i</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">B</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span> <span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>Ï</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">ä</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">!</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">$</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">|</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">¡</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Ï</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">i</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">Y</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">9</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">$</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">#</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span>
<span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>4</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">Ó</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">o</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">_</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">÷</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">W</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">t</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">B</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span> <span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>y</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">]</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">»</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">n</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">=</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">è</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">O</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">u</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">r</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span>
<span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>y</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">ì</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">»</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">t</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">/</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">â</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">u</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">r</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span> <span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>(</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span>
<span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>÷</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">b</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Î</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">*</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">s</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">ù</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span> <span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>ó</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">O</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ç</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">F</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ø</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">ÿ</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Å</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">z</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span>
<span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">w</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">r</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">&</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span> <span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>(</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">#</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">q</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ä</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">9</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Ï</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">÷</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">è</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">s</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">?</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span>
<span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>¸</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">o</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">y</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Ï</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">n</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">º</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">u</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">q</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">s</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">ù</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span> <span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>÷</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">r</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">r</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">&</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span>
<span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;"><span dir="LTR"></span>$</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">t</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">B</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span> <span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>ô</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">M</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">s</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">3</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">n</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">=</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">t</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">B</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span>
<span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>ö</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">N</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ä</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">3</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ã</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">Y</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">»</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">y</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">J</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">÷</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">r</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">&</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span> <span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>4</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span>
<span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>y</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">7</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Ï</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">9</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">º</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">s</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;"></span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span> <span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>#</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">o</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">T</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">÷</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">r</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">&</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span>
<span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">w</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">r</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">&</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span> <span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>(</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">#</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">q</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ä</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">9</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">q</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ã</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">è</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">s</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">?</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span>
<span dir="LTR"></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;"><span dir="LTR"></span>Ç</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">Ì</span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">È</span><span dir="RTL"></span><span lang="AR-SA"><span dir="RTL"></span> </span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify;">
<i>Artinya : Dan jika kamu takut tidak akan dapat berbuat adil terhadap
(hak-hak) perempuan yatim (bilamana kamu mengawininya), maka kawinilah wanita
lain yang kamu senangi, dua, tiga atau empat. Kemudian jika kamu takut tidak
akan dapat berlaku adil, maka kawinilah seorang saja atau budak-budak yang kamu
miliki, yang demikian itu adalah lebih dekat kepada tidak berbuat aniaya. (Q.S
An-nisa:3)</i></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Dari hadist utama dan nash al-qur’an di atas, jelas
bahwa dalam Islam poligami adalah sebuah bentuk perkawinan yang diperbolehkan,
namun dengan syarat tidak boleh melebihi empat istri. Selain hadist di atas
atas terdapat pula hadist yang mengindikasikan terhadap kebolehan berpoligami
sebagaimana hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam Baihaqi yang berbunyi :</div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Simplified Arabic";">و
اخبرنا ابو عبدالله الحافظ وابو سعيد بن ابي عمر قال ثنا ابو العباس محمد بن يعقوب
ثنا ابراهيم بن مرزوق ثنا ابو عامر عن اسرائيل عن سماك عن عكرمه عن ابن عباس
رضيالله عنهما : والمحصنات من النساء الا ما ملكت ايمانكم كتاب الله عليكم قال لا
يحل للمسلم ان يتزوج فوق اربع فان فعل فهى عليه</span><span dir="LTR"></span><span dir="LTR" lang="AR-SA"><span dir="LTR"></span> </span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Simplified Arabic";">مثل
امه و اخته. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify;">
<i>Artinya : tidak dihalalkan bagi orang islam menikah melebihi empat
orang istri, jika hal itu dilakukan, maka selebihnya disamakan dengan menikahi
ibu atau saudaranya (haram). H.R Baihaqi<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftn7" name="_ftnref7" style="mso-footnote-id: ftn7;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-size: 12pt;">[7]</span></b></span></span></a></i> </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Sejumlah riwayat menjelaskan bahwa setelah turunya Q.S
An-Nisa : 3 yang menjelaskan tentang dibatasinya seorang laki-laki untuk
menikahi wanita dengan jumlah paling banyak empat orang. Nabi memerintahkan
para sahabat yang memiliki lebih dari empat istri untuk tetap mempertahankan
empat istrinya dan menceraikan yang lainnya. Seperti yang terdapat dalam hadist
utama di atas dimana nabi memerintahkan kepada seorang dari Bani Tsaqafi yang
baru masuk Islam sedangkan dia mempunyai sepuluh istri untuk menceraikan
istri-istrinya sehingga hanya mempunyai empat orang istri saja.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Selain itu dari keterangan hadits lain yang
diriwayatkan oleh Naufal ibnu Muawiyah, <i>ia berkata : ketika aku masuk islam,
aku memliki lima orang istri. Rasulullah berkata : “ceraikanlah yang satu dan
pertahankan yang empat. </i>Dalam riwayat lain disebutkan :</div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<b><span lang="AR-SA" style="font-family: "Arabic Transparent";">حدثنا احمد بن ابراهيم الدوراقيّ حدثا
هشيم عن ابن ابي ليلي عن حميضة بنت الشمردل عن قيس بن الحارث قال اسلمت و عندي
ثمان نسوة فأتيت نبي صلي الله عليه و سلم فقلت : ذالك له : فقال "اجتر منهن
اربعا"
</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify;">
<i>Artinya : Qais ibnu Harits berkata :”ketika masuk islam aku mempunyai
delapan istri. Aku menyampaikan hal itu kepada Rasul dan beliau berkata :”pilih
dari mereka empat orang. (H.R Ibnu majah)<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftn8" name="_ftnref8" style="mso-footnote-id: ftn8;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-size: 12pt;">[8]</span></b></span></span></a></i></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Dari keterangan diatas, dapat disimpulkan bahwa Islam
tidak pernah untuk mengajarkan poligami atau asas dari perkawinan Islam adalah
monogami (seorang laki-laki mempunyai satu istri). Selain itu dapat difahami
pula bahwa Islam tidak memandang positif apalagi mewajibkan poligami. Islam
hanya memperbolehkan poligami dengan bentuk yang ketat, yaitu harus berlaku
adil, hal ini berdasarkan :</div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">÷</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">b</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Î</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">)</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">u</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">r</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>÷</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">L</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ä</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">ê</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ø</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">ÿ</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Å</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">z</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span></span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">w</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">r</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">&</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>(</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">#</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">q</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ä</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">Ü</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Å</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">¡</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ø</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">)</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">è</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">?</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;"><span dir="LTR"></span></span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Î</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">û</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>4</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;"></span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">u</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">K</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">»</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">t</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">G</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">u</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;"></span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ø</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">9</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">$</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">#</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>(</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">#</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">q</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ß</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">s</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Å</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">3</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">R</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">$</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">$</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">s</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">ù</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;"><span dir="LTR"></span>$</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">t</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">B</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>z</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">></span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">$</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">s</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">Û</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;"><span dir="LTR"></span>N</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ä</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">3</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">s</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">9</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>z</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">`</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Ï</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">i</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">B</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>Ï</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">ä</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">!</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">$</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">|</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">¡</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Ï</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">i</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">Y</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">9</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">$</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">#</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>4</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">Ó</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">o</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">_</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">÷</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">W</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">t</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">B</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>y</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">]</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">»</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">n</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">=</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">è</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">O</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">u</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">r</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>y</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">ì</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">»</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">t</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">/</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">â</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;"></span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">u</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">r</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>(</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>÷</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">b</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Î</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">*</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">s</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">ù</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>ó</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">O</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ç</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">F</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ø</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">ÿ</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Å</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">z</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span></span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">w</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">r</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">&</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>(</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">#</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">q</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ä</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">9</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Ï</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;"></span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">÷</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">è</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">s</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">?</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>¸</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">o</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">y</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;"></span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Ï</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">n</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">º</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">u</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">q</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">s</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">ù</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>÷</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">r</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">r</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">&</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;"><span dir="LTR"></span>$</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">t</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">B</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>ô</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">M</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">s</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">3</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">n</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">=</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">t</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">B</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>ö</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">N</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ä</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">3</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ã</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">Y</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">»</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">y</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">J</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">÷</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;"></span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">r</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">&</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span dir="LTR"></span>4</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>y</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">7</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">Ï</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">9</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">º</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">s</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;"></span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>#</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;"></span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">o</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">T</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">÷</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;"></span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">r</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">&</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span></span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">w</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">r</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">&</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;"><span dir="LTR"></span>(</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">#</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">q</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ä</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">9</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">q</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;">ã</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">è</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB5;">s</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB1;">?</span></b><span dir="RTL"></span><b><span dir="RTL"></span> </b><span dir="LTR"></span><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;"><span dir="LTR"></span>Ç</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">Ì</span></b><b><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;">È</span></b><span dir="RTL"></span><b><span lang="AR-SA"><span dir="RTL"></span> </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify;">
<i>Artinya : Dan jika kamu takut tidak akan dapat berbuat adil terhadap
(hak-hak) perempuan yatim (bilamana kamu mengawininya), maka kawinilah wanita
lain yang kamu senangi, dua, tiga atau empat. Kemudian jika kamu takut tidak
akan dapat berlaku adil, maka kawinilah seorang saja atau budak-budak yang kamu
miliki, yang demikian itu adalah lebih dekat kepada tidak berbuat aniaya. (Q.S
An-nisa:3)</i></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Barlaku adil di sini adalah perlakuan yang adil dalam
pemenuhan istri seperti pakaian, tempat tinggal, giliran dan lain-lain yang
bersifat lahiriyah. Jika suami khawatir berbuat zalim atau dan tidak mampu
untuk memenuhi semua hak mereka, maka hendaknya untuk tidak berpoligami. Bila
ia hanya sanggup untuk berbuat adil dan juga memenuhi hak-hak istrinya hanya
tiga, maka janganlah menambah istri menjadi empat, bila ia hanya sanggup untuk
berbuat adil dan juga memenuhi hak-hak istrinya hanya dua orang, maka janganlah
menambah istri menjadi tiga dan begitu sampai seterusnya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Apabila seorang suami yang melakukan poligami
sedangkan dia tidak dapat berlaku adil kepada para istrinya, Allah mengancamnya
melalui hadits yang berbunyi:</div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: right; text-indent: 36.0pt;">
<b><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "Arabic Transparent"; font-size: 14pt; line-height: 150%;">حَدَّثَنَا
أَبُو الْوَلِيدِ الطَّيَالِسِىُّ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ عَنِ
النَّضْرِ بْنِ أَنَسٍ عَنْ بَشِيرِ بْنِ نَهِيكٍ عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ عَنِ
النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ « مَنْ كَانَتْ لَهُ امْرَأَتَانِ فَمَالَ
إِلَى إِحْدَاهُمَا جَاءَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَشِقُّهُ مَائِلٌ</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify;">
<i> Dari Abu Hurairah ra,
sesungguhnya nabi SAW bersabda :”barang siapa yang mempunyai dua orang istri
lalu meberitakan kepada salah satunya, maka ia akan dating pada hari kiamat
dengan bahunya yang miring. (H.R Abu Daud)</i></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Keadilan yang dimaksudkan dalam hadits ini adalah
sesuatu yang bersifat materi, seperti pemberian pakaian, nafkah, dan sampai
juga paa persoalan hubungan seksual. Rasulullah sendiri ketika mempunyai
sembilan istri dalam melakukan hubungan seksual
menggilir semua istrinya kecuali satu dari mereka. Penggiliran ini
sebagai bentuk keadilan yang diterapkan oleh nabi pada istri-istrinya, hal ini
sesuai hadits nabi yang diriwayatkan oleh Imam Nasa’i:</div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-align: right; text-autospace: none;">
<b><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "Arabic Transparent"; font-size: 14pt;">أَخْبَرَنَا أَبُو دَاوُدَ سُلَيْمَانُ بْنُ
سَيْفٍ قَالَ حَدَّثَنَا جَعْفَرُ بْنُ عَوْنٍ قَالَ أَنْبَأَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ
عَنْ عَطَاءٍ قَالَ</span></b></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="mso-layout-grid-align: none; text-align: right; text-autospace: none;">
<b><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "Arabic Transparent"; font-size: 14pt;">حَضَرْنَا مَعَ ابْنِ عَبَّاسٍ جَنَازَةَ
مَيْمُونَةَ زَوْجِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِسَرِفَ
فَقَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ هَذِهِ مَيْمُونَةُ إِذَا رَفَعْتُمْ جَنَازَتَهَا فَلَا
تُزَعْزِعُوهَا وَلَا تُزَلْزِلُوهَا فَإِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ مَعَهُ تِسْعُ نِسْوَةٍ فَكَانَ يَقْسِمُ لِثَمَانٍ
وَوَاحِدَةٌ لَمْ يَكُنْ يَقْسِمُ لَهَا</span></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Arabic Transparent"; font-size: 14pt;"></span></b></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: right; text-indent: 36.0pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify;">
<i><span lang="IN">Sesungguhnya Rasulullah
mempunyai sembilan istri, beliau menggilirnya secara bergantian (dalam
melakukan hubungan seksual) kecuali pada satu istrinya yang tidak pernah beliau
gauli. </span>(H.R Imam Nasa’i)</i></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Dalam hadits lain yang juga diriwayatkan oleh Imam
Nasa’I, disebutkan bahwa satu istrinya yang tidak pernah beliau gauli adalah
Saudah. Sebenarnya bukan karena nabi tidak menyukainya hingga beliau tidak
pernah berhubungan seksual dengannya tapi karena Saudah tidak lagi berkeinginan
melakukan hubungan seksual, hingga ketika gilirannya digantikan kepada Aisyah,
hadits tersebut berbunyi :</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify;">
<i>Diceritakan dari Ibnu Abbas bahwa sesungguhnya Rasulullah SAW
mempunyai sembilan istri,beliau melakukan dengan semua istrinya kecuali hanya
kepada saudah. Dia berikan hari dan malamnya untuk Aisyah. (H.R Muslim)</i></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Dari hadits-hadits diatas, jelas bahwa nabi secara
bergiliran berhubngan seksual dengan semua istrinya. Hal ini tidak lain
dikarenakan dalam masalah hubungan seksual nabi yang<i> </i> melakukan poligami dihruskan untuk berbuat
adil kepada para istrinya. Keadilan untuk melakukan hubungan seksual juga
diwajibkan kepada semua laki-laki yang melakukan poligami seperti apa yang
telah dilakuka oleh nabi.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Adapun mengenai keadilan dalam masalah immateri, yakni
tentang cinta dan kasih sayang itu berada diluar kemampuan manusia. Nabi
bersabda :</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify;">
<i>Rasulullah SAW selalu membagi giliran sesama istrinya dengan adil.
Beliau pernah berdoa, Ya Allahini bagianku yang dapat aku kerjakan, karena
itulah janganlah mencelakanku tentang apa yang engkau kuasai sedangkan aku
tidak menguasainya, yang dimaksud adalah masalah hati. (H.R Abu daud)</i></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Dari sini dapt difahami bahwa keadilan yang harus
diberiakn seorang yang berpoligami kepada para istrinya adalah sesuatu yang
bersifat dhohir. Sedangkan untuk masalah hati suami tidak dilarang untuk lebih
mencintai istri yang satu daripada istri yang lainnya karena hal ini berada
diluar kemampuan manusia.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Walaupun poligami diperbolehkan dengan syarat adil,
tetapi kalau kita cermati secara mendalam ternyata keadilan ini akan sulit
diwujudkan, karena pada umumnya ketika seorang wanita dipoligami dia akan
merasa sakit hati yang dimana hal ini akan menjadikan tidak terwujudnya suatu
tujuan pernikahan, yaitu untuk membentuk keluarga <i>sakinah, mawaddah dan
rahmah.</i> Sehingga ketika nabi ditanya oleh Amrah bintu Abdurrahman :<i> “Ya Rasulullah
mengapa engkau tidak menikahi perempuan dikalanan Anshar yang beberapa dari
mereka terkenal kecantikannya? Rasul menjawab :”mereka perempuan-perempuan yang
mempunyai rasa cemburu yang besar dan tidak akan bersabar untuk dimadu. Aku
mempunyai beberapa istri dan aku tidak suka menyakiti perempuan berkenaan
dengan hal itu”.</i></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Jawaban Rasulullah dalam hadits di atas mengandung
pengertian bahwa poligami pada hakkatnya menyakiti hati perempuan. Nabi terlalu
mulia untuk menyakiti hati perempuan, bahkan beliau diutus untuk mengangkat
martabat kaum perempuan yang ketika itu sudah sangat terpuruk. </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Nabi juga tidak mengizinkan menantunya Ali bin Abi bin
Abi Thalib untuk memadu putrinya Fatimah Al-zahra denagn perempuan lain. Dalam
satu riwayat yang dinukilkan dari Al-Miswar ibnu Mukarramah bahwa ia telah
mendengar Rasulullah berpidato di atas mimbar. “<i>sesungguhnya anak-anak Hisyam
ibnu Mughairah meminta izin kepadaku untuk menikahkan putrinya dengan Ali,
ketahuilah bahwa aku tidak mengizinkannya, aku tidak mengizinkannya, aku tidak
mengizinkannya, kecuali jika Ali bersedia menceraikan putriku dan menikahi anak
mereka. Sesungguhnya Fatimah bagian dari diriku. Barang siapa membahagiakannya
berarti ia membahagiakanku, sebaliknya barangsiapa yang menyakiyinta berarti
menyakitiku”.</i></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Sangat logis dan manusiawi bila dalam hadits ini tidak
mengizinkan Ali untuk memadu putrinya, karena secara hakiki tidak ada seorang
ayah yang rela bila anaknya dimadu. Secara naluri, semua orangtua selalu
berharap agar putrinya merupakan satu-satunya istri dari suaminya, semua orang
tua tidak ingin ada perempuan lain dalam kehidupan suami anaknya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Walaupun pada asasnya perkawinan dalam Islam adalah
monogami, tetapi keadaan poligami sampai saat ini tidak dapat dihapuskan karena
dalam keadaan tertentu poligami masih diperlukan, misalnya ketika wanita yang
dinikahinya mandul agar tidak diceraikan suaminya maka sang suami diperbolehkan
untuk menikah lagi (poligami).</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
Dari keterangan di atas sangat jelas bahwa pada
dasarnya bentuk perkawinan poligami sangat sulit untuk dapat mewujudkan
keluarga sakinah, mawaddah, warahmah, hingga nabi tidak berkeinginan untuk
menikahi wanita dari kaum Anshar yang pada umumnya mereka mempunyai rasa
cemburu yang sangat tinggi, selain itu nabi juga tidak memperbolehkan sahabat
Ali untuk memadu Fatimah, karena itulah menurut penulis keberadaan poligami
yang diperbolehkan dalam islam hanya diperuntukkan bagi laki-laki yang
benar-benar membutuhkannya, semisal bagi laki-laki yang mempunyai istri mandul,
tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan sang suami.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
H.<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span>Pendapat Ulama</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Menurut Maulana Umar Ahmad Utsmani
seorang Alim dari Pakistan dalam karyanya <i>fiqh Al-Qur’an,</i> menjelaskan
secara detail masalah poigami, <i>pertama</i>
dia menguraikan akar kata <i>zauj </i>yang dalam bahasa Arab berarti
pasangan (suami istri) atau satu dengan pasangan lain. <i>Kedua</i>, pasangan
tersebut saling melengkapi satu sama lain. Oleh karena itu, menurut dia<i>
zawwaja</i> atau <i>tazawwaja</i>
berarti seorang laki-laki atau perempuan mengawini perempuan atau
laki-laki lain, yang menyatakan secara tidak langsung dua orang, satu laki-laki
dan satu perempuan. Jadi kata <i>zawwaja</i> berarti mengharuskan satu laki-laki
dan satu perempuan, bukan banyak perempuan.<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftn9" name="_ftnref9" style="mso-footnote-id: ftn9;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 12pt;">[9]</span></span></span></a> Yang
berarti dalam hal ini menganut asas monogami.</span></div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Muhammad Abduh memperbolehkan atau menyetujui
adanya poligami, akan tetapi ia sangat menentang praktek poligami dalam
masyarakat. Menurutnya disamping sulit merealisasikan keadilan diantara para
istri, sangat sulit juga membina masyarakat yang berpoligami. Hal itu dikarenakan
kondisi masyarakat yang tentram dan damai berasal dari keluarga, sementara
poligami tidak dapat menciptakan suasana seperti itu, malah sebaliknya
menciptakan permusuhan diantara para istri dan anak-anak dari masing-masing
keluarga.</span></div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;"> Sebab lain Muhammad Abduh menentang poligami
dalam praktek, karena ia menganggap poligami sebagai biang keladi kerusakan
masyarakat yang terjadi di Mesir yang senang melakukan poligami sekaligus mudah
menjatuhkan talak karena mereka lebih mengutamakan kenikmatan seksual dan
tenggelam dalam memperturutkan hawa nafsunya dan tidak dibarengi dengan
peningkatan pendidikan dan peradaban. Bahkan ia mengatakan berdasar kaidah<i>
“Dar’u al-mafasid muqaddamu ‘ala jalbi al-mashalih”</i> maksudnya mencega
mudharat harus didahulukan dapi pada mengambil manfaat, maka <i>Inna ta’adduda
az-zaujati muharromun qath’an ‘inda al-khaufi min ‘adami al-‘adli’</i>
(sesungguhnya poligami itu diharamkan secara pasti kalau dikhawatirkan tidak bias berbuat adil). Dengan ini Muhammad
Abduh menyatakan bahwa poligami haram apabila tidak mungkin</span></div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">berbuat adil kepada para istrinya
dan juga berarti keadilan diantara masing-masing keluarga.<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftn10" name="_ftnref10" style="mso-footnote-id: ftn10;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 12pt;">[10]</span></span></span></a></span></div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Para ulama Hanafi berpendapat bahwa
perilaku adil merupakan salah satu hak istri dan menjadi kwajiban bagi suami.
Mereka pun berpendapat bahwa disaat suami tidak bisa berlaku adil, maka pihak
istri bisa mengadukannya kepada hakim hingga kekuasaan hakim pun diharap bias memberi
peringatan kepadanya dan juga menghukum atas ketidak adilannya tersebut. Bila
suami masih tetap tidak berlaku adil, maka hakim pun bias memukulnya tanpa
harus mengurungnya dalam penjara. Semua itu ditetapkan demi mencapai tujuan
utama dari suatu pernikahan yakni usaha saling membahu dalam menjalankan
kehidupan dan berlaku baik kepada istri.<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftn11" name="_ftnref11" style="mso-footnote-id: ftn11;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 12pt;">[11]</span></span></span></a> </span></div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Rasyid Ridha berpendapat bahwa
idealnya perkawinan adalah monogami. Poligami dibolehkan dalam keadaan
dharurat. Akan tetapi meskipun dalam keadaan dharurat poligami diperbolehkan
dengan syarat jaminan untuk tidak akan muncul kejahatan dan kedzaliman harus
dipenuhi terlebih dahulu. Jadi dalam hal ini Rasyid Ridha sependapat dengan
Muhammad Abduh bahwa poligami diperbolehkan dengan syarat keadilan terpenuhi
diantara para istri sehigga tidak muncul kejahatan dan kedzaliman yang
berdampak buruk bagi masyarakat.</span></div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dalam bukunya <i>Nida’ li al-jins
al-latif</i> Rasyid Ridha mengatakan bahwa poligami diharamkan bagi mereka yang
akan berlaku aniaya terhadap kaum perempuan dengan mencintai salah seorang
istri dari paa istri yang lain karena kelebihan yang dimilikinya, atau
sebaliknya karena membenci salah seorang istri karena kekurangannya. Padahal
syarat diperbolehkannya poligami adalah apat berbuat adil kepada para istri,
sementara adil adalah masalah yang sulit untuk dilakukan.</span></div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Rasyid Ridha menjelaskan tiga
masalah pokok yang berkaitan dengan poligami yaitu, <i>pertama</i>, islam tidak
menganjurkan apalagi mewajibkan poligami, tetapi menunjukkan bahwa sedikit
sekali pelaku poligami yang bisa berbuat adil, bahkan dapat dikatakan hampir
tidak ada yang bisa adil membagikan rasa cinta terhadap semua istrinya,
sehingga mereka sulit sekali membebaskan dari penganiayaan dan kedzaliman yang
diharamkan. Jadi seorang laki-laki yang akan berpoligami hendaknya
mempertimbangkan dengan matang soal tujuan, kemauan dan melihat lebih jauh
kedepan tentang kemanfaatan dan kemudharatannya.</span></div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Kedua,</span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">
Islam tidak mengharamkan poligami secara mutlak, tetapi juga tidak terlalu
longgar. Hal ini mengingat watak dan kebiasaan laki-laki yang tiak puas dengan
satu istri, karena adanya tuntutan mencari keturunan, jumlah perempuan yan
terlalu banyak dank arena banyak janda atau perempuan yang tidak memiliki suami
atau pelindung untuk memberikan nafkah, sementara itu dipihak lain banyak
laki-laki yang cukup kaya dan mampu menghidupi lebih dari satu istri. <i>Ketiga</i>,
islam memberikan hukum mubah atau boleh atas poligami dengan syarat ketat dan berbagai
sebab seperti di atas dismping harus mempertimbangkan dampak buruknya.<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftn12" name="_ftnref12" style="mso-footnote-id: ftn12;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 12pt;">[12]</span></span></span></a> </span></div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Dalam masalah ini Syahrur berada
dalam posisi moderat. Pembolehan praktik poligami baginya harus
mempertimbangkan batas-batas<i> kualitatif. </i>Yang dimaksud batas-batas
kualitatif disini adalah kualitas istri kedua tersebut apakah perawan, janda karena
ditinggal mati suaminya atau janda karena dicerai suaminya.<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftn13" name="_ftnref13" style="mso-footnote-id: ftn13;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 12pt;">[13]</span></span></span></a> </span></div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Para Ahli Fiqh bersepakat bahwa
seorang suami tidak boleh mendatangi rumah seorang istri yang tidak pada
waktunya, kecuali karena ada kebutuhan yang mendesak yang mengharuskanya untuk
datang mengunjunginya. Namun demikian ia boleh mengucapkan salam untuk istri
yang belum mendapat giliranya dari balik pintu dan menyatakan kabarnya tanpa
harus memasuki rumahya. </span></div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 150%;">Berbagai referensi buku memaparkan
bahwa disaat seorang lelaki telah memasuki rumah istrinya yang mendapat
gilirannya dan kemudian pintu itupun ditutup maka sudah menjadi kewajibannya
untuk bermalam dengannya dan ia tidak boleh pergi kerumah istri lainnyakecuali
karena suatu halangan yang mendesak.</span></div>
<div class="MsoListParagraph">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraph">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraph">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 115%;"> </span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 115%;"> <i> </i> </span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18.0pt; text-align: justify;">
<i> </i> </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div style="mso-element: footnote-list;">
<br />
<hr align="left" size="1" width="33%" />
<div id="ftn1" style="mso-element: footnote;">
<div class="MsoFootnoteText">
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftnref1" name="_ftn1" style="mso-footnote-id: ftn1;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 10pt;">[1]</span></span></span></a>
Imam malik, <i>Muwattha juz 4, </i></div>
</div>
<div id="ftn2" style="mso-element: footnote;">
<div class="MsoFootnoteText">
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftnref2" name="_ftn2" style="mso-footnote-id: ftn2;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 10pt;">[2]</span></span></span></a>
munawwir, 2002, Kamus Al-Munawir Arab-indonesia, Surabaya, Pustaka Progresif. H
1416 </div>
</div>
<div id="ftn3" style="mso-element: footnote;">
<div class="MsoFootnoteText">
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftnref3" name="_ftn3" style="mso-footnote-id: ftn3;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 10pt;">[3]</span></span></span></a>
ibid, h 1335</div>
</div>
<div id="ftn4" style="mso-element: footnote;">
<div class="MsoFootnoteText">
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftnref4" name="_ftn4" style="mso-footnote-id: ftn4;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 10pt;">[4]</span></span></span></a>
Al-maktabah as-syamilah dalam kitab at-tahdibu al-kamal</div>
</div>
<div id="ftn5" style="mso-element: footnote;">
<div class="MsoFootnoteText">
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftnref5" name="_ftn5" style="mso-footnote-id: ftn5;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 10pt;">[5]</span></span></span></a>
Al-maktabah as-syamilah dalam kitab tahdib al-kamal</div>
</div>
<div id="ftn6" style="mso-element: footnote;">
<div class="MsoFootnoteText">
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftnref6" name="_ftn6" style="mso-footnote-id: ftn6;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 10pt;">[6]</span></span></span></a>
Al-maktabah as-syamilah dalam kitab tahdib al-kamal</div>
</div>
<div id="ftn7" style="mso-element: footnote;">
<div class="MsoFootnoteText">
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftnref7" name="_ftn7" style="mso-footnote-id: ftn7;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 10pt;">[7]</span></span></span></a>
Abi Bakar Ahmad bin Al-husin Al-baihaqi, <i>As-sunan Shagir,</i> Darul Fikr,
Beirut , 1994. lihat juga dalam kitab As-sunan Al-kabir li Al-baihaqi juz 7 h 150 </div>
</div>
<div id="ftn8" style="mso-element: footnote;">
<div class="MsoFootnoteText">
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftnref8" name="_ftn8" style="mso-footnote-id: ftn8;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 10pt;">[8]</span></span></span></a>
Siti Musdah Mulia, Islam Menggugat Poligami, h 47</div>
</div>
<div id="ftn9" style="mso-element: footnote;">
<div class="MsoFootnoteText">
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftnref9" name="_ftn9" style="mso-footnote-id: ftn9;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 10pt;">[9]</span></span></span></a>
Asghar Ali Engineer, pembebasan perempuan, (LKIS, Yogyakarta, 2003) hal 119</div>
</div>
<div id="ftn10" style="mso-element: footnote;">
<div class="MsoFootnoteText">
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftnref10" name="_ftn10" style="mso-footnote-id: ftn10;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 10pt;">[10]</span></span></span></a>
Nur Jannah Ismail, Perempuan dalam Pasungan (LKIS, Yogyakarta, 2003) hal 223</div>
</div>
<div id="ftn11" style="mso-element: footnote;">
<div class="MsoFootnoteText">
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftnref11" name="_ftn11" style="mso-footnote-id: ftn11;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 10pt;">[11]</span></span></span></a>
Syekh Ali Muhammad Al-Jarjawi, <i>Indahnya Syariat Islam</i>, (Gema Insani,
Jakarta 2006) hal 324</div>
</div>
<div id="ftn12" style="mso-element: footnote;">
<div class="MsoFootnoteText">
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftnref12" name="_ftn12" style="mso-footnote-id: ftn12;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 10pt;">[12]</span></span></span></a>
Ibi hal 223</div>
</div>
<div id="ftn13" style="mso-element: footnote;">
<div class="MsoFootnoteText">
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=7478826747103054525#_ftnref13" name="_ftn13" style="mso-footnote-id: ftn13;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-size: 10pt;">[13]</span></span></span></a>
Muhammad Syahrur, Al-Kitab wa Al-Qur’an, (Dar Al-Ahali li ath-thibaah wa
an-nasyr wa at-tauzi, Syiria 1990) al 598</div>
</div>
</div>
<br />
<br />
<br />
baca artikel lainnya :
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/BIOGRAFI" target="_blank">BIOGRAFI TOKOH</a>
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/TUTORIAL" target="_blank">TUTORIAL ILMU KOMPUTER</a>
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/KISAH" target="_blank">KISAH TELADAN</a>
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/HUMOR" target="_blank">KUMPULAN HUMOR</a> </div>
<br />Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-67046524554129567492011-12-16T15:00:00.002+07:002011-12-16T15:00:36.162+07:00KH Hasyim Asyari<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://gambaronline.com/images/2011/08/hasyim-asyari.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="http://gambaronline.com/images/2011/08/hasyim-asyari.jpg" width="184" /></a></div>
<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<br />
<b>Kyai Haji Mohammad Hasyim Asy'arie</b> (bagian belakangnya juga sering dieja <b>Asy'ari</b> atau <b>Ashari</b>) (10 April 1875 (24 Dzulqaidah 1287H)–25 Juli 1947; dimakamkan di Tebu Ireng, Jombang) adalah pendiri Nahdlatul Ulama, organisasi massa Islam yang terbesar di Indonesia.<br />
<table class="toc" id="toc">
<tbody>
<tr>
<td><br /></td>
</tr>
</tbody></table>
KH Hasyim Asyari adalah putra ketiga dari 11 bersaudara. Ayahnya bernama Kyai Asyari, pemimpin Pesantren Keras yang berada di sebelah selatan Jombang. Ibunya bernama Halimah. Dari garis ibu, Hasyim merupakan keturunan kedelapan dari Jaka Tingkir (Sultan Pajang).<br />
Berikut silsilah lengkapnya<sup class="noprint Inline-Template"><span style="white-space: nowrap;" title="Kalimat yang diikuti tag ini membutuhkan rujukan."></span></sup> Ainul Yaqin (Sunan Giri), Abdurrohman (Jaka Tingkir), Abdul Halim (Pangeran Benawa), Abdurrohman (Pangeran Samhud Bagda), Abdul Halim, Abdul Wahid, Abu Sarwan, KH. Asy'ari (Jombang), KH. Hasyim Asy'ari (Jombang)<br />
<a href="http://ruangbening.files.wordpress.com/2011/08/kh-hasyimasyari.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://ruangbening.files.wordpress.com/2011/08/kh-hasyimasyari.jpg" width="228" /></a>KH Hasyim Asyari belajar dasar-dasar agama dari ayah dan kakeknya, Kyai Utsman yang juga pemimpin Pesantren Nggedang di Jombang. Sejak usia 15 tahun, beliau berkelana menimba ilmu di berbagai pesantren, antara lain Pesantren Wonokoyo di Probolinggo, Pesantren Langitan di Tuban, Pesantren Trenggilis di Semarang, Pesantren Kademangan di Bangkalan dan Pesantren Siwalan di Sidoarjo.<br />
Pada tahun 1892, KH Hasyim Asyari pergi menimba ilmu ke Mekah, dan berguru pada Syekh Ahmad Khatib Minangkabau, Syekh Mahfudh at-Tarmisi, Syekh Ahmad Amin Al-Aththar, Syekh Ibrahim Arab, Syekh Said Yamani, Syekh Rahmaullah, Syekh Sholeh Bafadlal, Sayyid Abbas Maliki, Sayyid Alwi bin Ahmad As-Saqqaf, dan Sayyid Husein Al-Habsyi.<br />
Pada tahun 1899, sepulangnya dari Mekah, KH Hasyim Asyari mendirikan Pesantren Tebu Ireng, yang kelak menjadi pesantren terbesar dan terpenting di Jawa pada abad 20.<br />
Pada tahun 1926, KH Hasyim Asyari menjadi salah satu pemrakarsa berdirinya Nadhlatul Ulama (NU), yang berarti kebangkitan ulama.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgVsvZMTfLpFrWzjkZtnm6RCk-4Rx5zu32BvzI9iQJiaEfFjkPetGIBSzjbb7HXYn4Q9_2xpABZRGtpU3bx79nxjnUfvr2XD5I87EzgFGKSSe_IQLoVAkgdw-qsA9TdN8S6CnZx9oW2QExY/s1600/nu-nahdlatul-ulama.gif" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="219" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgVsvZMTfLpFrWzjkZtnm6RCk-4Rx5zu32BvzI9iQJiaEfFjkPetGIBSzjbb7HXYn4Q9_2xpABZRGtpU3bx79nxjnUfvr2XD5I87EzgFGKSSe_IQLoVAkgdw-qsA9TdN8S6CnZx9oW2QExY/s320/nu-nahdlatul-ulama.gif" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
<br />
<br />
baca artikel lainnya :
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/BIOGRAFI" target="_blank">BIOGRAFI TOKOH</a>
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/TUTORIAL" target="_blank">TUTORIAL ILMU KOMPUTER</a>
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/KISAH" target="_blank">KISAH TELADAN</a>
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/HUMOR" target="_blank">KUMPULAN HUMOR</a> </div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-42361633499212795802011-12-16T14:48:00.000+07:002011-12-16T14:48:07.786+07:00KOMPILASI HUKUM ISLAM tentang HUKUM PERKAWINAN<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<w:BrowserLevel>MicrosoftInternetExplorer4</w:BrowserLevel>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" Name="header"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" Name="footer"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" Name="No List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SdmiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if !mso]><img src="http://img2.blogblog.com/img/video_object.png" style="background-color: #b2b2b2; " class="BLOGGER-object-element tr_noresize tr_placeholder" id="ieooui" data-original-id="ieooui" />
<style>
st1\:*{behavior:url(#ieooui) }
</style>
<![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt;
mso-para-margin:0cm;
mso-para-margin-bottom:.0001pt;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:"Times New Roman";
mso-fareast-theme-font:minor-fareast;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
</style>
<![endif]-->
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">KOMPILASI
HUKUM ISLAM</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";"><i>tentang</i></span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">HUKUM
PERKAWINAN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
I</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">KETENTUAN
UMUM</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
1</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Yang dimaksud dengan : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
Peminangan ialah kegiatan kegiatan upaya ke arah terjadinya hubungan perjodohan
antara seorang pria dengan seorang wanita;</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Wali hakim ialah wali nikah yang
ditunjuk oleh Menteri Agama atau pejabat yang ditunjuk olehnya, yang diberi hak
dan kewenangan untuk bertindak sebagai wali nikah; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Akad nikah ialah rangkaian ijab yang
diucapkan oleh wali dan kabul
yang diucapkan oleh mempelai pria atau wakilnya disaksikan oleh dua orang
saksi; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">d.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Mahar adalah pemberian dari calon
mempelai pria kepada calon mempelai wanita, baik berbentuk barang, uang atau
jasa yang tidak bertentangan dengan hukum Islam; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">e.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Taklik-talak ialah perjanjian yang
diucapkan calon mempelai pria setelah akad nikah yang dicantumkan dalam Akta
Nikah berupa Janji talak yang digantungkan kepada suatu keadaan tertentu yang
mungkin terjadi dimasa yang akan datang; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">f.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Harta kekayaan dalam perkawinan atau
Syirkah adalah harta yang diperoleh baik sendiri-sendiri atau bersama
suami-isteri selama dalam ikatan perkawinan berlangsung selanjutnya disebut
harta bersama, tanpa mempersoalkan terdaftar atas nama siapapun; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">g.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Pemeliharaan anak atau hadhonah adalah
kegiatan mengasuh, memelihara dan mendidik anak hingga dewasa atau mampu
berdiri sendiri; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">h.
Perwalian adalah kewenangan yang diberikan kepada seseorang untuk melakukan
sesuatu perbuatan hukum sebagai wakil untuk kepentingan dan atas nama anak yang
tidak mempunyai kedua orang tua, orang tua yang masih hidup, tidak cakap
melakukan perbuatan hukum; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">i.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Khuluk adalah perceraian yang terjadi
atas permintaan isteri dengan memberikan tebusan atau iwadl kepada dan atas
persetujuan suaminya; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">j.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Mutah adalah pemberian bekas suami
kepada isteri, yang dijatuhi talak berupa benda atau uang dan lainnya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
II</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">DASAR-DASAR
PERKAWINAN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
2</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Perkawinan menurut
hukum Islam adalah pernikahan, yaitu akad yang sangat kuat atau mitssaqan
ghalidzan untuk mentaati perintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadah. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
3</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Perkawinan bertujuan
untuk mewujudkan kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
4</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Perkawinan adalah sah,
apabila dilakukan menurut hukum Islam sesuai dengan pasal 2 ayat (1)
Undang-undang No. 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
5</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Agar terjamin ketertiban perkawinan bagi
masyarakat Islam setiap perkawinan harus dicatat. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Pencatatan perkawinan tersebut pada ayat (1),
dilakukan oleh Pegawai Pencatat Nikah sebagaimana yang diatur dalam
Undang-undang No.22 Tahun 1946 jo Undang-undang No. 32 Tahun 1954. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
6</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Untuk memenuhi ketentuan dalam pasal 5, setiap
perkawinan harus dilangsungkan dihadapan dan di bawah pengawasan Pegawai
Pencatat Nikah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Perkawinan yang dilakukan di luar pengawasan Pegawai Pencatat Nikah tidak
mempunyai kekuatan Hukum. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
7</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Perkawinan hanya dapat dibuktikan dengan Akta Nikah yang dibuat oleh Pegawai Pencatat
Nikah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Dalam hal perkawinan tidak dapat dibuktikan dengan Akat Nikah, dapat diajukan
itsbat nikahnya ke Pengadilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Itsbat nikah yang dapat diajukan ke Pengadilan Agama terbatas mengenai hal-hal yang
berkenaan dengan : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(a)
Adanya perkawinan dalam rangka penyelesaian perceraian; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(b)
Hilangnya Akta Nikah; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(c)
Adanya keraguan tentang sah atau tidaknya salah satu syarat perkawinan; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(d)
Adanyan perkawinan yang terjadi sebelum berlakunya Undang-undang No.1 Tahun
1974 dan; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(e)
Perkawinan yang dilakukan oleh mereka yang tidak mempunyai halangan perkawinan
menurut Undang-Undang No.1 Tahun 1974; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)
Yang berhak mengajukan permohonan itsbat nikah ialah suami atau isteri,
anak-anak mereka, wali nikah dan pihak yang berkepentingan dengan perkawinan
itu. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
8</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Putusnya perkawinan
selain cerai mati hanya dapat dibuktikan dengan surat cerai berupa putusan Pengadilan Agama
baik yang berbentuk putusan perceraian,ikrar talak, khuluk atau putusan taklik
talak. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
9</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Apabila bukti sebagaimana pada pasal 8 tidak ditemukan karena hilang dan
sebagainya, dapat dimintakan salinannya kepada Pengadilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Dalam hal surat
bukti yang dimaksud dala ayat (1) tidak dapat diperoleh, maka dapat diajukan
permohonan ke Pengadilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: center; text-indent: -18.0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 10</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Rujuk hanya dapat
dibuktikan dengan kutipan Buku Pendaftaran Rujuk yang dikeluarkan oleh Pegawai
Pencatat Nikah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
III</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">PEMINANGAN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
11</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Peminangan dapat
langsung dilakukan oleh orang yang berkehendak mencari pasangan jodoh, tapi
dapat pula dilakukan oleh perentara yang dapat dipercaya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
12</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Peminangan dapat dilakukan terhadap seorang`wanita yang masih perawan atau
terhadap janda yang telah habis masa iddahya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Wanita yang ditalak suami yang masih berada dalam masa iddah raj”iah, haram dan
dilarang untuk dipinang. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Dilarang juga meminang seorang wanita yang sedang dipinang pria lain, selama
pinangan pria tersebut belum putus atau belum ada penolakan dan pihak wanita. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)
Putusnya pinangan untuk pria, karena adanya pernyataan tentang putusnya
hubungan pinangan atau secara diam-diam. Pria yang meminang telah menjauhi dan
meninggalkan wanita yang dipinang. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
13</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Pinangan belum menimbulkan akibat hukum dan para pihak bebas memutuskan
hubungan peminangan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Kebebasan memutuskan hubungan peminangan dilakukan dengan tata cara yang baik
sesuai dengan tuntunan agar dan kebiasaan setempat, sehingga tetap terbina
kerukunan dan saling menghargai. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
IV</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">RUKUN
DAN SYARAT PERKAWINAN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kesatu</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Rukun</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
14</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Untuk
melaksanakan perkawinan harus ada : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Calon Suami; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Calon Isteri; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Wali nikah; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">d.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Dua orang saksi dan; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">e.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Ijab dan Kabul. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kedua</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Calon
Mempelai</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
15</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Untuk kemaslahatan keluarga dan rumah tangga, perkawinan hanya boleh dilakukan
calon mempelai yang telah mencapai umur yang ditetapkan dalam pasal 7
Undang-undang No.1 tahun 1974 yakni calon suami sekurang-kurangnya berumur 19
tahun dan calon isteri sekurangkurangnya berumur 16 tahun </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Bagi calon mempelai yang bgelum mencapai umur 21 tahun harus mendapati izin
sebagaimana yang diatur dalam pasal 6 ayat (2),(3),(4) dan (5) UU No.1 Tahun
1974. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
16</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Perkawinan didasarkan atas persetujuan calon mempelai. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Bentuk persetujuan calon mempelai wanita, dapat berupa pernyataan tegas dan
nyata dengan tulisan, lisan atau isyarat tapi dapat juga berupa diam dalam arti
selama tidak ada penolakan yang tegas. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
17</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Sebelum berlangsungnya perkawinan Pegawai Pencatat Nikah menanyakan lebih
dahulu persetujuan calon mempelai di hadapan dua saksi nikah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Bila ternyata perkawinan tidak disetujui oleh salah seorang calon mempelai maka
perkawinan itu tidak dapat dilangsungkan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Bagi calon mempelai yang menderita tuna wicara atau tuna rungu persetujuan
dapat dinyatakan dengan tulisan atau isyarat yang dapat dimengerti. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
18</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagi calon suami dan
calon isteri yang akan melangsungkan pernikahan tidak terdapat halangan
perkawinan sebagaimana diatur dalam bab VI. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Ketiga</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Wali
Nikah</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
19</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Wali nikah dalam
perkawinan merupakan rukun yang harus dipenuhi bagi calon mempelai wanita yang
bertindak untuk menikahkannya </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
20</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Yang bertindak sebagai wali nikah ialah seorang laki-laki yang memenuhi syarat
hukum Islam yakni muslim, aqil dan baligh. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Wali nikah terdiri dari : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Wali nasab; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Wali hakim. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
21</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Wali nasab terdiri dari empat kelompok dalam urutan kedudukan, kelompok yang
satu didahulukan dan kelompok yang lain sesuai erat tidaknya susunan
kekerabatan dengan calon mempelai wanita. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Pertama, kelompok kerabat laki-laki garis
lurus keatas yakni ayah, kakek dari pihak ayah dan seterusnya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Kedua, kelompok kerabat saudara laki-laki
kandung atau saudara laki-laki seayah, dan keturunan laki-laki mereka. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Ketiga, kelompok kerabat paman, yakni
saudara laki-laki kandung ayah, saudara seayah dan keturunan laki-laki mereka. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Keempat, kelompok saudara laki-laki kandung
kakek, saudara laki-laki seayah dan keturunan laki-laki mereka. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Apabila dalam satu kelompok wali nikah terdapat beberapa orang yang sama-sama
berhak menjadi wali, maka yang paling berhak menjadi wali ialah yang lebih
dekat derajat kekerabatannya dengan calon mempelai wanita. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Apabila dalam satu kelompok sama derajat kekerabatan maka yang paling berhak
menjadi wali nikah ialah kerabat kandung dari kerabat yang seayah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)
Apabila dalam satu kelompok, derajat kekerabatannya sama yakni sama-sama derajat
kandung atau sama-sama dengan kerabat seayah, mereka sama-sama berhak menjadi
wali nikah, dengan mengutamakan yang lebih tua dan memenuhi syarat-syarat wali.
</span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
22</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Apabila wali nikah yang
paling berhak, urutannya tidak memenuhi syarat sebagai wali nikah atau oleh
karena wali nikah itu menderita tuna wicara, tuna rungu atau sudah udzur, maka
hak menjadi wali bergeser kepada wali nikah yang lain menurut derajat
berikutnya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
23</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Wali hakim baru dapat bertindak sebagai wali nikah apabila wali nasab tidak ada
atau tidak mungkin menghadirkannya atau tidak diketahui tempat tinggalnya atau
gaib atau adlal atau enggan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Dalam hal wali adlal atau enggan maka wali hakim baru dapat bertindak sebagai
wali nikah setelah ada putusan pengadilan Agama tentang wali tersebut. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Keempat</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Saksi
Nikah</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
24</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span> Saksi dalam perkawinan merupakan rukun
pelaksanaan akad nikah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Setiap perkawinan harus disaksikan
oleh dua orang saksi </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
25</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Yang
dapat ditunjuk menjadi saksi dalam akad nikah ialah seorang laki-laki muslim,
adil, aqil baligh, tidak terganggu ingatan dan tidak tuna rungu atau tuli. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
26</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Saksi harus hadir dan
menyaksikan secara langsung akdan nikah serta menandatangani Akta Nikah pada
waktu dan ditempat akad nikah dilangsungkan. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kelima</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Akad
Nikah</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
27</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Ijab dan kabul antara wali dan
calon mempelai pria harus jelas beruntun dan tidak berselang waktu. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
28</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Akad nikah dilaksanakan
sendiri secara pribadi oleh wali nikah yang bersangkutan. Wali nikah mewakilkan
kepada orang lain. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
29</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Yang berhak mengucapkan kabul
ialah calon mempelai pria secara pribadi. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Dalam hal-hal tertentu ucapan kabul
nikah dapat diwakilkan kepada pria lain dengan ketentuan calon mempelai pria
memberi kuasa yang tegas secara tertulis bahwa penerimaan wakil atas akad nikah
itu adalah untuk mempelai pria. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Dalam hal calon mempelai wanita atau wali keberatan calon mempelai pria
diwakili,maka akad nikah tidak boleh dilangsungkan. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
V</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">MAHAR</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
30</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Calon mempelai pria
wajib membayar mahar kepada calon mempelai wanita yang jumlah, bentuk dan
jenisnya disepakati oleh kedua belah pihak. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
31</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Penentuan mahar
berdasarkan atas kesederhanaan dan kemudahan yang dianjurkan oleh ajaran Islam.
</span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
32</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Mahar
diberikan langsung kepada calon mempelai wanita dan sejak itu menjadi hak
pribadinya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
33</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Penyerahan mahar dilakukan dengan
tunai. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Apabila calon mempelai wanita menyetujui,
penyerahan mahar boleh ditangguhkan baik untuk seluruhnya atau sebagian. Mahar
yang belum ditunaikan penyerahannya menjadi hutang calon mempelai pria. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
34</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Kewajiban menyerahkan mahar bukan merupakan rukun dalam perkawinan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Kelalaian menyebut jenis dan jumlah mahar pada waktu akad nikah, tidak
menyebabkan batalnya perkawinan. Begitu pula halnya dalam keadaan mahar masih
terhutang, tidak mengurangi sahnya perkawinan. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
35</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Suami yang mentalak isterinya qobla al dukhul wajib membayar setengah mahar
yang telah ditentukan dalam akad nikah. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Apabila suami meninggal dunia qobla al dukhul tetapi besarnya mahar belum
ditetapkan, maka suami wajib membayar mahar mitsil. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
36</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Apabila mahar hilang
sebelum diserahkan, mahar itu dapat diganti dengan barang lain yang sama bentuk
dan jenisnya atau dengan barang lain yang sama nilainya atau dengan uang yang
senilai dengan harga barang mahar yang hilang. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
37</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Apabila terjadi selisih
pendapat mengenai jenis dan nilai mahar yang ditetapkan,penyelesaian diajukan
ke Pengadilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
38</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Apabila mahar yang diserahkan mengandung cacat atau kurang, tetapi calon
mempelai tetap bersedia menerimanya tanpa syarat, penyerahan mahal dianggap
lunas. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Apabila isteri menolak untuk menerima mahar karena cacat, suami harus
menggantinya dengan mahar lain yang tidak cacat. Selama Penggantinya belum
diserahkan, mahar dianggap masih belum dibayar. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
VI</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">LARANGAN
KAWIN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
39</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Dilarang melangsungkan
perkawinan antara seorang pria dengan seorang wanita disebabkan : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Karena pertalian nasab : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dengan seorang wanita yangmelahirkan atau
yang menurunkannya atau keturunannya; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dengan seorang wanita keturunan ayah
atau ibu; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dengan seorang wanita saudara yang
melahirkannya </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Karena pertalian kerabat semenda : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dengan seorang wanita yang melahirkan
isterinya atau bekas isterinya; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dengan seorang wanita bekas isteri orang
yang menurunkannya; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dengan seorang wanita keturunan isteri
atau bekas isterinya, kecuali putusnya hubungan perkawinan dengan bekas
isterinya itu qobla al dukhul; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">d.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dengan seorang wanita bekas isteri
keturunannya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Karena pertalian sesusuan : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dengan wanita yang menyusui dan
seterusnya menurut garis lurus ke atas; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dengan seorang wanita sesusuan dan
seterusnya menurut garis lurus ke bawah; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dengan seorang wanita saudara sesusuan,
dan kemanakan sesusuan ke bawah; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">d.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dengan seorang wanita bibi sesusuan dan
nenek bibi sesusuan ke atas; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">e.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dengan anak yang disusui oleh isterinya
dan keturunannya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
40</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Dilarang melangsungkan
perkawinan antara seorang pria denagn seorang wanita karena keadaan tertentu: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
karena wanita yang bersangkutan masih terikat satu perkawinan dengan pria lain;
</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
seorang wanita yang masih berada dalam masa iddah dengan pria lain; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
seorang wanita yang tidak beragama islam. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-indent: -18.0pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
41</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Seorang pria dilarang memadu isterinya dengan
seoarang wanita yang mempunyai hubungan pertalian nasab atau sesusuan dengan
isterinya; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>saudara kandung, seayah atau seibu atau
keturunannya; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>wanita dengan bibinya atau kemenakannya.
</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Larangan tersebut pada ayat (1) tetap berlaku meskipun isteri-isterinya telah
ditalak raj`i, tetapi masih dalam masa iddah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-indent: -18.0pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
42</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Seorang pria dilarang
melangsungkan perkawinan dengan seorang wanita apabila pria tersebut sedang
mempunyai 4 (empat) orang isteri yang keempat-empatnya masih terikat tali
perkawinan atau masih dalam iddah talak raj`i ataupun salah seorang diantara
mereka masih terikat tali perkawinan sedang yang lainnya dalam masa iddah talak
raj`i. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
43</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Dilarang melangsungkan perkawinan antara seorang pria : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dengan seorang wanita bekas isterinya
yang ditalak tiga kali; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dengan seorang wanita bekas isterinya
yang dili`an. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Larangan tersebut pada ayat (1) huruf a. gugur, kalau bekas isteri tadi telah
kawin dengan pria lain, kemudian perkawinan tersebut putus ba`da dukhul dan
telah habis masa iddahnya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
44</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Seorang wanita Islam
dilarang melangsungkan perkawinan dengan seorang pria yang tidak beragama
Islam. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
VII</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">PERJANJIAN
PERKAWINAN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
45</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Kedua
calon mempelai dapat mengadakan perjanjian perkawinan dalam bentuk : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1.
Taklik talak dan </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2.
Perjanjian lain yang tidak bertentangan dengan hukum Islam. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
46</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Isi taklik talak tidak boleh
bertentangan dengan hukum Islam. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Apabila keadaan yang diisyaratkan dalam taklik
talak betul-betul terjadi kemudian, tidak dengan sendirinya talak jatuh. Supaya
talak sungguh-sungguh jatuh, isteri harus mengajukan persoalannya ke pengadilan
Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Perjanjian taklik talak bukan salah satu yang
wajib diadakan pada setiap perkawinan, akan tetapi sekali taklik talak sudah
diperjanjikan tidak dapat dicabut kembali. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
47</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Pada waktu atau sebelum perkawinan dilangsungkan kedua calon mempelai dapat
membuat perjanjian tertulis yang disahkan Pegawai Pencatat Nikah mengenai
kedudukan harta dalam perkawinan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Perjanjian tersebut dalam ayat (1) dapat meliputi percampuran harta pribadi dan
pemisahan harta pencaharian masing-masing sepanjang hal itu tidak bertentangan
dengan Islam. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Di samping ketentuan dalam ayat (1) dan (2) di atas, boleh juga isi perjanjian
itu menetapkan kewenangan masing-masing untuk mengadakan ikatan hipotik atas
harta pribadi dan harta bersama atau harta syarikat. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
48</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Apabila dibuat perjanjian perkawinan mengenai pemisahan harta bersama atau
harta syarikat, maka perjanjian tersebut tidak boleh menghilangkan kewajiban
suami untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Apabila dibuat perjanjian perkawinan tidak memenuhi ketentuan tersebut pada
ayat (1) dianggap tetap terjadi pemisahan harta bersama atau harta syarikat
dengan kewajiban suami menanggung biaya kebutuhan rumah tangga. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
49</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Perjanjian percampuran harta pribadi dapat
meliputi semua harta, baik yang dibawa masing-masing ke dalam perkawinan maupun
yang diperoleh masing-masing selama perkawinan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Dengan tidak mengurangi ketentuan tersebut pada
ayat (1) dapat juga diperjanjikan bahwa percampuran harta pribadi yang dibawa
pada saat perkawinan dilangsungkan, sehingga percampuran ini tidak meliputi
harta pribadi yang diperoleh selama perkawinan atau sebaliknya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
50</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Perjanjian perkawinan mengenai harta, mengikat kepada para pihak dan pihak
ketiga terhitung mulai tanggal dilangsungkan perkawinan di hadapan Pegawai
Pencatat Nikah </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Perjanjian perkawinan mengenai harta dapat dicabut atas persetujuan bersama
suami isteri dan wajib mendaftarkannya di Kantor Pegawai Pencatat Nikah tempatperkawinan
dilangsungkan </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
sejak pendaftaran tersebut, pencabutan telah mengikat kepada suami isteri
tetapi terhadap pihak ketiga pencabutan baru mengikat sejak tanggal pendaftaran
itu diumumkan suami isteri dalam suatu surat
kabar setempat. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)
Apaila dalam tempo 6 (enam) bulan pengumuman tidak dilakukan yang bersangkutan,
pendaftaran pencabutan dengan sendirinya gugur dan tidak mengikat kepada pihak
ketiga. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(5)
Pencabutan perjanjian perkawinan mengenai harta tidak boleh merugikan
perjanjian yang telah diperbuat sebelumnya dengan pihak ketiga. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
51</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pelanggaran atas
perjanjian perkawinan memberihak kepada isteri untuk meminta pembatalan nikah
atau mengajukannya. Sebagai alasan gugatan perceraian ke Pengadilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
52</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pada saat dilangsungkan
perkawinan dengan isteri kedua, ketiga dan keempat, boleh diperjanjikan
mengenai tempat kediaman, waktu giliran dan biaya rumah tangga bagi isteri yang
akan dinikahinya itu. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
VIII</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">KAWIN
HAMIL</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
53</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Seorang wanita hamil di luar nikah, dapat
dikawinkan dengan pria yang menghamilinya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Perkawinan dengan wanita hamil yang disebut pada ayat (1) dapat dilangsungkan
tanpa menunggu lebih dahulu kelahiran anaknya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Dengan dilangsungkannya perkawinan pada saat wanita hamil, tidak diperlukan
perkawinan ulang setelah anak yang dikandung lahir. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
54</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Selama seseorang masih dalam keadaan ihram, tidak boleh melangsungkan
perkawinan dan juga boleh bertindak sebagai wali nikah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Apabila terjadi perkawinan dalam keadaan ihram, atau wali nikahnya masih berada
dalam ihram perkawinannya tidak sah. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
IX</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BERISTERI
LEBIH SATU ORANG</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
55</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Beristeri lebih satu orang pada waktu bersamaan, terbatas hanya sampai empat
isteri. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Syarat utama beristeri lebih dari seorang, suami harus mampu berlaku adil
terhadap isteri-isteri dan anak-anaknya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Apabila syarat utama yang disebut pada ayat (2) tidak mungkin dipenuhi, suami
dilarang beristeri dari seorang. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
56</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Suami yang hendak beristeri lebih dari satu orang harus mendapat izin dari
Pengadilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Pengajuan permohonan Izin dimaksud pada ayat (1) dilakukan menurut pada tata
cara sebagaimana diatur dalam Bab.VIII Peraturan Pemeritah No.9 Tahun 1975. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Perkawinan yang dilakukan dengan isteri kedua, ketiga atau keempat tanpa izin
dari Pengadilan Agama, tidak mempunyai kekuatan hukum. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
57</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pengadilan Agama hanya
memberikan izin kepada seorang suami yang akanberisteri lebih dari seorang
apabila: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>isteri tidak dapat menjalankan kewajiban
sebagai isteri; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>isteri mendapat cacat badan atau
penyakit yang tidak dapat disembuhkan; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>isteri tidak dapat melahirkan keturunan.
</span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
58</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Selain syarat utama yang disebut pada pasal 55
ayat (2) maka untuk memperoleh izin pengadilan Agama, harus pula dipenuhi
syarat-syarat yang ditentukan pada pasal 5 Undang-Undang No.1 Tahun 1974 yaitu
: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>adanya pesetujuan isteri; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>adanya kepastian bahwa suami mampu
menjamin keperluan hidup isteri-isteri dan anak-anak mereka. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Dengan tidak mengurangi ketentuan pasal 41 huruf b Peraturan Pemerintah No. 9
Tahun 1975, persetujuan isteri atau isteri-isteri dapat diberikan secara
tertulis atau dengan lisan, tetapi sekalipun telah ada persetujuan tertulis,
persetujuan ini dipertegas dengan persetujuan lisan isteri pada sidang
Pengadilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Persetujuan dimaksud pada ayat (1) huruf a tidak diperlukan bagi seorang suami
apabila isteri atau isteri-isterinya tidak mungkin dimintai persetujuannya dan
tidak dapat menjadi pihak dalam perjanjian atau apabila tidak ada kabar dari
isteri atau isteri-isterinya sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun atau karena sebab
lain yang perlu mendapat penilaian Hakim. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
59</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Dalam hal istri tidak
mau memberikan persetujuan, dan permohonan izin untuk beristeri lebih dari satu
orang berdasarkan atas salah satu alasan yang diatur dalam pasal 55 ayat (2)
dan 57, Pengadilan Agama dapat menetapkan tentang pemberian izin setelah
memeriksa dan mendengar isteri yang bersangkutan di persidangan Pengadilan
Agama, dan terhadap penetapan ini isteri atau suami dapat mengajukan banding
atau kasasi. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
X</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">PENCEGAHAN
PERKAWINAN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
60</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Pencegahan perkawinan bertujuan untuk menghindari suatu perkawinan yang
dilarang hukum Islam dan Peraturan Perundang-undangan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Pencegahan perkawinan dapat dilakukan bila calon suami atau calon isteri yang
akan melangsungkan perkawinan tidak memenuhi syarat-syarat untuk melangsungkan
perkawinan menurut hukum Islam dan peraturan Perundang-undangan. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
61</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Tidak sekufu tidak
dapat dijadikan alasan untuk mencegah perkawinan, kecuali tidak sekufu karena
perbedaan agama atau ikhtilaafu al dien. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
62</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Yang dapat mencegah perkawinan ialah para keluarga dalam garis keturunan lurus
ke atas dan lurus ke bawah, saudara, wali nikah, wali pengampu dari salah
seorang calon mempelai dan pihak-pihak yang bersangkutan.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Ayah kandung yang tidak penah melaksanakan fungsinya sebagai kepala keluarga
tidak gugur hak kewaliannya unuk mencegah perkawinan yang akan dilakukan oleh
wali nikah yang lain. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
63</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pencegahan perkawinan
dapat dilakukan oleh suami atau isteri yang masih terikat dalam perkawinan
dalam perkawinan dengan salah seorang calon isteri atau calon suami yang akan
melangsungkan perkawinan. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
64</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pejabat yang ditunjuk
untuk mengawasi perkawinan berkewajiban mencegah perkawinan bila rukun dan
syarat perkawinan tidak terpenuhi. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
65</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Pencegahan perkawinan diajukan kepada Pengadilan
Agama dalam daerah Hukum di mana perkawinan akan dilangsungkan dengan
memberitahukan juga kepada Pegawai Pencatat Nikah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Kepada calon-calon mempelai diberitahukan mengenai permohonan pencegahan
perkawinan dimaksud dalam ayat (1) oleh Pegawai Pencatat Nikah. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
66</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Perkawinan tidak dapat
dilangsungkan apabila pencegahan belum dicabut. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
67</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pencegahan perkawinan
dapat dicabut dengan menarik kembali permohonan pencegahan pada Pengadilan
Agama oleh yang mencegah atau dengan putusan Pengadilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
68</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pegawai Pencatat Nikah
tidak diperbolehkan melangsungkan atau membantu melangsungkan perkawinan bila
ia mengetahui adanya pelanggaran dari ketentuan pasal 7 ayat (1), pasal 8,
pasal 9, pasal 10 atau pasal 12 Undang-undang No.1 Tahun 1974 meskipun tidak
ada pencegahan perkawinan. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
69</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Apabila pencatat Nikah berpendapat bahwa terhadap perkawinan tersebut ada
larangan menurut Undang-undang No.1 Tahun 1974 maka ia akan menolak
melangsungkan perkawinan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Dalam hal penolakan, maka permintaan salah satu
pihak yang ingin melangsungkan perkawinan oleh Pegawai Pencatat Nikah akan
diberikan suatu keterangan tertulis dari penolakan tersebut disertai dengan
alasan-alasan penolakannya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Para pihak yang perkawinannya ditolak berjak mengajukan permohonan kepada
Pengadilan Agama dalam wilayah mana Pegawai Pencatat Nikah yang mengadakan
penolakan berkedudukan untuk memberikan keputusan, dengan menyerahkan surat keterangan
penolakan tersebut diatas. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)
Pengadilan Agama akan memeriksa perkaranya dengan acara singkat dan akan memberikan
ketetapan, apabila akan menguatkan penolakan tersebut ataukah memerintahkan
agar supaya perkawinan dilangsungkan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(5)
Ketetapan ini hilang kekuatannya, jika rintangan-rintangan yang mengakibatkan
penolakan tersebut hilang dan para pihak yang ingin kawin dapat mengulangi
pemberitahuan tentang maksud mereka. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
XI</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BATALNYA
PERKAWINAN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
70</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Perkawinan
batal apabila : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.<span style="mso-tab-count: 1;"> </span> Suami melakukan perkawinan, sedang ia tidak
berhak melakukan akad nikah karena sudah mempunyai empat orang isteri sekalipun
salah satu dari keempat isterinya dalam iddah talak raj`i; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>seseorang menikah bekas isterinya yang
telah dili`annya; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>seseorang menikah bekas isterinya yang
pernah dijatuhi tiga kali talak olehnya, kecuali bila bekas isteri tersebut
pernah menikah dengan pria lain kemudian bercerai lagi ba`da al dukhul dan pria
tersebut dan telah habis masa iddahnya; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">d.
perkawinan dilakukan antara dua orang yang mempunyai hubungan darah; semenda
dan sesusuan sampai derajat tertentu yang menghalangi perkawinan menurut pasal
8 Undang-undang No.1 Tahun 1974, yaitu : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>berhubungan darah dalam garis keturunan
lurus kebawah ataukeatas. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>berhubungan darah dalam garis keturunan
menyimpang yaitu antara saudara, antara seorang dengan saudara orang tua dan
antara seorang dengan saudara neneknya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">3.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>berhubungan semenda, yaitu mertua, anak
tiri, menantu dan ibu atau ayah tiri. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">4.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>berhubungan sesusuan, yaitu orng tua
sesusuan, anak sesusuan dan bibi atau paman sesusuan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">e.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>isteri adalah saudara kandung atau
sebagai bibi atau kemenakan dari isteri atau isteri-isterinya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
71</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Suatu
perkawinan dapat dibatalkan apabila: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>seorang suami melakukan poligami tanpa
izin Pengadilan Agama; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>perempuan yang dikawini ternyata kemudian
diketahui masih menjadi isteri pria lain yang mafqud. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>perempuan yang dikawini ternyata masih
dalam iddah dan suami lain; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">d.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>perkawinan yang melanggar batas umur
perkawinan sebagaimana ditetapkan dalam pasal 7 Undang-undang-undang No.1.
tahun 1974; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">e.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>perkawinan dilangsungkan tanpa wali atau
dilaksanakan oleh wali yang tidak berhak; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">f.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>perkawinan yang dilaksanakan dengan
paksaan. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
72</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Seorang suami atau isteri dapat mengajukan
permohonan pembatalan perkawinan apabila perkawinan dilangsungkan dibawah
ancaman yang melanggar hukum. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Seorang suami atau isteri dapat
mengajukan permohonan pembatalan perkawinan apabila pada waktu berlangsungnya
perkawinan terjadi penipuan atau salah sangka mengenai diri suami atau isteri </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Apabila ancaman telah berhenti, atau
yang bersalah sangka itu menyadari keadaanya dan dalam jangka waktu 6 (enam)
bulan setelah itu masih tetap hidup sebagai suami isteri, dan tidak dapat
menggunakan haknya untuk mengajukan permohonan pembatalan, maka haknya gugur. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
73</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Yang dapat mengajukan
permohonan pembatalan perkawinan adalah : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>para keluarga dalam garis keturunan
lurus ke atas dan ke bawah dari suami atau isteri; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Suami atau isteri; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Pejabat yang berwenang mengawasi
pelaksanaan perkawinan menurut Undang-undang. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">d.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>para pihak yang berkepentingan yang
mengetahui adanya cacat dalam rukun dan syarat perkawinan menurut hukum Islam
dan Peraturan Perundang-undangan sebagaimana tersebut dalam pasal 67. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
74</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Permohonan pembatalan perkawinan dapat diajukan kepada Pengadilan Agama yang
mewilayahi tempat tinggal suami atau isteri atau perkawinan dilangsungkan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Batalnya suatu perkawinan dimulai setelah putusan pengadilan Agama mempunyai
kekuatan hukum yang tetap dan berlaku sejak saat berlangsungnya perkawinan. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
75</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Keputusan pembatalan
perkawinan tidak berlaku surut terhadap: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>perkawinan yang batal karena salah satu
suami atau isteri murtad; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>anak-anak yang dilahirkan dari
perkawinan tersebut; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>pihak ketiga sepanjang mereka memperoleh
hak-hak dengan ber`itikad baik, sebelum keputusan pembatalan perkawinan kekutan
hukum yang tetap. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: center; text-indent: -18.0pt;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 76</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Batalnya suatu
perkawinan tidak akan memutuskan hubungan hukum antara anak dengan orang
tuanya. </span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
XII</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">HAK
DAN KEWJIBAN SUAMI ISTERI</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kesatu</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Umum</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
77</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Suami isteri memikul kewjiban yang luhur untuk menegakkan rumah tangga yang
sakinah, mawaddah dan rahmah yang menjadi sendi dasar dan susunan masyarakat </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Suami isteri wajib saling cinta mencintai, hormat menghormati, setia dan
memberi bantuan lahir bathin yang satu kepada yang lain; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Suami isteri memikul kewajiban untuk mengasuh dan memelihara anak-anak mereka,
baik mengenai pertumbuhan jasmani, rohani maupun kecerdasannya dan pendidikan
agamanya; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span> suami isteri wajib memelihara kehormatannya; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(5)
jika suami atau isteri melalaikan kewjibannya masing-masing dapat mengajukan
gugatan kepada Pengadilan Agama </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
78</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Suami isteri harus mempunyai tempat
kediaman yang tetap. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Rumah kediaman yang dimaksud dalam
ayat (1), ditentulan oleh suami isteri bersama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kedua</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Kedudukan
Suami Isteri</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
79</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Suami adalah kepala keluarga dan isteri ibu rumah tangga. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Hak dan kedudukan isteri adalah seimbang dengan hak dan kedudukan suami dalam
kehidupan rumah tangga dan pergaulan hidup bersama dalam masyarakat. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
masing-masing pihak berhak untuk melakukan perbuatan hukum. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Ketiga</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Kewajiban
Suami</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
80</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Suami adalah pembimbing, terhadap isteri dan rumah tangganya, akan tetap
mengenai hal-hal urusan rumah tangga yang penting-penting diputuskan oleh suami
isteri bersama. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Suami wajib melidungi isterinya dan memberikan segala sesuatu keperluan hidup
berumah tangga sesuai dengan kemampuannya </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Suami wajib memberikan pendidikan agama kepada isterinya dan memberi kesempatan
belajar pengetahuan yang berguna dan bermanfaat bagi agama, nusa dan bangsa. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)
sesuai dengan penghasilannya suami menanggung : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>nafkah, kiswah dan tempat kediaman bagi
isteri; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>biaya rumah tangga, biaya perawatan dan
biaya pengobatan bagi isteri dan anak; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>biaya pendididkan bagi anak. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(5)
Kewajiban suami terhadap isterinya seperti tersebut pada ayat (4) huruf a dan b
di atas mulai berlaku sesudah ada tamkin sempurna dari isterinya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(6)
Isteri dapat membebaskan suaminya dari kewajiban terhadap dirinya sebagaimana
tersebut pada ayat (4) huruf a dan b. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(7)
Kewajiban suami sebagaimana dimaksud ayat (5) gugur apabila isteri nusyuz. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Keempat</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Tempat
Kediaman</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
81</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Suami wajib menyediakan tempat kediaman bagi isteri dan anak-anaknya atau bekas
isteri yang masih dalam iddah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Tempat kediaman adalah tempat tinggal yang layak untuk isteri selama dalam
ikatan perkawinan, atau dalam iddah talak atau iddah wafat. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Tempat kediaman disediakan untuk melindungi isteri dan anak-anaknya dari
gangguan pihak lain, sehingga mereka merasa aman dan tenteram. Tempat kediaman
juga berfungsi sebagai tempat menyimpan harta kekayaan, sebagai tempat menata
dan mengatur alat-alat rumah tangga. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)
Suami wajib melengkapi tempat kediaman sesuai dengan kemampuannya serta
disesuaikan dengan keadaan lingkungan tempat tinggalnya, baik berupa alat
perlengkapan rumah tangga maupun sarana penunjang lainnya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kelima</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Kewajiban
Suami yang Beristeri Lebih Dan Seorang</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
82</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Suami yang mempunyai isteri lebih dari seorang berkewajiban memberikan tempat
tinggal dan biaya hidup kepada masing-masing isteri secara berimbang menurut
besar kecilnya jumlah keluarga yang ditanggung masing-masing isteri, kecuali
jika ada perjanjian perkawinan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Dalam hal para isteri rela dan ihlas, suami dapat menempatkan isterinya dalam
satu tempat kediaman. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Keenam</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Kewajiban
Isteri</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
83</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Kewajibn utama bagi seoarang isteri ialah berbakti lahir dan batin kepada suami
di dalam yang dibenarkan oleh hukum islam. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Isteri menyelenggarakan dan mengatur keperluan rumah tangga sehari-hari dengan
sebaik-baiknya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
84</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Isteri dapat dianggap nusyuz jika ia tidak mau melaksanakan kewajiban-kewajiban
sebagaimana dimaksud dalam pasal 83 ayat (1) kecuali dengan alasan yang sah </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Selama isteri dalam nusyuz, kewajiban suami terhadap isterinya tersebut pada
pasal 80 ayat (4) huruf a dan b tidak berlaku kecuali hal-hal untuk kepentingan
anaknya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Kewajiban suami tersebut pada ayat (2) di atas berlaku kembali sesudah isteri
nusyuz </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)
Ketentuan tentang ada atau tidak adanya nusyuz dari isteri harus didasarkan
atas bukti yang sah. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
XIII</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">HARTA
KEKAYAAN DALAM PERKAWINAN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
85</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Adanya harta bersama
dalam perkawinan itu tidak menutup kemungkinan adanya harta milik masing-masing
suami atau isteri. </span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
86</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Pada dasarnya tidak ada percampuran antara harta suami dan harta isteri karena
perkawinan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Harta isteri tetap menjadi hak isteri dan dikuasi penuh olehnya, demikian juga
harta suami tetap menjadi hak suami dan dikuasi penuh olehnya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
87</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Harta bawaan masing-masing suami dan isteri dan harta yang diperoleh
masing-masing sebagai hadiah atau warisan adalah dibawah penguasaan
masing-masing, sepanjang para pihak tidak menentukan lain dalam perjanjian
perkawinan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Suami dan isteri mempunyai hak sepenuhnya untuk
melakukan perbuatan hukum atas harta masing-masing berupa hibah, hadiah,
sodaqah atau lainnya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
88</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Apabila terjadi
perselisihan antara suami isteri tentang harta bersama, maka penyelesaian
perselisihan itu diajukan kepada Pengadilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
89</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Suami bertanggung jawab
menjaga harta bersama, harta isteri maupun harta sendiri. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
90</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Isteri turut
bertanggung jawab menjaga harta bersama maupun harta suami yang ada padanya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
91</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Harta bersama sebagaimana tersebut dalam pasal 85 di atas dapat berupa benda
berwujud atau tidak berwujud. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Harta bersama yang berwujud dapat meliputi benda tidak bergerak, benda bergerak
dan surat-surat berharga. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Harta bersama yang tidak berwujug dapat berupa hak maupun kewajiban. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)
Harta bersama dapat dijadikan sebagai barang jaminan oleh salah satu pihak atas
persetujuan pihak lainnya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
92</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Suami
atau isteri tanpa persetujuan pihak lain tidak diperbolehkan menjual atau
memindahkan harta bersama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
93</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1. <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Pertanggungjawaban terhadap hutang suami atau
isteri dibebankan pada hartanya masing-masing. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2. <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Pertanggungjawaban terhadap hutang yang
dilakukan untuk kepentingan keluarga, dibebankan kepada harta bersama. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">3. <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Bila harta bersama tidak mencukupi, dibebankan
kepada harta suami. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">4. <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Bila harta suami tidak ada atau mencukupi
dibebankan kepada harta isteri </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
94</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1.
Harta bersama dari perkawinan seorang suami yang mempunyai isteri lebih dari
seorang ,masing-masing terpisah dan berdiri sendiri. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2.
Pemilikan harta bersama dari perkawinan seorang suami yang mempunyai isteri
lebih dari seorang sebagaimana tersebut ayat (1), dihitung pada saat
berlangsungnya akad perkawinan yang kedua, ketiga atau keempat. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
95</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1.
Dengan tidak mengurangi ketentuan pasal 24 ayat (2) huruf c Peraturan
Pemerintah No.9 tahun 1975 dan pasal 136 untuk meletakkan sita jaminan atas
harta bersama tanpa adanya permohonan gugatan cerai, apabila salah satu
melakukan perbuatan yang merugikan dan membahayakan harta bersama seperti judi,
mabuk, boros, dan sebagainya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2.
Selama masa sita dapat dikakukan penjualan atas harta bersama untuk keperluan
keluarga dengan izin Pengadilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
96</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1.<span style="mso-tab-count: 1;"> </span> Apabila terjadi cerai mati, maka separuh
harta bersama menjadi hak pasangan yang hidup lebih lama,. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2. <span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Pembagian harta bersama bagi seorang suami
atau isteri yang isteri atau suaminya hutang harus ditangguhkan sampai adanya
kepastian matinya yang hakiki atau matinya secara hukum atas dasar putusan
Pengadilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-indent: -18.0pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
97</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Janda atau duda cerai
masing-masing berhak seperdua dari harta bersama sepanjang tidak ditentukan
lain dalam perjanjian perkawinan. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
XIV</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">PEMELIHARAAN
ANAK</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
98</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Batas usia anak yang mampu berdiri sendiri atau dewasa adalah 21 tahun,
sepanjang anak tersebut tidak bercacat fisik maupun mental atau belum pernah
melangsungkan perkawinan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Orang tuanya mewakili anak tersebut mengenai
segala perbuatan hukum di dalam dan di luar Pengadilan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Pengadilan Agama dapat menunjuk salah seorang kerabat terdekat yang mampu
menunaikan kewajiban tersebut apabila kedua orang tuanya tidak mampu. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
99</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Anak yang sah adalah : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>anak yang dilahirkan dalam atau akibat
perkawinan yang sah; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
hasil perbuatan suami isteri yang sah diluar rahim dan dilahirkan oleh isteri
tersebut. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
100</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Anak yang lahir di luar
perkawinan hanya mempunyai hubungan nasab dengan ibunya dan keluarga ibunya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
101</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Seorang
suami yang mengingkari sahnya anak, sedang isteri tidak menyangkalnya, dapat
meneguhkan pengingkarannya dengan li`an. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
102</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Suami yang akan mengingkari seorang
anak yang lahir dari isterinya, mengajukan gugatan kepada Pengadilan Agama
dalam jangka waktu 180 hari sesudah hari lahirnya atau 360 hari sesudah
putusnya perkawinan atau setelah suami itu mengetahui bahwa istrinya melahirkan
anak dan berada di tempat yang memungkinkan dia mengajukan perkaranya kepada
Pengadilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Pengingkaran yang diajukan sesudah lampau waktu tersebut tidak dapat diterima.</span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
103</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Asal usul seorang anak hannya dapat dibuktiakn dengan akta kelahiran atau alat
bukti lainnya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Bila akta kelahiran alat bukti lainnya tersebut dalam ayat (1) tidak ada, maka
Pengadilan Agama dapat mengeluarkan penetapan tentang asal usul seorang anak
setelah mengadakan pemeriksaan yang teliti berdasarkan bukti bukti yang sah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Atas dasar ketetetapan pengadilan Agama tersebut ayat (2), maka instansi
Pencatat Kelahiran yang ada dalam daerah hukum Pengadilan Agama tersebut
mengeluarkan akta kelahiran bagi anak yang bersangkutan. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
104</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Semua biaya penyusuan anak dipertanggungkawabkan kepada ayahnya. Apabila ayahya
stelah meninggal dunia, maka biaya penyusuan dibebankan kepada orang yang
berkewajiban memberi nafkah kepada ayahnya atau walinya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Penyusuan dilakukan untuk paling lama dua
tahun, dan dapat dilakukan penyapihan dalam masa kurang dua tahun dengan
persetujuan ayah dan ibunya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
105</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Dalam
hal terjadinya perceraian: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a. Pemeliharaan anak
yang belum mumayyiz atau belum berumur 12 tahun adalah hak ibunya; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b. Pemeliharaan anak
yang sudah mumayyiz diserahkan kepada anak untuk memilih diantara ayah atau
ibunya sebagai pemegang hak pemeliharaanya; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c. biaya pemeliharaan ditanggung
oleh ayahnya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
106</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Orang tua berkewajiban merawat dan mengembangkan harta anaknya yang belum
dewasa atau dibawah pengampunan, dan tidak diperbolehkan memindahkan atau
menggadaikannya kecuali karena keperluan yang mendesak jika kepentingan dan keselamatan
anak itu menghendaki atau suatu kenyataan yang tidak dapat dihindarkan lagi. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Orang tua bertanggung jawab atas kerugian yang ditimbulkan karena kesalahan dan
kelalaian dari kewajiban tersebut pada ayat (1). </span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
XV</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">PERWALIAN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
107</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Perwalian hanya terhadap anak yang belum mencapai umur 21 tahun dan atau belum
pernah melangsungkan perkawinan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Perwalian meliputi perwalian terhadap diri dan harta kekayaanya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Bila wali tidak mampu berbuat atau lalai melaksanakan tugas perwaliannya, maka
pengadilan Agama dapat menunjuk salah seorang kerabat untuk bertindak sebagai
wali atas permohonan kerabat tersebut. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)
Wali sedapat-dapatnya diambil dari keluarga anak tersebut atau orang lain yang
sudah dewasa, berpikiran sehat, adil, jujur dan berkelakuan baik, atau badan
hukum. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
108</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Orang tua dapat
mewasiatkan kepada seseorang atau badan hukum untuk melakukan perwalian atas
diri dan kekayaan anak atau anak-anaknya sesudah ia meninggal dunia. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
109</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pengadilan Agama dapat mencabut
hak perwalian seseorang atau badan hukum dan </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">menindahkannya kepada
pihak lain atas permohonan kerabatnya bila wali tersebut pemabuk, penjudi,
pemboros,gila dan atau melalaikan atau menyalah gunakan hak dan wewenangnya
sebagai wali demi kepentingan orang yang berada di bawah perwaliannya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
110</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Wali berkewajiban mengurus diri dan harta orang yang berada di bawah
perwaliannya dengan sebaik-baiknya dan berkewajiban memberikan bimbingan agama,
pendidikan dan keterampilan lainnya untuk masa depan orang yang berada di bawah
perwaliannya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Wali dilarang mengikatkan, membebani dan mengasingkan harta orang yang berada
dibawah perwaliannya, kecuali bila perbuatan tersebut menguntungkan bagi orang
yang berada di bawah perwaliannya yang tidak dapat dihindarkan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Wali bertanggung jawab terhadap harta orang yang berada di bawah perwaliannya,
dan mengganti kerugian yang timbul sebagai akibat kesalahan atau kelalaiannya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)
Dengan tidak mengurangi kententuan yang diatur dalam pasal 51 ayat (4) Undang-undang
No.1 tahun 1974, pertanggungjawaban wali tersebut ayat (3) harus dibuktikan
dengan pembukuan yang ditutup tiap satu tahun satu kali. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
111</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Wali berkewajiban menyerahkan seluruh harta orang yang berada di bawah
perwaliannya, bila yang bersangkutan telah mencapai umur 21 tahun atau telah
menikah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Apabila perwalian telah berakhir, maka Pengadilan Agama berwenang mengadili
perselisihan antara wali dan orang yang berada di bawah perwaliannya tentang
harta yang diserahkan kepadanya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
112</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Wali dapat
mempergunakan harta orang yang berada di bawah perwaliannya, sepanjang
diperlukan untuk kepentingannya menurut kepatutan atau bil ma`ruf kalau wali
fakir. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
XVI</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">PUTUSNYA
PERKAWINAN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kesatu</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Umum</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
113</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Perkawinan dapat putus
karena : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Kematian, </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Perceraian, dan </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>atas putusan Pengadilan. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
114</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Putusnya perkawinan
yang disebabkan karena perceraian dapat terjadi karena talak atau berdasarkan
gugatan perceraian. </span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
115</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Perceraian
hanya dapat dilakukan di depan sidang Pengadilan Agama setelah Pengadilan Agama
tersebut berusaha dan tidak berhasil mendamaikan kedua belah pihak. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
116</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Perceraian
dapat terjadi karena alasan atau alasan-alasan: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>salah satu pihak berbuat zina atau
menjadi pemabuk, pemadat, penjudi dan lain sebagainya yang sukar disembuhkan; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>salah satu pihak meninggalkan pihak lain
selama 2 (dua) tahun berturut-turut tanpa izin pihak lain dan tanpa alasan yang
sah atau karena hal lain diluar kemampuannya; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>salah satu pihak mendapat hukuman
penjara 5 (lima) tahun atau hukuman yang lebih berat setelah perkawinan
berlangsung; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">d.
salah satu pihak melakukan kekejaman atau penganiayaan berat yang membahayakan
pihak lain; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">e.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>salah satu pihak mendapat cacat badan
atau penyakit dengan akibat tidak dapat menjalankan kewajibannya sebagai suami
atau isteri; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">f.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>antara suami dan isteri terus menerus
terjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun
lagi dalam rumah tangga; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">g.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Suami melanggar taklik talak; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">k.
peralihan agama atau murtad yang menyebabkan terjadinya ketidak rukunan dalam
rumah tangga. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
117</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Talak adalah ikrar
suami di hadapan sidang Pengadilan Agama yang menjadi salah satu sebab putusnya
perkawinan, dengan cara sebagaimana dimaksud dalam pasal 129, 130, dan 131. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
118</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Talak Raj`I adalah
talak kesatu atau kedua, dimana suami berhak rujuk selama isteri dalam masa
iddah. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
119</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Talak Ba`in Shughraa adalah talak yang
tidak boleh dirujuk tapi boleh akad nikah baru dengan bekas suaminya meskipun
dalam iddah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Talak Ba`in Shughraa sebagaimana
tersebut pada ayat (1) adalah: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.<span style="mso-tab-count: 1;"> </span> talak yang terjadi qabla al dukhul; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>talak dengan tebusan atahu khuluk; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>talak yang dijatuhkan oleh Pengadilan
Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
120</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Talak Ba`in Kubraa
adalah talak yang terjadi untuk ketiga kalinya. Talak jenis ini tidak dapat
dirujuk dan tidak dapat dinikahkan kembali, kecuali apabila pernikahan itu
dilakukan setelah bekas isteri, menikah dengan orang lain dan kemudian terjadi
perceraian ba`da al dukhul dan hadis masa iddahnya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
121</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Talak sunny adalah
talak yang dibolehkan yaitu talak yang dijatuhkan terhadap isteri yang sedang
suci dan tidak dicampuri dalam waktu suci tersebut. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
122</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Talak bid`I adalah talak
yang dilarang, yaitu talak yang dijatuhkan pada waktu isteri dalam keadaan haid
atau isteri dalam keadaan suci tapi sudah dicampuri pada waktu suci tersebut. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
123</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Perceraian itu terjadi
terhitung pada saat perceraian itu dinyatakan di depan sidang pengadilan </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
125</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Li`an menyebabkan
putusnya perkawinan antara suami isteri untuk selama-lamanya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: EN-GB; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: EN-US;"><br clear="all" style="mso-special-character: line-break; page-break-before: always;" />
</span>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
126</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Li`an terjadi karena
suami menuduh isteri berbuat zinah dan atau mengingkari anak dalam kandungan
atau yang sudah lahir dari isterinya, sedangkan isteri menolak tuduhan dan atau
pengingkaran tersebut. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
127</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Tata
cara li`an diatur sebagai berikut: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Suami bersumpah empat kali dengan kata
tuduhan zina dan atau pengingkaran anak tersebut diikuti sumpah kelima dengan
kata-kata “laknat Allah atas dirinya apabila tuduhan dan atau pengingkaran
tersebut dusta” </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Isteri menolak tuduhan dan atau
pengingkaran tersebut dengan sumpah empat kali dengan kata “tuduhan dan atau
pengingkaran tersebut tidak benar”, diikuti sumpah kelima dengan kata-kata
murka Allah atas dirinya :tuduhan dan atau pengingkaran tersebut benar”; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>tata cara pada huruf a dan huruf b
tersebut merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">d.
apabila tata cara huruf a tidak diikuti dengan tata cara huruf b, maka dianggap
tidak terjadi li`an. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
128</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Li`an hanya sah apabila
dilakukann di hadapan sidang Pengadilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kedua</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Tata
Cara Perceraian</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
129</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Seorang suami yang akan
menjatuhkan talak kepada isterinya mengajukan permohonan baik lisan maupun
tertulis kepada Pengadilan Agama yang mewilayahi tempat tinggal isteri disertai
dengan alasan serta meminta agar diadakan sidang untuk keperluan itu. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
130</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pengadilan Agama dapat
mengabulkan atau menolak permohonan tersebut, dan terhadap keputusan tersebut
dapat diminta upaya hukum banding dan kasasi </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
131</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Pengadilan agama yang bersangkutan
mempelajari permohonan dimaksud pasal 129 dan dalam waktu selambat-lambatnya
tiga puluh hari memanggil pemohon dan isterinya untuk meminta penjelasan
tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan maksud menjatuhkan talak. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Setelah Pengadilan Agama tidak berhasil
menasehati kedua belah pihak dan ternyata cukup alasan untuk menjatuhkan talak
serta yang bersangkutan tidak mungkin lagi hidup rukun dalam rumah tangga,
pengadilan Agama menjatuhkan keputusannya tentang izin bagi suami untuk
mengikrarkan talak. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">3.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Setelah keputusannya mempunyai kekuatan
hukum tetap suami mengikrarkan talaknya didepan sidang Pengadilan Agama,
dihadiri oleh isteri atau kuasanya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">4.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Bila suami tidak mengucapkan ikrar talak
dalam tempo 6 (enam) bulah terhitung sejak putusan Pengadilan Agama tentang
izin ikrar talak baginya mempunyai kekuatan hukum yang tetap maka hak suami
untuk mengikrarkan talak gugur dan ikatan perkawinan yant tetap utuh. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">5.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Setelah sidang penyaksian ikrar talak
Pengadilan Agama membuat penetapan tentang terjadinya Talak rangkap empat yang
merupakan bukti perceraian bagi bekas suami dan isteri. Helai pertama beserta surat ikrar talak
dikirimkan kepada Pegawai Pencatat Nikah yang mewilayahi tempat tinggal suami
untuk diadakan pencatatan, helai kedua dan ketiga masing-masing diberikan
kepada suami isteri dan helai keempat disimpan oleh Pengadilan Agama </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
132</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Gugatan perceraian diajukan oleh isteri
atau kuasanya pada Pengadilan Agama, yang daerah hukumnya mewilayahi tempat
tinggal penggugat kecuali isteri meninggalkan tempat kediaman bersama tanpa
izin suami. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Dalam hal tergugat bertempat kediaman
diluar negeri, Ketua Pengadilan Agama memberitahukan gugatan tersebut kepada
tergugat melalui perwakilan Republik Indonesia setempat. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
133</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Gugatan perceraian karena alasan
tersebut dalam pasal 116 huruf b, dapat diajukan setelah lampau 2 (dua) tahun
terhitung sejak tergugat meninggalkan gugatan meninggalkan rumah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2.
Gugatan dapat diterima apabila tergugat menyatakan atau menunjukkan sikap tidak
mau lagi kembali ke rumah kediaman besama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
134</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Gugatan perceraian
karena alasan tersebut dalam pasal 116 huruf f, dapat diterima apabila telah
cukup jelas bagi Pengadilan Agama mengenai sebab-sebab perselisihan dan
pertengkaran itu dan setelah mendengar pihak keluarga serta orang-orang yang
dekat dengan suami isteri tersebut. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
135</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Gugatan perceraian
karena alasan suami mendapat hukuman penjara 5 (lima) tahun atau hukuman yang lebih
berat sebagai dimaksud dalam pasal 116 huruf c, maka untuk mendapatkan putusan
perceraian sebagai bukti penggugat cukup menyampaikan salinan putusan
Pengadilan yang memutuskan perkara disertai keterangan yang menyatakan bahwa
putusan itu telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
136</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Selama berlangsungnya gugatan perceraian
atas permohonan penggugat atau tergugat berdasarkan pertimbangan bahaya yang mungkin
ditimbulkan, Penghadilan Agama dapat mengizinkan suami isteri tersebut untuk
tidak tinggal dalam satu rumah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Selama berlangsungnya gugatan perceraian
atas permohonan penggugat atau tergugat, Pengadilan Agama dapat : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>menentukan nafkah yang harus ditanggung
oleh suami; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>menentukan hal-hal yang perlu untuk
menjamin terpeliharanya barang-barang yang menjadi hak bersama suami isteri
atau barang-barang yang menjadi hak suami atau barang-barang yang menjadi hak
isteri </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
137</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Gugatan perceraian
gugur apabila suami atau isteri meninggal sebelum adanya putusan pengadilan
Agama mengenai gugatan perceraian itu. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
138</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1.<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Apabila tempat kediaman tergugat tidak jelas
atau tergugat tidak mempunyai tempat kediaman yang tetap, panggilan dilakukan
dengan cara menempelkan gugatan pada papan pengumuman di Pengadilan Agama dan
mengumumkannya melalui satu atau bebrapa surat
kabar atau mass media lain yang ditetapkan oleh Pengadilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2.
Pengumuman melalui surat
kabar atau surat-surat kabar atau mass media tersebut ayat (1) dilakukan
sebanyak 2 (dua) kali dengan tenggang waktu satu bulan antara pengumuman
pertama dan kedua </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">3.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Tenggang diwaktu antara panggilan
terakhir sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dengan persidangan ditetapkan sekurang-kurangnya
3 (tiga) bulan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">4.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Dalam hal sudah dilakukan sebagaimana
dimaksud dalam ayat (2) dan tergugat atau kuasanya tetap tidak hadir, gugatan
diterima tanpa hadirnya tergugat, kecuali apabila gugatan itu tanpa hak atau
tidak beralasan. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
140</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Apabila tergugat berada
dalam keadaan sebagaimana dimaksud dalam pasal 132 ayat (2), panggilan disampaikan
melalui perwakilan Republik Indonesia
setempat </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
141</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Pemeriksaan gugatan perceraian dilakukan
oleh hakim selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari setelah diterimanya berkas
atau surat
gugatan perceraian </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Dalam menetapkan waktu sidang gugatan
perceraian perlu diperhatian tenyang waktu pemanggilan dan diterimanya
panggilan tersebut oleh penggugat maupun tergugat atau kuasa mereka. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">3.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Apabila tergugat berada dalam keadaan
seperti tersebut dalam pasal 116 huruf b, sidang pemeriksaan gugatan perceraian
ditetapkan sekurang-kurangnya 6 (enam) bulan terhitung sejak dimasukkanya
gugatan perceraian pada Kepaniteraan Pengadilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
142</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1.
Pada sidang pemeriksaan gugatan perceraian, suami isteri datang sendiri atau
mewakilkan kepada kuasanya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Dalam hal suami atau isteri mewakilkan,
untuk kepentingan pemeriksaan Hakim dapat memerintahkan yang bersangkutan untuk
hadir sendiri. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
143</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1.
Dalam pemeriksaan gugatan perceraian Hakim berusaha mendamaikan kedua belah
pihak. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2.
Selama perkara belum diputuskan usaha mendamaikan dapat dilakukan pada setiap
sidang pemeriksaan. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
144</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Apabila terjadi
pedamaian, maka tidak dapat diajukan gugatan perceraian baru berdasarkan alasan
atau alasan-alasan yang ada sebelum perdamaian dan telah diketahui oleh
penggugat pada waktu dicapainya perdamaian. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
145</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Apabila tidak dicapai
perdamaian, pemeriksaan gugatan perceraian dilakukan dalam sidang tertutup. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
146</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Putusan mengenai gugatan perceraian
dilakukan dalam sidang terbuka. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Suatu perceraian dianggap terjadi beserta akibat-akibatnya terhitung sejak
jatuhnya putusan Pengadilan Agama yang telah mempuntai kekuatan hukum yang
tetap </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
147</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Setelah perkara perceraian itu diputuskan, aka panitera Pengadilan Agama menyampaikan
salinan surat
putusan tersebut kepada suami isteri atau kuasanya dengan menarik Kutipan Akta
Nikah dari masing-masing yang bersangkutan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Panitera Pengadilan Agama berkewajiban mengirimkan satu helai salinan putusan
Pengadilan Agama yang telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap tanpa
bermaterai kepada Pegawai Pencatat Nikah yang mewilayahi tempat tinggal isteri
untuk diadakan pencatatan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Panitera Pengadilan Agama mengirimkan surat
keterangan kepada masing-masing suami isteri atau kuasanya bahwa putusan
tersebut ayat (1) telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap dan merupakan bukti
perceraian bagi suami dan bekas istri. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)
Panitera Pengadilan Agama membuat catatan dalam ruang yang tesedia pada Kutipan
Akta Nikah yang bersangkutan bahwa mereka telah bercerai. Catatan tersebut
berisi tempat terjadinya perceraian, tanggal perceraian, nomor dan tanggal surat putusan serta tanda
tangan panitera. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(5)
Apabila Pegawai Pencatat Nikah dengan Pegawai Pencatat Nikah tempat pernikahan
mereka dilangsungkan, maka satu helai salinan putusan Pengadilan Agama
sebagaimana dimaksud dalam ayat(2) dikirimkan pula kepada Pegawai Pencatat
Nikah yang mewilayahi tempat perkawinan dilangsungkan dan bagi perkawinan yang
dilangsungkan di luar Negeri Salinan itu disampaikan kepada Pegawai Pencatat
Nikah Jakarta. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(6)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Kelalaian mengirimkan salinan putusan tersebut
dalam ayat (1) menjadi tanggungjawab Panitera yang bersangkutan, apabila yang
demikian itu mengakibatkan kerugian bagi bekas suami atau isteri atau keduanya.
</span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
148</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1.
Seorang isteri yang mengajukan gugatan perceraian dengan jalan khuluk, menyampaikan
permohonannya kepada Pengadilan Agama yang mewilayahi tempat tinggalnya
disertai alasan atau alasan-alasannya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Pengadilan Agama selambat-lambatnya satu
bulan memanggil isteri dan suaminya untuk didengar keterangannya masing-masing.
</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">3.
Dalam persidangan tersebut Pengadilan Agama memberikan penjelasan tentang
akibat khuluk, dan memberikan nasehat-nasehatnya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">4.
Setelah kedua belah pihak sepakat tentang besarnya iwadl atau tebusan, maka
Pengadilan Agama memberikan penetapan tentang izin bagi suami untuk
mengikrarkan talaknya didepan sidang Pengadilan Agama. Terhadap penetapan itu
tidak dapat dilakukan upaya banding dan kasasi. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">5.
Penyelesaian selanjutnya ditempuh sebagaimana yang diatur dalam pasal 131 ayat
(5) </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">6.
Dalam hal tidak tercapai kesepakatan tentang besarnya tebusanatau iwadl
Pengadilan Agama memeriksa dan memutuskan sebagai perkara biasa. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
XVII</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">AKIBAT
PURUSNYA PERKAWINAN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kesatu</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Akibat
Talak</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
149</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bilamana
perkawinan putus karena talak, maka bekas suami wajib: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
memberikan mut`ah yang layak kepada bekas isterinya, baik berupa uang atau
benda, kecuali bekas isteri tersebut qobla al dukhul; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
memberi nafkah, maskan dan kiswah kepada bekas isteri selama dalam iddah,
kecuali bekas isteri telah dijatuhi talak ba’in atau nusyur dan dalam keadaan
tidak hamil; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
melunasi mahar yang masih terhutang seluruhnya, dan separoh apabila qobla al
dukhul; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">d.
memberikan biaya hadhanan untuk anak-anaknya yang belum mencapai umur 21 tahun </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
150</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bekas suami berhak
melakukan ruju` kepada bekas istrinya yang masih dalam iddah. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
151</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bekas isteri selama
dalam iddah, wajib menjaga dirinya, tidak menerima pinangan dan tidak menikah
dengan pria lain. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
152</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bekas isteri berhak
mendapatkan nafkah iddah dari bekas suaminya kecuali ia nusyuz. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kedua</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Waktu
Tunggu</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
153</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1..
Bagi seorang isteri yang putus perkawinannya berlaku waktu tunggu atau iddah,
kecuali qobla al dukhul dan perkawinannya putus bukan karena kematian suami. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Waktu tunggu bagi seorang janda
ditentukan sebagai berikut : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Apabila perkawinan putus karena
kematian, walaupun qobla al dukhul, waktu tunggu ditetapkan 130 (seratus tiga
puluh) hari: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Apabila perkawinan putus karena
perceraian,waktu tunggu bagi yang masih haid ditetapkan 3 (tiga) kali suci
dengan sukerang-kurangnya 90 (sembilan puluh) hari, dan bagi yang tidak haid
ditetapkan 90 (sembilan puluh) hari; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Apabila perkawinan putus karena perceraian
sedang janda tersebut dalam keadaan hamil, waktu tunggu ditetapkan sampai
melahirkan; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">d.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Apabila perkawinan putus karena
kematian, sedang janda tersebut dalam keadaan hamil, waktu tunggu ditetapkan
sampai melahirkan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">3.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Tidak ada waktu tunggu bagi yang putus
perkawinan karena perceraian sedang antara janda tersebut dengan bekas suaminya
qobla al dukhul. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">4.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Bagi perkawinan yang putus karena
perceraian, tenggang waktu tunggu dihitung sejak jatuhnya, Putusan Pengadilan
Agama yang mempunyai kekuatan hukum yang tetap, sedangkan bagi perkawinan yang
putus karena kematian, tenggang waktu tunggu dihitung sejak kematian suami. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">5.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Waktu tunggu bagi isteri yang pernah
haid sedang pada waktu menjalani iddah tidak haid karena menyusui, maka
iddahnya tiga kali waktu haid. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">6.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Dalam hal keadaan pada ayat (5) bukan
karena menyusui, maka iddahnya selama satu tahun, akan tetapi bila dalam waktu
satu tahun tersebut ia haid kembali, maka iddahnya menjadi tiga kali waktu
suci. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
154</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Apabila isteri bertalak
raj`I kemudian dalam waktu iddah sebagaimana yang dimaksud dalam ayat (2) huruf
b, ayat (5) dan ayat (6)pasal 153, di tinggal mati oleh suaminya, maka iddahnya
berubah menjadi empat bulansepuluh hari terhitung saat matinya bekas suaminya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
155</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Waktu iddah bagi janda
yang putus perkawinannya karena khuluk, fasakh dan li`an berlaku iddah talak. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Ketiga</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Akibat
Perceraian</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
156</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Akibat
putusnya perkawinan karena perceraian ialah : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>anak yang belum mumayyiz berhak
mendapatkan hadhanah dan ibunya, kecuali bila ibunya telah meninggal dunia,
maka kedudukannya digantikan oleh: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1.
wanita-wanita dalam garis lurus ke atas dari ibu; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2.
ayah; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">3.
wanita-wanita dalam garis lurus ke atas dari ayah; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">4.
saudara perempuan dari anak yang bersangkutan; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">5.
wanita-wanita kerabat sedarah menurut garis samping dari ayah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>anak yang sudah mumayyiz berhak memilih
untuk mendapatkan hadhanah dari ayah atau ibunya; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>apabila pemegang hadhanah ternyata tidak
dapat menjamin keselamatan jasmani dan rohani anak, meskipun biaya nafkah dan
hadhanah telah dicukupi, maka atas permintaann kerabat yang bersangkutan
Pengadilan Agama dapat memindahkan hak hadhanah kepada kerabat lain yang
mempunyai hak hadhanah pula; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">d.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>semua biaya hadhanah dan nafkah anak
menjadi tanggung jawab ayah menurut kemampuannya,sekurang-kurangnya sampai anak
tersebut dewasa dapat mengurus diri sendiri (21 tahun) </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">e.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>bilamana terjadi perselisihan mengenai
hadhanah dan nafkah anak, Pengadilan Agama memberikan putusannya berdasrkan
huruf (a),(b), dan (d); </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">f.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>pengadilan dapat pula dengan mengingat
kemampuan ayahnya menetapkan jumlah biaya untuk pemeliharaan dan pendidikan
anak-anak yang tidak turut padanya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
157</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Harta bersama dibagi
menurut ketentuan sebagaimana tersebut dalam pasal 96 dan pasal 97. </span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Keempat</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Mut`ah</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
158</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Mut`ah
wajib diberikan oleh bekas suami dengan syarat : </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
belum ditetapkan mahar bagi isteriba`da al dukhul; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
perceraian itu atas kehendak suami. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
159</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Mut`ah sunnat diberikan
oleh bekas suami tanpa syarat tersebut pada pasal 158 </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
160</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Besarnya mut`ah
disesuaikan dengan kepatutan dan kemampuan suami. </span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kelima</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Akibat
Khuluk</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
161</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Perceraian dengan jalan
khuluk mengurangi jumlah talak dan tak dapat dirujuk </span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Keenam</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Akibat
Li`an</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
162</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bilamana
li`an terjadi maka perkawinan itu putus untuk selamanya dan anak yang dikandung
dinasabkan kepada ibunya, sedang suaminya terbebas dari kewajiban memberi
nafkah. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
XVIII</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">RUJUK</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kesatu</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Umum</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
163</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Seorang suami dapat merujuk isterunya yang
dalam masaiddah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Rujuk dapat dilakukan dalam hal-hal
: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.<span style="mso-tab-count: 1;"> </span> putusnya perkawinan karena talak, kecuali
talak yang telah jatuh tiga kali talak yang dijatuhkan qobla al dukhul; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>putusnya perkawinan berdasarkan putusan
pengadilan dengan alasan atau alasan-alasan selain zina dan khuluk. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
164</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Seorang wanita dalam
iddah talak raj`I berhak mengajukan keberatan atas kehendak rujuk dari bekas
suaminya dihadapan Pegawai Pencatat Nikah disaksikan dua orang saksi </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
165</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Rujuk yang dilakukan
tanpa sepengetahuan bekas isteri, dapat dinyatakan tidak sah dengan putusan
Pengadilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
166</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Rujuk harus dapat
dibuktikan dengan Kutipan Buku Pendaftaran Rujuk dan bila bukti tersebut hilang
atau rusak sehingga tidak dapat dipergunakan lagi, dapat dimintakan duplikatnya
kepada instansi yang mengeluarkannya semula. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kedua</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Tata
Cara Rujuk</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
167</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Suami yang hendak merujuk isterinya datang bersama-sama isterinya ke Pegawai
Pencatat Nikah atau Pembantu Pegawai Pencatat Nikah yang mewilayahi tempat
tinggal suami isteri dengan membawa penetapan tentang terjadinya talak dan surat keterangan lain
yang diperlukan </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Rujuk dilakukan dengan persetujuan isteri dihadapan Pegawaii Pencatat Nikah
atau Pembantu Pegawai Pencatat Nikah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Pegawai Pencatat Nikah atau Pembantu Pegawai Pencatat Nikah memeriksa dan menyelidiki
apakah suami yang akan merujuk itu memenuhi syarat-syarat merujuk menurut hukum
munakahat, apakah rujuk yang akan dilakukan masih dalam iddah talak raj`i, apakah
perempuan yang akan dirujuk itu adalah isterinya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)
Setelah itu suami mengucapkan rujuknya dan masing-masing yang bersangkutan beserta
saksi-saksi menandatangani Buku Pendaftaran Rujuk. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(5)
Setelah rujuk itu dilaksanakan, Pegawai Pencatat Nikah atau Pembantu Pegawai
Pencatat Nikah menasehati suami isteri tentang hukum-hukum dan kewajiban mereka
yang berhubungan dengan rujuk. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
168</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Dalam hal rujuk dilakukan di hadapan Pembantu Pegawai Pencatat Nikah daftar
rujuk dibuat rangkap 2 (dua), diisi dan ditandatangani oleh masing-masing yang
bersangkutan besreta saksi-saksi, sehelai dikirim kepada Pegawai Pencatat Nikah
yang mewilayahinya, disertai surat-surat keterengan yang diperlukan untuk
dicatat dalam buku Pendaftaran Rujuk dan yang lain disimpan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Pengiriman lembar pertama dari daftar rujuk oleh Pembantu Pegawai Pencatat
Nikah dilakukan selambat-lambatnya 15 (lima
belas) hari sesudah rujuk dilakukan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Apabila lembar pertama dari daftar rujuk itu hilang, maka Pembantu Pegawai
Pencatat Nikah membuatkan salinan dari daftar lembar kedua,dengan berita acara
tentang sebab-sebab hilangnya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
169</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Pegawai Pencatat Nikah membuat surat keterangan tentang terjadinya rujuk dan
mengirimkannya kepada Pengadilan Agama ditempat berlangsungnya talak yang
bersangkutan, dan kepada suami dan isteri masing-masing diberikan Kutipan Buku
Pendaftaran Rujuk menurut contoh yang ditetapkan oleh Menteri Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Suami isteri atau kuasanya dengan membawa Kutipan Buku Pendaftaran Rujuk
tersebut datang ke Pengadilan Agama di tempat berlangsungnya talak dahulu untuk
mengurus dan mengambil Kutipan akta Nikah masing-masing yang bersangkutan
setelah diberi catatan oleh Pengadilan Agama dalam ruang yang telah tersedia
ppada Kutipan Akta Nikah tersebut, bahwa yang bersangkutan benar telah rujuk. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Catatan yang dimaksud ayat (dua) berisi tempat terjadinya rujuk, tanggal rujuk
diikrarkan, nomor dan tanggal Kutipan Buku Pendaftaran Rujuk dan tanda tangan
Panitera. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
XIX</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">MASA
BERKABUNG</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
170</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Isteri yang ditinggalkan mati oleh suami, wajib melaksanakan masa berkabung
selama masa iddah sebagai tanda turut berduka cita dan sekaligus menjaga
timbulnya fitnah. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Suami yang tinggal mati oleh isterinya, melakukan masa berkabung menurut
kepatutan. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BUKU
II</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">HUKUM
KEWARISAN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
I</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">KETENTUAN
UMUM</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
171</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Yang
dimaksud dengan: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
Hukum kewarisan adalah hukum yang mengatur tentang pemindahan hak pemilikan
harta peninggalan (tirkah) pewaris, menentukan siapa-siapa yang berhak menjadi
ahli waris dan berapa bagiannya masing-masing. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
Pewaris adalah orang yang pada saat meninggalnya atau yang dinyatakan meninggal
berdasarkan putusan Pengadilan beragama Islam, meninggalkan ahli waris dan
harta peninggalan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Ahli waris adalah orang yang pada saat
meninggal dunia mempunyai hubungan darah atau hubungan perkawinan dengan
pewaris, beragama Islam dan tidak terhalang karena hukum untuk menjadi ahli
waris. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">d.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Harta peninggalan adalah harta yang
ditinggalkan oleh pewaris baik yang berupa benda yang menjadi miliknya maupun
hak-haknya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">e.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Harta waris adalah harta bawaan ditambah
bagian dari harta bersama setelah digunakan untuk keperluan pewaris selama
sakit sampai meninggalnya, biaya pengurusan jenazah (tajhiz), pembayaran hutang
dan pemberian untuk kerabat. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">f.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Wasiat adalah pemberian suatu benda
dari pewaris kepada orang lain atau lembaga yang akan berlaku setelah pewaris
meninggal dunia. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">g.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Hibah adalah pemberian suatu benda
secara sukarela dan tanpa imbalan dari seseorang kepada orang lain yang masih
hidup untuk dimiliki. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">h.<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Anak angkat adalah anak yang dalam
pemeliharaan untuk hidupnya sehari-hari, biaya pendidikan dan sebagainya
beralih tanggung jawabnya dari orang tua asal kepada orang tua angkatnya
berdasarkan putusan Pengadilan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">i.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Baitul Mal adalah Balai Harta
Keagamaan. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
II</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">AHLI
WARIS</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
172</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Ahli waris dipandang
beragama Islam apabila diketahui dari Kartu Identitas atau pengakuan atau
amalan atau kesaksian, sedangkan bagi bayi yang baru lahir atau anak yang belum
dewasa, beragama menurut ayahnya atau lingkungannya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
173</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Seorang terhalang
menjadi ahli waris apabila dengan putusan hakim yang telah mempunyai kekuatan
hukum yang tetap, dihukum karena: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dipersalahkan telah membunuh atau
mencoba membunuh atau menganiaya berat para pewaris; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
dipersalahkan secara memfitnah telah mengajukan pengaduan bahwa pewaris telah
melakukan suatu kejahatan yang diancam dengan hukuman 5 tahun penjara atau
hukuman yang lebih berat. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
174</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Kelompok-kelompok ahli waris terdiri dari: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Menurut hubungan darah: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 54.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">-<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>golongan laki-laki terdiri dari : ayah,
anak laki-laki, saudara laki-laki, paman dan kakek. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 54.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">-<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>golongan perempuan terdiri dari : ibu, anak
perempuan, saudara perempuan dari nenek. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Menurut hubungan perkawinan terdiri dari
: duda atau janda. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Apabila semua ahli waris ada, maka yang berhak mendapat warisan hanya: anak,
ayah, ibu, janda atau duda. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
175</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Kewajiban ahli waris terhadap pewaris adalah: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>mengurus dan menyelesaikan sampai
pemakaman jenazah selesai; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>menyelesaikan baik hutang-hutang berupa
pengobatan, perawatan, termasuk kewajiban pewaris maupun penagih piutang; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>menyelesaikan wasiat pewaris; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">d.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>membagi harta warisan di antara wahli
waris yang berhak. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Tanggung jawab ahli waris terhadap hutang atau
kewajiban pewaris hanya terbatas pada jumlah atau nilai harta peninggalannya. </span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
III</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BESARNYA
BAHAGIAN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
176</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Anak perempuan bila
hanya seorang ia mendapat separoh bagian, bila dua orang atau lebih mereka
bersama-sama mendapat dua pertiga bagian, dan apabila anak perempuan
bersama-sama dengan anak laki-laki, maka bagian anak laki-laki adalah dua
berbanding satu dengan anak perempuan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
177</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Ayah mendapat sepertiga
bagian bila pewaris tidak meninggalkan anak, bila ada anak, ayah mendapat seperenam
bagian. * </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
178</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Ibu mendapat seperenam bagian bila ada anak atau dua saudara atau lebih. Bila
tidak ada anak atau dua orang saudara atau lebih, maka ia mendapat sepertiga
bagian. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Ibu mendapat sepertiga bagian dari sisa sesudah diambil oleh janda atau duda
bila bersama-sama dengan ayah. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
179</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Duda mendapat separoh
bagian, bila pewaris tidak meninggalkan anak, dan bila pewaris meninggalkan
anak, maka duda mendapat seperempat bagian. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
180</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Janda mendapat
seperempat bagian bila pewaris tidak meninggalkan anak, dan bila pewaris
meninggalkan anak maka janda mendapat seperdelapan bagian. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
181</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bila seorang meninggal
tanpa meninggalkan anak dan ayah, maka saudara laki-laki dan saudara perempuan
seibu masing-masing mendapat seperenam bagian. Bila mereka itu dua orang atau
lebih maka mereka bersama-sama mendapat sepertiga bagian. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
182</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bila seorang meninggal
tanpa meninggalkan anak dan ayah, sedang ia mempunyai satu saudara perempuan
kandung atau seayah, maka ua mendapat separoh bagian. Bila saudara perempuan
tersebut bersama-sama dengan saudara perempuan kandung atau seayah dua orang
atau lebih, maka mereka bersama-sama mendapat dua pertiga bagian. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bila saudara perempuan
tersebut bersama-sama dengan saudara laki-laki kandung atau seayah, maka bagian
saudara laki-laki dua berbanding satu dengan saudara perempuan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
183</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Para</span><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";"> ahli waris
dapat bersepakat melakukan perdamaian dalam pembagian harta warisan, setelah
masing-masing menyadari bagiannya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
184</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagi ahli waris yang
belum dewasa atau tidak mampu melaksanakan hak dan kewajibannya, maka baginya
diangkat wali berdasarkan keputusan Hakim atas usul anggota keluarga. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
185</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Ahli waris yang meninggal lebih dahulu dari pada sipewaris maka kedudukannya
dapat digantikan oleh anaknya, kecuali mereka yang tersebut dalam Pasal 173. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Bagian ahli waris pengganti tidak boleh melebihi dari bagian ahli waris yang
sederajat dengan yang diganti. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
186</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Anak yang lahir di luar
perkawinan hanya mempunyai hubungan saling mewaris dengan ibunya dan keluarga
dari pihak ibunya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
187</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Bilamana pewaris meninggalkan warisan harta peninggalan, maka oleh pewaris
semasa hidupnya atau oleh para ahli waris dapat ditunjuk beberapa orang sebagai
pelaksana pembagian harta warisan dengan tugas: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>mencatat dalam suatu daftar harta
peninggalan, baik berupa benda bergerak maupun tidak bergerak yang kemudian
disahkan oleh para ahli waris yang bersangkutan, bila perlu dinilai harganya
dengan uang; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>menghitung jumlah pengeluaran untuk
kepentingan pewaris sesuai dengan Pasal 175 ayat (1) sub a, b, dan c. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Sisa dari pengeluaran dimaksud di atas adalah merupakan harta warisan yang
harus dibagikan kepada ahli waris yang berhak. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
188</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Para</span><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";"> ahli waris
baik secara bersama-sama atau perseorangan dapat mengajukan permintaan kepada
ahli waris yang lain untuk melakukan pembagian harta warisan. Bila ada diantara
ahli waris yang tidak menyetujui permintaan itu, maka yang bersangkutan dapat
mengajukan gugatan melalui Pengadilan Agama untuk dilakukan pembagian warisan. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
189</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Bila warisan yang akan dibagi berupa lahan pertanian yang luasnya kurang dari 2
hektar, supaya dipertahankan kesatuannya sebagaimana semula, dan dimanfaatkan
untuk kepentingan bersama para ahli waris yang bersangkutan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Bila ketentuan tersebut pada ayat (1) pasal ini tidak dimungkinkan karena di
antara para ahli waris yang bersangkutan ada yang memerlukan uang, maka lahan
tersebut dapat dimiliki oleh seorang atau lebih ahli waris yang dengan cara
membayar harganya kepada ahli waris yang berhak sesuai dengan bagiannya
masing-masing. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
190</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagi pewaris yang
beristeri lebih dari seorang, maka masing-masing isteri berhak mendapat bagian
atas gono-gini dari rumah tangga dengan suaminya, sedangkan keseluruhan bagian
pewaris adalah menjadi hak para ahli warisnya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
191</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bila pewaris tidak
meninggalkanahli waris sama sekali atau ahli warisnya tidak diketahui ada atau
tidaknya, maka harta tersebut atas putusan Pengadilan Agama diserahkan penguasaannya
kepada Baitul Mal untuk kepentingan Agama Islam dan kesejahteraan umum. </span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
IV</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">AUL
DAN RAD</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
192</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Apabila dalam pembagian
harta warisan di antara para ahli warisnya Dzawil furud menunjukkan bahwa angka
pembilang lebih besar dari angka penyebut, maka angka penyebut dinaikkan sesuai
dengan angka pembilang, dan baru sesudah itu harta warisnya dibagi secara aul
menutu angka pembilang. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
193</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Apabila dalam pembarian
harta warisan di antara para ahli waris Dzawil furud menunjukkan bahwa angka pembilang
lebih kecil dari angka penyebut, sedangkan tidak ada ahli waris asabah, maka
pembagian harta warisan tersebut dilakukan secara rad, yaitu sesuai dengan hak
masing-masing ahli waris sedang sisanya dibagi berimbang di antara mereka. </span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
V</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">WASIAT</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
194</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Orang yang telah berumur sekurang-kurangnya 21 tahun, berakal sehat dan tanpa
adanya paksaan dapat mewasiatkan sebagian harta bendanya kepada orang lain atau
lembaga. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Harta benda yang diwasiatkan harus merupakan hak dari pewasiat. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Pemilikan terhadap harta benda seperti dimaksud dalam ayat (1) pasal ini baru
dapat dilaksanakan sesudah pewasiat meninggal dunia. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
195</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Wasiat dilakukan secara lisan dihadapan dua orang saksi, atau tertulis
dihadapan dua orang saksi, atau dihadapan Notaris. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Wasiat hanya diperbolehkan sebanyak-banyaknya sepertiga dari harta warisan
kecuali apabila semua ahli waris menyetujui. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Wasiat kepada ahli waris berlaku bila disetujui oleh semua ahli waris. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)
Pernyataan persetujuan pada ayat (2) dan (3) pasal ini dibuat secara lisan di
hadapan dua orang saksi atau tertulis di hadapan dua orang saksi di hadapan
Notaris. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
196</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Dalam
wasiat baik secara tertulis maupun lisan harus disebutkan dengan tegas dan
jelas siapa atau lembaga apa yang ditunjuk akan menerima harta benda yang
diwasiatkan. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
197</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Wasiat menjadi batal apabila calon penerima wasiat berdasarkan putusan Hakim
yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap dihukum karena: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dipersalahkan telah membunuh atau
mencoba membunuh atau menganiaya berat kepada pewasiat; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dipersalahkan secara memfitrnah telah
mengajukan pengaduan bahwa pewasiat telah melakukan sesuatu kejahatan yang
diancam hukuman lima tahun penjara atau hukuman yang lebih berat; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dipersalahkan dengan kekerasan atau
ancaman mencegah pewasiat untuk membuat atau mencabut atau merubah wasiat untuk
kepentingan calon penerima wasiat; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">d.<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>dipersalahkan telah menggelapkan atau merusak
atau memalsukan surat
wasiat dan pewasiat. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Wasiat menjadi batal apabila orang yang ditunjuk untuk menerima wasiat itu: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.<span style="mso-tab-count: 1;"> </span> tidak mengetahui adanya wasiat tersebut
sampai meninggal dunia sebelum meninggalnya pewasiat; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>mengetahui adanya wasiat tersebut, tapi
ia menolak untuk menerimanya; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>mengetahui adanya wasiat itu, tetapi
tidak pernah menyatakan menerima atau menolak sampai ia meninggal sebelum
meninggalnya pewasiat. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Wasiat menjadi batal apabila yang diwasiatkan musnah. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
198</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Wasiat yang berupa
hasil dari suatu benda ataupun pemanfaatan suatu benda haris diberikan jangka
waktu tertentu. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
199</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Pewasiat dapat mencabut wasiatnya selama calon
penerima wasiat belum menyatakanpersetujuan atau sesudah menyatakan persetujuan
tetapi kemudian menarik kembali.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Pencabutan wasiat dapat dilakukan secara lisan
dengan disaksikan oleh dua orang saksi atautertulis dengan disaksikan oleh dua
prang saksi atau berdasarkan akte Notaris bila wasiatterdahulu dibuat secara
lisan.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Bila wasiat dibuat secara tertulis, maka hanya
dapat dicabut dengan cara tertulis dengan disaksikan oleh dua orang saksi atau
berdasarkan akte Notaris.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Bila wasiat dibuat berdasarkan akte Notaris, maka
hanya dapat dicabut berdasarkan akte Notaris.</span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
200</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Harta wasiat yang
berupa barang tak bergerak, bila karena suatu sebab yang sah mengalami
penyusutan atau kerusakan yang terjadi sebelum pewasiat meninggal dunia, maka
penerima wasiat hanya akan menerima harta yang tersisa. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
201</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Apabila wasiat melebihi
sepertiga dari harta warisan sedangkan ahli waris ada yang tidak menyetujui,
maka wasiat hanya dilaksanakan sampai sepertiga harta warisnya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
202</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Apabila wasiat
ditujukan untuk berbagai kegiatan kebaikan sedangkan harta wasiat tidak
mencukupi, maka ahli waris dapat menentukan kegiatan mana yang didahulukan
pelaksanaannya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
203</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Apabila surat
wasiat dalam keadaan tertutup, maka penyimpanannya di tempat Notaris yang
membuatnya atau di tempat lain, termasuk surat-surat yang ada hubungannya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Bilamana suatu surat wasiat dicabut sesuai
dengan Pasal 199 maka surat
wasiat yang telah dicabut itu diserahkan kembali kepada pewasiat. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
204</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Jika pewasiat meninggal dunia, maka surat wasiat
yang tertutup dan disimpan pada Notaris, dibuka olehnya di hadapan ahli waris,
disaksikan dua orang saksi dan dengan membuat berita acara pembukaan surat wasiat itu. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Jika surat
wasiat yang tertutup disimpan bukan pada Notaris maka penyimpan harus
menyerahkan kepada Notaris setempat atau Kantor Urusan Agama setempat dan
selanjutnya Notaris atau Kantor Urusan Agama tersebut membuka sebagaimana
ditentukan dalam ayat (1) pasal ini. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Setelah semua isi serta maksud surat
wasiat itu diketahui maka oleh Notaris atau Kantor Urusan Agama diserahkan
kepada penerima wasiat guna penyelesaian selanjutnya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
205</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Dalam waktu perang, para
anggota tentara dan mereka yang termasuk dalam golongan tentara dan berada
dalam daerah pertempuran atau yang berada di suatu tempat yang ada dalam
kepungan musuh, dibolehkan membuat surat
wasiat di hadapan seorang komandan atasannya dengan dihadiri oleh dua orang
saksi. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
206</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Mereka yang berada
dalam perjalanan melalui laut dibolehkan membuat surat wasiat di hadapan nakhoda atau mualim
kapal, dan jika pejabat tersebut tidak ada, maka dibuat di hadapan seorang yang
menggantinya dengan dihadiri oleh dua orang saksi. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
207</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Wasiat tidak
diperbolehkan kepada orang yang melakukan pelayanan perawatan bagi seseorang
dan kepada orang yang memberi tuntunan kerohanian sewaktu ia menderita sakit
sehingga meninggalnya, kecuali ditentukan dengan tegas dan jelas untuk membalas
jasa. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
208</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Wasiat tidak berlaku
bagi Notaris dan saksi-saksi pembuat akte tersebut. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
209</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Harta peninggalan anak angkat dibagi berdasarkan Pasal 176 sampai dengan Pasal
193 tersebut di atas, sedangkan terhadap orang tua angkat yang tidak menerima
wasiat diberi wasiat wajibah sebanyak-banyaknya 1/3 dari harta wasiat anak
angkatnya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Terhadap anak angkat yang tidak menerima wasiat diberi wasiat wajibah
sebanyak-banyaknya 1/3 dari harta warisan orang tua angkatnya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
VI</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">HIBAH</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
210</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Orang yang telah berumur sekurang-kurangnya 21 tahun berakal sehat tanpa adanya
paksaan dapat menghibahkan sebanyak-banyaknya 1/3 harta bendanya kepada orang
lain atau lembaga di hadapan dua orang saksi untuk dimiliki. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Harta benda yang dihibahkan harus merupakan hak dari penghibah. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
211</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Hibah dari orang tua
kepada anaknya dapat diperhitungkan sebagai warisan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
212</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Hibah tidak dapat
ditarik kembali, kecuali hibah orang tua kepada anaknya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
213</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Hibah yang diberikan
pada saat pemberi hibah dalam keadaan sakit yang dekat dengan kematian, maka
harus mendapat persetujuan dari ahli warisnya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
214</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Warga negara Indonesia yang berada di negara asing dapat
membuat surat hibah di hadapan Konsulat atau Kedutaan
Republik Indonesia
setempat sepanjang isinya tidak bertentangan dengan ketentuan pasal-pasal ini. </span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BUKU
III</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">HUKUM
PERWAKAFAN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
I</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">KETENTUAN
UMUM</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
215</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Yang
dimaksud dengan: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Wakaf adalah perbuatan hukum seseorang atau kelompok orang atau badan hukum
yang memisahkan sebagian dari benda miliknya dan melembagakannya untuk
selama-lamanya guna kepentingan ibadat atau kerpeluan umum lainnya sesuai
dengan ajaran Islam. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Wakif adalah orang atau orang-orang ataupun badan hukum yang mewakafkan benda
miliknya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Ikrar adalah pernyataan kehendak dari wakif untuk mewakafkan benda miliknya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)
Benda wakaf adalah segala benda baik benda bergerak atau tidak bergerak uang
memiliki daya tahan yang tidak hanya sekali pakai dan bernilai menurut ajaran
Islam. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(5)<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Nadzir adalah kelompok orang atau badan hukum
yang diserahi tugas pemeliharaan dan pengurusan benda wakaf. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(6)
Pejabat Pembuat Akta Ikrar Wakaf yang selanjutnya disingkat PPAIW adalah petugas
pemerintah yang diangkat berdasarkan peraturan peraturan yang berlaku,
berkwajiban menerima ikrar dan wakif dan menyerahkannya kepada Nadzir serta
melakukan pengawasan untuk kelestarian perwakafan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(7)
Pejabat Pembuat Ikrar Wakaf seperti dimaksud dalam ayat (6), diangkat dan
diberhentikan oleh Menteri Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
II</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">FUNGSI,
UNSUR-UNSUR DAN SYARAT-SYARAT WAKAF</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kesatu</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Fungsi
Wakaf</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
216</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Fungsi wakaf adalah
mengekalkan manfaat benda wakaf sesuai dengan tujuan wakaf. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kedua</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Unsur-unsur
dan Syarat-syarat Wakaf</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
217</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Badan-badan Hukum Indonesia dan orang atau orang-orang yang telah dewasa dan
sehat akalnya serta yang oleh hukum tidak terhalang untuk melakukan perbuatan
hukum, atas kehendak sendiri dapat mewakafkan benda miliknya dengan
memperhatikan peraturan perundang-undangan yang berlaku. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Dalam hal badan-badan hukum, maka yang bertindak untuk dan atas namanya adalah
pengurusnya yang sah menurut hukum. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Benda wakaf sebagaimana dimaksud dalam Pasal 215 ayat (4) harus merupakan benda
milik yang bebas dari segala pembebanan, ikatan, sitaan dan sengketa. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
218</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Pihak yang mewakafkan harus mengikrarkan kehendaknya secara jelas dan tegas
kepada Nadzir di hadapan Pejabat Pembuat Akta Ikrar Wakaf sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 215 ayat (6), yang kemudian menuangkannya dalam bentuk ikrar Wakaf,
dengan didaksikan oleh sekurangkurangnya 2 orang saksi. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>Dalam keadaan tertentu, penyimpangan
dan ketentuan dimaksud dalam ayat (1) dapat dilaksanakan setelah terlebih
dahulu mendapat persetujuan Menteri Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
219</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Nadzir sebagaimana dimaksud dalam Pasal 215 ayat (4) terdiri dari perorangan
yang harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>warga negara Indonesia; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>beragama Islam; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>sudah dewasa; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">d.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>sehat jasmani dan rohani; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">e.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>tidak berada di bawah pengampuan; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">f.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>bertempat tinggal di kecamatan tempat
letak benda yang diwakafkannya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Jika berbentuk badan hukum, maka Nadzir harus memenuhi persyaratan sebagai
berikut: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>badan hukum Indonesia
dan berkedudukan di Indonesia;
</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
mempunyai perwakilan di kecamatan tempat tinggal benda yang diwakafkannya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Nadzir dimaksud dalam ayat (1) dan (2) harus didaftar pada Kantor Urusan Agama
Kecamatan setempat setelah mendengar saran dari Camat Majelis Ulama Kecamatan
untuk mendapatkan pengesahan. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)
Nadzir sebelum melaksanakan tugas, harus mengucapkan sumpah di hadapan Kepala
Kantor Urusan Agama Kecamatan disaksikan sekurang-kurangnya oleh 2 orang saksi
dengan isi sumpah sebagai berikut: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>”Demi Allah, saya bersumpah, bahwa saya
untuk diangkat menjadi Nadzir langsung atau tidak langsung dengan nama atau
dalih apapun tidak memberikan atau menjanjikan ataupun memberikan sesuatu
kepada siapapun juga” </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>”Saya bersumpah, bahwa saya untuk
melakukan atau tidak melakukan sesuatu dalam jabatan ini tiada sekali-kali akan
menerima langsung atau tidak langsung dari siapapun juga suatu janji atau
pemberian”. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";"><span style="mso-tab-count: 1;"> </span>”Saya bersumpah, bahwa saya senantiasa
akan menjunjung tinggi tugas dan tanggung jawab yang dibebankan kepada saya
selaku Nadzir dalam pengurusan harta wakaf sesuai dengan maksud dan tujuannya”.
</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(5)
Jumlah Nadzir yang diperbolehkan untuk satu unit perwakafan, seperti dimaksud
Pasal 215 ayat (5) sekurang-kurangnya terdiri dari 3 orang dan
sebanyak-banyaknya 10 orang yang diangkat oleh Kepala Kantor Urusan Agama
Kecamatan atas saran Majelis Ulama Kecamatan dan Camat setempat. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Ketiga</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Kewajiban
dan Hak-hak Nadzir</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
220</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Nadzir berkewajiban untuk mengurus dan bertanggung jawab atas kekayaan wakaf
serta hasilnya, dan pelaksanaan perwakafan sesuai dengan tujuan menurut
ketentuan-ketentuan yang diatur oleh Menteri Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Nadzir diwajibkan membuat laporan secara berkala atas semua hal yang menjadi
tanggung jawabnya sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) kepada Kepala Kantor
Urusan Agama Kecamatan setempat dengan tembusan kepada Majelis Ulama Kecamatan
dan Camat setempat. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Tata cara pembuatan laporan seperti dimaksud dalam ayat (2) dilaksanakan sesuai
dengan peraturan Menteri Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
221</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Nadzir diberhentikan oleh Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan karena: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>meninggal dunia; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>atas permohonan sendiri; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>tidak dapat melakukan kewajibannya lagi
sebagai Nadzir; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">d.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>melakukan suatu kejahatan sehingga
dipidana. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Bilama terdapat lowongan jabatan Nadzir karena salah satu alasan sebagaimana
tersebut dalam ayat (1), maka penggantinya diangkat oleh Kepala Kantor Urutan
Agama Kecamatan atas saran Majelis Ulama Kecamatan dan Camat setempat. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Seorang Nadzir yang telah berhenti, sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) sub a,
tidak dengan sendirinya digantikan oleh salah seorang ahli warisnya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
222</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Nadzir berhak
mendapatkan penghasilan dan fasilitas yang jenis dan jumlahnya
ditentukanberdasarkan kelayakan atas saran Majelis Ulama Kecamatan dan Kantor
Urusan Agama Kecamatansetempat.</span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
III</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">TATA
CARA PERWAKAFAN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">DAN
PENDAFTARAN BENDA WAKAF</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kesatu</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Tata
Cara Perwakafan</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
223</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Pihak yang hendak mewakafkah dapat menyatakan ikrar wakaf di hadapan Pejabat
PembuatnyaAkta Ikrar Wakaf untuk melaksanakan ikrar wakaf. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Isi dan bentuk Ikrar Wakaf ditetapkan oleh Menteri Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(3)
Pelaksanaan Ikrar, demikian pula pembuatan Akta Ikrar Wakaf, dianggap sah jika
dihadiri dan disaksikan oleh sekurang-kurangnya 2 (dua) orang saksi. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(4)
Dalam melaksanakan Ikrar seperti dimaksud ayat (1) pihak yang mewakafkan
diharuskan menyerahkan kepada Pejabat yang tersebut dalam Pasal 215 ayat (6),
surat-surat sebagai berikut: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>tanda bukti pemilikan harta benda; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>jika benda yang diwakafkan berupa benda
tidak bergerak, maka harus disertai surat keterangan dari Kepala Desa, yang
diperkuat oleh Camat setempat yang menerangkan pemilikan benda tidak bergerak
dimaksud; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">c.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>surat atau dokumen tertulis yang
merupakan kelengkapan dari benda tidak bergerak yang bersangkutan. </span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kedua</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pendaftaran
Benda Wakaf</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
224</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Setelah Akta Ikrar
Wakaf dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 223 ayat (3) dan (4),
maka Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan atas nama Nadzir yang bersangkutan
diharuskan mengajukan permohonan kepada Camat untuk mendaftarkan perwakafan
benda yang bersangkutan guna menjaga keutuhan dan kelestarian. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
IV</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">PERUBAHAN,
PENYELESAIAN DAN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">PENGAWASAN
BENDA WAKAF</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kesatu</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Perubahan
Benda Wakaf</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
225</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(1)
Pada dasarnya terhadap benda yang telah diwakafkan tidak dapat dilakukan
perubahan atau penggunaan lain dari pada yang dimaksud dalam ikrar wakaf. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">(2)
Penyimpangan dari ketentuan tersebut dalam ayat (1) hanya dapat dilakukan
terhadap hal-hal tertentu setelah terlebih dahulu mendapat persetujuan tertulis
dari Kepala Kantur Urusan Agama Kecamatan berdasarkan saran dari Majelis Ulama
Kecamatan dan Camat setempat dengan alasan: </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">a.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>karena tidak sesuai lagi dengan tujuan
wakaf seperti diikrarkan oleh wakif; </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">b.
<span style="mso-tab-count: 1;"> </span>karena kepentingan umum. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Kedua</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Penyelesaian
Perselisihan Benda Wakaf</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
226</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Penyelesaian
perselisihan sepanjang yang menyangkut persoalan benda wakaf dan Nadzir
diajukan kepada Pengadilan Agama setempat sesuai dengan ketentuan peraturan
perundangundangan yang berlaku. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Bagian
Ketiga</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pengawasan</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
227</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pengawasan terhadap
pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Nadzir dilakukan secara bersama-sama oleh
Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan, Majelis Ulama Kecamatan dan Pengadilan
agama yang mewilayahinya. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BAB
V</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">KETENTUAN
PERALIHAN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
228</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Perwakafan benda,
demikian pula pengurusannya yang terjadi sebelum dikeluarkannya ketentuan ini,
harus dilaporkan dan didaftarkan kepada Kantor Urusan Agama Kecamatan setempat
untuk disesuaikan dengan ketentuan-ketentuan ini. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Ketentuan
Penutup</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
229</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Hakim dalam
menyelesaikan perkara-perkara yang diajukan kepadanya, wajib memperhatikan
dengan sungguh-sungguh nilai-nilai hukum yang hidup dalam masyarakat, sehingga
putusannya sesuai dengan rasa keadilan. </span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">PENJELASAN</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">ATAS</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">BUKU
KOMPILASI HUKUM ISLAM</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">PENJELASAN
UMUM </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">1.
Bagi bangsa dan negara Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-undang
Dasar 1945, adalah mutlak adanya suatu hukum nasional yang menjamin
kelangsungan hidup beragama berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa yang sekaligus merupakan
poerwujudan kesadaranhukum masyarakat dan bangsa Indonesia. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">2.
Berdasarkan Undang-undang Nomor 14 Tahun 1970 tentang Ketentuan-ketentuan Pokok
Kekuasaan Kehakiman, jo Undang-undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah
Agung, Peradilan Agama mempunyai kedudukan yang sederajat dengan lingkungan
peradilan lainnya sebagai peradilan negara. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">3.
Hukum materiil yang selama ini berlaku di lingkungan Peradilan Agama adalah
Hukum Islam yang pada garis besarnya meliputi bidang-bidang hukum Perkawinan,
hukum Kewarisan dan hukum Perwakafan. Berdasarkan Surat Edaran Biro Peradilan
Agama tanggal 18 Pebruari 1958 Nomor B/I/735 hukum Materiil yang dijadikan
pedoman dalam bidang-bidang hukum tersebut di atas adalah bersumber pada 13
kitab yang kesemuanya madzhab Syafi’i. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">4.
Dengan berlakunya Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan dan
Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 1977 tentang Perwakafan Tanah Milik maka
kebutuhan hukum masyarakat semakin berkembang sehingga kitab-kitab tersebut
dirasakan perlu pula untuk diperluas baik dengan menambahkan kitab-kitab dari
madzhab yang lain, memperluas penafsiran terhadap ketentuan di dalamnya
membandingkannya dengan Yurisprudensi Peradilan Agama, fatwa para ulama maupun
perbandingan di negara-negara lain. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">5.
Hukum Materiil tersebut perlu dihimpun dan diletakkan dalam suatu dokumen
Yustisia atau buku Kompilasi Hukum Islam sehingga dapat dijadikan pedoman bagi
Hakim di lingkungan Badan Peradilan Agama sebagai hukum terapan dalam
menyelesaikan perkara-perkara yang diajukan kepadanya. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">PENJELASAN
PASAL DEMI PASAL </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 1 s/d 6 </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Cukup
jelas </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 7 </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal
ini diberlakukan setelah berlakunya Undang-undang Peradilan agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 8 s/d 18 </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Cukup
jelas </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 19 </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Yang dapat menjadi wali
terdiri dari wali nasab dan wali hakim, wali anak angkat dilakukan oleh ayah
kandung. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 20 s/d 71 </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Cukup
jelas </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 72 </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Yang dimaksud dengan
penipuan ialah bila suami mengaku jejaka pada waktu nikah kemudian ternyata
diketahui sudah beristeri sehingga terjadi poligami tanpa izin Pengadilan.
Demikian pula penipuan terhadap identitas diri. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 73 s/d 86 </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Cukup
jelas </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 87 </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Ketentuan pasal ini
diberlakukan setelah berlakunya Undang-undang Peradilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 88 s/d 93 </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Cukup
jelas </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 94 </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Ketentuan pasal ini
diberlakukan setelah berlakunya Undang-undang Peradilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 95 s/d 97 </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Cukup
jelas </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 98 </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Ketentuan pasal ini
diberlakukan setelah berlakunya Undang-undang Peradilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 99 s/d 102 </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Cukup
jelas </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 103 </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Ketentuan pasal ini
diberlakukan setelah berlakunya Undang-undang Peradilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 104 s/d 106 </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Cukup
jelas </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 107 </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Ketentuan pasal ini
diberlakukan setelah berlakunya Undang-undang Peradilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 108 s/d 118 </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Cukup
jelas </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 119 </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Setiap talak yang
dijatuhkan oleh Pengadilan agama adalah talak ba’in sughraa. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 120 s/d 128 </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Cukup
jelas </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 129 </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Ketentuan pasal ini
diberlakukan setelah berlakunya Undang-undang Peradilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 130 </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Cukup
jelas </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 131 </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Ketentuan pasal ini
diberlakukan setelah berlakunya Undang-undang Peradilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 132 </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Ketentuan pasal ini
diberlakukan setelah berlakunya Undang-undang Peradilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 133 s/d 147 </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Cukup
jelas </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 148 </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Ketentuan pasal ini
diberlakukan setelah berlakunya Undang-undang Peradilan Agama. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 149 s/d 185 </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Yang dimaksud dengan
anak yang lahir di luar perkawinan adalah anak yang dilahirkan di luar
perkawinan yang sah atau akibat hubungan yang tidak sah. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 187 s/d 228 </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Cukup
jelas </span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Pasal 229 </span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif";">Ketentuan
dalam pasal ini berlaku untuk Buku I, Buku II dan Buku III. </span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Franklin Gothic Book","sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: EN-GB; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: EN-US;"><br clear="all" style="mso-special-character: line-break; page-break-before: always;" />
</span>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<br />
baca artikel lainnya :
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/BIOGRAFI" target="_blank">BIOGRAFI TOKOH</a>
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/TUTORIAL" target="_blank">TUTORIAL ILMU KOMPUTER</a>
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/KISAH" target="_blank">KISAH TELADAN</a>
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/HUMOR" target="_blank">KUMPULAN HUMOR</a> </div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-35305033466339976842011-12-16T14:43:00.001+07:002011-12-16T14:43:24.861+07:00ASOKA<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div align="justify" style="margin-right: 15px;">
Raja terpenting dalam sejarah India
mungkin sekali Asoka, penguasa ketiga dinasti Maurya dan cucu pendiri dinasti
itu, Chandragupta Maurya. Chandragupta seorang pimpinan militer India yang
--dalam saat nyaris berbarengan dengan peperangan yang dilancarkan Alexander
Yang Agung-- menaklukkan hampir seluruh bagian India Utara, dan dengan
sendirinya bisalah dianggap sebagai pendiri pertama sebuah kekaisaran besar di
India.</div>
<div align="justify" style="margin-right: 15px;">
Tahun kapan persisnya kelahiran
Asoka tidak diketahui. Mungkin sekali mendekati tahun 300 SM dan dia naik tahta
sekitar tahun 273 SM. Pada mulanya dia mengikuti saja jejak sang buyut dan
berusaha meluaskan daerah kekuasaan lewat aksi militer. Pada tahun ke-8
pemerintahannya dia membereskan peperangan yang sukses terhadap Kalinga, negara
di pantai timur India (kira-kira letak Orissa sekarang ini). Tetapi, begitu dia
sadari betapa dahsyatnya harga yang mesti ditebus untuk kemenangan ini, Asoka
merasa terpukul batin. Seratus ribu orang terbunuh, dan beratus ribu orang
terluka. Tertekan dan merasa berdosa, Asoka berkeputusan menghentikan gerakan
militer menaklukkan India, dan bersamaan dengan itu menjauhkan diri dari
perbuatan agresif, dia menjadi pemeluk Buddha dan menerima filosofinya, mencoba
mempraktekkan nilai-nilai "dharma" yang mengandung suruhan menjalankan
kebenaran, kebajikan dan ketidakagresifan.</div>
<div align="justify" style="margin-right: 15px;">
Buat pribadinya sendiri Asoka
berhenti berburu dan menjadi "vegeterian" (tidak makan daging kecuali sayuran).
Dalam segi-segi penting lain masih banyak sikap-sikap kemanusiaan yang
dianutnya. Dia mendirikan rumah-rumah sakit dan tempat-tempat peribadatan,
mengeluarkan aturan-aturan yang meringankan buat penduduk, membangun jalan-jalan
dan memajukan perairan. Bahkan Asoka secara khusus menunjuk pejabat pemerintah
yang disebut "pejabat dharma", bertugas menyuruh rakyat supaya beribadah kepada
Tuhan, supaya mengembangkan semangat hidup berbaik-baik sesama manusia. Semua
agama mendapat tempat yang sama di wilayah kerajaannya. Toleransi Asoka tampak
nyata sekali, walau Agama Buddha peroleh perhatian khusus yang menguntungkan
pertumbuhan agama itu. Utusan-utusan Buddha dikirim ke luar negeri, dan missi
mereka mencapai hasil besar khususnya di Srilangka.</div>
<div align="justify" style="margin-right: 15px;">
Asoka memerintahkan mencatat
kehidupan dan langkah kebijaksanannya yang ditulis di tiang-tiang atau batu-batu
karang tersebar di seluruh negeri. Banyak monumen-monumen itu masih bisa tahan
hingga sekarang.</div>
<div align="justify" style="margin-right: 15px;">
Penempatan monumen-monumen itu
secara geografis memungkinkan kita peroleh informasi yang dapat dipercaya
mengenai luas kekuasaan Asoka, dan tulisan-tulisan yang tertera di atasnya
merupakan sumber utama pengetahuan kita mengenai kariernya. Secara kebetulan,
tiang-tiang ini juga dianggap sebagai hasil kerja seni tingkat tinggi.</div>
<div align="justify" style="margin-right: 15px;">
Dalam tempo lima puluh tahun sesudah
Asoka wafat, Kerajaan Mauryan berantakan dan tak pernah bisa bangkit kembali.
Sementara itu, melalui dukungannya kepada Agama Buddha, pengaruh jangka panjang
Assoka terhadap dunia dengan sendirinya menjadi amat luas. Tatkala dia naik
tahta, Agama Buddha masih kecil sekali penganutnya, cuma bersifat lokal, dikenal
cuma di bagian barat laut India. Tetapi, tatkala wafatnya, penganutnya sudah
meliputi seluruh India dan dengan cepat pengaruhnya sudah menyebar ke
negeri-negeri tetangga. Lebih dari siapa pun juga --kecuali Gautama
sendiri--Asoka adalah seorang yang bertanggung jawab atas berkembangnya Agama
Buddha menjadi agama besar dunia.</div>
<br />
baca artikel lainnya :
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/BIOGRAFI" target="_blank">BIOGRAFI TOKOH</a>
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/TUTORIAL" target="_blank">TUTORIAL ILMU KOMPUTER</a>
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/KISAH" target="_blank">KISAH TELADAN</a>
<a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/HUMOR" target="_blank">KUMPULAN HUMOR</a> </div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-7192220838217555642011-12-14T10:55:00.000+07:002011-12-14T10:55:35.834+07:00KH. A. Mustofa Bisri (GUS MUS)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://www.id-optimis.org/upacara/doa.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://www.id-optimis.org/upacara/doa.jpg" width="320" /></a></div><br />
<br />
<span style="font-size: small;"><b>KH. A. Mustofa Bisri</b> atau lebih sering dipanggil dengan <b>Gus Mus</b> (lahir di Rembang, Jawa Tengah, 10 Agustus 1944; umur 67 tahun) adalah pengasuh Pondok Pesantren Raudlatuh Tholibin, Leteh, Rembang dan menjadi Rais Syuriah PBNU. Ia juga seorang penyair dan penulis kolom yang sangat dikenal di kalangan sastrawan.</span><br />
<span style="font-size: small;"> </span><span style="font-size: small;">Ia adalah salah seorang pendeklarasi Partai Kebangkitan Bangsa dan sekaligus perancang logo PKB yang digunakan hingga kini.</span><br />
<br />
<div align="justify"><span style="font-size: small;">Ahmad Mustofa Bisri (Gus Mus), kini pengasuh Pondok Pesantren Raudlatuth Thalibin, Rembang. Mantan Rais PBNU ini dilahirkan di Rembang, 10 Agustus 1944. Nyantri di berbagai pesantren seperti Pesantren Lirboyo Kediri di bawah asuhan KH Marzuqi dan KH Mahrus Ali; Al Munawwar Krapyak Yogyakarta di bawah asuhan KH Ali Ma'shum dan KH Abdul Qadir; dan Universitas Al Azhar Cairo di samping di pesantren milik ayahnya sendiri, KH Bisri Mustofa, Raudlatuth Thalibin Rembang. </span></div><span style="font-size: small;"> </span><div align="justify"><span style="font-size: small;"> </span></div><span style="font-size: small;"> </span><div align="justify"><span style="font-size: small;">Menikah dengan St. Fatma, dikaruniai 6 (enam) orang anak perempuan : Ienas Tsuroiya, Kutsar Uzmut, Raudloh Quds, Rabiatul Bisriyah, Nada dan Almas serta seorang anak laki-laki: Muhammad Bisri Mustofa. Kini beliau telah memiliki 5 (lima) orang menantu: Ulil Abshar Abdalla, Reza Shafi Habibi, Ahmad Sampton, Wahyu Salvana, dan Fadel Irawan serta 7 (tujuh) orang cucu: Ektada Bennabi Muhammad; Ektada Bilhadi Muhammad; Muhammad Ravi Hamadah, Muhammad Raqie Haidarah Habibi; Muhammad Najie Ukasyah, Ahmad Naqie Usamah; dan Samih Wahyu Maulana.</span></div><span style="font-size: small;"> </span><div align="justify"><span style="font-size: small;"> </span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjR68vUew1pPkVL3hvFj0ghWaGyyYydieo8RG5kdxx_O0TlLASTBLcfG7shGaHj1JBqHihLUS_VnRzZqaL52xP-uKtpdd_rMOybCpqXd610REcbhJ7wRIIehoZXXiSffhpFSRckX1JJIM0/s1600/mustofa.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="265" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjR68vUew1pPkVL3hvFj0ghWaGyyYydieo8RG5kdxx_O0TlLASTBLcfG7shGaHj1JBqHihLUS_VnRzZqaL52xP-uKtpdd_rMOybCpqXd610REcbhJ7wRIIehoZXXiSffhpFSRckX1JJIM0/s400/mustofa.jpg" width="400" /></a></div><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhy1rWuyAjlY606jlT2bgVNDLqpJX1IiCCeOzrgEfaOJ9qeCJ75FWyGebuVmiQ8coYBSMV9jKANStEHdpj8si6tR4chGE6P2nUJaTalm78i6jiP7I3yEBDoItkOKLO-PRjC4BJLXNdTlRs/s1600/2010-05_gm_filming-web.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhy1rWuyAjlY606jlT2bgVNDLqpJX1IiCCeOzrgEfaOJ9qeCJ75FWyGebuVmiQ8coYBSMV9jKANStEHdpj8si6tR4chGE6P2nUJaTalm78i6jiP7I3yEBDoItkOKLO-PRjC4BJLXNdTlRs/s400/2010-05_gm_filming-web.jpg" width="400" /></a></div><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhcU_LzBJ_QMwFobN3XdD503vV3oYAtElB58Egvp351XJ_Tm599rnxdRuu_Qvn_slc8cLuTtOvHrAIe3P3CGyo7Pq5oyDJM58kC2mqsFxiCbxnZ_L7bB1JmRqNuIntphQhHlLh9kADpv_E/s1600/gus+mus+1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="302" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhcU_LzBJ_QMwFobN3XdD503vV3oYAtElB58Egvp351XJ_Tm599rnxdRuu_Qvn_slc8cLuTtOvHrAIe3P3CGyo7Pq5oyDJM58kC2mqsFxiCbxnZ_L7bB1JmRqNuIntphQhHlLh9kADpv_E/s400/gus+mus+1.jpg" width="400" /></a></div><div align="justify"><span style="font-size: small;"> </span></div><span style="font-size: small;"> </span><div align="justify"><span style="font-size: small;">Selain sebagai ulama dan Rais Syuriah PBNU, Gus Mus juga dikenal sebagai budayawan dan penulis produktif. </span></div><div align="justify"><span style="font-size: small;"> </span></div><span style="font-size: small;"> </span><div align="justify"><span style="font-size: small;"> </span></div><span style="font-size: small;"> </span> <div class="MsoNormal" style="margin: 0in 0in 0pt;"> </div><span style="font-size: small;">-- Menulis kolom, esai, cerpen, puisi di berbagai media massa, seperti: <br />
Intisari; Ummat; Amanah;Ulumul Qur’an; Panji Masyarakat; Horison; Jawa Pos; Republika; Media Indonesia; Tempo; Forum; Kompas; Suara Merdeka; Kedaulatan Rakyat; Detak; Wawasan; Bali Pos; Dumas; Bernas… <br />
<br />
-- Sejumlah karya yang telah diterbitkan: <br />
<br />
●Ensiklopedi Ijmak (Terjemahan bersama KHM Ahmad Sahal Mahfudz, Pustaka Firdaus, Jakarta); <br />
● Proses Kebahagiaan (Sarana Sukses, Surabaya); <br />
● Awas Manusia dan Nyamuk Yang Perkasa (Gubahan Cerita anak-anak, Gaya Favorit Press, Jakarta); <br />
● Maha Kiai Hasyim Asy’ari (Terjemahan, Kurnia Kalam Semesta, Jogjakarta); <br />
● Syair Asmaul Husna (Bahasa Jawa, Cet. I Al-Huda, Temanggung; Cet. II 2007, MataAir Publishing); <br />
● Saleh Ritual Saleh Sosial, Esai-esai Moral (Mizan, Bandung); <br />
● Pesan Islam Sehari-hari, Ritus Dzikir dan Gempita Ummat (Cet. II 1999, Risalah Gusti, Surabaya); <br />
● Al-Muna, Terjemahan Syair Asma’ul Husna (Al-Miftah, / MataAir Publishing Surabaya); <br />
● Mutiara-mutiara Benjol (Cet. II 2004 MataAir Publishing, Surabaya); <br />
● Fikih Keseharian Gus Mus (Cet. I Juni 1997 Yayasan Al-Ibriz bejerhasana dengan Penerbit Al-Miftah Surabaya; Cet. II April 2005, Cet. III Januari 2006, Khalista, Surabaya bekerjasama dengan Komunitas Mata Air); <br />
● Canda nabi & Tawa Sufi (Cet. I Juli 2002, cet. II November 2002, Penerbit Hikmah, Bandung); <br />
● Melihat Diri Sendiri (Gama Media, Jogjakarta) <br />
• Kompensasi (Cet. I 2007, MataAir Publishing, Surabaya) <br />
<br />
-- Cerpen-cerpennya dimuat dalam berbagai harian seperti Kompas, Jawa Pos, Suara Merdeka, Media Indonesia dan buku kumpulan cerpennya, Lukisan Kaligrafi (Penerbit Buku Kompas, Jakarta) mendapat anugerah dari Majlis Sastra Asia Tenggara tahun 2005. <br />
<br />
-- Disamping puisi-puisi yang diterbitkan dalam berbagai Antologi bersama rekan-rekan Penyair (seperti dalam “Horison Sastra Indonesia, Buku Puisi”; “Horison Edisi Khusus Puisi Internasional 2002”; “Takbir Para Penyair”; “Sajak-sajak Perjuangan dan Nyanyian Tanah Air”; Ketika Kata Ketika Warna”; “Antologi Puisi Jawa Tengah”; dll), kumpulan-kumpulan puisi yang sudah terbit : <br />
● Ohoi, Kumpulan Puisi Balsem (Cet. I Stensilan 1988; Cet. II P3M Jakarta 1990; Cet. III 1991, Pustaka Firdaus, Jakarta); <br />
● Tadarus (Cet. Pertama 1993 Prima Pustaka, Jogjakarta); <br />
● Pahlawan dan Tikus (Cet. I 1995, Pustaka Firdaus, Jakarta); <br />
● Rubaiyat Angin & Rumput (Diterbitkan atas kerja sama Majalah Humor dan PT Matra Multi Media, Jakart, Tanpa Tahun); <br />
● Wekwekwek (Cet. I 1996 Risalah Gusti, Surabaya); <br />
● Gelap Berlapis-lapis (Fatma Press, Jakarta, Tanpa tahun); <br />
● Negeri Daging (Cet. I. September 2002, Bentang, Jogjakarta); <br />
● Gandrung, Sajak-sajak Cinta (Cet.I Yayasan Al-Ibriz 2000, cet. II, 2007 MataAir Publishing, Surabaya) <br />
• Aku Manusia (MataAir Publishing, 2007, Surabaya) <br />
• Syi'iran Asmaul Husnaa (Cet. II MataAir Publishing, 2007,Surabaya) <br />
• Membuka Pintu Langit (Penerbit Buku Kompas, Jakarta November 2007) <br />
<br />
-- Kegiatan Pameran: <br />
• Pameran tunggal 99 Lukisan Amplop Desember 1997 di Gedung Pameran Senirupa Depdikbud Jakarta <br />
• Pameran bersama Amang Rahman (Alm) dan D. Zawawi Imron Juli 2000 di Surabaya <br />
• Pameran Lukisan dan Pembacaan Puisi bersama Danarto, Amang Rahman (Alm), D. Zawawi Imron, Sapardi Djoko Damono, Acep Zamzam Noor.. November 2000 di Jakarta <br />
• Pameran Kaos Kaligrafi, Mei 2001 di Surabaya <br />
• Pameran Kaos Kaligrafi, Agustus 2001 di Jakarta <br />
• Pameran Lukisan bersama kawan-kawan pelukis antara lain Joko Pekik, Danarto, Acep Zamzam Noor, D. Zawawi Imron, dll, Maret 2003 <br />
• Pameran bersama dalam rangka Jambore Seni, Juli 2006 <br />
• Pameran Kaligrafi Bersama, Jogya Galery, 2007 </span><br />
<br />
<span style="font-size: small;">baca artikel lainnya : <a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/BIOGRAFI" target="_blank">BIOGRAFI TOKOH</a> <a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/TUTORIAL" target="_blank">TUTORIAL ILMU KOMPUTER</a> <a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/KISAH" target="_blank">KISAH TELADAN</a> <a href="http://abdul-qohwah.blogspot.com/search/label/HUMOR" target="_blank">KUMPULAN HUMOR</a></span> </div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-53976893645770865932011-12-14T10:28:00.002+07:002011-12-14T10:28:19.957+07:00Koleksi kode warna HTML – HTML colour code collection<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><span style="color: black;"><strong><br />
</strong></span><br />
<br />
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="1" class="MsoNormalTable" style="height: 908px; width: 480px;"><tbody>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: white; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="black">#FFFFFF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ffffcc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="black">#FFFFCC</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ffff99; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="black">#FFFF99</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ffff66; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="black">#FFFF66</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ffff33; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="black">#FFFF33</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: yellow; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="black">#FFFF00</span></div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ffccff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#FFCCFF</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ffcccc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#FFCCCC</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ffcc99; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#FFCC99</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ffcc66; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#FFCC66</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ffcc33; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#FFCC33</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ffcc00; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#FFCC00</div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff99ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#FF99FF</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff99cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#FF99CC</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff9999; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#FF9999</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff9966; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#FF9966</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff9933; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#FF9933</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff9900; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#FF9900</div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff66ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#FF66FF</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff66cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#FF66CC</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff6699; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#FF6699</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff6666; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#FF6666</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff6633; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#FF6633</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff6600; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#FF6600</div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff33ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#FF33FF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff33cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#FF33CC</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff3399; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#FF3399</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff3366; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#FF3366</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff3333; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#FF3333</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff3300; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#FF3300</span></div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: magenta; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#FF00FF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff00cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#FF00CC</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff0099; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#FF0099</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff0066; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#FF0066</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ff0033; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#FF0033</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: red; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#FF0000</span></div></td></tr>
<tr><td colspan="6" style="padding: 1.5pt;"><br />
</td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ccffff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CCFFFF</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ccffcc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CCFFCC</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ccff99; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CCFF99</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ccff66; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CCFF66</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ccff33; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CCFF33</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ccff00; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CCFF00</div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #ccccff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CCCCFF</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cccccc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CCCCCC</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cccc99; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CCCC99</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cccc66; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CCCC66</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cccc33; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CCCC33</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cccc00; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CCCC00</div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc99ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CC99FF</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc99cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CC99CC</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc9999; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CC9999</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc9966; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CC9966</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc9933; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CC9933</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc9900; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CC9900</div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc66ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CC66FF</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc66cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CC66CC</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc6699; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CC6699</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc6666; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CC6666</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc6633; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CC6633</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc6600; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#CC6600</div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc33ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#CC33FF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc33cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#CC33CC</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc3399; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#CC3399</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc3366; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#CC3366</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc3333; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#CC3333</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc3300; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#CC3300</span></div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc00ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#CC00FF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc00cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#CC00CC</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc0099; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#CC0099</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc0066; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#CC0066</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc0033; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#CC0033</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cc0000; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#CC0000</span></div></td></tr>
<tr><td colspan="6" style="padding: 1.5pt;"><br />
</td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #99ffff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#99FFFF</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #99ffcc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#99FFCC</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #99ff99; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#99FF99</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #99ff66; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#99FF66</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #99ff33; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#99FF33</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #99ff00; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#99FF00</div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #99ccff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#99CCFF</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #99cccc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#99CCCC</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #99cc99; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#99CC99</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #99cc66; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#99CC66</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #99cc33; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#99CC33</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #99cc00; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#99CC00</div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #9999ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#9999FF</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #9999cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#9999CC</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #999999; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#999999</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #999966; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#999966</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #999933; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#999933</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #999900; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#999900</div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #9966ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#9966FF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #9966cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#9966CC</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #996699; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#996699</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #996666; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#996666</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #996633; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#996633</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #996600; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#996600</span></div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #9933ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#9933FF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #9933cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#9933CC</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #993399; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#993399</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #993366; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#993366</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #993333; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#993333</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #993300; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#993300</span></div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #9900ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#9900FF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #9900cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#9900CC</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #990099; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#990099</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #990066; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#990066</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #990033; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#990033</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #990000; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#990000</span></div></td></tr>
<tr><td colspan="6" style="padding: 1.5pt;"><br />
</td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #66ffff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#66FFFF</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #66ffcc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#66FFCC</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #66ff99; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#66FF99</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #66ff66; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#66FF66</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #66ff33; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#66FF33</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #66ff00; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#66FF00</div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #66ccff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#66CCFF</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #66cccc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#66CCCC</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #66cc99; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#66CC99</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #66cc66; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#66CC66</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #66cc33; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#66CC33</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #66cc00; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#66CC00</div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #6699ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#6699FF</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #6699cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#6699CC</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #669999; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#669999</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #669966; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#669966</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #669933; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#669933</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #669900; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#669900</div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #6666ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#6666FF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #6666cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#6666CC</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #666699; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#666699</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #666666; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#666666</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #666633; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#666633</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #666600; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#666600</span></div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #6633ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#6633FF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #6633cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#6633CC</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #663399; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#663399</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #663366; background-image: none; background-position: 0% 50%+ background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#663366</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #663333; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#663333</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #663300; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#663300</span></div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #6600ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#6600FF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #6600cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#6600CC</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #660099; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#660099</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #660066; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#660066</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #660033; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#660033</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #660000; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#660000</span></div></td></tr>
<tr><td colspan="6" style="padding: 1.5pt;"><br />
</td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #33ffff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#33FFFF</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #33ffcc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#33FFCC</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #33ff99; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#33FF99</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #33ff66; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#33FF66</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #33ff33; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#33FF33</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #33ff00; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#33FF00</div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #33ccff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#33CCFF</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #33cccc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#33CCCC</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #33cc99; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#33CC99</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #33cc66; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#33CC66</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #33cc33; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#33CC33</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #33cc00; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#33CC00</div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #3399ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#3399FF</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #3399cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#3399CC</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #339999; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#339999</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #339966; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#339966</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #339933; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#339933</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #339900; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#339900</div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #3366ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="white"><span style="color: white;">#3366FF</span></span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #3366cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="white"><span style="color: white;">#3366CC</span></span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #336699; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="white"><span style="color: white;">#336699</span></span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #336666; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="white"><span style="color: white;">#336666</span></span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #336633; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="white"><span style="color: white;">#336633</span></span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #336600; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="white"><span style="color: white;">#336600</span></span></div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #3333ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#3333FF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #3333cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#3333CC</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #333399; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#333399</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #333366; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#333366</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #333333; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#333333</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #333300; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#333300</span></div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #3300ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#3300FF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #3300cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#3300CC</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #330099; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#330099</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #330066; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#330066</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #330033; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#330033</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #330000; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#330000</span></div></td></tr>
<tr><td colspan="6" style="padding: 1.5pt;"><br />
</td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: cyan; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="black">#00FFFF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #00ffcc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="black">#00FFCC</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #00ff99; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="black">#00FF99</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #00ff66; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="black">#00FF66</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #00ff33; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="black">#00FF33</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: lime; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="black">#00FF00</span></div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #00ccff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#00CCFF</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #00cccc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#00CCCC</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #00cc99; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#00CC99</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #00cc66; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#00CC66</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #00cc33; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#00CC33</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #00cc00; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#00CC00</div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #0099ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#0099FF</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #0099cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#0099CC</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #009999; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#009999</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #009966; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#009966</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #009933; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#009933</div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #009900; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal">#009900</div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #0066ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="white"><span style="color: white;">#0066FF</span></span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #0066cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="white"><span style="color: white;">#0066CC</span></span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #006699; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="white"><span style="color: white;">#006699</span></span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #006666; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="white"><span style="color: white;">#006666</span></span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #006633; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="white"><span style="color: white;">#006633</span></span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #006600; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span class="white"><span style="color: white;">#006600</span></span></div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #0033ff; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#0033FF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #0033cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#0033CC</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #003399; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#003399</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #003366; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#003366</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #003333; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#003333</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #003300; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#003300</span></div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: blue; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#0000FF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #0000cc; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#0000CC</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #000099; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#000099</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #000066; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#000066</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #000033; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#000033</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: black; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#000000</span></div></td></tr>
<tr><td colspan="6" style="padding: 1.5pt;"><br />
</td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #465584; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#465584</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #eef2f7; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: black;">#EEF2F7</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #3a4f6c; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#3A4F6C</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #0000dd; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#00D</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #434951; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#434951</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #555555; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#555</span></div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #777777; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#777</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #dfe6ef; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: black;">#DFE6EF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #345487; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#345487</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #f5f9fd; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: black;">#F5F9FD</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #3860bb; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#3860BB</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #bcd0ed; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#BCD0ED</span></div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #c2cfdf; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: black;">#C2CFDF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #f0f5fa; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: black;">#F0F5FA</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #d1dceb; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#D1DCEB</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #000033; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#003</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #990000; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#900 </span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #cce9fd; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: black;">#CCE9FD</span></div></td></tr>
<tr><td style="background-attachment: scroll; background-color: #e4eaf2; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: black;">#E4EAF2</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #4c77b6; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: white;">#4C77B6</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #dfe6ef; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: black;">#DFE6EF</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #eef2f7; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: black;">#EEF2F7</span></div></td><td style="background-attachment: scroll; background-color: #fafcfe; background-image: none; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat; padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="color: black;"> </span></div></td><td style="padding: 1.5pt;"><div class="MsoNormal"><span style="font-size: 10pt;"> </span></div></td></tr>
</tbody></table></div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-46940775437557474442011-12-13T21:22:00.000+07:002011-12-13T21:22:21.461+07:00perintah dasar DOS<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">ADDUSERS - Memasukkan/ menambah user ke/dari file CSV.<br />
ARP - Address Resolution Protocol<br />
ASSOC Change - file extension associations<br />
ASSOCIAT - One step file association<br />
AT Schedule - Perintah untuk membuat shedule program (utk dijalankan kemudian waktu)<br />
ATTRIB - Mengganti atribut file<br />
BOOTCFG - Edit boot setting windows<br />
BROWSTAT - Mencari info domain,browser dan PDC<br />
CACLS - Mengganti/mengubah file permissions<br />
CALL - Memanggil sebuah program batch<br />
CD - Memindahkan ke sebuah folder tertentu.<br />
CHANGE - Mengubah Properties pada Terminal Server<br />
CHKDSK - Memeriksa dan memperbaiki file system<br />
CHKNTFS - Memeriksa NTFS file system<br />
CHOICE - Menerima input keyboard ke dalam sebuah batch file<br />
CIPHER - Encrypt-Decrypt files/folders<br />
CleanMgr - Membersihkan secara otomatis Temporary files, recycle bin<br />
CLEARMEM - Membersihkan memory<br />
CLIP - meng-Copy STDIN ke Windows clipboard.<br />
CLS - Membersihkan layar CMD<br />
CLUSTER - Windows Clustering<br />
CMD - Membuka layar CMD/ command prompt<br />
COLOR - Mengganti warna pada window CMD<br />
COMP - Membandingkan isi dari 2 atau lebih file<br />
COMPACT - kompres file/folder di dalam partisi NTFS<br />
COMPRESS - kompres file individu di dalam partisi NTFS<br />
CON2PRT - Connect atau disconnect sebuah Printer<br />
CONVERT - Convert FAT drive menjadi NTFS.<br />
COPY - Copy 1 atau lebih file ke lokasi tertentu<br />
CSVDE - Import/Export Active Directory data<br />
DATE - Menampilkan/mengatur tanggal<br />
Dcomcnfg - DCOM Configuration Utility<br />
DEFRAG - Defragment hard drive<br />
DEL - Menghapus 1 atau lebih file<br />
DELPROF - Menghapus User Profile NT<br />
DELTREE - Menghapus sebuah folder beserta subfolder<br />
DevCon - Device Manager Command Line Utility<br />
DIR - Menampilkan daftar file/folder dari sebuah drive<br />
DIRUSE - Menampilkan disk usage/kapasitas disk<br />
DISKCOMP - Membandingkan isi dari 2 buah floppy disk<br />
DISKCOPY - Copy isi dari sebuah floppy disk ke floppy disk lainnya<br />
DNSSTAT - DNS Statistics<br />
DOSKEY - Mengedit command line,recall commands,dan create macros<br />
DSADD - Menambah user (computer, group..) ke dalam active directory<br />
DSQUERY - Menambah item ke dalam active directory<br />
DSMOD - Modify user (computer, group..) di dalam active directory<br />
ECHO - Menampilkan message pada monitor<br />
ERASE - Menghapus satu atau lebih file<br />
EXIT - keluar dari window CMD<br />
EXPAND - Uncompress file<br />
EXTRACT - Uncompress CAB files<br />
FC - Membandingkan 2 buah file<br />
FDISK - Disk Format dan partition<br />
FIND - Mencari sebuah text string di dalam sebuah file<br />
FINDSTR - Mencari strings di dalam files<br />
FOR /F -Loop command: untuk beberapa files sekaligus<br />
FOR - Loop command: all options Files, Directory, List<br />
FORFILES - Batch process multiple files<br />
FORMAT - Memformat sebuah disk<br />
FREEDISK - Menampilkan free disk space (dalam bytes)<br />
FSUTIL - File and Volume utilities<br />
FTP - File Transfer Protocol<br />
FTYPE - Menampilkan/mengubah file types yg digunakan dalam file extension<br />
GLOBAL - Menampilkan daftar anggota dalam global groups<br />
GOTO - Mengarahkan sebuah program batch untuk melompat ke labelled line<br />
HELP - Online Help<br />
HFNETCHK - Network Security Hotfix Checker<br />
IF - Conditionally perform a command (perintah bersyarat)<br />
IPCONFIG - Configure IP<br />
KILL - Menghapus program dari memory<br />
LABEL - Memberi/mengubah label disk<br />
LOCAL - Menampilkan daftar anggota local groups<br />
LOGEVENT - Menulis text ke dalam NT event viewer.<br />
LOGOFF - Keluar dari system / Mengeluarkan user dari system<br />
LOGTIME - mencatat tanggal dan waktu dalam sebuah file<br />
MAPISEND - Mengirim e-mail dari command line<br />
MEM - Menampilkan memory usage<br />
MD - Create new folders<br />
MODE - Configure a system device<br />
MOUNTVOL - Mengatur Mount point dalam sebuah volume<br />
MOVE - Memindahkan file dari sebuah folder ke folder lain<br />
MOVEUSER - Menindahkan user dari sebuah domain ke domain lain<br />
MSG - Mengirim message<br />
MSIEXEC - Microsoft Windows Installer<br />
MSINFO - Windows NT diagnostics<br />
MSTSC - Terminal Server Connection (Remote Desktop Protocol)<br />
MUNGE - Mencari dan Menganti text di dalam sebuah file (find & replace)<br />
MV - Meng-copy file yang sedang/sementara digunakan<br />
NET - Mengatur network resources<br />
NETDOM - Domain Manager<br />
NETSH - Configure network protocols<br />
NETSVC - Command-line Service Controller<br />
NBTSTAT - Menampilkan networking statistics (NetBIOS over TCP/IP)<br />
NETSTAT - Menampilkan networking statistics (TCP/IP)<br />
NOW - Menampilkan current Date and Time<br />
NSLOOKUP - Name server lookup<br />
NTBACKUP - Backup folders<br />
NTRIGHTS - Edit user account rights (wilayah akses yg diizinkan oleh admin)<br />
PATH - Menampilkan atau mengatur search path untuk executable files<br />
PATHPING - Melacak route plus network latency dan packet loss<br />
PAUSE - Menahan proses sebuah batch file and menampilkan message<br />
PERMS - Menampilkan permissions (wilayah akses) user<br />
PERFMON - Performance Monitor<br />
PING - Menguji (test) network connection<br />
POPD - Restore previous value dari sebuah directory yang di-save oleh PUSHD<br />
PORTQRY - Menampilkan status ports dan service<br />
PRINT - Print text file<br />
PRNCNFG - Menampilkan, mengatur, atau mengubah nama printer<br />
PRNMNGR - Menampilkan, menghapus, atau menambah daftar printer; set default printer<br />
PROMPT - Mengubah command prompt<br />
PsExec - Menjalankan proses jarak jauh (remote)<br />
PsFile - Menunjukkan file2 yang dibuka dari jarak jauh<br />
PsGetSid - Menampilkan SID sebuah computer atau user<br />
PsInfo - Menampilkan informasi dari sebuah system<br />
PsKill - Menghentikan proses melalui process ID<br />
PsList - Menampilkan detail informasi dari sebuah proses<br />
PsLoggedOn - Who's logged on (mengecek secara lokal atau melalui resource sharing)<br />
PsLogList - Event log records<br />
PsPasswd - Mengubah account password<br />
PsService - Menampilkan dan mengubah services<br />
PsShutdown - Shutdown atau reboot computer<br />
PsSuspend - Suspend/menahan proces<br />
PUSHD - Menyimpan/Save dan mengganti current directory<br />
QGREP - Mencari kata/kalimat di dalam file yg sesuai dgn pola/line yg ditentukan.<br />
RASDIAL - Mengatur RAS connections<br />
RASPHONE - Mengatur RAS connections<br />
RECOVER - Memulihkan/Recover damaged file dari sebuah disk defective (rusak).<br />
REG - Membaca, mengatur, atau menghapus registry keys dan values<br />
REGEDIT - Mengimport/mengeksport registry settings<br />
REGSVR32 - Register/unregister file DLL atau ocx<br />
REGINI - Mengubah Registry Permissions<br />
REM - Merekam/mencatat comments (remarks) di dalam sebuah batch file<br />
REN - mengubah nama file<br />
REPLACE - Mengganti/Replace atau meng-update sebuah file dengan file line<br />
RD - Delete folder<br />
RDISK - Create Recovery Disk<br />
RMTSHARE - Share folder atau printer<br />
ROUTE - Memanipulasi network routing tables<br />
RUNAS - Menjalankan sebuah program dgn menggunakan user account lain.<br />
RUNDLL32 - Menjalankan sebuah DLL command (add/remove print connections)<br />
SC - Service Control<br />
SCHTASKS - Create or Edit Scheduled Tasks<br />
SCLIST - Display NT Services<br />
ScriptIt - Control GUI applications<br />
SET - Display, set, atau remove environment variables<br />
SETX - Set environment variables secara permanent<br />
SHARE - Mendaftar atau edit sebuah file share atau print share<br />
SHORTCUT - Create windows shortcut (.LNK file)<br />
SHOWGRPS - Menampilkan daftar NT Workgroups atau user yang telah joined<br />
SHOWMBRS - Menampilkan daftar Users yg merupakan member dari sebuah Workgroup<br />
SHUTDOWN - Shutdown computer<br />
SLEEP - Menunggu selama beberapa saat<br />
SOON - Menjadwal(schedule) sebuah command untuk beberapa waktu kemudian<br />
SORT - Sort input<br />
START - membuka sebuah window baru, untuk menjalankan program atau command tertentu<br />
SU - Switch User<br />
SUBINACL - Edit file & folder Permissions, Ownership serta Domain<br />
SUBST - Menyesuaikan sebuah path dengan drive letter<br />
SYSTEMINFO - Menampilkan daftar system configuration<br />
TASKLIST - Menampilkan daftar aplikasi dan service yang sedang berjalan<br />
TIME - Menampilkan atau mengubah waktu pada system<br />
TIMEOUT - Delay processing sebuah batch file<br />
TITLE - Menentukan judul window untuk sebuah session CMD.EXE<br />
TOUCH - mengubah timestamps sebuah file<br />
TRACERT - Melacak route ke sebuah remote host<br />
TREE - Tampilan grafis dari struktur folder<br />
TYPE - Menampilkan isi dari sebuah text file<br />
USRSTAT - Menampilkan daftar domain usernames dan last login<br />
VER - Menampilkan version information<br />
VERIFY - Memeriksa apakah files telah ter-save<br />
VOL - Menampilkan disk label<br />
WHERE - Mencari dan menampilkan files di dalam sebuah directory tree<br />
WHOAMI - Menampilkan current UserName dan current domain<br />
WINDIFF - Membandingkan isi dari dua atau lebih file.<br />
WINMSD - Windows system diagnostics<br />
WINMSDP - Windows system diagnostics II<br />
WMIC - WMI Commands<br />
XCACLS - Mengubah file permissions (hak akses)<br />
XCOPY - Copy files dan folders</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-75974692852931024902011-12-13T18:27:00.001+07:002011-12-13T18:27:07.479+07:00AKHLAQ GURU KETIKA MENGAJAR<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<w:BrowserLevel>MicrosoftInternetExplorer4</w:BrowserLevel>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyldCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false"
QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt;
mso-para-margin-top:0cm;
mso-para-margin-right:0cm;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0cm;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Times New Roman","serif";
mso-bidi-font-family:"Traditional Arabic";}
</style>
<![endif]-->
<br />
<div align="center" class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: center; text-indent: 1.0cm; unicode-bidi: embed;">
<b><span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">AKHLAQ GURU KETIKA MENGAJAR</span></b></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">Guru dalam
mengajar hendaknya dirinya bersih dari segala hadts dan kotoran , selain harus
berpakaian rapi, memakai wangi-wangian dan menggunakan pakaian yang pantas dan
layak untuk dipakai ketika abersama dengan teman-teman, dan ustazd yang
lainnya. Semuanya itu di lakukan dengan niatan untuk mengagungkan, mumuliakan
dan menghormati ilmu , selain itu ketika untuk emnghormati syari’at agama islam
dan sebagai upaya untuk taqarrub ilallah, mendekatkan diri kepada sang penguasa
alam , Allah SWT, menyebarkan ilmu, dan menghidupkan syari’at.</span></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">Menyampaikan
pesan-pesan Allah melalui hukum-hukumnya yang telah dipercayakan kepada seorang
ulama’ dan memerintahkan untuk menyebar luaskan agaman-Nya. Selalu menumbuh
kembangkan ilmu pengetahuan dengan cara mengatakan yang benar dan selalu
kembalai kepada kebenaran yang haqiqi. Berkumpul untuk zdikir kepada Allah,
menyampaikan salam kepada sesama muslim dan berdo’a untuk para ulama’ pendahulu
kita ( salafussalihin ).</span></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">Ketika ustazd
keluar dari rumah untuk mengajar, seorang ustazd hendaknya berdo’a dengan do’a
yang telah di ajarkan oleh nabi Muhammad SAW ;</span></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 2.0cm; margin-right: 73.45pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">“ Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kesesatan
dan disesatkan, dari kegelinciran dan digelincirkan, dari berbuat zalim dan di
zalimi, dari berbuat bodoh dan di bodohi. Ya Allah yang Maha Agung,
pertolongan-mu dan Maha Puji-Mu dan tidak ada Tuhan yang layak di sembah selain
Engkau . Aku mohon penjagaan kepada Allah dan aku tawakkal kepada-Mu. Tidak ada
daya dan kekuatan ( untuk menolak kemaksiatan dan berbuat ketaatan ) kecuali
dengan pertolonganmu.<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Ya Allah,
teguhkanlah hatiku dan tampakkan kebenaran di lisanku “.</span></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">Dan<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>jika telah sampai di sekolah ( kelas )
hendaknya seorang ustazd memberi salam kepada para muridnya atau santri, para
hadirin dan duduk menghadap ke arah kiblat ( jika memungkinkan ) , menjaga
sikap dengan baik, tenang, berwibawa, tawadlu’ dan khusu’ sambil duduk bersila
atau duduk di atas kursi dengan baik dan sopan.</span></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">Hendaknya seorang
ustazd menjaga dirinya dari hal-hal yang mengurangi kewibawaannya, seperti
duduk berdesakan denan yang lain, memeprmainkan kedua tangannya, memasukan
deriji yang satu dengan deriji yang lain, memperhatikan kesan kemari dengan
mempermainkan kdua bola matanya tanpa hajat.</span></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">Selain itu
hendaknya seorang ustazd menjauhkan dirinya dari bersenda gurau dan sering
tertawa , karena hal itu mengurangi kewibawaan dan menjatuhkan harga dan
martabat seorang ustazd.</span></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">Ustazd hendaknya
tidak mengajar di waktu perut dalam keadaan lapar, haus dan dahaga. Juga tidak
sat marah, cemas, ngantuk ataupun di waktu panas dan dingin yang berlebihan.</span></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">Di samping itu
ustazd hendaknya duduk dengan menampaakkan dirinya supaya bis dilihat oleh para
santrinya, muri, dan para hadirin supaya mereka memuliakan seorang guru yang
berilmu, tua, kebagusannya, dan kemuliaannya, serta memuliakan dan
mengutamakannya untuk di jadikan sebagi imam shalat. Di samping itu harus
berbuat dan nerkata-kata dengan bahasa yang lemah lembut terhadap orang laim
dan menghotmati mereka dengan ucapan yang baik, menampakkan wajah yang
berseri-seri dan penghormatan yang sangat luar biasa.</span></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">Ustazd hendaknya
berdiri untuk menghormati para pemimpin islam sebagai ungkapan rasa penghormatan,
dan melihat kepada para hadirin dengan tujuan untuk menghormati ala kadanya
saja, terlebih lagi terhadap orang yang mengajak bicara dan bertanya tentang
sesuatu dan orang yang menemuinya , mereka semua<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>harus didengarkan dengan penuh perhatian dan
konsentrasi meskipun merka orang-orang yang masih kecil dan orang hina dina ,
apabila hal seperti itu tidak di lakukan<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>oleh seorang ustazd maka ia telahmenampakkan prilaku dan perbuatan orang<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>orang yang sombong.</span></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">Ustazd sebelum
memulai mengajar, hendaknya di mulai dengan mengucapkan atau membaca sebagian
Al Qur;an sebagai tabarrukan ( mengharap barakah ) untuk kebaikan dirinya
sendiri, para santri, orang yang hadir, kaum muslimin, dan mereka yang membantu
kesuksesan pendidikan, seperti orang yang memberikan waqaf , kalau memang ada
orang yang memberikan waqaf dan sebagainya. Kemudian di susl dengan memabaca
ta’awwuzd, basmalah, hamdalah, shalawat pada nabi dan para pengikutnya, sera
meminta kerelaan terhadap pemimpin kaum muslimin.</span></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">Jika pelajaranya
banyak, hendaknya di dahulukan pelajaran yang paling mulia terlebih dahulu,
yang mulia dan seterusnya. Yakni mendahuliukan pelajaran tafsir, hadits,
ushuluddin, ushul fiqh, kitab-kitab mazhab, nahwu dan di akhiri dengan
kitab-kitab raq’iq ( kitab yang<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>memperhalus
watak ) supaya santri bisa mengambil pelajaran dari cara-cara pembersihan hati.</span></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">Hendaknya seorang
Ustazd meneruskan poelajaran-pelajaran yang belum diselesaikan dengan baik dan
menghentikan pelejaran jika sudah selesai materi pembahasan. Jangan sampai
menyebutkan pembahasan-pembahasan yang bisa membingungkan santri, tidak
memberikan jawaban yang jelas,<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>baik
dalam masalah agama atau pelajaran dan baru di tuntaskan jawabanya pada
materi-materi yang akan datang<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>. Bahkan
seorang guru harus mampu menjelaskan permasalahan secara mendetaild an
menyeluruh atau menundanya sekalian , karena mengandung unsur mafsadat (
kerusakan ), apalagi forum tersebut di hadiri orang golongan umum baik, kaum
cerdika pandai, para ulama’ dan orang – orang awam.</span></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">Janganlah memperpanjang
dan memperpendek pelajaran sehingga menimbulkan kebosanan dan kerusakan
pemahaman, ketika belajar selalu menjaga kemaslahatan umum, baik ketika
memberikan keterangan dan penjalasan. Di samping itu janganlah membahas sebuah
persoalan kecuali pada forum-forum resmi, sebuah forum yang di pergunakan untuk
pembahasan sebuah ilmu pengetahuan, tidak boleh memajukan atau menunda jadwal
pelaksanaan belajar kecuali adal kemaslahatan untuk umum.</span></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">Juga tidak
mengeraskan atau memelankan suara lebih dari sekedar kebutuhan, namun yang
lebih utama adalah bagaimana suara itu tidak terlalu melebihi batas sehingga
terdengar dri luar dan juga tidak terlalu pelan sehingga para santri, audien
sulit untuk mendegarkannya.</span></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">Al Khatib Al
Baghdadi telam meriwayatkan sebuah hadits dari nabi SAW : sesungguhnya nabi
mencintai suara yang pelan dan samar dan beliau membenci suara yang keras,
nyaring.</span></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">Namun di dalam
formu tersebut apabila terdapat orang yang kurang peka pendengarannya, maka
tidak ada masalah, dan sah sah saja untuk mengeraskan suaranya sehingga ia
mampu mendengarkannya, di samping itu tidak boleh berbicara dengqan terlalu
cepat, bahkan harus pelan-pelan sambil berfikir dan di fikirkan juga oleh para
mustami’, orang yang mendengarkannya.</span></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">Nabi Muhammad,
ketika beliau berbicara dengan orang lain, maka beliau selalu berbicara dengan
pelan-pelan, sistematis, dan terperinci sehingga bisa di fahami oleh orang
lain. Beliau ketika mengucapkan suatu kalimat selalu di ulangi samapi tiga kali
maksudnya adalah suapaya mudah di fahami. Dasn ketika beliau telah selesai
dalam menjelaskan sebuah persoalan, permasalahan, atau pokok masalah , beliau
berhenti sejenak untuk memberikan kesempatan kepada orang lain untuk mengulangi
permasalahan, persoalan<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>yang telah
beliau sampaikan.</span></div>
<div class="MsoBodyTextIndent" style="direction: ltr; margin-right: 2.55pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="EN-GB" style="font-size: 12.0pt;">Seorang Ustazd
hendaknya menjaga ruangan atau kelasnya dari kegaduhan, keramaian atau
pembahasan yang simpang siur yang tidak jelas arahnya, karena hal itu bisa
merubah terhadap lafazd.</span></div>
<span lang="EN-GB" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: EN-GB; mso-bidi-font-family: "Traditional Arabic"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: EN-US; mso-no-proof: yes;">Al Rabi’ telah berkata : adalah imam Syafi’I apabila
mengadakan debat, adu argumentasi, mujadalah dengan orang lain , kemudian orang
itu berpindah pada masalah yang lain sbeblum tuntas, maka iamam Syafi’I
berkata: aku akan menyelesaikan masalah ini baru kemudian berpindah pada
masalah yang engkau kehendaki.<span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span></div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-58316526187960667882011-12-13T18:25:00.004+07:002011-12-13T18:25:38.048+07:00Akhlaq Pelajar Terhadap SesamaPelajarannya.<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<w:BrowserLevel>MicrosoftInternetExplorer4</w:BrowserLevel>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false"
QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt;
mso-para-margin-top:0cm;
mso-para-margin-right:0cm;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0cm;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Times New Roman","serif";
mso-bidi-font-family:"Traditional Arabic";}
</style>
<![endif]-->
<br />
<div align="center" class="MsoBodyText" style="text-align: center; text-indent: 1.0cm;">
<b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Akhlaq Pelajar Terhadap
SesamaPelajarannya</span></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Akhlaq pelajar terhadap
pelajaranya dan hal-hal yang harus ia pegang ketika bersama-sama dengan syaikh
(ulama’) dan teman-temannya. Mengenai hali ini ada sepuluh etika, yaitu :</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Satu</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">, Hendaknya pelajar memulai pelajaran
dengan pelajaran-pelajaran yang sifatnya fardlu ‘ain, sehingga pada<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>langkah pertama ini ia cukup menghasilkan
empat ilmu pengetahuan yaitu:</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-left: 42.55pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">a. Pelajar harus
mengetahu tentang ilmu tauhid, <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>ilmu yang
mempelajari tentang ke Esa-an Tuhan. Ia harus mempunyai keyakinan bahwa Allah
SWT itu ada, mempunyai sifat dahulu, <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>kekal
serta tersucikan dari sifat-sifat kurang dan mempunyai sifat sempurna.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-left: 42.55pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">b. Cukuplah bagi
pelajar untuk<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>mempunyai keyakinan, bahwa
Dzat Yang Maha Luhur mempunyai sifat kuasa, menghendaki, sifat ilmu, hidup,
mendengar, melihat, kalam. Seandainya ia menambahnya dengan dalil atau
bukti-bukti dari Al-Qur'an dan Al-Sunnah maka itu merupakan kesempurnaan ilmu.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-left: 42.55pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">c. Ilmu fiqh, ilmu
yang dipergunakan untuk mengetahu ilmu–ilmu syari’at islam yang diambil dari
dalil-dalil syara’ tafsily. Ilmu ini merupakan suatu ilmu pengetahuan yang
mampu mengantarkan kepada pemiliknya untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT
(taat ), dimulai dari cara-cara bersuci, shalat, puasa. </span><b><span lang="EN-GB" style="font-size: 19.0pt; mso-bidi-font-size: 27.0pt;"></span></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"></span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Apabila pelajar (murid) termasuk orang-orang
yang mempunyai harta melimpah (<i>min jumlatil agniya’</i> ) maka ia harus
mempelajari ilmu yang mempunyai kaitan dengan harta tersebut , ilmu ekonomi , <i>iqtishad<b>.
</b></i>Ia tidak diperbolehkan untuk mengamalkan, mengimplementasikan,<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>mengejawantahkan sebuah ilmu sebelum ia
mengerti tentang hukum-hukum Allah.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 2.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Kempat, ilmu tasawuf, ilmu yang
menjelaskan tentang keadaan–keadaan, maqam, tingkatan, dan membahas tentang
rayuan dan tipu daya nafsu<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>dan hal-hal
yang berkaitan dengannya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 2.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Secara keseluruhan Imam Al Gazali
telah menyebutkan keempat macam ilmu tersebut dalam kitabnya : “<b>BIDAYAH AL
HIDAYAH”</b>, juga telah di sebutkan oleh Sayyid Abdullah bin Thahir
dalamkitab<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>“<b>SULLAM AL TAUFIQ”.</b></span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Dua</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">, Setelah santri mempelajari
ilmu-ilmu yang bersifat fardlu ‘ain maka hendaklah dalam langkah selanjutnya ia
mempelajari ilmu-ilmu yang berkatan dengan kitab Allah (tafsir Al Qur’an)
sehingga ia mempunyai keyakinan dan i’tiqad yang sangat kuat.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ia harus bersungguh-sungguh dalam
memahami tafsir Al Qur’an dan beberapa ilmu yang lain, karena Al Qur’an
merupakan sumber dari segala ilmu pengetahuan yang ada di muka bumi dan
sekaligus induk dan ilmu yang paling penting, setelah itu hendaknya ia
menghafalkan setiap materi, ilmu yang pembahasannya tidak terlalu panjang,
bertele-tele (ikhtishar) yang dikumpulkan dari ilmu hadits, hadits, fiqh, ushul
fiqh, nahwu dan sharaf.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Kesibukan yang dijalani oleh pelajar
dalam mencari ilmu jangan sampai melupakan untuk membaca Al Qur,an ,
menjaganyha, selalu istiqamah dan selalu membacanya sebagai kegiatan
sehari-hari (<i>wadhifah</i>). Hendaknya ia mampu menjaga Al qur’an setelah
menghafapalkannya, karena berdasarkan dalil al hadits yang menjelaskan tentang
hal itu. </span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Setelah santri mampu menghafalkan
Al Qur’an dengan baik, maka hendaklah hafalan itu ditashihkan , disetorkan
kepada seorang guru (kyai) untuk disima’ dan didengar. Ketika sedang terjadi
proses menghafalkan itu pelajar sejak awal menjaga dirinya jangan sampai<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>selalu berpegang, melihat pada kitabnya,
bahkan dalam setiap materi pelajaran semestinya ia harus berpegang teguh pada
orang-orang yang bisa memberikan pengajaran, pendidikan yang baik terhadap
materi tersebut dan lebih mengutamakan praktek.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Sebagai santri ketika berada
dihadapan gurunya ia harus selalu menjaga agamanya, menjaga ilmunya, kasih akung
pada yang lain dan sebagainya. …..</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Tiga</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">, sejak awal pelajar harus bisa
menahan diri dan tidak terjebak dalam pembahasan mengenai hal-hal yang
masih<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>terdapat perbedaan pandangan,
tidak ada persamaan persepsi<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>di antara
para ulama’ (khilafiah )<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>secara mutlak
baik yang berhubungan dengan pemikiran-pemikiran ataiu yang bersumber dari
Tuhan, karena apabila hal itu masih dilakukan oleh pelajar maka sudah barang
tentu akan membuat hatinya bingung, dan membuat akal fikiran tidak tenang.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Bahkan sejak awal ia harus bisa
meyakinkan dirinya untuk berpegang pada hanya satu kitab saja dalam satu materi
pelajaran, dan bebrapa kitab pada bebera meteri pelajaran dengan syarat apabila
ia mampu dengan menggunakan satu metode dan mendapat izin dari sang kyai
(guru), namun apabila sistem pengajaran yang telah diberikan oleh gurunya itu
hanya menukil, memindah pendapat dari beberapa mazhab dan masih ada ikhtilaf di
kalangan ulama’ itu sendiri sedangkan ia sendiri tidak mempunyai satu
pendapatpun, maka sebagaimana yang telah dikatakan oleh Imam Al Gazali,
hendaknya ia mampu menjaga dari hal seperti itu karena antara manfaat dan
kerusakan (<i>mafsadat</i>) masih lebih banyak kerusakannya. </span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Begitu juga seorng santri ketika
masih dalam tahap permulaan dalam belajar hendaknya ia menghindarikan diri
mempeleajari berbagai macam buku, dan kitab karena hal itu akan visa
menyia-nyiakan waktunya dan hati tidak biasa konsentrasi., tidak fokus pada
satu pelajaran bahkan ia harus memberikan seluruh kitab-kitab dan pelajaran
yang ia ambil kepada gurunya untuk dilihat sampai dimana kemampuan pelajar
sehingga guru bisa memberikan bimbingan dan arahan sampai pelajar yaqin, dan
mampu dalam menguasai palajarannya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Begitu juga menukil,. Memindah,
meresum dari satu kitab pada kitab yang lain tampa adanya hal-hal yang
mewajibkan, karena apabila hal itu dilakukan maka akan muncul indikasi,
pertanda kebosanan dan menjadi tanda bagi orang yang tidak bisa memperoleh
kebahagiaan.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Namun apabila sang santri sudah
mempunyai basic, latar belakang kemampuan yang sudah memadai dan<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>menukil suatu permasalahan hanyalah<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>untuk meningkatkan dan megembangkan kemampuan
yang ia miliki , maka yang lebih baik adalah hendaknya ia tidak meninggalkan
satupun dari pelajaran- pelajaran ilmu agama (<i>syara’</i> )<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>karena yang bisa menolong hanyalah taqdir
dari Allah SWT, semoga diberi umur panjang oleh Allah untukmemperdalam ilmu
agama (<i>syara’</i>).</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Empat</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">, Sebelum menghafalkan sesuatu
hendaknya pelajar mentashihkan terlebih dahulu kepada orang seorang kyai (guru)
atau orang yang mempunyai kapabilitas dalam ilmu tersebut, setelah selesai
diteliti oleh gurunya barulah ia menghafalkannya dengan baik dan bagus.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Setelah menghafalkan materi
pelajaran, hendaklah di ulang-ulangi sesering mungkin dan menjadikan kegitan
taqrar sebagai <i>wadhifah</i>, kebiasaan yang dilakukan setiap hari. Janganlah
menghafalkan ssuatu sebelum diteliti, <i>ditashih</i> oleh seorang kyai atau
orang yang mempunyai kemampuan dalam bidang itu,<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>karena akan mengakibatkan , menimbulkan ekses
yang negatif. Misalnya merubah makna atau arti dari kalimat tersebut. Dan telah
dijelaskan pada bab-bab terdahulu bahwa ilmu pengetahuan itu tidak di ambul
dari sebuah kitab atau buku, tetapi diambil dan diperoleh dari seorang guru
karena hal itu merupakan kerusakan yang sangat berbahaya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ketika sedang mengkaji sebuah ilmu
pengetahuan, hendaknya pelajar mempersiapkan tempat tinta, puklpen dan pisau
untuk memperbaiki dan membenerkan hal-hal yang perlu diperbaiki baik dalam segi
bahasa atau i’rab.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Lima</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">, Hendaknya pelajar (murid)
berangkat lebih awal. Lebih pagi dalam rangka untuk mencari ilmu , apalagi
berupa ilmu hadits, dan tidak menyia-nyiakan seluruh kesempatan yang ia
miliki<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>untuk menggali ilmu pengetahuan
dan meneliti sanad-sanad hadits, hukum-hukumnya, manfaat, bahasa, cerita-cerita
yang terkandung didalamnya, dan bersungguh-sungguh sejak awal dengan kitab “<b>Shahih
Bukhari</b><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>“dan<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>“<b>Shahih Muslim</b>” kemudian kitab-kitab
pokok yang lainya yang biasa dipakai pedoman, rujukan pada masa sekarang,
seperti <i>Muattha’</i>nya imam Maliki dan Sunan Abu Daud, Sunan Nasa’i, Sunan
Ibnu Majah, kitab <i>Jami’</i>nya Imam Turmudzi. Dan tidak seharusnya bagi pelajar<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>untuk meminimalisasikan batsan-batasan yang
telah dikemukakan diatas.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Sebaik-baiknya kitab yang
bisa,mampu menolong kepada orang yang alim, orang yang ahli dalam ilmu fiqh
adalah<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>kitab<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>“<b>Sunan Al Kubra” </b>Karya Abu Bakar Al
Baihaqy, karena sesungguhnya hadits merupakan salah satu dari dua sisi imu
syari’at dan sekaligus mampu menjelaskan terhadap begitu banyaknya persoalan
yang ada pada<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>sisi yang lain (Al Qur’an)
artinya adalah al Qur’an merupakan kitab suci yang kandunagn isinya bersifat
universal, oleh karenanya dibutuhkan alat untuk menerjemahkan isi al qur’an
tersebut yaitu al Hadits.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Imam Al Syafi’i berkata : “Barang
siapa yang mampu mempelajari kitab hadits , maka ia akan memiliki hujjah yang
sangat kuat”.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Enam</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">, Ketika pelajar telah mampu
menjelaskan, mengejawantahkan terhadap apa yang ia hafalkan walaupun masih
dalam tahap ikhtishar dan bisa menguraikan kemusykilan yang ada dan
faidah-faidah yang sangat penting, maka ia diperbolehkan pindah untuk membahas
kitab-kitab besar serta tiada henti, terus menerus menelaah tanpa mengenal rasa
lelah.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Hendaknya pelajar memiliki
cita-cita tinggi, sangat luhur, ibaratnya kaki boleh dibumi tapi cita-cita
menggelantung diangkasa, sehingga tidak boleh merasa cukup hanya memiliki ilmu
yang sedikit, padahal ia masih mempunyai kesempatan yang cukup untuk mencari
ilmu sebanyak-banyakanya, santri tidak boleh bersifat <i>qana’ah</i> (menerima
apa adanya) seperti yang diwariskan oleh para nabi, yaitu menerima sesutu
walaupun naya sedikit. Santri tidak boleh menunda-nunda dalam mendapatkan
sebuah ilmu pengetahuan dan manfaat yang sangat mungkin ia peroleh, karena
menunda sesuatu itu mengandung beberapa bahaya, disampimng itu apabila pelajar
bisa mendapatkan ilmu secara cepat dan tepat waktu maka pada waktu yang lain ia
bia mendapatkan sesuatu yang lain.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Santri harus selalu menggunakan
kesempatan dengan sebaik-baiknya terhadap waktu luangnya, kecekatannya,
ketelitiannya, dan waktu sehatnya dan dimasa mudanya sebelum datngnya perkara
yang bisa mencegah untuk mencari, menimba ilmu pengetahuan.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Santri harus menjaga dalam melihat
terhadap dirinya sendiri dengan pendangan yang penuh kesempurnaan, tidak
membutuhkan terhadap petunjuk-petunjuk seorang guru dalam mempelajari ilmu,
karena hal itu merupakan hakekat dari kebodohan dan kesombongan.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Tokoh para tabi’in, Sa’id bin
Jubair r.a. berkata; “Seorang laki-laki selalu mendapat sebutan, predikat
aorang yang alim bila ia selalu belajar, menambah ilmu pengetahuan, namun
apabila ia telah meninggalkan belajar dan menyangka bahawa dirinya adalah orang
yang tidak membutuhkan terhadap ilmu (merasa pinter) maka, sebenarnya ia adalah
orang yang paling bodoh .</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Tujuh</span></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">, Pelajar harus selalu mengikuti halaqah,
diskusi dan musyawarah degan gurunya dalam setiap pelajaran, kalau memungkinkan
ia membacakannya. Karena hal itu apabila dilkaukan oleh santri maka ia akan
selalu mendapat kebaikan, menghasilkan setiap sesuatu yang ia harapkan,
cita-citakan, memperoleh sopan santun yang baik serta memdapatkan keutamaan dan
kemulyaan.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Santri harus selalu
bersungguh–sungguh dlam nberkhidmat kepada gurunya karena akan menghasilkan
kemulyaan, penghormatan. Dan apabila memungkinkan santri tidak boleh mengadakan
diskusi, halaqah dengan gurunya hanya untukmendengarkan pelajarannya saja,
bahkan ia harus bersungguh-sungguh dalam setiap pelajaran yang diterangkan oleh
gurunya, dengan tekun, konsentrasi dan penuh perhatian , apabila hal itu bisa
ia lakukan dan hatinya tidak merasa keberatan, dan selalu mengadakan musyawarah
dengan para sahabatnya sehingga setiap pelajaran yang telah disampaikan oleh
gurunya ia kuasai dengan baik.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Apabila ia tidak mampu untuk
menguasai secara keseluruhan, maka hendaknya ia memprioritaskan pelajaran yang
lebih penting terlebih dahulu kemudian baru pelajaran yang lain.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Seyogianya pelajar (murid) selalu
mengingat-ingat setiap peristiwa, kejadian yang terjadi dalam forum diskusi
dengan gurunya, beberapa manfaat, qaidah-qaidah, definisi, batasan dan lain
sebagainya . Disamping itu pelajar hendaknya mengulangi perkataan guru ketika
sedang terjadi proses diskusi, karena mengingat–ingat sesuatu hal itu mempunyai
manfaat yang sangat luar biasa.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Al Khtaib Al Baghdadi telah berkata
: “Bahwa <i>mudzakarah</i> , mengingat pelajaran yang paling baik adalah
dilakukan pada waktu malam hari. Sekelompok jama’ah rombongan dari ulama’
salaf<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>mereka memulai <i>mudzakarah</i>
mulai<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>setelah isya’, mereka tidak
beranjak dari tempat <i>mudzakarah</i> tersebut selama belum berkumandang adzan
subuh, apabila santri tidak menemukan teman yangbisa untuk diajak <i>mudzakarah</i>,
meingat–ingat pelajaran, maka hendaknya ia melakukannya pada diriny sendiri, ia
mengulangi makna atau arti dari setiap kata/ lafadz yang ia dengar dalam
hatinya supaya menancap dan membekas dalam lubuk hatinya. Karena mengulangi
makna, arti dalam hati itu sama dengan mengulangi kata atau lafadz pada lisan.
Namun sangat sedikit sekali orang-orang yang tidak menggunakan akal nya untuk
berfikir<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>bisa memperoleh kebahagiaan, <i>wabil
khusus</i> dihadapan gurunya, terkadang menggunakan akal dan terkaang
meninggalkannya , lantas tidak membiasakan diri untuk menggunakan kekuatan otak
yang dimiliki.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Delapan</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">, Apabila pelajar<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>menghadiri pertemuannya dewan guru , hndaklah
ia mengucapkan salam kepada orang telah hadir pada forum tersbut dengan suara
yang bisa mereka dengar dengan jelas, apalagi terhadap seorang kyai dengan
memberikan penghormatan yang lebih tinggi dan memulyakan. Begitu juga apabila
santri keluar dari forum tersebut.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Apabila pelajar mengucapkan salam
pada sebuah forum, maka ia tidak diperkenankan melewati orang–orang yang ada di
tempat tersebut untuk mendekat pada sang kyai, ia duduk ditempat yang bisa di
datangi oleh orang lain, kecuali apabil sang kyai, para jama’ah yang lain
memintannya untuk maju kedepan, maka tidak ada masalah apabila santri itu maju
dengan melewti orang terlebih dahulu hadir pada majlis tersebut.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Pelajar tidak boleh memindah
tempat duduknya orang lain atau berdesak-desakan dengan sengaja, apabila ada
orang lain yang mempersilahkan santri itu untuk menempati tempat duduknya, maka
janganlah ia menerimanya kecuali ada kemaslahatan, kebaikan yang diketahui oleh
orang lain, atau orang banyak<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>yang memproleh
dan mendapatkan manfaat, seperti ia bisa menjelaskan persoalan bersama-sama
dengan gurunya ketiak berdekatam, disamping itu ia (santri) termasuk orang yang
mempunyai banyak umur, kebagusan dan kewibawaan.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Pelajar tidak boleh mengambil
tempat duduk ditang-tengah pertemuan, disepan seseorang kecuali dalam keadaan
dlarurat, duduk diantara dua orang yang bersahabat kecuali mereka merelakannya,
duduk di atas orang yang lebih mulia di bandingkan dengan dia sendiri.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Hendaknya pelajar berkumpul dengan
para sahabatnya ketika membahas sebuah pelajaran, atau membahas beberap
pelajaran dri satu arah supaya ketika seorang guru mneyampaiakn penjelasan
sebauh persoalan, materi pelajaran bisa utuh dan tidak terganggu.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Sembilan</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">, Pelajar hendaknya tidak
segan-segan, tidak perlu malu menanyakan sebuah pesoalan yang menurutnya sangat
<i>musykil</i>, sulit dan memahami setiap sesuatu yang belum ia fahami dengan
baik dan benar dengan menggunakan bahasa yang lembut, halus, baik perkataanya,
dan menggunakan sopan santun<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>. Suatu
ketika pernah dikatakan bahwa : “Barang siapa dari roman mukanya tampak rasa
malu untuk menanyakan sesuatu , maka akan tampak kekeurangannya ketika
berkumpul dengan orang lain”.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Mujahid r.a. berkata : “Orang yang
mempounyai sifat malu dan orang yang sombong<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>tidak akan bisa mempelajari ilmu pengetahuan”.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">‘Aisyah r.a. telah berkata :
“Semoga Allah mengasihi pada perempuannya kaum anshar, karena sifat malu mereka
mencegahnya dalam memepelajari ilmu agama”.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ummu Sulaim, istri Rasulullah
berkata : “Sesungguhnya Allah tida akan pernah malu terhadap sesuatu yang hak,
benar, apakah terhadap orang perempuan yang mempunyai suami yang memandikannya
ketika istrinya bermimpi mengeluarkan air sperma ?.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Pelajar tidak boleh mennyakan
sesuatu yang bukan pada tempatanya, kecuali karena ia membutuhkannya<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>atau ia mengerti dengan memberikan solusi
kepada gurunya untuk bertanya. Apabila guru tidak menjawab, maka hendaknya ia
jangan memaksannya, namun apabila belaiu menjawab dan kebetulan salah,<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>maka santri tidak boloeh menolaknya seketika.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Seharusnya yang dilakukan oleh pelajar
adalah tidak malu-malu untuk bertanya, begitu juga hendaknya ia tidak malu
mengucaokan kata-kata seperti ini :<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>“Aku
belum faham”, apabila ia ditanya<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>oleh
gurunya , apakah engkau faham ? sedangkan ia sendiri belum faham.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Sepuluh</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">, Bila dalam belajar santri
menggunakan sistem <b>Sorogan</b>, suatu metode belajar dengan maju satu
persatu dan langsung disimak dan<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>diperhatikan oleh ustadznya, maka ia harus harus menuggu gilirannya
dengan tertib, tidak mendahului peserta yang lain kecuaili apabila ia
mengizinkannya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Dalam sebuah hadits telah
diriwayatkan bahwasanya suatu ketika ada seorang lelaki dari sahabat anshar
menjumpai rasulullah, sambil bertanya mengenai sesuatu, setelah itu datang lagi
seorang laki-laki dari Bani Tsaqib kepada beliau, juga bertujuan yang sama,
menanyakan sesuatu kepada beliau, kemudian nabi SAW menjawab : “Wahai saudaraku
dari Bani Tsaqif, duduklah! Aku akan memulai mengatakan sesuatu yang dibutuhkan
oleh sahabat Anshar tadi, sebelum kedatanganmu, Al Khatib berkata “Bagi
orang-ornag yang datangnya lebih dulu disunnahkan untuk mendahulukan orang yang
jauh dari pada dirinya sendiri, karena untuk menghormatinya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Begitu juga bagi orang yang datang
belakangan apabila mempunyai kebutuhan, keperluan yang sifatnya wajib dan orang
yang lebih awal mengerti akan keadaanya maka hendaknya ia didahulukan,
diutamakan. Atau ustadz memberikan sebuah isyarat untuk mengutamakannya karena
adanya kemaslahatan, kebaikan yang tersembunyi di dalamnya maka ia disunnahkan
untuk diutamakan.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Mendapat giliran lebih awal
sebenarnya bisa diperoleh dengan cara datang lebih awal pada majelis, forum
yang dipakai oleh ustadz untuk melakukan transformasi keilmuan. Dan hak yang
diiliki oleh seseorang tidak akan pernah gugur sebab perginya orang
tersebut<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>karena sesuatu yang bersifat
dlarurat, misalnya menunaikan hajat, memperbarui wudlu’ dengan ketentuan
apabila ia kembali pada tempat semula.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Apabila ada dua orang yang saling
mendahului atau saling rebutan tempat, maka hendaknya keduanya di undi, atau
ustadz yang menentukan mana yang lebih dulu berhak menempatinya, apabila salah
satunya melakukan perbuatan yang baik.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Sebelas</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">, Menjaga kesopanan duduk
dihadapan ustadz ketika mengikuti kegiatan belajar dan juga harus memperhatikan
kebiasaan, tradisi yang selama ini dipakai, diterapkan oleh ustadz dalam
mengajar.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Santri hendaknya kitab ustadznya
yang hendak dibacanya bersama-sama dengan kitabnya sendiri dan membawanya
dengan kedua tangannya dan tidak boleh meletakkan kitabnya ustazd di atas tanah
dalam keadaan terbuka ketika hendak dibacanya. Bahkan sang santri harus membawa
dengan tangannya sendiri, ia tidak diperbolehkan membaca kitab ustazd kcuali
atas izin beliau, disamping itu sang santri tidak boleh membaca kitab ketika
hati sang ustadz sedang kalut, bosan, marah, susah dan sebagainya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Apabila ustazd memberikan izin,
maka santri<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>sebelum membaca kitab
hendaknya membaca, taawwudz, basmalah, hamdalah, sholawat kepada nabi saw,
keluarganya, para sahabatnya, kemudian mendoakan kepada ustazdnya, orang tua
para gurunya, dirinya sendiri, kaum muslimin semuanya. Dan memintakan rahmat
kepada allah untuk pengarang kitab ketika membacanya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Dan apabila pelajar mendoakan
ustazdnya, maka hendaklah ia mengucapkan kata-kata : mudah-mudahan Allah
meridhoi kalian semua, guru-guru kami, pemimpin kami dan sebaginya. Dan semua
doa yang dipanjatkan oleh santri semuanya dikhusukan untuk gurunya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Apabila santri telah selesai
belajar, hendaknya ia juga mendoakan terhadap ustazdnya. Apabila santri tidak
memulai dengan hal hal yang telah disebutkan diatas, baik karena lupa atau
karena kebodohannya sendiri, maka hendaknya ustazd mengingatkan terhadap santri
tersebut, mengajarinya, dan mengingatkannya, karena hal itu termasuk etika,
akhlak yang paling penting.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Dua belas</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">, Menekuni pelajaran secara
seksama dan perhatian dan tidak berpindah pada pelajaran yang lain sebelaum
pelajaran yang pertama bisa difahami dengan baik, tidak boleh pindah baik dari
negara ke negara yang lain, atau dari satu madrsah kemadrasah yang lainkecuali
darurat dan ada keperluan yang sangat mendesak,. Karena hal itu akan
menimbulkan berbagai macam persoalan, membuat hati menjadi resah, gundah dan
menyia-nyiakan waktu dengan percuma tampa ada hasilnya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Hendaknya santri selalu pasrah dan
berserah diri kepada Allah, ia tidak boleh menyibukkan dirinya dengan masalah
rizqi, permusuhan dan bertentangan dengan seseorang, menjauhkan diri dari
pergaulan orang-orang yang ahli dalam hal bicara, ahli kerusakan, maksiat dan
orang-orang yang tidak mempunyai pekerjaan tetap (pengangguran). Karena
berdampinganag, hidup bertangga dengan orang-orang seperti itu pasti
menimbulkan ekses, dampak yang negatif.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Hendaknya pelajar ketika sedang
belajar hendaknya menghadap kearah kiblat, banyak mengamalkan, melakukan
tradisi-tradisi rasululah SAW,<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>mengikuti
ajakan ahli kebaikan, menjauhkan diri dari doanya orang yang dianiaya (<i>madzlum</i>),
dan memperbanyak shalat dengan segala kekhusukan.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Tiga belas</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">, Bersemangat dalam menggapai
kesuksesan dengan diwujudkan<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>pada
akegiatan-kegiatan yang positif dan bermanfaat serta berpaling dari keresahan
yang mengganggu, meringankan biaya. Selain itu santri juga harus membentuk
hasil-hasil pendidikanya sebagai suatu nasehat dan peringatan yang berharga
pada dirinya, sehingga ilmu itu bisa membawa berkah dan bersinar serta mendapat
pahala yang luar biasa.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Bagi orang-orang yang tidak mampu
mewujudkan, implementasi, maka berarti ia tidak memiliki ilmu yang mumpuni,
kalaupun toh memilki ilmu, maka ilmunya kurang bermanfaat.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Hal-hal seperti itu telah banyak
diuji cobakan oleh sekelompok ulama’ salaf. Ilmu yang dimiliki oleh santri
hendaklah hal itu tidak membuat dirinya menjadi sombong, terlalu membanggakan
terhadap kekuatan akal yang ia miliki. Bahkan semestinya ia wajib bersyukur kepada
Allah SWT, selalu mangharapkan tambahan ilmu dari-Nya dengan cara mensyukuri
secara terus menerus, santri hendaknya menebarkan, menyebar luaskan salam ,
menampakkan sifat kasih akung dan menghormatinya, serta menjaga diri dari
hak-hak yang dimilki oleh teman, saudara, baik seagama atau seaktifitas. Karena
mereka adalah orang orang yang ahli ilmu, membawa dan mencari ilmu, berusaha
melupakan terhadap segala kejelekan mereka, serta memaafkan segala kekeliruan
dan menutupi kejelekan mereka dan mensyukuri terhadap terhadap orang-orang yang
berbuat bagus dan mengampuni orang yang berbuat kejelekan.<span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span></div>
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-5425675898424387752011-12-13T18:24:00.000+07:002011-12-13T18:24:34.394+07:00Akhlaq Seorang Pelajar Terhadap Gurunya<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div align="center" class="MsoBodyText" style="text-align: center; text-indent: 1.0cm;">
<b><span lang="EN-GB">Akhlaq Seorang Pelajar Terhadap
Gurunya</span></b></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Akhlaq orang yang menuntut ilmu
ketika bersama–sama dengan gurunya ada dua belas macam budi pekerti, yaitu :</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB">Pertama</span></i></b><span lang="EN-GB">, Berangan-berangan, berfikir yang
mendalam kemudian melakukan shalat istikharah, kepada siapa ia harus mengambil
ilmu dan mencari bagusnya budi pekerti darinya. Jika memungkinkan seorang
pelajar, hendaklah memilih guru yang sesuai dalam bidangnya, ia juga mempunyai
sifat kasih sayang, menjaga muru’ah (etika), menjaga diri dari perbuatan yang
merendahkan mertabat seorang guru. Ia juga seorang yang bagus metode pengajaran
dan pemahamannya. Diriwayatkan dari sebagian ulama’ salaf: "Ilmu iniadlah
agama, maka perhatikanlah dari siapa kalian mengambil atau belajar agama
kalian".</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB">Kedua</span></i></b><span lang="EN-GB">, Bersungguh-sungguh dalam mencari
seorang guru, ia termasuk orang yang mempunyai perhatian khusus terhadap ilmu syari’at
dan termasuk orang-orang yang dipercaya oleh para guru-guru pada zamanya,
sering diskusi serta lama dalam perkumpulan diskusinya, bukan termasuk
orang-orang yang mengambil ilmu berdasarkan makna yang tersurat dalam sebuah
teks dan tidak dikenal guru-guru yang mempunyai tingkat kecerdasan tinggi. Imam
kita Al-Syafi’i berkata: “Barang siapa yang mempelajari ilmu fiqh hanya
memahami makna–makna yang tersurat saja, maka ia telah menyia-nyiakan beberapa
hukum”.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB">Ketiga</span></i></b><span lang="EN-GB">, Menurut terhadap gurunya dalam segala
hal dan tidak keluar dari nasehat-nasehat dan aturan-aturannya. Bahkan, hendaknya
hubungan antara guru dan muridnya itu ibarat pasien dengan dokter spesialis.
Sehingga ia minta resep sesuai dengan anjurannya dan selalu berusaha sekuat
tenaga untuk memperoleh ridhanya terhadap apa yang ia lakukan dan bersungguh
sungguh dalam memberikan penghormatan kepadanya dan mendekatkan diri kepada
Allah SWT dengan cara melayaninya. Hendaknya seorang pelajar tahu bahwa
merendahkan diri di hadapan gurunya merupakan kemulyaan, kertundukannya kepada
gurunya merupakan kebanggaan dan tawadlu’ di hadapannya merupakan
keterangkatanderajatnya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB">Empat</span></i></b><span lang="EN-GB">, Memandang guru dengan pandangan
bahwa dia adalah sosok yang harus dimuliakan dan dihormati dan berkeyakinan
bahwa guru itu mempunyai derajat yang sempurna. Karena pandangan seperti itu
paling dekat kepada kemanfaatan ilmunya. Abu Yusuf berkata: “Aku mendengar para
ulama’ salaf berkata: “Barang siapa yang tidak mempunyai sebuah (<i>I’tiqad</i>)
keyakinan tentang kemulyaan gurunya, maka ia tidak akan bahagia. Maka bagi pelajar
jangan memanggil guru dengan menggunakan ta’ khitab (baca: kamu) dan kaf khitab
(mu), ia juga jangan memanggil dengan namanya. Bahkan ia harus memanggil
dengan: " <i>yaa sayyidi</i>" , wahai tuanku atau <i>"yaa
ustadzi"</i>, wahai guruku. Juga ketika seorang guru tidak berada
ditempat, maka pelajar tidak diperkenankan memanggil dengan sebutan namanya
kecuali apabila nama tersebut disertai dengan sebutan yang memberikan
pengertian tentang keagungan seorang guru, seperti apa yang di ucapkan pelajar:
"Al Syekh Al Ustadz berkata begini, begini<b>"<i> </i></b>atau "guru
kami berkata" dan lain sebagainya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><span lang="EN-GB" style="font-size: 25pt;"><br /></span></b></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB">Kelima</span></i></b><span lang="EN-GB">, hendaknya pelajar mengetahu
kewajibannya kepada gurunya dan tidak pernah melupakan jasa-jasanya,
keagungannya dan kemulyaannya, serta selalu mendoakan kepada gurunya baik
ketika beliau nmasih hidup atau setelah
meniggal dunia.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Selalu menjaga keturunannya, para
kerabatnya dan oerang-orang yang beliau kasihi, dan selalu menekankan terhadap
dirinya sendiri untuk selalu berziarah kemakam belaiu untuk memintakan ampun,
memberikan shadaqah atas nama beliau, selalu menampakkan budi pekerti yang
bagus dan memberikan petunjuk kepada orang lain yangmembutuhkannya, disamping
itu pelajar harus selalu menjaga adat istiadat, tradisi dan kebiasaan yang
telah dilakukan oleh gurunya baik dalam masalah agama atau dalam masalah
keilmuan, dan menggunakan budi pekerti sebagaimana yang telah dilakukan oleh
gurunya, selalu setia, tunduk dan patuh
kepadanya dalam keadaan apapun dan dimanapun ia berada.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB">Enam</span></i></b><span lang="EN-GB">, pelajar harus mengekang diri ,
untuk berusaha sabar tatkala hati seorang guru sedang gundah gulana, marah,
murka atau budi pekerti, prilaku beliau
yang kurang diterima oleh santrinya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Hendaklah hal tersebut tidak
menjadikan pelajar lantas meninggalkan guru (tidak setia) bahkan ia harus mempunyai keyakinan, <i>i’tiqad</i>
bahwa seorang guru itu mempunyai derajat yang sempurna, dan berusaha sekuat
tenaga untuk menafsiri , menakwili semua pekerjaan-pekerjaan yang ditampakkan
dn dilakukan oleh seorang guru bahwasanya yang benar adalah kebalikannya ,
dengan pena’wilan dan penafsiran yang baik.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Apabila seorang guru berbuat kasar
kepada santrinya, maka yang perlu dilakukan pertamakali adalah dengan cara
meminta ampuan kepada guru dan menampakkan rasa penyesalan diri dan mencari
kerilaan, ridha dari gurunya, karena hal itu akan lebih mendekatkan diri pelajar
untuk mendapatkan kasih akung guru ?</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Delapan, apabila pelajar duduk
dihadapan kyai, maka hendaklah ia duduk dihadapannya dengan budi pekerti yang
baik, seperti duduk bersimpuh diatas kedua lututnya (seperti duduk pada tahiyat
awal) atau duduk seperti duduknya orang yang melakukan tahiyat akhir, dengan
rasa tawadlu’ , rendah diri, thumakninah (tenang ) dan khusu’.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Sang santri tidak diperbolehkan
melihat kearah gurunya (kyai) kecuali dalam keadaan dharurat, bahkan kalau
memungkinkan sang santri itu harus menghadap kearah gurunya dengan sempurna
sambil melihat dan mendengarkan dengan penuh perhatian, selanjutnya ia harus
berfikir, meneliti dan berangan-angan apa yang beliau sampaikan sehingga
gurunya tidak perlu lagi untuk mengulagi perkataannya untuk yang kedua kalinya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Pelajar tidak diperkenankan untuk
melihat kearah kanan, arah kiri atau melihat kearah atas kecuali dalam keadaan
dlarurat, apalagi gurunya sedang membahas, berdiskusi tentang berbagai macam
persoalan.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Pelajar tidak diperbolehkan
membutat keaduhan sehingga sampai didengar oleh sang kyai dan tidak boleh
memperhatikan beliau, santrijuga tidak
boleh mempermainkan ujung bajunya, tidak boleh membuka lengan bajunya sampai
kedua sikutnya, tidak boleh mempermainkan beberapa anggota tubuhnya , kedua
tangan, kedua kaki atau yang lainya, tidak boleh membuka mulutnya, tidak boleh
menggerak-gerakkan giginya, tidak boleh memukul tanah atau yang lainya dengan
menggunakan telapak tanganya ayau jari-jari tanganya, tidak boleh mensela-selai
kedua tangannya dan bermain-main dengan mengunakan sarung dan sebagainya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Santri ketika berada dihadapan
sang kyai maka ia tidak diperbolehkan menyandarkan dirinya ketembok, ke bantal,
juga tidak boleh memberikan sesiuatyu kepada nya dari arah samping atau
belakang, tidak boleh berpegangan pada sesuatu yang berada diselakangnya atau
sampingnya.. Santri juga tidak diperkenankan untuk menceritakan sesuatu yang
lucu, sehingga menimbulkan tertawa orang lain, ada unsur penghinaan kepada sang
guru, berbicara dengan menggunakan kata-kata yang sangat jelek, dan menampakkan
prilaku dan budi pekerti yang kurang baik dihadapan gurunya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Santri juga tidak boleh
menertawakan sesuatu kecuali hal-hal yang kelihatan sangat menggelikan, lucu
dan jenaka, ia tidak boleh mengagumi sesuatu ketika ia berada dihadapan
gurunya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Apabila ada sesuatu hal,
peristiwa, kejadian yang lucu, sehingga membuat santri tertawa, maka hendaknya
jikalau tertawa tidak terlalu keras, tidak mengeluarkan suara. Ia juga tidak
boleh membuang ludah, mendehem selama hal itu bisa ditahan atau memungkinkan,
namun apabila tidak mungkin untuk dilakukan maka seyogianya ia melakukannya
dengan santun. Ia tidak boleh membuang ludah atau mengeluarkan riya dari
mulutnya, namun yang paling baik adalah seharusnya itu dilakukan dengan
menggunakan sapu tangan atau menggunkana ujung bajunya untuk dipakai sebagai
tempat riya’ tersebut.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Apabila pelajar sedangbersin ,
maka hendaknya berusaha untuk memelankan sauranya dan menutupi wajahnya dengan
menggunakan sapu tangan umpamanya. Apabila
ia membuka mulut karena menahan rasa kantuk (<i>angop</i>) maka
hendaknya ia menutupu mulutnya dan berusaha untuk tidak membuka mulut (<i>angop</i>).</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Sebagai pelajar ketika sedang
berada dalam sebuah pertemuan, dihadapan teman, saudara hendaknya memekai budi
pekerti yang baik, ia selalu menghormati para sahabtnya, memulyakan para
pemimpin, pejabat, dan teman sejawatnya, karena menampakkanbudi pekerti yang
baik kepada mereka, berarti ia telah menghormati para kyainya, dan menghormati
pada majlis (pertemuan). Hendaknya ia juga tidak keluar dari perkempulan
mereka, majlis dengan cara maju ataupun mundur kearah belakang, santri (pelajar
) juga tidak boleh berbicara ketika sedang berlangsung pembahasan sebuah ilmu
dengan hal-hal yang tidak mempunyai
hubungan dengan kegiatan ilmu tersebut, atau mengucapkan sesuatu yang bisa
memutus pembahas ilmu.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Apabila sebagian santri (orang
yang mencari ilmu) itu berbuat hal hal yang idak kita inginkan ( jelek )
terhadap salah seorang , maka ia tidak boleh dimarahi, disentak-sentak, kecuali
gurunya sendiri yang melakukan hal itu, kecuali kalau guru memberikan sebuah
isyarat kepada santri yang lain utnuk melakukannya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Apabila ada seseorang yang
melakukan hal-hal yang negatif terhadap seorng syaikh, maka kewajiban bagi
jamaah adalah membentak orang tersebut dan tidak menerima orang tersebut dan
membantu syaikh dengan kekauatan yang dimiliki (kalau memungkinkan).</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Pelajar tidak boleh mendahului
gurunya dalam menjelaskan sebuah permasalahan atau menjawab beberapa persoalan,
kecuali ia mendapai idzin dari sang guru.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Termasuk sebagaian dari
mengagungkan seorang kyai adalah santri tidak boleh duduk-duduk disampingnya,
diatas tempat shalatnya, diatas tempat tidurnya. Seandainya sang guru
memerintahkan hal itu kepada muridnya, maka jangan ia sampai melakukannya,
kecuali apabila sang guru memang memaksa dan melakukan intimidasi kepada santri
yang tidak mungkin untukmenolaknya, maka dalam keadaan seperti ini baru
diperbolehkan untuk menuruti perintah sang guru, dan tidak ada dosa. Namun
setelah itu ia harus berprilaku sebagaimana biasanya, yaitu dengan menjunjung
tinggi akhlaqul karimah.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Dikalangan orang banyak telah
timbul sebuah pertanyaan, manakah diantara dua perkara yang lebih utama, antara
menjunjung tinggi dan berpegang teguh pada perintah sang guru namun
bertentangan dengan akhlaqul karimah dengan menjunjung tinggi-tinngi
nilai-nilai akhlaq dan me;lupakan perinyah sang guru ?.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB">Dalampermasalahan ini, menurut
pendapat yang paling tinggi (rajih) adalah hukumnya tafsil; apabila perintah
yang diberikan oleh guru tersebut bersifat memaksa sehingga tidak ada
kemungkinan sedikitpun untuk menolaknya, maka hukumya yang paling baik adalah
menuruti perintahnya, namun bila perintah itu hanya sekedarnya dan bersifat
anjuran , maka menjunjung tinggi nilai moralitas adalah diatas
segala-galanya, karena pada satu waktu
guru diperbolehkan untuk menampakkan sifat menghormati dan perhatian kepada
santrinya (murid) sehingga akan wujud sebuah
keseimbangan (tawazun) dengan kewajiban-kewajibannya untuk menghormati
guru dan berprilaku, budi pekerti yang baik tatkala bersamaan dengan gurunya. </span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify;">
<br /></div>
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-44248315869892263862011-12-13T18:22:00.002+07:002011-12-13T18:22:37.352+07:00Akhlaq pelajar pada dirinya sendiri<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<w:BrowserLevel>MicrosoftInternetExplorer4</w:BrowserLevel>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false"
QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt;
mso-para-margin-top:0cm;
mso-para-margin-right:0cm;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0cm;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Times New Roman","serif";
mso-bidi-font-family:"Traditional Arabic";}
</style>
<![endif]-->
<br />
<div align="center" class="MsoBodyText" style="text-align: center; text-indent: 1.0cm;">
<b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Akhlaq pelajar (santri) pada
dirinya sendiri</span></b></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Etika pelajar terhadap dirinya sendiri
ada sepuluh macam, yaitu:</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Pertama,</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"> Harus mensucikan hatinya dari
setiap sesuatu yang mempunyai unsur menipu, kotor, penuh rasa dendam, hasud,
keyakinan yang tidak baik, dan budi pekerti yang tidak baik, hal itu dilakukan
supaya ia<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>pantas untuk menerima ilmu,
menghafalkannya, meninjau kedalaman maknanya dan memahami makna yang
tersirat".</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Kedua,</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"> Harus memperbaiki niat dalam mencari
ilmu, dengan tujuan untuk mencari ridha Allah SWT, serta mampu mengamalkannya,
menghidupkan syari’at, untuk menerangi hati, menghiasi batin dan<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>mendekatakn diri kepada Allah SWT. Tidak bertujuan
untuk memperoleh tujuan-tujuan duniawi, misalnya menjadi pimpinan, jabatan, harta
benda, mengalahkan temansaingan, biar dihormati masyarakat dan sebagainya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ketiga</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">, Harus berusaha sesegera mungkin memperoleh
ilmu di waktu masih belia dan memanfaatkan sisa umurnya. Jangan sampai tertipu
dengan menunda-nunda belajar dan terlalu banyak berangan-angan, karena setiap
jam akan melewati umurnya yang tidak mungkin diganti ataupun ditukar". Seorang
pelajar harus memutuskan urusan-urusan yang merepotkan yang mampu ia lakukan,
juga perkara-perkara yang bisa menghalangi kesempurnaan mencari ilmu, <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>serta mengerahkan segenap kemampuan dan
bersungguh-sungguh dalam menggapai keberhasilan. Maka sesungguhnya hal itu akan
menjadi pemutus jalan proses belajar.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Keempat</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">, Harus menerima apa adanya (qana’ah)
berupa segala sesuatu yang mudah ia dapat, baik itu berupa makanan atau pakaian
dan sabar atas kehudipan yang berada di bawah garis kemiskinan yang ia alami ketika
dalam tahap proses mencari ilmu, serta mengumpulkan <i>morat-maritnya</i> hati
akibat terlalu banyaknya angan-angan dan keinginan, sehingga sumber-sumber
hikmah akan mengalir kedalam hati.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Imam Al Syafi’i telah berkata:
“Orang yang mencari ilmu tidak akan bisa merasa bahagia, apabila ketika mencari
ilmu disertai dengan hati yang luhur dan kehidupan yang serba cukup, akan
tetapi orang-orang yang mencari ilmu dengan perasaan hina, rendah hati, kehidupan
yang serba sulit dan menjadi pelayan para ulama’, dialah orang yang bisa
merasakan kebahagiaan.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Kelima,</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"> Harus bisa membagi seluruh waktu
dan menggunakannya setiap kesempatan dari umurnya, sebab umur yang tersisa itu
tidak ada nilainya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Waktu yang paling ideal dan baik
digunakan oleh para pelajar: Waktu sahur digunakan untuk menghafalkan. Waktu
pagi digunakan untuk membahas pelajaran. Waktu tengah hari digunakan untuk
menulis. Waktu malam digunakan untuk meninjau ulang dan mengingat pelajaran.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Sedangkan tampat yang paling baik digunakan
untuk menghafalkan adalah di dalam kamar dan setiap tempat yang jauh dari
perkara yang bisa membuat lupa. Tidak baik menghafalkan pelajaran di depan
tumbuh-tumbuhan, tanaman-tanaman yang hijau, di tepi sungai dan di tempat-tempat
yang ramai.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Keenam,</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"> Harus mempersedikit makan dan
minum, karena apabila perut dalam keadaan kenyang maka akan menghalangi
semangat ibadah dan badan menjadi berat.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Salah satu faedah mempersedikit makan
adalah badan menjadi sehat dan mencegah penyakit tubuh. Karena penyebab hinggapnya
penyakit adalah terlalu banyak makan dan minum, sebagaimana yang dikatakan
dalam sebuah syair:</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Sesungguhnya penyakit yang kau
saksikan <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>itu kebanyakan # </span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Timbul dari makanan dan minuman</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Sedangkan sehatnya hati itu
terhindar dari perbuatan lacur, melampaui batas dan sombong, dan tidak tampak
seorangpun dari para kekasih Allah, para pemimpin ummat dan para ulama’ yang terpilih
yang bersifat atau mempunyai ciri seperti itu; banyak makan dan tidak akan
terpuji karenanya. Banyak makan akan menjadi hanya pada binatang yang tidak
berakal dan dipersiapkan untuk bekerja.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ketujuh</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">, Harus mengambil tindakan
terhadap dirinya sendiri dengan sifat wira’i (menjaga diri dari perbuatan yang
bisa merusak harga diri) serta berhati-hati dalam setiap keadaan, memperhatikan
kehalalan makanannya, baik itu berupa makanan, minuman, pakaian dan tempat
tinggal dan setiap sesuatu yang ia butuhkan, agar hatinya terang dan pantas untuk
menerima ilmu, cahaya<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>ilmu dan mengambil
kemanfaatan ilmu. Seyogyanya pencari ilmu juga menggunakan kemudahan kemudahan
pada tempatnya ketika dibutuhkan dan adanya sebab–sebabnya, karena Allah menyukai
kemurahan –kemurahannya dilaksanakan sebagaimana Dia menyukai
ketetapan-ketetapanNya dilaksanakan.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Kedelapan,</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"> Harus mempersedikit makan yang
merupakan salah satu sebab tumpulnya otak (dedel: Jawa), lemahnya panca indra,
seperti buah apel yang masam, kacang sayur, minum cuka’, begitu juga makanan
yang menimbulkan banyak dahak, yang dapat mempertumpul akal fikiran dan
memperberat badan, seperti terlalu banyak minum susu, makan ikan dan yang lain
sebagainya Seyogianya juga ia menjauhkan diri dari hal-hal yang menyebabkan
lupa secara khusus seperti memakan makanan yang telah dimakan tikus, membaca tulisan
di maesan (pathok pekuburan), masuk di antara dua ekor unta yang ditarik dan
menjatuhkan kutu dalam keadaan hidup.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Kesembilan</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">, Harus berusaha untuk mengurangi
tidur selama tidak menimbulkan bahaya pada tubuh dan akal pikirannya. Jam tidur
tidak boleh melebihi dari delapan jam dalam sehari semalam. Dan itu sepertiga
dari waktu satu hari (dua puluh empat jam). Jika keadaannya memungkinkan untuk <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>beristirahat kurang dari sepertiganya<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>waktu dalam sehari semalam maka ia
dipersilahkan untuk melakukannya. Apabila ia merasa terlalu lelah, maka tidak
ada masalah untuk memberikan kesempatan beristirahat terhadap dirinya, hatinya
dan penglihatannya dengan cara mencari hiburan, bersantai ke tempat-tempat
hiburan sekiranya pulih kembai dan tidak menyia-nyiakan waktu.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<b><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Kesepuluh</span></i></b><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">, Harus meninggalkan pergaulan,
karena meninggalkannya itu lebih penting dilakukan bagi pencari ilmu, apalagi
bergaul dengan lawan jenis khususnya jika terlalu banyak bermain dan sedikit
menggunakan akal fikiran, karena watak dari manusia adalah banyak mencuri
kesempatan (nyolongan). Bahaya dari pergaulan adalah menyia-nyiakan umur tanpa
guna dan berakibat hilangnya agama, apabila bergaul bersama orang yang tidak
beragama. Jika ia membutuhkan orang yang bisa menemaninya, maka orang itu harus
shaleh, kuat agamanya, takut kepada Allah, wira’i, bersih hatinya, banyak
berbuat kebaikan, sedikit berbuat kejelekan, memilki harga diri yang baik,
sedikit perselisihannya (tidak ngeyelan). Jika ia lupa, maka temannya
mengingatkan, dan bila ia ingat, maka berarti temannya telah menolongnya. </span><b><span lang="EN-GB" style="font-size: 30.0pt; mso-bidi-font-size: 36.0pt;"></span></b></div>
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-67493999926192021702011-12-13T18:08:00.000+07:002011-12-13T18:08:04.080+07:00Kutamaan Ilmu Dan Ulama Serta Keutamaan Proses Belajar Dan Mengajar (ADABUL ALIM WAL MUTA"ALIM)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<w:BrowserLevel>MicrosoftInternetExplorer4</w:BrowserLevel>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false"
QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt;
mso-para-margin-top:0cm;
mso-para-margin-right:0cm;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0cm;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Times New Roman","serif";
mso-bidi-font-family:"Traditional Arabic";}
</style>
<![endif]-->
<br />
<div align="center" class="MsoBodyText" style="text-align: center;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><br /></span></div>
<div align="center" class="MsoBodyText" style="text-align: center;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span><b>Kutamaan
Ilmu Dan Ulama Serta Keutamaan Proses Belajar Dan Mengajar</b></span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Allah berfirman:</span><span style="mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-size: 20.0pt;"></span></div>
<div class="MsoBodyText" dir="RTL" style="direction: rtl; text-align: justify; text-indent: 30.95pt; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20.0pt; mso-ansi-font-size: 12.0pt; mso-no-proof: no;">يرفع
الله الذين أمنوا منكم والذين أوتوا العلم درجات</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 35.45pt; margin-right: 52.15pt; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<span dir="LTR"></span><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span dir="LTR"></span>“ Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantara engkau
dan orang –orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat “ (Q.S.
Al-Mujadalah : 10).</span></i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"></span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Artinya Allah akan mengangkat
derajat para ‘ulama (orang yang ahli dalam bidang keilmuan), sebab mereka sanggup
memadukan antara ilmu pengetahuan dan pengamalannya</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="tab-stops: 382.75pt; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ibnu Abbas telah
berkata ra.: "Derajat ulama’ itu jauh diatas orang mukmin dengan selisih
tujuh ratus derajat, sedangkan jarak antara dua derajat kira-kira perjalanan
lima ratus tahun".</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Allah berfirman:</span><span style="mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-size: 20.0pt;"></span></div>
<div class="MsoBodyText" dir="RTL" style="direction: rtl; text-align: justify; text-indent: 28.1pt; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 22.0pt; mso-ansi-font-size: 12.0pt; mso-no-proof: no;">شهد
الله أنه لا إله إلا هو و الملائكة وأولو العلم …الاية </span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20.0pt; mso-ansi-font-size: 12.0pt; mso-no-proof: no;"></span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ayat diatas menjelaskan bahwa Allah
memulai firmannya dengan menyebut Dzatnya sendiri, kedua kalinya menyebut
malaikat dan ketiga kalinya menyebut orang-orang yang memiliki ilmu
pengetahuan.<span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20.0pt; mso-ansi-font-size: 12.0pt; mso-no-proof: no;"></span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Cukuplah bagimu berpegang teguh
pada ketiga hal ini untuk memperoleh untuk memperoleh kemulyaan, keutamaan dan
keagungan.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Allah berfirman</span><span style="mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-size: 20.0pt;">:</span></div>
<div class="MsoBodyText" dir="RTL" style="direction: rtl; text-align: justify; text-indent: 28.1pt; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 22.0pt; mso-ansi-font-size: 12.0pt; mso-no-proof: no;">إنما
يخشى الله من عباده العلماء</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 35.45pt; margin-right: 35.45pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -7.1pt;">
<span dir="LTR"></span><i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-family: "Arabic Transparent"; mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span dir="LTR"></span>“
sesungguhnya dari hamba-hamba Allah yang takut kepada Allah adalah para 'ulama”.(Q.
S. Al-Fathir : 28)</span></i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"></span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Dan Allah juga berfirman: </span></div>
<div class="MsoBodyText" dir="RTL" style="direction: rtl; margin-right: 31.0pt; text-align: justify; text-indent: -2.9pt; unicode-bidi: embed;">
<span dir="RTL"></span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 22.0pt; mso-ansi-font-size: 12.0pt; mso-no-proof: no;"><span dir="RTL"></span>- إن الذبن أمنوا وعملوا الصالحات أولئك هم
خير البرية<span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span></div>
<div class="MsoBodyText" dir="RTL" style="direction: rtl; margin-right: 31.0pt; text-align: justify; text-indent: -2.9pt; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 22.0pt; mso-ansi-font-size: 12.0pt; mso-no-proof: no;">- جزاؤهم عند ربهم جنات عدن تجري من تحتهاالانهار خالدين فيها
أبدا رضي الله عنهم ورضوا عنه ذالك لمن خشي ربه</span><span dir="LTR" lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 18.0pt;"></span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 49.65pt; margin-right: 52.15pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -21.3pt;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">7. “Sesungguhnya
orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh mereka itu adalah
sebaik-baiknya makhluq“.</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 49.65pt; margin-right: 52.15pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -21.3pt;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">8.“Balasan
mereka disisi Tuhan mereka adalah surga and yang mengalir dibawahnya
sungai-sungai. Mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah ridha terhadap
mereka dan merekapun ridha kepada-Nya. Yang demikian itu adalah (balasan) bagi
orang yang takut kepada Tuhanya” ( Q.S. Al Bayyinah:7-8 ).</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Dua ayat di atas menetapkan
bahwa para ulama’ adalah orang-orang merasa takut kepada Allah. Orang yang merasa
takut kepada Allah adalah termasuk sebaik-baik makhluq. Dengan demikian dapat
diambil sebuah kesimpulan bahwa mereka adalah sebaik-baik makhluq.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Rasulullah bersabda: </span><span style="mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-size: 20.0pt;"></span></div>
<div class="MsoBodyText" dir="RTL" style="direction: rtl; text-align: justify; text-indent: 28.1pt; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "DecoType Naskh Extensions"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-no-proof: no;">من يرد الله به خيرا يفقهه في الدين</span><span lang="AR-SA" style="font-family: "DecoType Naskh Extensions"; mso-ansi-font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-size: 12.0pt; mso-no-proof: no;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span dir="LTR" style="font-size: 14.0pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-family: "DecoType Naskh Extensions"; mso-bidi-font-size: 12.0pt; mso-no-proof: no;"></span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">“Barang siapa yang
dikehendaki baik oileh Allah , maka allahakan memberikan kefahaman terhadap
ilmu fiqh” </span></i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Rasulullah<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>juga bersabda:</span><span style="mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-size: 20.0pt;"></span></div>
<div class="MsoBodyText" dir="RTL" style="direction: rtl; margin-right: 14.4pt; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "DecoType Naskh Extensions"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-no-proof: no;">ألعلماء ورثة الأنبياء , وحسبك بهذه الدرجات مجدا وفخرا وبهذه
الرتبة شرفا وذكرا, وإذا كان لا رتبة فوق النبوة فلا شرف فوق شرف الوراثة لتلك
الرتبة<span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">”‘Ulama’ adalah pewaris
para Nabi, cukuplah bagimu dengan derajat ini untuk memperoleh sebuah keagunaan
dan kebanggaan diri. Dan (cukuplah bagimu) dengan tingkatan ini untuk memperoleh
kemuliaan dan panggilan yang agung. Ketika sudah tidak ada lagi tingkatan di
atas tingkat kenabian, maka tidak ada satupun kemuliaan yang melebihi kemuliaan
warisan tingkatan tersebu"t.</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ujung dari sebuah
ilmu adalah pengamalan, karena pengamalan itu adalah buah dari ilmu itu
sendiri, fungsi dari pada umur dan bekal untuk akherat nanti.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Barang siapa yang
memperoleh ilmu, maka ia akan bahagia. Barang siapa yang tidak memperolehnya,
maka ia termasuk golongan orang–orang yang merugi.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Suatu ketika di
samping Rasulullah disebutkan ada dua orang laki-laki, yang pertama adalah orang
yang ahli ibadah dan yang kedua adalah orang yang ahli ilmu. Kemudian
Rasulullah berkata: “Keutamaan orang yang berilmu dibandingkan dengan orang
yang ahli ibadah adalah seperti keutamaanku melebihi kalian semua”.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Rasulullah SAW
bersabda :</span><span style="mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-size: 20.0pt;"></span></div>
<h1 style="margin-left: 14.4pt; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%;">
<span style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-no-proof: no;">طلب<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>العلم فريضة على كل
مسلم و مسلمة,و طالب<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>العلم يستغفر له كل
شيء حتى الحوت في البحر</span><span style="mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-family: "DecoType Naskh Extensions"; mso-no-proof: no;"></span></h1>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">“Mencari ilmu adalah
kewajiban bagi setiap orang Islam laki-laki danperempuan. Orang yang mencari
ilmu itu akan dimintakan ampun oleh setiap sesuatu yang ada di muka bumi ini
sampai ikan-ikan yang berada di lautan”.</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Rasulullah SAW bersabda: </span><span style="mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-size: 20.0pt;"></span></div>
<h1 align="right" style="margin-left: 14.4pt; text-align: right;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "DecoType Naskh Extensions"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-no-proof: no;">من غدا لطلب العلم صلت عليه الملائكة وبورك له في معيشته</span><span lang="EN-GB" style="font-size: 20.0pt; mso-bidi-font-size: 28.0pt;"></span></h1>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">“Barang siapa
berangkat pergi di pagi hari dengan tujuan mencari ilmu, maka para malaikat
akan mendo’akannya dan diberkahi kehidupannya“.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Rasulullah SAW
bersabda:</span><span style="mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-size: 20.0pt;"></span></div>
<h2 dir="RTL" style="direction: rtl; margin-right: 14.4pt; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "DecoType Naskh Extensions"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-no-proof: no;">من غدا إلى المسجد لا يريد إلا أن يتعلم خيرا أو يعلمه كان له
كاجر حج تام</span><span lang="AR-SA" style="font-family: "DecoType Naskh Extensions"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-no-proof: no;"></span></h2>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>“Barang siapa yang berangkat pergi di pagi hari
untuk ke masjid, sementara dia tidak menghendaki sesuatu kecuali untuk
mempelajari kebaikan atau untuk mengajarkan kebaikan, maka berhak memperoleh pahala
seperti pahalanya orang yang melakukan ibadah haji secara sempurna”.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Rasulullah SAW
bersabda: </span><span style="mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-size: 20.0pt;"></span></div>
<h1 dir="RTL" style="direction: rtl; margin-right: 14.4pt; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "DecoType Naskh Extensions"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-no-proof: no;">ألعالم وا لمتعلم كهذه من هذه وجمع بين المسبحة والتي تليها
شريكان في الاجر ولا خير في سائر الناس بعد</span><span lang="AR-SA" style="font-family: "DecoType Naskh Extensions"; font-size: 10.0pt; mso-ansi-font-size: 12.0pt; mso-no-proof: no;"></span></h1>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">“Orang yang
mengajarkan ilmu pengetahuan dan orang yang mempelajarinya seperti ini dari ini.
Nabi mengumpulkan antara dua jari telunjuk, jari yang berdampingan merupakan
dua jari yang saling bersekutu dalam hal kebaikan, dan tidak ada satupun
kebaikan di kalangan seluruh manusia setelah proses belajar dan mengajar.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Rasulullah S.A.W
bersabda : </span></div>
<h1 dir="RTL" style="direction: rtl; margin-right: 14.4pt; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "DecoType Naskh Extensions"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-no-proof: no;">أغدعالما أومتعلما أو مستمعا أو محبا لذلك ولا تكن الخامس فتهلك</span><span lang="AR-SA" style="font-family: "DecoType Naskh Extensions"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-no-proof: no;"></span></h1>
<h2 style="margin-left: 14.4pt; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%;">
<span dir="LTR"></span><span lang="AR-SA"><span dir="LTR"></span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span lang="EN-GB">“Jadilah engkau pengajar
atau pelajar atau pendengar atau pecinta terhadap ilmu pengetahuan. Dan
janganlah engkau jadi orang kelima, karena hal itulah engkau akan binasa.</span><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-family: "DecoType Naskh Extensions"; mso-no-proof: no;"></span></h2>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Rasulullah SAW
bersabda : </span></div>
<h1 dir="RTL" style="direction: rtl; margin-right: 14.4pt; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "DecoType Naskh Extensions"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-no-proof: no;">تعلمواالعلم وعلموه الناس</span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 28.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-no-proof: no;"></span></h1>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span dir="LTR"></span><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span dir="LTR"></span>“Pelajarilah ilmu pengetahuan dan amalkanlah<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>ilmu itu kepada manusia lainnya”.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Rasulullah SAW
bersabda:</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-right: 14.4pt; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "DecoType Naskh Extensions"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-font-size: 10.0pt; mso-no-proof: no;">إذا رأيتم رياض الجنة فارتعوا فقيل يا رسول الله وما رياض الجنة, حلق الذكر</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-right: 2.55pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>“Apabila kalian semua melihat taman-taman
surga, maka tempatilah!. Kemudian dikatakan, "Wahai Rasulullah? apa yang
dimaksud dengan taman surga itu?". Beliau menjawab: "Taman surga<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>itu adalah taman yang digunakan untuk diskusi
atau pertukaran ilmu".</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Imam Atha’ berkata: "Yang
dimaksud taman surga itu adalah majlis-majlis yang digunakan untuk membahas masalah
halal dan haram; bagaimana cara engkau melakukan jual beli, bagaimana cara
engkau melakukan shalat, bagaimana cara engkau mengeluarkan zakat, bagaimana
cara engkau melakukan ibadah haji yang sempurna, bagaimana cara engkau melakukan
pernikahan, bagaimana cara engkau mencerai isteri dan lain sebagainya".</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Rasulullah SAW bersabda:</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-right: 14.4pt; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "DecoType Naskh Extensions"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-no-proof: no;">تعلموا<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>العلم واعلمول به</span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 28.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-no-proof: no;"></span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span dir="LTR"></span><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span dir="LTR"></span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>“Pelajarilah ilmu
pengetahuan dan amalkanlah ilmu itu”.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Rasulullah SAW
bersabda:</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-right: 14.4pt; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "DecoType Naskh Extensions"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-no-proof: no;">تعلموا<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>العلم وكونوا من أهله</span><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 28.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-no-proof: no;"></span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span dir="LTR"></span><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span dir="LTR"></span>“Pelajarilah ilmu pengetahuan dan jadilah kalian sebagai ahlinya
".</span><span style="mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-size: 20.0pt;"></span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Rasulullah SAW
bersabda:</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-right: 2.55pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "DecoType Naskh Extensions"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-no-proof: no;">يوزن يوم
القيامة مداد العلماء ودم الشهداء</span><span lang="EN-GB" style="font-size: 20.0pt; mso-bidi-font-size: 28.0pt;"></span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>“Pada hari kiamat nanti akan ditimbang
tinta-tinta (karya-karya) para ulama' dan darah orang yang mati syahid"</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Rasulullah SAW
bersabda:</span></div>
<h1 style="margin-left: 14.2pt; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "DecoType Naskh Extensions"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-no-proof: no;">ما عبد الله
بشيء أفضل من فقه في الدين , ولفقيه واحد أشد على الشيطان من ألف عابد</span></h1>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>“Allah tidak akan disembah dengan sesuatu yang
lebih utama dari pada faham dalam ilmu fiqih (agama), karena sesungguhnya satu
orang yang ahli dalam bidang ilmu fiqh itu lebih berat bagi setan dari pada
seribu orang yang ahli ibadah (tanpa ilmu fiqh)“.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Rasulullah SAW
bersabda:</span></div>
<h1 dir="RTL" style="direction: rtl; margin-right: 14.4pt; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "DecoType Naskh Extensions"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-no-proof: no;">يشفع<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>يوم القيامة
ثلاثة<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>الأنبياء ثم العلماء<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>ثم لشهداء</span><span lang="AR-SA" style="font-family: "DecoType Naskh Extensions"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-font-size: 20.0pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-no-proof: no;"></span></h1>
<div class="MsoBodyText" style="margin-right: 2.55pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>“Ada tiga orang yang berhak memberikan
syafa’at kepada orang lain nanti pada hari kiamat, yaitu: para nabi, para ulama
dan para syuhada”.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Dan diriwayatkan,
bahwa para ulama’ nanti pada hari kiamat berdiri di atas mimbar yang terbuat
dari cahaya (nur)”.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Imam Al Qadli Husain
mencuplik (sebuah hadits) dalam permulaan catatan kakinya, sesungguhnya Rasulullah
telah bersabda: “Barang siapa yang mencintai ilmu dan para ulama’, maka semua
kesalahanya tidak akan ditulis selama hidupnya”.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ia juga mengatakan, telah
diriwayatkan bahwa Nabi SAW bersabda:</span></div>
<h1 dir="RTL" style="direction: rtl; margin-right: 14.4pt; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 20.0pt; mso-ansi-font-size: 12.0pt; mso-no-proof: no;">من صلى خلف عالم فكأنما صلى خلف نبي, فمن صلى خلف نبي فقد غفر له</span></h1>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span dir="LTR"></span><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span dir="LTR"></span>“Barang siapa yang melakukan shalat di belakang orang alim, maka
seakan-akan ia melakukan shalat dibelakang Nabi. Dan barang siapa yang melakukan
shalat di belakang Nabi, maka dosa-dosanya diampuni oleh Allah”.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Dalam sebuah hadits yang
diriwayatkan oleh Abi Dzar ra, disebutkan bahwa menghadiri tempat-tempat yang
digunakan untuk diskusi ilmiah itu lebih utama dari pada melakukan shalat
seribu rakaat (tanpa ilmu), menyaksikan seribu jenazah dan menjenguk seribu
orang sakit.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Umar Ibn Al Khattab ra. telah
berkata: “Bahwa seorang laki-laki tentunya akan keluar dari rumahnya, sementara
dia mempunyai banyak dosa yang menyamai besarnya gunung Tihamah. Ketika ia
mendengar orang alim, maka ia merasa takut dan ia kemudian bertaubat dari perbuatan
dosanya, kemudian ia kembali ke rumahnya dalam keadaan besih dari dosa, oleh
karena itu janganlah kalian berpisah dari tempat–tempat para ulama’, karena
sesungguhnya Allah menciptakan sejengkal tanahpun di muka bumi ini yang lebih
mulia dibandingkan dengan tempat yang digunakan diskusi para alim ulama.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Imam Al Syarmasahy Al Maliki mencuplik
sebuah hadits dalam pengantar kitabnya “<i>Nazdm Al Dlurar</i>”: "Diriwayatkan
dari nabi SAW, beliau bersabda: “Barang siapa yang mengagungkan orang alim,
maka sesungguhnya ia telah mengagungkan Allah SWT, dan barang siapa yang telah
meremehkan orang alim, maka<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>berarti ia
telah meremehkan Allah dan RasulNya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Sahabat Ali Karramhullah wajhah
telah berkata: “Cukuplah dengan ilmu kemulyaan dapat diperoleh, walaupun yang
mengakui seseorang yang tidak pernah melaksanaknnya. Dan cukuplah dengan
kebodohan kehinaan itu diperoleh, walaupun seseorang berusaha membebaskan diri
dari kebodohan itu". Kemudian beliau menyanyikan sebuah lagu:</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Cukuplah kemuliaan diperoleh
dengan ilmu walaupun yang mengakui (hanyalah) orang bodoh #</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Dan ia akan gembira jika suatu
saat di nisbatkan paada ilmu.</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Dan cukuplah kehinaan diperoleh
dengan kebodohan, tetapi aku #</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Dijaga bila aku dinisbatkan
kepadanya. Dan aku akan marah</span></i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"> </span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ibnu Al Zubair pernah berkata:
“Bahwasanya Abu Bakar pernah mengirimkan surat kepadaku, ketika itu aku sedang
berada di Iraq. Isi dari surat tersebut adalah sebagai berikut: “Wahai anakku
bergegang teguhlah pada ilmu pengetahuan, karena ketika engkau menjadi orang
miskin maka ilmu itu akan menjadi harta, dan ketika engkau menjadi orang kaya,
maka ilmu itu akan menjadi perhiasan”.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Wahb bin Munabbah berkata: “Sesuatu
yang diperoleh dari ilmu itu bermacam-macam;</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-left: 49.35pt; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list 49.35pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">1.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Kemuliaan,
walaupun orang yang memilikinya itu orang yang rendahan.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-left: 49.35pt; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list 49.35pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">2.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Keluhuran
derajat, walaupun ia diremehkan.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-left: 49.35pt; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list 49.35pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">3.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Dekat
(di hati ummat), walaupun ia berada di daerah jauh.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-left: 49.35pt; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list 49.35pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">4.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Kekayaan,
walaupun ia miskin harta.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-left: 49.35pt; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list 49.35pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-size: 20.0pt;"><span style="mso-list: Ignore;">5.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Kewibawaan,
walaupun ia orang yang rendah diri. </span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Kemudian ia menyanyikan sebuah
lagu dalam memaknainya:</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ilmu itu akan mengantarkan suatu kaum
pada puncak kemulyaan #</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Orang yang mempunyai lmu itu akan
terjaga dari kerusakan.</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Hai orang yang mempunyai ilmu
bersahajalah!, janganlan engkau mengotorinya #</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Dengan perbuatan-perbuatan<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>yang merusak,karena tidak ada pengganti
terhadap sebuah ilmu.</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ilmu itu mengangkat sebuah rumahyang
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>tak bertiang #</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Bodoh itu merobohkan sebuah rumah
keluhuran dan kemulyaan. </span></i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;"></span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Abu Muslim Al Khaulani ra.
berkata: “Para ulama’ dibumi itu seperti bintang-gemintang yang bergelantungan
di atas langit. Jika bintang-gemintang itu tampak bagi manusia, maka mereka
mendapatkan petunjuk karenanya. Tetapi jika bintang-gemintang itu tampak suram,
maka mereka kebingungan karenanya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Kemudian <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>ia menyaikan sebuah syair lagu dalam
memaknainya:</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Tempuhlah ilmu di manapun ilmu itu
berada #</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Dari ilmu, <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>bukalah setiap orang yang mempunyai pemahaman
terhadap ilmu</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ilmu berguna untuk menerangi hati
dari kebutaan #</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Dan menolong agama, di mana
perintah menolong adalah kewajiban.</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Pergaulilah para periwayat ilmu,
dan temanilah para pilihan mereka #</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-left: 1.0cm; text-align: justify;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Maka, persahabatan dengan mereka
adalah sebuah hiasan, dan bercampur dengan mereka<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>adalah sebuah keberuntungan.</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Janganlah engkau palingkan kedua
pandanganmu dari mereka, sesungguhnya mereka #</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-left: 1.0cm; text-align: justify;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ibarat bintang-gemintang <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>yang menjadi petunjuk, bila satu bintang hilang,
maka muncul bintang yang lain.</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Demi Allah, seandainya ilmu tidak
ada, niscaya hidayah tak akan tampak #</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 2.55pt; margin-right: 2.55pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Dan tak tampak
pula tanda-tanda perkara yang ghaib </span></i><span lang="EN-GB" style="font-size: 35.0pt; mso-bidi-font-size: 43.0pt;"></span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ka’ab Al Akhbar berkata: "Seandainya
pahala tempat diskusi tampak pada manusia, niscaya mereka akan saling membunuh berebut
pahala, sehingga para pemimpin meninggalkan pemerintahannya dan <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>para Bos pasar akan meninggalkan pasarnya.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Sebagian ulama’ salaf berkata:
"Sebaik-baik pemberian adalah akal, sedangkan sejelek-jelek musibah adalah
kebodohan.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Sebagian ulama’ salaf yang lain
juga berkata: “Ilmu itu sebagai pengaman dari tipu daya setan, juga sebagai
benteng dari tipu daya orang yang dengki dan sebagai petunjuk akal".</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Kemudian ia menyanyikan sebuah
syair lagu tentang maknanya:</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Alangkah bagusnya akal dan
alangkah terpujinya orang yang berakal#</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Alangkah jeleknya kebodohan dan alangkah
tercelanya orang bodoh.</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Tak ada ucapan seseorang yang
pantas dalam suatu perdebatan #</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Kebodohan itulah yang akan merusaknya
pada hari nanti ketika ia <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>ditanya.</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ilmu adalah sesuatu yang paling
mulia yang diperoleh seseorang #</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Orang yang tidak berilmu , maka ia
bukanlah laki-laki.</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Wahai saudara kecilku ! Pelajarilah
ilmu dan amalkanlah #</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<i><span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ilmu itu merupakan sebuah
perhiasan bagi orang yang benar-benartelah <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>mengamalkannya.</span></i></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Diriwayatkan dari Muadz Bin Jabal
ra. ia berkata: “Pelajarilah ilmu pengetahuan, karena mempelajarinya adalah suatu
kebajikan, mencarinya adalah suatu ibadah, mendiskusikannya adalah tasbih,
membahasnya adalah jihad, menyerahkannya adalah upaya pendekatan diri kepada
Allah SWT dan mengajarkannya kepada orang yang tidak berilmu adalah shadaqah. </span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Fuzdail bin ‘Iyadl ra. telah
berkata: “Orang yang alim yang mengajarkan ilmunya kepada orang lain, maka ia akan
diundang di kerajaan langit sebagai orang besar".</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Sufyan bin ‘Uyainah telah berkata:
“Kedudukan manusia yang paling tinggi di sisi Allah adalah orang yang berada di
antara Allah dan di antara hamba-hambaNya. Mereka itulah para nabi dan para
ulama’".</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ia juga mengakatan: “Di dunia ini seseorang
tidak akan diberi sesuatu yang lebih utama dari pada derajat kenabian dan tidak
ada sesuatupun<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>setelah derajat kenabian
yang lebih utama dari pada ilmu pengetahuan dan ilmu fiqh". Kemudian ia
ditanya: "Dari siapa perkataan ini?". Ia menjawab: "Dari seluruh
para ahli fiqh".</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Imam Al Syafi’i ra. telah berkata:
“Seandainya para ahli fiqh yang selalu mengamalkan ilmunya bukan sebagai
kekasih Allah, niscaya Allah tidak akan mempunyai seorang wali".</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Ibnu al Mubarak ra. berkata: "Seseorang
itu masih dianggap pandai selama ia mencari ilmu. Apabila ada seseorang menganggap
bahwa dirinya pandai, maka ia benar-benar telah bodoh".</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Imam Waqi’ berkata: “Seorang
laki-laki tidak akan dikatakan orang alim, sehingga ia mau mendengarkan orang
yang lebih tua, mau mendengar orang yang sebanding dengannya, dan mau mendengar
orang yang lebih muda darinya. </span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Sufyan Al Tsauri berkata : “Keajaiban-keajaiban
itu merata ada dimana-mana. Pada akhir zaman seperti sekarang ini lebih merata
lagi, bencana yang menimpa manusia banyak. Sedangkan musibah masalah keagamaan
sekarang ini lebih banyak lagi. Bencana-bencana itu merupakan peristiwa yang besar,
namun kematian para 'ulama merupakan peristiwa yang lebih besar. Sesungguhnya
hidup orang alim itu adalah rahmat bagi umat, sedangkan kematiannya agama Islam
menyebabkan suatu cacat".</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Dalam kitab Shahih Al Bukhari dan
Al Muslim ad sebuah hadits yang diriwayatkan dari Abdullah Ibn Amr Ibn al ‘Ash
ra. ia berkata: "Aku mendengar dari Rasulullah, beliau besabda: “Sesungguhnya
Allah tidak mengambil ilmu dengan cara mencabut ilmu tersebut dari manusia,
akan tetapi Allah mencabut ilmu dari muka bumi ini dengan cara mencabut nyawa
orang-orang yang para ulama’, sehingga jika seorang alim sudah tak tersisa,
masyarakat mengangkat para pemimpin yang bodoh. Maka ditanyalah
pemimpin-pemimpin itu (tentang masalah keagamaan), kemudian mereka memberikan
fatwa tanpa berlandaskan ilmu pengetahuan, sehingga mereka menjadi sesat dan
menyesatkan orang lain". </span><span lang="EN-GB" style="font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-size: 20.0pt;"></span></div>
<div align="left" class="MsoBodyText" style="text-align: left;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoBodyText" style="text-align: center; text-indent: 1.0cm;">
<b><span lang="EN-GB" style="font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-size: 20.0pt;">FASHAL</span></b></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Semua hal yang telah disebutkan
diatas; yakni keutamaan ilmu dan<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>orang
yang memiliki ilmu, hanyalah hak ulama yang mengamalkan ilmunya, berkepribadian
baik dan bertakwa yang bertujuan untuk memperoleh keridhaan Allah SWT, dekat di
hadapanNya dengan mendapatkan surga yang penuh dengan kenikmatan. Bukanlah
orang yang ilmunya dimaksudan untuk tujuan-tujuan duniawi, yakni jabatan, harta
benda atau berlomba-lomba memperbanyak pengikut.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Telah diriwayatkan dari Nabi SAW:
“Barang siapa mencari ilmu untuk menjatuhkan para ulama’, atau berdebat dengan
para ahli fiqh atau bertujuan untuk memalingkan pandangan manusia, maka Allah
akan memasukkannya ke dalam api neraka" (H.R. Al Turmudzi ). </span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Dan diriwayatkan dari Nabi SAW:
“Barang siapa mempelajari ilmu yang seharusnya dicari hanya karena Dzat Allah,
tetapi bia tidak mempelajarinya kecuali untuk memperoleh tujuan-tujuan duniawi,
maka ia tidak akan mendapatkan aroma surgawi".</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Juga diriwayatkan beliau: “Barang
siapa yang mecari ilmu karena selain Allah atau menghendaki Dzat Allah maka,
tempatilah tempat duduknya dari api neraka.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Juga diriwayatkan beliau; “Pada
hari kiamat nanti akan didatangkan seorang alim, kemudian ia dilemparkan ke dalam
api neraka sehingga ususnya terburai keluar dari perutnya, kemudian ia
berputar-putar di dalam neraka laksana keledei yang berputar sambil membawa
alat penggiling. Kemudian penduduk ahli neraka mengerumuninya sambil bertanya:
“Apa yang menyebabkanmu seperti ini?. Ia menjawab: "Aku memerintahkan
orang lain agar melakukan kebaikan, tetapi aku sendiri tidak melakukannya dan aku
melarang orang lain agar tidak melakukan perbuatan yang buruk, sementara aku
sendiri melakukannya”.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Diriwayatkan dari Bisyr ra.:
“Allah memberikan wahyu kepada Nabi Dawud as.: "Janganlah engkau jadikan
antara aku dan engkau ada seorang yang alim yang terfitnah, sehingga sifat
takkaburnya (sombong) menjauhkan dirimu untuk mencintai aku. Mereka itu adalah
orang yang pekerjaanya menghadang hamba-hambaku di tengah jalan".</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Sufyan Al Tsauri ra. berkata: “Ilmu
itu dipelajari hanyalah untuk bertaqwa. Kelebihan ilmu atas ilmu yang lain hanya
karena ilmu digunakan bertaqwa kepadaAllah SWT. Jika tujuan ini menjadi cacat
dan niat orang yang mencari ilmu menjadi rusak, dengan pengertian bahwa ilmu
itu digunakan untuk mencapai perolehan hal-hal duniawi; berupa harta atau
jabatan, maka pahala orang yang mencari ilmu itu benar-benar telah terhapus dan
ia benar-benar telah dengan kerugian yang amat sangat.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Al Fudlail bin ‘Iyadl telah
berkata: ”Para ulama’ yang fasiq dan orang–orang yang hafal Al-Qur’an telah
mendatangi aku dan nanti pada hari kiamat mereka akan disiksa terlebih dahulu
sebelum disiksanya orang yang menyembah berhala”.</span></div>
<div class="MsoBodyText" style="text-align: justify; text-indent: 1.0cm;">
<span lang="EN-GB" style="mso-bidi-font-size: 20.0pt;">Al Hasan al Basri telah berkata: ”Siksaan
ilmu pengetahuan adalah hati yang mati, kemudian ia ditanya: “Apa yang dimaksud
dengan hati yang mati?. Ia menjawab: "Matinya hati adalah mencari harta
dunia dengan menggunakan perbuatan-perbuatan akhirat”.</span></div>
<div align="center" class="MsoBodyText" style="text-align: center; text-indent: 1.0cm;">
<br /></div>
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-66424279458479082622011-12-06T10:54:00.001+07:002011-12-06T10:55:49.061+07:00mengembalikan file yg di sembunyikan oleh virus<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><div style="color: black;">Anda bakalan kaget kalo flashdisk yang tadinya berisi file-file dokumen dan foto tiba-tiba hilang dari flashdisk, misalnya setelah menghubungkan ke komputer atau laptop temen Anda. </div><span style="color: black;"> </span><br />
<div style="color: black;">Tidak lama kemudian, tiba-tiba saja file dokumen/foto itu muncul kembali di flasdisk, namun telah dieksekusi menjadi file dengan ekstensi <b>EXE</b>. Vonis dapat langsung Anda jatuhkan bahwa flasdisk Anda terserang oleh <b>virus</b>. Bisa Trojan, Worm atau Sality. Penyebabnya sih kemungkinan besar Anda tidak memasang Antivirus atau tidak pernah update sama sekali.</div><span style="color: black;"> </span><br />
<div style="color: black;">Sebetulnya semua data asli masih ada dan tidak hilang, hanya <b>disembunyikan oleh virus</b> tersebut. Nah, <b>untuk mengembalikan file yang disembunyikan virus</b><u> tadi</u>, kita bisa melakukannya melalui “Command Prompt”.</div><span style="color: black;"> </span><br />
<ul style="color: black;"><li>Masuk ke menu Start >> All Programs >> Accessories >> Command Prompt </li>
<li>Setelah itu ketikkan letak <i>drive</i>-nya, misalnya flashdisk itu ada di <i>drive</i> E, F, J atau K, tergantung partisi yang ada di kompi Anda. </li>
<li>Lalu ketikkan <b>DIR</b>, maka muncullah file-file kita yang ada di flashdisk, jadi misalkan flasdsik ada di drive F, maka tampilan di layar adalah <b>E:\DIR</b> lalu ENTER. </li>
</ul><span style="color: black;"> </span><br />
<div style="color: black;"><a href="http://lh6.ggpht.com/_fjLVjM8w8Ug/TU54eFZXJ7I/AAAAAAAAAtY/97dQ3xXrPls/s1600-h/DIR-1%5B7%5D.jpg"><img alt="Cara mengembalikan file yg disembunyikan virus" border="0" height="139" src="http://lh3.ggpht.com/_fjLVjM8w8Ug/TU54fVw7VaI/AAAAAAAAAtc/sdE8s0uMm10/DIR-1_thumb%5B5%5D.jpg?imgmax=800" style="border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px; display: block; float: none; margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Cara mengembalikan file yg disembunyikan virus" width="460" /></a> </div><span style="color: black;"> </span><br />
<div style="color: black;">Nah cara mengembalikannya adalah kita harus tahu ekstensi word itu adalah <b>doc </b>dan untuk foto adalah <b>jpg/png</b>. Jadi sebagai contoh, jika di fdisk sekarang ada file dokumen dengan nama <i>dokumenku.exe</i>, padahal tadinya adalah<i>dokumen.doc</i>.</div><span style="color: black;"> </span><br />
<div style="color: black;">Cara mengembalikannya ketikkan :</div><span style="color: black;"> </span><br />
<div style="color: black;"><b>attrib -S -H -A *.doc lalu tekan ENTER</b></div><span style="color: black;"> </span><br />
<div style="color: black;"><a href="http://lh3.ggpht.com/_fjLVjM8w8Ug/TU54hZ63BdI/AAAAAAAAAtg/c7IClBJczvI/s1600-h/DIR-2%5B7%5D.jpg"><img alt="Mengembalikan file yg sembunyikan virus" border="0" height="232" src="http://lh6.ggpht.com/_fjLVjM8w8Ug/TU54jZDyvWI/AAAAAAAAAtk/TQkybU29_-4/DIR-2_thumb%5B5%5D.jpg?imgmax=800" style="border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px; display: block; float: none; margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Mengembalikan file yg sembunyikan virus" width="460" /></a> </div><span style="color: black;"> </span><br />
<div style="color: black;">Begitupun ketika file aslinya adalah foto dan berubah dengan ekstensi EXE, maka kode <b>*.doc</b> tinggal diganti dengan <b>*.jpg</b>. Misalnya <i>fotoku.exe</i>, maka seluruh file foto yang berformat JPG, akan kembali terlihat. Cara lain yang lebih cepat adalah menggunakan kode <b>*.* </b> </div><span style="color: black;"> </span><br />
<div style="color: black;"><b>attrib -S -H -A *.* lalu tekan ENTER</b></div><span style="color: black;"> </span><br />
<div style="color: black;">Dengan kode ini, maka seluruh jenis format file (doc, jpg, png, dll) yang disebunyikan oleh <b>virus</b>, akan dimunculkan kembali. Jadi kita tidak perlu memunculkan setiap jenis format file, satu per satu.</div><span style="color: black;"> </span> <br />
<div style="color: black;">Selamat mencoba, semoga berhasil. </div><div style="background-color: white; border: medium none; color: black; overflow: hidden; text-align: left; text-decoration: none;"><br />
</div></div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-56082326281928273962011-12-06T10:32:00.000+07:002011-12-06T10:32:11.259+07:00TUTORIAL INSTALASI WINDOWS 7<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><div style="color: black;"><span class="fullpost">1. Siapkan DVD instalasi Windows Seven (7) dan catat serial numbernya<br />
2. Atur agar komputer booting dari dvd, pengaturan dilakukan lewat bios, bisanya tekan delete atau f2 ketika komputer baru dinyalakan pilih setingan booting kemudian pilih dvd rom menjadi urutan pertama. simpan konfigurasi bios dengan cara menekan f10.<br />
3. Masukkan DVD Instalasi<br />
4. Tekan tombol mana saja jika muncul tulisan boot from cd or dvd<br />
5. Muncul tampilan seperti dibawah<br />
<a href="http://abdulroqib.blogspot.com/"><img alt="cara instalasi windows 7" src="http://ferireza.files.wordpress.com/2009/11/image.png" /></a><br />
6. Selanjutnya muncul tampilan seperti di bawah, klik next<br />
<a href="http://abdulroqib.blogspot.com/"><img alt="cara instalasi windows 7" src="http://ferireza.files.wordpress.com/2009/11/image1.png" /></a><br />
7. klik Install Now<br />
<a href="http://abdulroqib.blogspot.com/"><img alt="cara instalasi windows 7" src="http://ferireza.files.wordpress.com/2009/11/image2.png" /></a><br />
8. Beri tanda cek dann klik next<br />
<a href="http://abdulroqib.blogspot.com/"><img alt="cara instalasi windows 7" src="http://ferireza.files.wordpress.com/2009/11/image3.png" /></a><br />
9. Karena kita sedang melakukan clean install maka pilih yang Custom (advanced)<br />
<a href="http://abdulroqib.blogspot.com/"><img alt="cara instalasi windows 7" src="http://ferireza.files.wordpress.com/2009/11/image4.png" /></a><br />
10. Pilih partisi yang akan dipakai untuk menginstal windows seven (7), contoh di bawah hardisk belum di bagi2 kedalam beberapa partisi, jika ingin membagi kedalam beberapa partisi sebelum proses instalasi pilih Drive options (advanced) disitu kita bisa membuat, menghapus dan meresize partisi. tapi dari pada bingun untuk yang pertama kali instalasi windows mending langsung pilih next saja, toh pembagian partisi bisa dilakukan setelah proses instalasi selesai.<br />
<a href="http://abdulroqib.blogspot.com/"><img alt="cara instalasi windows 7" src="http://ferireza.files.wordpress.com/2009/11/image5.png" /></a><br />
11. Proses instalasi dimulai….. proses instalasi ini memakan waktu yang cukup lama..<br />
<a href="http://abdulroqib.blogspot.com/"><img alt="cara instalasi windows 7" src="http://ferireza.files.wordpress.com/2009/11/image6.png" /></a><br />
12. Setelah proses di atas selese komputer akan otomatis restart sendiri. kumudian muncul seperti dibawah<br />
<a href="http://abdulroqib.blogspot.com/"><img alt="cara instalasi windows 7" src="http://ferireza.files.wordpress.com/2009/11/image7.png" /></a><br />
13. Ketikkan nama user dan nama computer anda<br />
<a href="http://abdulroqib.blogspot.com/"><img alt="cara instalasi windows 7" src="http://ferireza.files.wordpress.com/2009/11/image8.png" /></a><br />
14. Kemudian isikan password untuk keamanan komputer anda. Jika tidak isi komputer anda tidak ada passwordnya.<br />
<a href="http://abdulroqib.blogspot.com/"><img alt="cara instalasi windows 7" src="http://ferireza.files.wordpress.com/2009/11/image9.png" /></a><br />
15. Masukkan Windows Product key yang sudah dicatat di awal tadi, jika tidak ada anda mendapat masa trial windows 7 selama 30 hari<br />
<a href="http://abdulroqib.blogspot.com/"><img alt="cara instalasi windows 7" src="http://ferireza.files.wordpress.com/2009/11/image10.png" /></a><br />
16. Selanjutnya setingan apakah windows akan otomatis meng update atau tidak<br />
<a href="http://abdulroqib.blogspot.com/"><img alt="cara instalasi windows 7" src="http://ferireza.files.wordpress.com/2009/11/image11.png" /></a><br />
17. Kemudian setingan time zone<br />
<a href="http://abdulroqib.blogspot.com/"><img alt="cara instalasi windows 7" src="http://ferireza.files.wordpress.com/2009/11/image12.png" /></a><br />
18. selesai..</span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"><br />
</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://abdulroqib.blogspot.com/" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="cara instalasi windows 7" src="http://ferireza.files.wordpress.com/2009/11/image13.png" /></a></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost">UNTUK VIDEONYA SILAHKAN LIHAT DI BAWAH INI</span></div><div style="color: black;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><object width="320" height="266" class="BLOGGER-youtube-video" classid="clsid:D27CDB6E-AE6D-11cf-96B8-444553540000" codebase="http://download.macromedia.com/pub/shockwave/cabs/flash/swflash.cab#version=6,0,40,0" data-thumbnail-src="http://3.gvt0.com/vi/qHH7W62_TnM/0.jpg"><param name="movie" value="http://www.youtube.com/v/qHH7W62_TnM&fs=1&source=uds" /><param name="bgcolor" value="#FFFFFF" /><embed width="320" height="266" src="http://www.youtube.com/v/qHH7W62_TnM&fs=1&source=uds" type="application/x-shockwave-flash"></embed></object></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"></span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"></span></div><div style="color: black;"><span class="fullpost"></span></div></div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-50728929448433846392011-12-06T10:06:00.000+07:002011-12-06T10:06:47.076+07:00TUTORIAL INSTALASI WINDOWS XP<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><div style="color: black;">Windows XP adalah suatu sistem pengoperasian (operating system) yang paling banyak dipakai sampai saat ini karena selain kemudahan dalam pemakaiannya Windows XP digunakan sebagai standarisasi pembelajaran yang di pakai oleh sekolahan-sekolahan dan perguruan tinggi pada umumnya.<br />
<br />
Untuk melakukan penginstalan windows xp diperlukan ketelitian dan kesabaran dalam prosesnya karena memerlukan waktu yang lumayan lama.<br />
<br />
Ada beberapa jenis windows xp diantaranya windows xp professional, Home Edition, Media Center Edition, Tablet PC Edition, Starter Edition, Professional x64 Edition, Professional 64-bit Edition For Itanium.<br />
<br />
berikut langkah-langkah yang mudah dan lengkap cara menginstal windows xp :<br />
<br />
1. Siapkan CD WINDOWS XP<br />
<br />
2. Siapkan CD DRIVER MOTHERBOARD<br />
<br />
3. Atur bios terlebih dahulu agar prioritas bootingnya dimulai dari CD(DVD)-ROM, caranya:<br />
<br />
a. Masuk ke BIOS dengan menekan tombol Del, atau F1, atau juga F2.<br />
Pilih menu Advanced Settings, kemudian carilah ‘Boot Priority’ atau yang sejenis.<br />
<br />
b. ubah pengaturanya, agar CDROM jadi urutan yang pertama kemungkinan pilihan ini ada 2 jenis<br />
<br />
* menu ‘First boot priority’, ‘Second boot priority’ dll: Aturlah ‘First boot priority’ ke ‘CDROM’ dengan menekan tombol PgDn/Pgup (Page Down/Up) atau +/-.<br />
Atur juga ‘Second boot priority’nya ke HDD0/HDD1.<br />
* Jika menunya ‘Boot priority’: atur ke ‘CDROM, C, A’ atau ‘CDROM, A,<br />
<br />
C. dengan menekan tombol PgDn/Up.<br />
<br />
</div><div style="color: black; text-align: center;"><span style="font-weight: bold;">Cara paling mudah <a href="http://adesyams.blogspot.com/2009/07/cara-instalasi-windows-xp.html">instal windows xp</a><br />
(lengkap dengan gambar):</span></div><br style="color: black;" /><span style="color: black;">gak usah di utak-atik biosnya. biarin aja bios diload masukin CD WINDOWSnya, lalu Restart komputer, trus tekan-tekan F8 atau F10 atau F11 (boleh dicoba satu-satu) nanti bakal muncul opsi boot selection. pilih aja yg ada 'bau' cd-nya. trus enter. selesai deh...ga pake repot-repot...</span><br style="color: black;" /><span style="color: black;"><br />
4. Tunggu beberapa saat sampai muncul tulisan "press any key to boot from CD" seperti tampilan Seperti gambar di bawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhW1f4WbULo5VQLGvYIY0JofzZM4osXj2yF_WfU0LFlXVowZDA3IpI6aFqURFLqZMioecfZPPL_7UkTO5o4VLQsBYPJwQkx15QwoNUk3VigmZAZXGXmBrChXlhoiJaAKxXC45kogX9IZRg/s1600-h/ade4.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423120949281431698" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhW1f4WbULo5VQLGvYIY0JofzZM4osXj2yF_WfU0LFlXVowZDA3IpI6aFqURFLqZMioecfZPPL_7UkTO5o4VLQsBYPJwQkx15QwoNUk3VigmZAZXGXmBrChXlhoiJaAKxXC45kogX9IZRg/s320/ade4.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">5. Tekan ENTER atau sembarang tombol, lalu proses instalasi akan mengecek hardware komputer anda, kemudian akan muncul tulisan "windows setup" seperti gambar dibawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgP1b8UWxwYbxXezcC2hmoWcmSqt2ZrjmZRYoJODOJO1FbF4idNTuO1tEdWyNAWrWk2t7de-2xr1aUEDsnIaGzitXyD9JChtj7GtfxIwkC4PjU0MyNt6Q8_oYjUGKGWFFqjsKyXh0c2o9U/s1600-h/ade5.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423121365848400818" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgP1b8UWxwYbxXezcC2hmoWcmSqt2ZrjmZRYoJODOJO1FbF4idNTuO1tEdWyNAWrWk2t7de-2xr1aUEDsnIaGzitXyD9JChtj7GtfxIwkC4PjU0MyNt6Q8_oYjUGKGWFFqjsKyXh0c2o9U/s320/ade5.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">6. lalu file-file di dalam cd akan di load ke dalam komputer, kemudian akan muncul tampilan "welcome to setup" seperti gambar dibawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg3rrXbAcEm9xp2vuRZRWDu6mQtpOzTb0K9CBwx0YeKIbWrkbYZheBm_6ryVxBjP7X1Mj9-sgvCeUFoqEE9xXOWWvMHiIdc0qJ_MQs-c2KeIID9eoBuqcvul0UrEP3NGRqfw06zwq56I0w/s1600-h/ade6.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423121662181528578" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg3rrXbAcEm9xp2vuRZRWDu6mQtpOzTb0K9CBwx0YeKIbWrkbYZheBm_6ryVxBjP7X1Mj9-sgvCeUFoqEE9xXOWWvMHiIdc0qJ_MQs-c2KeIID9eoBuqcvul0UrEP3NGRqfw06zwq56I0w/s320/ade6.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">7. Tekan "ENTER" untuk menginstal windows xp, "R" untuk repair system windows yang sebelumnya pernah terinstal, "F3" untuk keluar dari proses instalasi, lalu akan muncul (End User Licese Aggrement) seperti gambar di bawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggzNGJpRpemVedClxQpWaUXOmUiHEVaLRIPf3Brese74y8bsRuIL3lYK1qYq-ZRU5iCYIjzE77Rtu4AJZgRIVYsWfA0Xy7Io33xl0lAcp_G27CxyrcvIuFgoplxSg0omjRM8i0q4ES3Ew/s1600-h/ade7.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423121925869170978" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggzNGJpRpemVedClxQpWaUXOmUiHEVaLRIPf3Brese74y8bsRuIL3lYK1qYq-ZRU5iCYIjzE77Rtu4AJZgRIVYsWfA0Xy7Io33xl0lAcp_G27CxyrcvIuFgoplxSg0omjRM8i0q4ES3Ew/s320/ade7.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">8. Tekan "F8" kemudian proses instalasi akan mencari dan membaca partisi hardisk anda, kemudian akan muncul semua partisi hardisk anda, seperti gambar di bawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPKch4dPMxg5x3BEPvDmY_yT8g3rDHcNeOmftzo093Mnev-ZNXfg64JgeMmdQifDRdQWlhCKQ53DLcN851-4cwCkYkIT1viwZxNCP61C-PawbSuz1uoKFf4yWvSC0pdKTN6hfmeTpy9vs/s1600-h/ade8.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423123396793650626" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPKch4dPMxg5x3BEPvDmY_yT8g3rDHcNeOmftzo093Mnev-ZNXfg64JgeMmdQifDRdQWlhCKQ53DLcN851-4cwCkYkIT1viwZxNCP61C-PawbSuz1uoKFf4yWvSC0pdKTN6hfmeTpy9vs/s320/ade8.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">9. Tekan "ENTER" untuk langsung menginstal windows, "C" untuk membuat partisi hardisk anda, kapasitas partisi sesuai dengan kebutuhan anda, dalam satuan MB, selanjutnya jika anda membuat partisi dengan menekan tombol "C", maka akan muncul gambar seperti di bawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEioHf5tssB4KUC40awvSQcy2Jb1Wjan-cZ7D3rHQcHLAcn53FcB_oevEB3lFml8EwvwSNu_11DYVw6A_4EUZhZhKo_Uf6ArEIsmzd15rL0HeKIVQ4pBwP5sRjTH8Q_-O6uKJzAFjJMbVrg/s1600-h/ade9.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423123507219555490" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEioHf5tssB4KUC40awvSQcy2Jb1Wjan-cZ7D3rHQcHLAcn53FcB_oevEB3lFml8EwvwSNu_11DYVw6A_4EUZhZhKo_Uf6ArEIsmzd15rL0HeKIVQ4pBwP5sRjTH8Q_-O6uKJzAFjJMbVrg/s320/ade9.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">10. Kemudian tuliskan kapasitas partisi yang ingin anda buat, seperti terlihat pada gambar diatas, sebagai contoh, misalkan kapasitas hardisk anda 40 GB, lalu anda ingin membagi dua, maka tuliskan 20000,jangan 20, karna partisi satuannya MB, tentunya anda mengerti kan...?? cat" 1GB = 1000 MB</span><br style="color: black;" /><span style="color: black;"><br />
11. Kenudian tekan "ENTER" maka akan muncul gambar seperti dibawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiNC98Ul3c5ap-Xf5c4lwu_4spELPavZcmkVtLI2-X3c23F9tPMelgLqcvm7hAJ2WUByCplCq8R_gTAGgLjDqC9AZkQ301JtIicSliN9zEHcGaav6xwlTypsFmixcXH3YFHJtRtawUIHok/s1600-h/ade11.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423123607548047362" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiNC98Ul3c5ap-Xf5c4lwu_4spELPavZcmkVtLI2-X3c23F9tPMelgLqcvm7hAJ2WUByCplCq8R_gTAGgLjDqC9AZkQ301JtIicSliN9zEHcGaav6xwlTypsFmixcXH3YFHJtRtawUIHok/s320/ade11.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">12. kemudian pilih "format the partition using the NTFS file system (Quick)" atau "format the partition using the NTFS file system (Quick)" lalu tekan "ENTER" maka akan muncul layar sepert gambar di bawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgVIGd_7agCnXvyU7NZtIxI5V7mjb0xXFRT_yB8zDsChuEIY_cCyeprkqLQs5RCeOP0lEyOqdep8bkq8vgZDHWZVtBGzkHS4BtqRH6I38x6jJfLTfbBCpVXK9MOMtnKSevyhkF8HyCjp2Y/s1600-h/ade12.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423123698794770098" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgVIGd_7agCnXvyU7NZtIxI5V7mjb0xXFRT_yB8zDsChuEIY_cCyeprkqLQs5RCeOP0lEyOqdep8bkq8vgZDHWZVtBGzkHS4BtqRH6I38x6jJfLTfbBCpVXK9MOMtnKSevyhkF8HyCjp2Y/s320/ade12.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">13. Kemudian arahkan pointer pada posisi "unpartitioned space", lalu tekan "C" maka akan muncul gambar seperti gambar sebelumnya, dalam hal ini layar yang akan muncul seperti gambar sebelumnya menunjukan sisa partisi yang telah anda bagi, jika anda cuma membagi 2 partisi saja maka langsung tekan "ENTER" tapi jika anda ingin mempartisi lagi sisa hardisknya maka tinggal di bagi lagi aj, seperti langkah-langkah sebelumnya, mengertikan maksud saya....??</span><br style="color: black;" /><span style="color: black;">setelah selesai partisi ketika anda menekan "ENTER" seperti yang di jelaskan di atas, maka akan muncul gambar sperti gambar diatas, setelah itu arahkan poiter di posisi C: partition1 [New Raw], tapi biasanya sudah berada di posisi tersebut, maka anda tinggal menekan "ENTER" saja untuk proses instalasi windows, kemudian akan muncul proses format seperti gambar di bawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhDsRWrhii59yjKlo2v5_5igGYxhyxi1Xfj5MvPsIJ24Ek7CiD_ichj-EPrSFIh4Dxyso1fbIkKU5_1crLM0JBQZu7L63nWlnC4uKnSnScA8TLJxTLotDIlI6g_h-e_3SZ_QqGttadQZnQ/s1600-h/ade13.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423123786533852050" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhDsRWrhii59yjKlo2v5_5igGYxhyxi1Xfj5MvPsIJ24Ek7CiD_ichj-EPrSFIh4Dxyso1fbIkKU5_1crLM0JBQZu7L63nWlnC4uKnSnScA8TLJxTLotDIlI6g_h-e_3SZ_QqGttadQZnQ/s320/ade13.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">14. Setelah selesai format, kemudian windows akan ,menyalin file untuk proses instalasi, seperti gambar di bawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgZZHET4aQvsq-05EepYet0HnK7xGmoz5Z-8cuyC07KrQJXntMfij__t5sjghMnGrSYVw4l6UxZ_yBpeZH19OKxzRT0slsIaaC8kBZ5CfQ377cZlLyyazgo8B_U7LnQUHfYrZXEXxH4Azg/s1600-h/ade14.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423123862622561042" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgZZHET4aQvsq-05EepYet0HnK7xGmoz5Z-8cuyC07KrQJXntMfij__t5sjghMnGrSYVw4l6UxZ_yBpeZH19OKxzRT0slsIaaC8kBZ5CfQ377cZlLyyazgo8B_U7LnQUHfYrZXEXxH4Azg/s320/ade14.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">15. Setelah proses penyalinan selesai, secara otomatis komputer akan melakukan restart seperti gambar di bawah ini, dalam hal ini untuk mempercepat proses restart, anda bisa langsung menekan "ENTER"</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCFGnSOhzhe4Tf2I66sg60tvuPHmYKKqkiNrQGa85X7VO0lGDAouiEfA3rARBECLgUPT6He56exxA_dArDXYmF0OIA4x2fkflw95tC18JoEECEXrNY9Uj33gFP1rq5tbldDI9GmlH5xXw/s1600-h/ade15.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423123972959300562" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCFGnSOhzhe4Tf2I66sg60tvuPHmYKKqkiNrQGa85X7VO0lGDAouiEfA3rARBECLgUPT6He56exxA_dArDXYmF0OIA4x2fkflw95tC18JoEECEXrNY9Uj33gFP1rq5tbldDI9GmlH5xXw/s320/ade15.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">16. Setelah itu akan muncul loading windows seperti gambar di bawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEivGwdBkA5p82WwdrOjo8bWy9wAbM8dCjiyKfjj1fK3kSFq_mW1bnJOr9DuTYoWXKdKEfAkbmRijtOLRtyfrUjcP9XPRDOGBf5rrKd8vOe6VvQ_IOoWX8TRekKf3IBTk_VXXiuuNu60bt0/s1600-h/ade16.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423124049222962210" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEivGwdBkA5p82WwdrOjo8bWy9wAbM8dCjiyKfjj1fK3kSFq_mW1bnJOr9DuTYoWXKdKEfAkbmRijtOLRtyfrUjcP9XPRDOGBf5rrKd8vOe6VvQ_IOoWX8TRekKf3IBTk_VXXiuuNu60bt0/s320/ade16.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">17. selanjutnya proses instalasi windows di mulai 1..2..3...GOoooo muncul layar seperti gambar di bawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSKtn389n4K_RZcHEZJvrXjCTjfLj0UkIEa5QPEnSKwrNhTfk8nr_p7B2Z7IZOs72zu8IHU-4GUXcfIBkAPtkcCzUkjT7O3gcjfrxUEyL7jYBSBqsOSu70MTsbPmCr4Fpq9W51p35N7EY/s1600-h/ade17.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423124135502443906" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSKtn389n4K_RZcHEZJvrXjCTjfLj0UkIEa5QPEnSKwrNhTfk8nr_p7B2Z7IZOs72zu8IHU-4GUXcfIBkAPtkcCzUkjT7O3gcjfrxUEyL7jYBSBqsOSu70MTsbPmCr4Fpq9W51p35N7EY/s320/ade17.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">18. selanjutnya tinggal menunggu, sambil ngopi jg bisa, biar lebih terinspirasi, eitssss, tp jangan kemana mana dulu, karna selanjutnya akan muncul layar seperti gambar di bawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKpRyNiYhtx3cGH3WzdtMEUEW7aCU9KG2JEg34URkDhnSq0AVKB161mfiHTRbtIrE0hCqzgjHTADzHyfBNv25qDZyvPAu3axB7wgBGVr3pYU98UERJ-6vGBhPIY_OPVYzMXR4MjsmI0mI/s1600-h/ade18.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423124204503012786" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKpRyNiYhtx3cGH3WzdtMEUEW7aCU9KG2JEg34URkDhnSq0AVKB161mfiHTRbtIrE0hCqzgjHTADzHyfBNv25qDZyvPAu3axB7wgBGVr3pYU98UERJ-6vGBhPIY_OPVYzMXR4MjsmI0mI/s320/ade18.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">19. Langsung klik "NEXT" aja BOS...!!! lalu mucul lagi bos layar seperti gambar di bawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjEljdprM-mRlwfuaeh88w9dslyMOSTasn6pxHGbVxybKbn05W3Py67qTKrzpOW7ovzUScIcEfvTFYVMrg3LHJmI9LtttXpzLaQwXn4XIFTrfraQ9ZIp3_w0Xz2Fq42NwCcM9Gc-JNGS4E/s1600-h/ade19.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423124298268316786" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjEljdprM-mRlwfuaeh88w9dslyMOSTasn6pxHGbVxybKbn05W3Py67qTKrzpOW7ovzUScIcEfvTFYVMrg3LHJmI9LtttXpzLaQwXn4XIFTrfraQ9ZIp3_w0Xz2Fq42NwCcM9Gc-JNGS4E/s320/ade19.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">20. Isi nama dan organisasinya, terserah BOS aja... lalu tekan "NEXT" kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg7_M6F-696zJHt97kUSNi0gCKQII2MaNDTfqVMcmC8v85FGp0QE_sflCo_r421qjQpz_M4mpoLH9Qcwi8OczYOjymPbJwZychbjhRGr0PPwZeGfXh0QO3KiPSk0pZ26P45RKwzYDuhZ1w/s1600-h/ade20.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423124397069955746" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg7_M6F-696zJHt97kUSNi0gCKQII2MaNDTfqVMcmC8v85FGp0QE_sflCo_r421qjQpz_M4mpoLH9Qcwi8OczYOjymPbJwZychbjhRGr0PPwZeGfXh0QO3KiPSk0pZ26P45RKwzYDuhZ1w/s320/ade20.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">21. Masukan serial nombernya, jangan sampe salah ya....!!! kemudian tekan "Next" selanjutnya akan muncul layar administrator, isi aja mau dinamain apa komputernya, terserah deeeehhhhh......</span><br style="color: black;" /><span style="color: black;">kalau mau pake pasword tinggal di isi juga paswordnya, terserah juga mo apa paswordnya.... lalu tekan "Next" maka muncul layar Date and Time Setting seperti gambar di bawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKA4m2RHnOgKhPysmhTTz_XU3usIV65kowLb1n8T9cbSBrPfytyZfepyrpIfsDEjUZYp8OOhGtirNqhkzIqYIyTfK2eXUv9IsA45s_3eAF70II6CMCyo51OIqeVJadPxFybuc09v0J6AU/s1600-h/ade21.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423124488648853858" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKA4m2RHnOgKhPysmhTTz_XU3usIV65kowLb1n8T9cbSBrPfytyZfepyrpIfsDEjUZYp8OOhGtirNqhkzIqYIyTfK2eXUv9IsA45s_3eAF70II6CMCyo51OIqeVJadPxFybuc09v0J6AU/s320/ade21.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">22. Masukan settingan jam dan tanggal, tentukan juga time zone anda, untuk jakarta : pilih GMT+7 Klik "Next" lagi BOS.... setelah proses instalasi windows delanjutkan, seperti gambar di bawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiTZfZiB4IYxi1cWN-5fsbYO-UclsUce66KVr_ar9fwBLt2eyGbJhhjQinGtig_UNgFZv9cB-iIboAmgALOHi3pemk69uOI35kNm-K8NmAEbv8SZYwffMOohy22JA0gTRle1l8fwcUSDy0/s1600-h/ade22.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423124593812862786" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiTZfZiB4IYxi1cWN-5fsbYO-UclsUce66KVr_ar9fwBLt2eyGbJhhjQinGtig_UNgFZv9cB-iIboAmgALOHi3pemk69uOI35kNm-K8NmAEbv8SZYwffMOohy22JA0gTRle1l8fwcUSDy0/s320/ade22.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">23. Silahkan Menunggu lumayan lama BOS,.... sampai muncul layar seperti gambar di bawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggv2qZposF3s8YVf0F6zX-AanVD5E1QK9EBgVvZ4qOMFu3pEXu22hNcQkzLhn6NPvMvbZ4V1jK4AKkR7Qlbt6ujEs03pu9IcAQ_gqTmkbtmBMsf73dU-Om3LJKVAK1LhfZB87PUYRBvoU/s1600-h/ade23.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423124672301084946" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggv2qZposF3s8YVf0F6zX-AanVD5E1QK9EBgVvZ4qOMFu3pEXu22hNcQkzLhn6NPvMvbZ4V1jK4AKkR7Qlbt6ujEs03pu9IcAQ_gqTmkbtmBMsf73dU-Om3LJKVAK1LhfZB87PUYRBvoU/s320/ade23.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">24. Selanjutnya akan muncul layar work group or computer Domain,seperti gambar di bawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg_jwGhCMbzDMziD_70F6ssewmBszRl6xvb3J6rmMzH01XECW470VSv-8moXrR-be_GlQP257hbuRESqBGRq4Uxk_C4OZ-BVld_H9A9qfqAfg4ryE1IoOxs1MdPpAYrRORjjWan993lbmg/s1600-h/ade24.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423124771740573442" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg_jwGhCMbzDMziD_70F6ssewmBszRl6xvb3J6rmMzH01XECW470VSv-8moXrR-be_GlQP257hbuRESqBGRq4Uxk_C4OZ-BVld_H9A9qfqAfg4ryE1IoOxs1MdPpAYrRORjjWan993lbmg/s320/ade24.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">25. jika komputer anda terhubung dengan sebuah domain, maka isikan nama domainnya, tapi jika komputer anda stand alone, maka pilih radio button yang paling atas, lalu tekan "Next"</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">26. Selanjutnya akan muncul display setting, seperti gambar di bawah ini, klik "OK" aja BOS....!!!</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPFgmGwdPcHGG74Y6gyXSznwjVHEx-dYrBnVObgVJddliiFC62NQ_vHAbGVwvW9NLjy-cDbZ_YD82uOkEB8bHdNqBwHI4WuoYKNyxEwas3XP6gYpq9zaWzxZRPQKrOiOgv1JF5t1nOTM8/s1600-h/ade26.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423124869312581522" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPFgmGwdPcHGG74Y6gyXSznwjVHEx-dYrBnVObgVJddliiFC62NQ_vHAbGVwvW9NLjy-cDbZ_YD82uOkEB8bHdNqBwHI4WuoYKNyxEwas3XP6gYpq9zaWzxZRPQKrOiOgv1JF5t1nOTM8/s320/ade26.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">27. Kemudian windows akan mendeteksi tampilan optimal dari PC anda, seperti terlihat pada gambar di bawah ini, Klik "OK" aj BOS...!!!</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj7xzT6O6GlhGdMxSN_VU-F2dx6aZFWh6fGRFi7dW7Kufd4pS5-gwu_MEQQUKQX70ovDJYrvJolUFr6AuAdS6ItfZy0rBsz3pbyD0WmBSDsRNqnw5cwXZPdvvNfZLgfmAt9_QdZAerskvU/s1600-h/ade27.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423124940639537730" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj7xzT6O6GlhGdMxSN_VU-F2dx6aZFWh6fGRFi7dW7Kufd4pS5-gwu_MEQQUKQX70ovDJYrvJolUFr6AuAdS6ItfZy0rBsz3pbyD0WmBSDsRNqnw5cwXZPdvvNfZLgfmAt9_QdZAerskvU/s320/ade27.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">28. Proses instalasi hampir selesai BOS..... selanjutnya akan muncul loading jendela windows seperti gambar di bawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIzy7jIhH2sjOWvX7HFQA3_Wio_IpYPjS8O1gD0HDxfn5ijZPmfWs58TSg8pAls_Eipe-xWrgjxsp69-1Xv9FOigmeW2KPGA43f-pyiocmS94D-XbA8GHM87Uu1Siezw0qjLz0I5SzcqU/s1600-h/ade28.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423125023592259218" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIzy7jIhH2sjOWvX7HFQA3_Wio_IpYPjS8O1gD0HDxfn5ijZPmfWs58TSg8pAls_Eipe-xWrgjxsp69-1Xv9FOigmeW2KPGA43f-pyiocmS94D-XbA8GHM87Uu1Siezw0qjLz0I5SzcqU/s320/ade28.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">29. Selanjutnya anda akan dibawa masuk ke dalam windows untuk pertama kalinya seperti terlihat pada gambar di bawah ini, tekan "Next" aj BOS..</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEguOsgaHQ3KUzfoAeXndL57aAWirSszrwPrBfx28zfZ9Dg_4cVxhMygvioNxrTSgv5vhly_rV6M-BXN5SQ772eDbD3kVz917W4RJZifZxvoWkz_u9FrY7vYeIJ7XZ8bLGDfz9_OGiX-yNE/s1600-h/ade29.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423125116840120962" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEguOsgaHQ3KUzfoAeXndL57aAWirSszrwPrBfx28zfZ9Dg_4cVxhMygvioNxrTSgv5vhly_rV6M-BXN5SQ772eDbD3kVz917W4RJZifZxvoWkz_u9FrY7vYeIJ7XZ8bLGDfz9_OGiX-yNE/s320/ade29.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">30. Selanjutnya akan muncul layar "Help Protect Your PC", seperti gambar di bawah ini, kemudian pilih "Not Right Now" lalu tekan "Next"</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjJPFVHrusijzWl4tHHLyyWd26dqVlw1RkdyAQbL5rRrQ6dlf18ZRJms54Q4_blEG8QdxxEIj_MIM9B0RNW1WWpyKxl-fH8CV8Bu_e6KCdY8xVa0dYYUQpRAfVcqO2nx9PAGU8RqUnH4vQ/s1600-h/ade30.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423125194552524658" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjJPFVHrusijzWl4tHHLyyWd26dqVlw1RkdyAQbL5rRrQ6dlf18ZRJms54Q4_blEG8QdxxEIj_MIM9B0RNW1WWpyKxl-fH8CV8Bu_e6KCdY8xVa0dYYUQpRAfVcqO2nx9PAGU8RqUnH4vQ/s320/ade30.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">31. Kemudian komputer akan mengecek koneksi ke internet, seprti terlihat pada gambar di bawah ini, pilih "Yes" lalu tekan "Next"</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj3ycz1FHsOGi-5JC4iwZZPtNYZCkd3MS4SC1QFmtkzqJZ-7PowNOexpJvO2gU3ZLfvLE9nuTR8ySTYHhXojo2ioSVRQrtD3H0mgfZslyzTzbpzDpZfVPF9k3b36iU9yT7cle2oufjiOs0/s1600-h/ade31.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423125275313956834" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj3ycz1FHsOGi-5JC4iwZZPtNYZCkd3MS4SC1QFmtkzqJZ-7PowNOexpJvO2gU3ZLfvLE9nuTR8ySTYHhXojo2ioSVRQrtD3H0mgfZslyzTzbpzDpZfVPF9k3b36iU9yT7cle2oufjiOs0/s320/ade31.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">32. Kemudian akan muncul pilihan aktivasi windows, seperti gambar di bawah ini, lalu tekan "Next"</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRhP14wh2yzviILSA_CMFWuyObhuZE0V0yvsT1WgpoEazAfBR8Mr2ulRwkWHmRvn_ZKxymJYoGalLhvTmAo2Qb9TmP1ylMDAgdhONURDwRuyzGKTz7njM-VxE2NkYq7yNiqC8-TMvwANY/s1600-h/ade32.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423125374151520242" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRhP14wh2yzviILSA_CMFWuyObhuZE0V0yvsT1WgpoEazAfBR8Mr2ulRwkWHmRvn_ZKxymJYoGalLhvTmAo2Qb9TmP1ylMDAgdhONURDwRuyzGKTz7njM-VxE2NkYq7yNiqC8-TMvwANY/s320/ade32.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">33. Setelah itu akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini yang menunjukan pilihan untuk menambah pengguna komputer, Anda bisa memasukkan beberapa pengguna yang akan mengakses komputer Anda, Namun jika satu akun sudah cukup, atau Anda menginstall komputer untuk dipakai bergantian, cukup masukkan satu user kemudian klik "Next"</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">34. Proses instalasi windows selesai, kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah ini, klik "finish", maka proses instalasi selesai.....</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRmq-WTKpDTVnqr61ypS2COEmKtswAabir4IUQXXt_YYiEX3H09mVnEC_48y5HXUkuZfpCjL0oxD1XZJApK8UkFvAlhNeQWgt6THRpiLI1mNt_fSNeAmT0Zn144yx7SMRV3bEsP866W5Y/s1600-h/ade34.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423125455329909730" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRmq-WTKpDTVnqr61ypS2COEmKtswAabir4IUQXXt_YYiEX3H09mVnEC_48y5HXUkuZfpCjL0oxD1XZJApK8UkFvAlhNeQWgt6THRpiLI1mNt_fSNeAmT0Zn144yx7SMRV3bEsP866W5Y/s320/ade34.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">35. Selesailah sudah semua.... kemudian perlahan masuk ke windowsnya seperti telihat pada gambar di bawah ini</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhuZW82Dpzm9La2L3XIOB9LSShfJcyejBE-3hUhgvTLJCruzCOF8oj37xPxT0ZxPirOXkIfvHy35cgXwwsHs0g82yxSwn0VwyOOcG43K1_rt76STaX6ufeFhXUpFyN4BLGIYNQd8tcKrO8/s1600-h/ade35.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423125542146993154" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhuZW82Dpzm9La2L3XIOB9LSShfJcyejBE-3hUhgvTLJCruzCOF8oj37xPxT0ZxPirOXkIfvHy35cgXwwsHs0g82yxSwn0VwyOOcG43K1_rt76STaX6ufeFhXUpFyN4BLGIYNQd8tcKrO8/s320/ade35.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjfWcAx9b53p_M1LAM8lHvfADivRX_6FUcOQDV35Byn7nX-1gz9OR0wJnzMLGLKrB6U4DZ1NjxMw-qD5zWSs3Wvl1LaM-lZL88QHnUIMNmWoH1AmwqOsYT4IUeIa8VUxEPQwAomw3ux2sE/s1600-h/instal+windows+xp.jpg" style="color: black;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5423125725975180354" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjfWcAx9b53p_M1LAM8lHvfADivRX_6FUcOQDV35Byn7nX-1gz9OR0wJnzMLGLKrB6U4DZ1NjxMw-qD5zWSs3Wvl1LaM-lZL88QHnUIMNmWoH1AmwqOsYT4IUeIa8VUxEPQwAomw3ux2sE/s320/instal+windows+xp.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 183px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">36. Kemudian tinggal menginstal CD Driver Motherboad, dan perangkat pendukung lainnya....</span><br style="color: black;" /><br style="color: black;" /><span style="color: black;">Demikianlah langkah-langkah dan cara install windows xp lengkap berikut gambarnya..</span><br />
UNTUK VIDEO NYA BS DI LIHAT di bawah ini<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen='allowfullscreen' webkitallowfullscreen='webkitallowfullscreen' mozallowfullscreen='mozallowfullscreen' width='320' height='266' src='https://www.youtube.com/embed/RjTFXNIGmNQ?feature=player_embedded' frameborder='0'></iframe></div><br />
<div style="color: black; text-align: center;"> </div><div style="color: black; text-align: center;"> </div></div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-19327650761692492692011-11-15T12:32:00.000+07:002011-11-15T12:32:11.376+07:00Ilmu, Mutiara Berharga Bagi Seorang Muslim<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">Hendaklah setiap muslim mengetahui bahwa perjalanan hidup mereka di dalam mencari ridho Allah Azza wa Jalla, tidak akan menuju kesempurnaan kecuali didasari dengan ilmu syariat. Maka ilmu adalah sarana yang sangat penting bagi kemaslahatan manusia untuk menjalankan aktifitas hidup di dunia. Karena ilmu merupakan sumber kehidupan jiwa dalam beribadah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.<br />
<br />
Ketahuilah, Sesungguhnya Allah Subhanahu wa Ta'ala mengutus kita ke muka bumi adalah dalam rangka menjalankan tugas yang mulia. Yaitu mempersembahkan ibadah hanya kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala, menegakkan syariat-Nya, serta memberantas berbagai kemungkaran yang bisa mengundang murka Allah Subhanahu Ta `ala. Sebagaimana Allah Subhanahu wa Ta `ala berfirman : "Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku, Aku tidak menghendaki rejeki sedikitpun dari mereka dan Aku tidak nrenghendaki supaya nrereka memberi¬ Aku makan. Sesungguhnya Allah Dialah yang Maha Pemberi rejeki, yang mempunyai kekuatan lagi sangat kokoh. "(Adz-Dzaariyaat:56)<br />
<br />
Demikianlah perjalanan hidup manusia yang telah ditetapkan oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala. Agar mereka menjalani aktivitas hidup ini sesuai dengan masyi'ah (kehendak)-Nya. Namun dengan kehendak Allah pulalah maka diantara manusia itu ada yang beriman lagi taat, dan ada pula yang ingkar lagi menolak untuk beribadah kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala. Ini semua merupakan bukti keadilan Allah Subhanahu wa Ta'ala terhadap segenap hamba-Nya. Dengan bukti keadilan-Nya Allah hendak menguji para hamba, apakah mereka benar-benar beriman kepada Allah atau sebaliknya? Dan apakah mereka akan dibiarkan mengatakan :"Kami beriman," lantas mereka tidak diuji?.<br />
<br />
Allah Subhanahu wa Ta ala berfirman :"Alif Laam Miim, Apakah manusia itu mengira bahwa mereka akan dibiarkan (saja) mengatakan :"kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi. Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum nrereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar. Dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta. "(Al Ankabut :1-3).<br />
<br />
Dan juga Allah Subhanahu wa Ta ala berfirman :"Dan sesungguhnya Kami telah mengutus rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan) :"Sembahlah Allah (saja), dan jauhilah thaghut itu, maka diantara umat itu ada orang-orang yang diberi petunjuk oleh Allah dan ada pula diantaranya orong-orang yangtelah pasti kesesatan baginya"(An Nahl :36)<br />
<br />
Syaikh Abdurahman bin Hasan Alu Syaikh menjelaskan bahwa ayat di atas menunjukkan tentang hikmah diutusnya para rasul, yaitu untuk mendakwahi umat agar mereka beribadah kepada Allah semata dan melarang mereka dari beribadah kepada selain-Nya. lni merupakan agama para Nabi dan Rasul, walaupun berbeda syariat mereka.<br />
Sebagaimana Allah Ta'ala berfirman :<br />
"Untuk tiap tiap umat diantara kamu Kami berikan aturan (syariat ) dan jalan yang terang."(Al Maidah : 48) (Fathul Madjid hal 29).<br />
<br />
Hendaklah setiap muslim mengetahui bahwa perjalanan hidup mereka di dalam mencari ridho Allah Azza wa Jalla, tidak akan menuju kesempurnaan kecuali didasari dengan ilmu syariat. Maka ilmu adalah sarana yang sangat penting bagi kemaslahatan manusia untuk menjalankan aktifitas hidup di dunia. Karena ilmu merupakan sumber kehidupan jiwa dalam beribadah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Sehingga tidak akan sempuma dan tegak tatanan kehidupan manusia apabila ilmu tidak lagi dijadikan pedoman dan jalan hidup mereka. Oleh karena itu Allah Subhanahu wa Ta'ala menganugerahkan ilmu bagi hati bagaikan siraman hujan yang turun ke bumi. Jadi sebagaimana tidak ada kehidupan di muka bumi kecuali dengan turunnya hujan, maka demikian pula tidak ada kehidupan bagi hati kecuali dengan siraman ilmu.<br />
<br />
Di dalam Al Muwaththo -karya Imam Malik- disebutkan :<br />
Lukman berkata kepada anaknya:"Wahai anakku duduklah kamu bersama para ulama dan dekatilah mereka dengan kedua lututmu (bergaul dengan mereka). Maka sesungguhnyaAllah Subhanahu wa Ta 'ala menghidupkan hati-hati yang mati dengan cahaya hikmah sebagaimana menghidupkan (menyuburkan) bumi dengan hujan yang deras (Kitab A1 llmu Fadluhu wa Syarfuhu hal 228)<br />
<br />
Oleh karena itu kebutuhan hati manusia terhadap cahaya ilmu merupakan kebutuhan yang mendesak. Sebagaimana kebutuhan bumi terhadap turunnya hujan tatkala terjadi kekeringan dan paceklik. Maka ilmu merupakan mutiara yang sangat berharga bagi setiap muslim. Karena dengan ilmu jiwa jiwa manusia akan hidup dan sebaliknya jiwa-jiwa mereka akan mati apabila tidak dibekali dengan ilmu.<br />
Sebagian orang-orang yang arif berkata "Bukankah orang yang sakit akan mati tatkala tercegah dari makanan , minuman dan obat¬-obatan? maka dijawab "Tentu saja, " Mereka mengatakan : "Demikian pula halnya dengan hati jika terhalang dari ilmu dan hikmah maka akan mati. "<br />
<br />
Maka tepat jika dikatakan bahwa ilmu merupakan makanan dan minuman hati, serta penyembuh jiwa. karena kehidupan hati bersandar kepada ilmu. Maka apabila ilmu telah sirna dari hati seseorang berarti hakekatnya dia telah mati. Akan tetapi dia tidak merasakan kematian tersebut. Orang yang hatinya telah mati ibarat seorang pemabuk yang hilang akalnya (disebabkan maksiat yang dia lakukan ) (Kitab Al Ilmu Fadluhu wa Syarfuhu hal 144¬-145). Sesungguhnya sebab utama yang bisa merusak bahkan mematikan hati adalah maksiat. Jika hati semakin rusak maka cahaya tersebut akan melemah dan berkurang. Sebagian salaf berkata : "Tidaklah seseorang yang bermaksiat kepada Allah Subhanahu wa Ta 'ala sehingga (menyebabkan) hilang akalnya.<br />
<br />
Maka tertutupnya hati manusia dari cahaya ilmu, tergantung dari tingkatan maksiat yang mereka lakukan. Jika semakin banyak dosa yang dilakukan, maka akan semakin banyak pula celah-celah hati yang tertutup dari cahaya ilmu, dan semakin sulit terbukanya peluang bagi hati untuk tersirami dengan cahaya ilmu. Sehingga menyebabkan dia termasuk dalam golongan orang orang yang lalai. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman :"Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya apa yang selalu mereka usahakan itu menutup hati mereka " (Al Muthaffifin : 14), Sebagian salaf menafsirkan ayat tersebut, yaitu :"Dosa yang dilakukan terus menerus (dosa di atas dosa). "<br />
<br />
Berkata A1 Hasan : yaitu 'Dosa di atas dosa hingga membutakan hati. (Meriwayatkan darinya (Al Hasan) Abd Ibnu Hamid sebagaimana dalam (Ad Durul Mantsur : 8/447) (Ad Da'uwad Dawa' ha1 95-96)¬<br />
<br />
Oleh karena itu hendaklah kita sebagai muslim senantiasa menjaga ilmu yang ada di dalam hati dari hal-hal yang akan memadamkannya. Disertai dengan niat yang ikhlas dan mengamalkan kandungan ilmu tersebut, serta banyak memohon ampunan kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala. Sehingga kita bisa menepis berbagai pengaruh dosa yang merupakan sebab kelalaian dan kejahilan manusia. Sebagaimana Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman : "(Tetapi) karena mereka melanggar Janjinya, kami kutuk mereka, dan kami Jadikan hati mereka keras membatu. Mereka suka merubah perkataan (Allah) dari tempat-tempatnya dan mereka (sengaja) rnelupakan sebagian dari apa yang mereka diperingatkan dengannya. "(Al-Ma' idah : 5)<br />
<br />
Al Imam Syafi'i pemah mengatakan:<br />
Aku pernah mengeluh kepada Imam Waqi' tentang jeleknya hafalanku<br />
Maka beliau membimbingku untuk meninggalkan maksiat<br />
Dan beliau berkata : “Ketahuilah bahwa ilmu adalah cahaya<br />
Dan cahaya Allah tidak akan diberikan kepada orang yangbermaksiat.”<br />
<br />
Ucapan A1 Imam Syafi’i tersebut merupakan peringatan sekaligus nasehat yang bermanfaat bagi kita, jika tidak ingin kehilangan mutiara yang sangat berharga yaitu ILMU YANG BERMANFAT. Akhir kata, kita memohon kepada Allah agar menganugerahkan Taufik dan Hidayah-Nya, mengokohkan iman kita dengan ilmu yang bermanfaat di dunia dan akhirat serta tidak memalingkan hati kita kepada kesesatan dan kebinasaan. Amin Yaa mujiibas saa’ilin.<br />
Wallahua'lam bis showab.<br />
<br />
</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-12665404258190936252011-11-14T23:25:00.000+07:002011-11-14T23:25:34.912+07:00Biografi Singkat Sang Guru Pluralis<div style="color: black;"><a href="http://nusantaranews.wordpress.com/"><span></span></a> </div><br style="color: black;" /><div class="pad" id="content" style="color: black;"><div class="post-6293 post type-post status-publish format-standard hentry category-biografi-tokoh tag-abdurrahman-wahid tag-gus-dur tag-presiden-indonesia" id="post-6293"><div class="entry clear"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhB_ZmRg2Db_YeFvu8xP5mr-4qisF9IUrXoJGydaPX2TQ7MlDhAd-N_7lOJktJgODRn5A1mI_ZEMe_xVaqeGcqKJV6cFn_U8rHpRulcxecTqxJeZLgK_eMTDpkDxjF84-XPxSPkovpzWLE/s1600/gd63.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="298" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhB_ZmRg2Db_YeFvu8xP5mr-4qisF9IUrXoJGydaPX2TQ7MlDhAd-N_7lOJktJgODRn5A1mI_ZEMe_xVaqeGcqKJV6cFn_U8rHpRulcxecTqxJeZLgK_eMTDpkDxjF84-XPxSPkovpzWLE/s400/gd63.jpg" width="400" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Presiden Kiai Haji Abdurrahman Wahid atau dikenal sebagai Gus Dur lahir di Jombang, Jawa Timur, pada 7 September 1940. Gus Dur adalah putra pertama dari enam bersaudara dari keluarga yang sangat terhormat dalam komunitas Muslim Jawa Timur. Kakek dari ayahnya adalah <strong>K.H. Hasyim Asyari</strong>, pendiri <strong>Nahdlatul Ulama (NU)</strong>, sementara kakek dari pihak ibu, K.H. Bisri Syansuri, adalah <span style="text-decoration: underline;">pengajar pesantren pertama yang mengajarkan kelas pada perempua</span>n. Ayah Gus Dur, K.H. Wahid Hasyim, terlibat dalam Gerakan Nasionalis dan menjadi Menteri Agama tahun 1949. Ibunya, Ny. Hj. Sholehah, adalah putri pendiri Pondok Pesantren Denanyar Jombang. Selain Gus Dur, adiknya Gus Dur juga merupakan sosok tokoh nasional.</div><div style="text-align: justify;">Berdasarkan silsilah keluarga, Gus Dur mengaku memiliki darah Tionghoa yakni dari keturunan Tan Kim Han yang menikah dengan Tan A Lok, saudara kandung Raden Patah (Tan Eng Hwa), pendiri Kesultanan Demak. Tan A Lok dan Tan Eng Hwa merupakan anak dari Putri Campa, puteri Tiongkok yang merupakan selir Raden Brawijaya V (<em>Suara Merdeka</em>, 22 Maret 2004).</div><div style="text-align: justify;">Gus Dur sempat kuliah di Universitas Al Azhar di Kairo-Mesir (tidak selesai) selama 2 tahun dan melanjutkan studinya di Universitas Baghdad-Irak. Selesai masa studinya, Gus Dur pun pulang ke Indonesia dan bergabung dengan Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES) pada 1971. Gus Dur terjun dalam dunia jurnalistik sebagai kaum ‘cendekiawan’ muslim yang progresif yang berjiwa sosial demokrat. Pada masa yang sama, Gus Dur terpanggil untuk berkeliling pesantren dan madrasah di seluruh Jawa. <span style="text-decoration: underline;">Hal ini dilakukan demi menjaga agar nilai-nilai tradisional pesantren tidak tergerus, pada saat yang sama mengembangkan pesantren</span>. Hal ini disebabkan pada saat itu, pesantren berusaha mendapatkan pendanaan dari pemerintah dengan cara mengadopsi kurikulum pemerintah.</div><div style="text-align: justify;">Karir KH Abdurrahman Wahid terus merangkak dan menjadi penulis nuntuk majalah Tempo dan koran Kompas. Artikelnya diterima dengan baik dan ia mulai mengembangkan reputasi sebagai komentator sosial. Dengan popularitas itu, ia mendapatkan banyak undangan untuk memberikan kuliah dan seminar, membuat dia harus pulang-pergi antara Jakarta dan Jombang, tempat Wahid tinggal bersama keluarganya.</div><div style="text-align: justify;">Meskipun memiliki karir yang sukses pada saat itu, <span style="text-decoration: underline;">Gus Dur masih merasa sulit hidup hanya dari satu sumber pencaharian dan ia bekerja untuk mendapatkan pendapatan tambahan dengan menjual kacang dan mengantarkan es untuk digunakan pada bisnis Es Lilin istrinya </span>(Barton.2002. <em>Biografi Gus Dur</em>, LKiS, halaman 108)</div><div style="text-align: justify;"><strong>Sakit Bukan Menjadi Penghalang Mengabdi</strong></div><div style="text-align: justify;">Pada Januari 1998, Gus Dur diserang stroke dan berhasil diselamatkan oleh tim dokter. Namun, sebagai akibatnya kondisi kesehatan dan penglihatan Presiden RI ke-4 ini memburuk. Selain karena stroke, diduga masalah kesehatannya juga disebabkan faktor keturunan yang disebabkan hubungan darah yang erat diantara orangtuanya.</div><div style="text-align: justify;">Dalam keterbatasan fisik dan kesehatnnya, Gus Dur terus mengabdikan diri untuk masyarakat dan bangsa meski harus duduk di kursi roda. Meninggalnya Gus Dur pada 30 Desember 2009 ini membuat kita kehilangan sosok guru bangsa. Seorang tokoh bangsa yang berani berbicara apa adanya atas nama keadilan dan kebenaran dalam kemajemukan hidup di nusantara.</div><div style="text-align: justify;">Selama hidupnya, Gus Dur mengabdikan dirinya demi bangsa. Itu terwujud dalam pikiran dan tindakannya hampir dalam sisi dimensi eksistensinya. Gus Dur lahir dan besar di tengah suasana keislaman tradisional yang mewataki NU, tetapi di kepalanya berkobar pemikiran modern. Bahkan dia dituduh terlalu liberal dalam pikiran tentang keagamaan. Pada masa Orde Baru, ketika militer sangat ditakuti, Gus Dur pasang badan melawan dwi fungsi ABRI. Sikap itu diperlihatkan ketika menjadi Presiden dia tanpa ragu mengembalikan tentara ke barak dan memisahkan polisi dari tentara.</div><div style="text-align: justify;">Setelah tidak lagi menjabat presiden, Gus Dur kembali ke kehidupannya semula. Kendati sudah menjadi partisan, dalam kapasitasnya sebagai deklarator dan Ketua Dewan Syuro PKB, ia berupaya kembali muncul sebagai Bapak Bangsa. Seperti sosoknya sebelum menjabat presiden. Meski ia pernah menjadi Ketua Umum Nahdlatul Ulama (NU), sebuah organisasi Islam terbesar di Indonesia dengan anggota sekitar 38 juta orang. Namun ia bukanlah orang yang sektarian. Ia seorang negarawan. Tak jarang ia menentang siapa saja bahkan massa pendukungnya sendiri dalam menyatakan suatu kebenaran. Ia seorang tokoh muslim yang berjiwa kebangsaan.</div><blockquote> <div style="text-align: justify;">“Tidak penting apa pun agama atau sukumu. Kalau kamu bisa melakukan sesuatu yang baik untuk semua orang, orang tidak pernah tanya apa agamamu”<br />
-Gus Dur- (diungkap kembali oleh Hermawi Taslim)</div></blockquote><div style="text-align: justify;">Dalam komitmennya yang penuh terhadap Indonesia yang plural<a href="http://nusantaranews.wordpress.com/2009/12/30/gus-dur-selamat-jalan-pahlawan-demokrasi-dan-pluralisme/">,</a> Gus Dur muncul sebagai tokoh yang sarat kontroversi. Ia dikenal sebagai sosok pembela yang benar. Ia berani berbicara dan berkata yang sesuai dengan pemikirannya yang ia anggap benar, meskipun akan berseberangan dengan banyak orang. Apakah itu kelompok minoritas atau mayoritas. Pembelaannya kepada kelompok minoritas dirasakan sebagai suatu hal yang berani. Reputasi ini sangat menonjol di tahun-tahun akhir era Orde Baru. Begitu menonjolnya peran ini sehingga ia malah dituduh lebih dekat dengan kelompok minoritas daripada komunitas mayoritas Muslim sendiri. Padahal ia adalah seorang ulama yang oleh sebagian jamaahnya malah sudah dianggap sebagai seorang wali.</div><h2 style="text-align: justify;"><strong><strong>Karir Organisasi NU</strong></strong></h2><div style="text-align: justify;"> Pada awal 1980-an, Gus Dur terjun mengurus Nahdlatul Ulama (NU) setelah tiga kali ditawarin oleh kakeknya. Dalam beberapa tahun, Gus Dur berhasil mereformasi tubuh NU sehingga membuat namanya semakin populer di kalangan NU. Pada Musyawarah Nasional 1984, Gus Dur didaulat sebagai Ketua Umum NU. Selama masa jabatan pertamanya, Gus Dur fokus dalam mereformasi sistem pendidikan pesantren dan berhasil meningkatkan kualitas sistem pendidikan pesantren sehingga dapat menandingi sekolah sekular.</div><div style="text-align: justify;">Selama memimpin organisasi massa NU, Gus Dur dikenal kritis terhadap pemerintahan Soeharto. Pada Maret 1992, Gus Dur berencana mengadakan Musyawarah Besar untuk merayakan ulang tahun NU ke-66 dan mengulang pernyataan dukungan NU terhadap Pancasila. Wahid merencanakan acara itu dihadiri oleh paling sedikit satu juta anggota NU. Namun, Soeharto menghalangi acara tersebut, memerintahkan polisi untuk mengembalikan bus berisi anggota NU ketika mereka tiba di Jakarta. Akan tetapi, acara itu dihadiri oleh 200.000 orang. Setelah acara, Gus Dur mengirim surat protes kepada Soeharto menyatakan bahwa NU tidak diberi kesempatan menampilkan Islam yang terbuka, adil dan toleran.</div><div style="text-align: justify;">Menjelang Munas 1994, Gus Dur menominasikan dirinya untuk masa jabatan ketiga. Mendengar hal itu, Soeharto ingin agar Wahid tidak terpilih. Pada minggu-minggu sebelum Munas, pendukung Soeharto, seperti Habibie dan Harmoko berkampanye melawan terpilihnya kembali Gus Dur. Ketika musyawarah nasional diadakan, tempat pemilihan dijaga ketat oleh ABRI dalam tindakan intimidasi. Terdapat juga usaha menyuap anggota NU untuk tidak memilihnya. Namun, Gus Dur tetap terpilih sebagai ketua NU untuk masa jabatan ketiga. Selama masa ini, Gus Dur memulai aliansi politik dengan Megawati Soekarnoputri dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI). Megawati yang menggunakan nama ayahnya memiliki popularitas yang besar dan berencana tetap menekan rezim Soeharto.</div><h2 style="text-align: justify;"><strong>Menjadi Presiden RI ke-4</strong></h2><div style="text-align: justify;">Pada Juni 1999, partai PKB ikut serta dalam arena pemilu legislatif. PKB memenangkan 12% suara dengan PDI-P memenangkan 33% suara. Dengan kemenangan partainya, Megawati memperkirakan akan memenangkan pemilihan presiden pada Sidang Umum MPR. Namun, PDI-P tidak memiliki mayoritas penuh, sehingga membentuk aliansi dengan PKB. Pada Juli, Amien Rais membentuk Poros Tengah, koalisi partai-partai Muslim. Poros Tengah mulai menominasikan Gus Dur sebagai kandidat ketiga pada pemilihan presiden dan komitmen PKB terhadap PDI-P mulai berubah.</div><div style="text-align: justify;">Pada 19 Oktober 1999, MPR menolak pidato pertanggungjawaban Habibie dan ia mundur dari pemilihan presiden. Beberapa saat kemudian, Akbar Tanjung, ketua Golkar dan ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menyatakan Golkar akan mendukung Gus Dur. Pada 20 Oktober 1999, MPR kembali berkumpul dan mulai memilih presiden baru. Abdurrahman Wahid kemudian terpilih sebagai Presiden Indonesia ke-4 dengan 373 suara, sedangkan Megawati hanya 313 suara.</div><div style="text-align: justify;">Tidak senang karena calon mereka gagal memenangkan pemilihan, pendukung Megawati mengamuk dan Gus Dur menyadari bahwa Megawati harus terpilih sebagai wakil presiden. Setelah meyakinkan jendral Wiranto untuk tidak ikut serta dalam pemilihan wakil presiden dan membuat PKB mendukung Megawati, Gus Dur pun berhasil meyakinkan Megawati untuk ikut serta. Pada 21 Oktober 1999, Megawati ikut serta dalam pemilihan wakil presiden dan mengalahkan Hamzah Haz dari PPP.</div><div style="text-align: center;"><img alt="Gus Dur" class="aligncenter" src="http://indonesiacountry.files.wordpress.com/2009/12/gus-dur.gif?w=600" /></div><h2 style="text-align: justify;"><strong>Pengabdian Sebagai Presiden RI ke-4</strong></h2><div style="text-align: justify;">Pasca kejatuhan rezim Orde Baru pada 1998, Indonesia mengalami ancaman disintegrasi kedaulatan negara. Konflik meletus dibeberapa daerah dan ancaman separatis semakin nyata. Menghadapi hal itu, Gus Dur melakukan pendekatan yang lunak terhadap daerah-daerah yang berkecamuk. Terhadap Aceh, Gus Dur memberikan opsi referendum otonomi dan bukan kemerdekaan seperti referendum Timor Timur. <span style="text-decoration: underline;">Pendekatan yang lebih lembut terhadap Aceh </span>dilakukan Gus Dur dengan mengurangi jumlah personel militer di Negeri Serambi Mekkah tersebut. Netralisasi Irian Jaya, dilakukan Gus Dur pada 30 Desember 1999 dengan mengunjungi ibukota Irian Jaya. Selama kunjungannya, Presiden Abdurrahman Wahid berhasil meyakinkan pemimpin-pemimpin Papua bahwa ia mendorong penggunaan nama Papua.</div><blockquote> <div style="text-align: justify;"><em>Sebagai seorang Demokrat saya tidak bisa menghalangi keinginan rakyat Aceh untuk menentukan nasib sendiri. Tetapi sebagai seorang republik, saya diwajibkan untuk menjaga keutuhan Negara kesatuan Republik Indonesia.</em><br />
Presiden Abdurrahman Wahid dalam wawancara dengan Radio Netherland</div></blockquote><div style="text-align: justify;">Benar… Gus Dur lah menjadi pemimpin yang meletak fondasi perdamaian Aceh. Pada pemerintahan Gus Durlah, pembicaraan damai antara Gerakan Aceh Merdeka (GAM) dan Indonesia menjadi terbuka. Padahal, sebelumnya, pembicaraan dengan GAM sesuatu yang tabu, sehingga peluang perdamaian seperti ditutup rapat, apalagi jika sampai mengakomodasi tuntutan kemerdekaan. Saat sejumlah tokoh nasional mengecam pendekatannya untuk Aceh, Gus Dur tetap memilih menempuh cara-cara penyelesaian yang lebih simpatik: mengajak tokoh GAM duduk satu meja untuk membahas penyelesaian Aceh secara damai. Bahkan, secara rahasia, Gus Dur mengirim Bondan Gunawan, Pjs Menteri Sekretaris Negara, menemui Panglima GAM Abdullah Syafii di pedalaman Pidie. Di masa Gus Dur pula, untuk pertama kalinya tercipta Jeda Kemanusiaan.</div><div style="text-align: justify;">Selain usaha perdamaaian dalam wadah NKRI, Gus Dur disebut sebagai pionir dalam <span style="text-decoration: underline;">mereformasi militer agar keluar dari ruang politik</span>. Dibidang<span style="text-decoration: underline;"> pluralisme</span>, Gus Dur menjadi Bapak “Tionghoa” Indonesia. Dialah tokoh nasional yang berani membela orang Tionghoa untuk mendapat hak yang sama sebagai warga negara. Pada tanggal 10 Maret 2004, beberapa tokoh Tionghoa Semarang memberikan penghargaan KH Abdurrahman Wahid sebagai “Bapak Tionghoa”. Hal ini tidak lepas dari jasa Gus Dur mengumumkan bahwa Tahun Baru Cina (Imlek) menjadi hari libur opsional yang kemudian diperjuangkan menjadi Hari Libur Nasional. Tindakan ini diikuti dengan pencabutan larangan penggunaan huruf Tionghoa. Dan atas jasa Gus Dur pula akhirnya pemerintah mengesahkan Kongfucu sebagai agama resmi ke-6 di Indonesia.</div><div style="text-align: justify;">Selain berani membela hak minoritas etnis Tionghoa, Gus Dur juga merupakan pemimpin tertinggi Indonesia pertama yang menyatakan permintaan maaf kepada para keluarga PKI yang mati dan disiksa (<em>antara 500.000 hingga 800.000 jiwa</em>) dalam gerakan pembersihan PKI oleh pemerintahan Orde Baru. Dalam hal ini, Gus Dur memang seorang tokoh pahlawan anti diskriminasi. Dia menjadi inspirator pemuka agama-agama untuk melihat kemajemukan suku, agama dan ras di Indonesia sebagian bagian dari kekayaan bangsa yang harus dipelihara dan disatukan sebagai kekuatan pembangunan bangsa yang besar.</div><div style="text-align: justify;">Dalam kapasitas dan ‘ambisi’-nya, Presiden Abdurrahman Wahid sering melontarkan pendapat kontroversial. Ketika menjadi Presiden RI ke-4, ia tak gentar mengungkapkan sesuatu yang diyakininya benar kendati banyak orang sulit memahami dan bahkan menentangnya. Kendati suaranya sering mengundang kontroversi, tapi suara itu tak jarang malah menjadi kemudi arus perjalanan sosial, politik dan budaya ke depan. Dia memang seorang yang tak gentar menyatakan sesuatu yang diyakininya benar. Bahkan dia juga tak gentar menyatakan sesuatu yang berbeda dengan pendapat banyak orang. Jika diselisik, kebenaran itu memang seringkali tampak radikal dan mengundang kontroversi.</div><div style="text-align: justify;">Kendati pendapatnya tidak selalu benar — untuk menyebut seringkali tidak benar menurut pandangan pihak lain — adalah suatu hal yang sulit dibantah bahwa <strong><span style="text-decoration: underline;">banyak pendapatnya yang mengarahkan arus perjalanan bangsa pada rel yang benar sesuai dengan tujuan bangsa dalam Pembukaan UUD 1945</span>. </strong>Bagi sebagian orang, pemikiran-pemikiran Gus Dur sudah terlalu jauh melampui zaman. Ketika ia berbicara pluralisme diawal diawal reformasi, orang-orang baru mulai menyadari pentingnya semangat pluralisme dalam membangun bangsa yang beragam di saat ini.</div><div style="text-align: justify;">Dan apabila kita meniliki pada pemikirannya, maka akan kita dapatkan bahwa sebagian besar pendapatnya jauh dari interes politik pribadi atau kelompoknya. Ia berani berdiri di depan untuk kepentingan orang lain atau golongan lain yang diyakninya benar. Malah sering seperti berlawanan dengan suara kelompoknya sendiri. Juga bahkan ketika ia menjabat presiden, sepetinya jabatan itu tak mampu mengeremnya untuk menyatakan sesuatu. Sepertinya, ia melupakan jabatan politis yang empuk itu demi sesuatu yang diyakininya benar. Sehingga saat ia menjabat presiden, banyak orang menganggapnya aneh karena sering kali melontarkan pernyataan yang mengundang kontroversi.</div><div style="text-align: justify;">Belum satu bulan menjabat presiden, Gus Dur sudah mencetuskan pendapat yang memerahkan kuping sebagian besar anggota DPR. Di hadapan sidang lembaga legislatif, yang anggotanya segaligus sebagai <span style="text-decoration: underline;">anggota MPR, yang baru saja memilihnya itu, Gus Dur menyebut para anggota legislatif itu seperti anak Taman Kanak-Kanak</span>.</div><div style="text-align: justify;">Selama menjadi Presiden RI itu, Gus Dur mendapat kritik karena seringnya melakukan kunjungan ke luar negeri sehingga dijuliki “<em>Presiden Pewisata</em>“. Pada tahun 2000, muncul dua skandal yang menimpa Presiden Gus Dur yaitu skandal <strong>Buloggate </strong>dan <strong>Bruneigate</strong>. Pada bulan Mei 2000, BULOG melaporkan bahwa $4 juta menghilang dari persediaan kas Bulog. Tukang pijit pribadi Gus Dur mengklaim bahwa ia dikirim oleh Gus Dur ke Bulog untuk mengambil uang. Meskipun uang berhasil dikembalikan, musuh Gus Dur menuduhnya terlibat dalam skandal ini. Pada waktu yang sama, Gus Dur juga dituduh menyimpan uang $2 juta untuk dirinya sendiri. Uang itu merupakan sumbangan dari Sultan Brunei untuk membantu di Aceh. Namun, Gus Dur gagal mempertanggungjawabkan dana tersebut. Skandal ini disebut skandal Bruneigate.</div><div style="text-align: justify;">Dua skandal “Buloggate” dan “Brunaigate” menjadi senjata bagi para musuh politik Gus Dur untuk menjatuhkan jabatan kepresidenannya. Pada 20 Juli, Amien Rais menyatakan bahwa Sidang Istimewa MPR akan dimajukan pada 23 Juli. TNI menurunkan 40.000 tentara di Jakarta dan juga menurunkan tank yang menunjuk ke arah Istana Negara sebagai bentuk penunjukan kekuatan. Gus Dur kemudian mengumumkan pemberlakuan dekrit yang berisi (1) pembubaran MPR/DPR, (2) mengembalikan kedaulatan ke tangan rakyat dengan mempercepat pemilu dalam waktu satu tahun, dan (3) membekukan Partai Golkar sebagai bentuk perlawanan terhadap Sidang Istimewa MPR. Namun dekrit tersebut tidak memperoleh dukungan dan pada 23 Juli, MPR secara resmi memberhentikan Gus Dur dan menggantikannya dengan Megawati Sukarnoputri.</div><div style="text-align: justify;">Itulah akhir perjalanan Gus Dur menjadi Presiden selama 20 bulan. Selama 20 bulan memimpin, setidaknya Gus Dur telah membantu memimpin bangsa untuk berjalan menuju proses reformasi yang lebih baik. Pemikiran dan kebijakannya yang tetap mempertahankan NKRI dalam wadah kemajukan berdemokrasi sesuai dengan UUD 1945 dan Pancasila merupakan jasa yang tidak terlupakan.</div><div id="post_message_148731129" style="text-align: center;"><img alt="" border="0" src="http://i46.photobucket.com/albums/f104/tengnang/gusdur2.jpg" /></div><h2 style="text-align: justify;"><strong>Hal-Hal Positif dari Gus Dur</strong></h2><blockquote> <div style="text-align: justify;">All religions insist on peace. From this we might think that the religious struggle for peace is simple … but it is not. The deep problem is that people use religion wrongly in pursuit of victory and triumph. This sad fact then leads to conflict with people who have different beliefs.<br />
-KH Abdurrahman Wahid- (source)</div></blockquote><div style="text-align: justify;">Mantan Ketua DPP PKB, Hermawi Taslim yang selama 10 tahun terakhir turut bersama Gus Dur dalam segala aktivitasnya mengungkapkan tiga prinsip dalam hidup Gus Dur yang selalu ia sampaikan kepada orang-orang terdekatnya.</div><ul><li>Pertama : Akan selalu berpihak pada yang lemah.</li>
<li>Kedua : Anti-diskriminasi dalam bentuk apa pun.</li>
<li>Ketiga : Tidak pernah membenci orang, sekalipun disakiti.</li>
</ul><div style="text-align: justify;">Gus Dur merupakan salah tokoh bangsa yang berjuang paling depan melawan radikalisme agama. Ketika radikalisme agama sedang kencang-kencangnya bertiup, Gus Dur menantangnya dengan berani. Dia bahkan mempersiapkan pasukan sendiri bila harus berhadapan melawan kekerasan yang dipicu agama. Gus Dur menentang semua kekerasan yang mengatasnamakan agama. Dia juga pejuang yang tidak mengenal hambatan.</div><div style="text-align: justify;">Gus Dur dalam pemerintahannya telah menghapus praktik diskriminasi di Indonesia. Tak berlebihan kiranya bila negara dan rakyat Indonesia memberikan penghargaan setinggi-tingginya atas darma dan baktinya. Layaknya kiranya Gus Dur mendapat penghargaan sebagai Bapak Pluralisme dan Demokratisasi di Indonesia.</div><h2><strong>Doktor kehormatan dan Penghargaan Lain<br />
</strong></h2><div style="text-align: justify;">Dikancah internasional, Gus Dur banyak memperoleh gelar Doktor Kehormatan (Doktor Honoris Causa) dibidang humanitarian, pluralisme, perdamaian dan demokrasi dari berbagai lembaga pendidikan diantaranya :</div><ul style="text-align: justify;"><li>Doktor Kehormatan dari Jawaharlal Nehru University, India (2000)</li>
<li>Doktor Kehormatan dari Twente University, Belanda (2000)</li>
<li style="text-align: justify;">Doktor Kehormatan bidang Ilmu Hukum dan Politik, Ilmu Ekonomi dan Manajemen, dan Ilmu Humaniora dari Pantheon Sorborne University, Paris, Perancis (2000)</li>
<li>Doktor Kehormatan bidang Filsafat Hukum dari Thammasat University, Bangkok, Thailand (2000)</li>
<li>Doktor Kehormatan dari Chulalongkorn University, Bangkok, Thailand (2000)</li>
<li>Doktor Kehormatan dari Asian Institute of Technology, Bangkok, Thailand (2000)</li>
<li>Doktor Kehormatan dari Soka Gakkai University, Tokyo, Jepang (2002)</li>
<li>Doktor Kehormatan bidang Kemanusiaan dari Netanya University, Israel (2003)</li>
<li> Doktor Kehormatan bidang Hukum dari Konkuk University, Seoul, Korea Selatan (2003)</li>
<li>Doktor Kehormatan dari Sun Moon University, Seoul, Korea Selatan (2003)</li>
</ul>Penghargaan-penghargaan lain :<br />
<ul><li>Penghargaan Dakwah Islam dari pemerintah Mesir (1991)</li>
<li>Penghargaan Magsaysay dari Pemerintah Filipina atas usahanya mengembangkan hubungan antar-agama di Indonesia (1993)</li>
<li>Bapak Tionghoa Indonesia (2004)</li>
<li>Pejuang Kebebasan Pers</li>
</ul><div style="text-align: justify;"> </div><div style="text-align: justify;"><strong>Selamat Jalan Gus Dur</strong></div><div style="text-align: justify;">Gus Dur wafat pada hari Rabu, 30 Desember 2009, di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta, pada pukul 18.45 akibat berbagai komplikasi penyakit, terutama gangguan ginjal, yang dideritanya sejak lama. Sebelum wafat ia harus menjalani hemodialisis (cuci darah) rutin. Seminggu sebelum dipindahkan ke Jakarta ia sempat dirawat di Jombang seusai mengadakan perjalanan di Jawa Timur. Gus Dur di makamkan di Jombang Jawa Timur</div><div style="text-align: justify;">Selamat jalan Gus Dur. Terima kasih atas pengabdian dan sumbangsihnya bagi rakyat dan bangsa ini. Jasa-jasamu dalam perjuangan Demokrasi dan Solidaritas antar umat beragama di Indonesia tidak akan kami lupakan. Semoga amal-jasa-ibadahnya mendapat tempat yang ‘agung’.</div></div></div></div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-25341331237981147792011-11-14T21:25:00.003+07:002011-11-15T22:59:49.436+07:00Taubat Sejati Seorang Pemuda<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">Imam Malik bin Dinar mengajari kita dalam bagian ini tentang seorang pemuda kecil di waktu haji, dengan bertutur, <br />
<br />
"Ketika kami mengerjakan ibadah haji, kami mengucapkan talbiyah dan berdoa kepada Allah, tiba-tiba aku melihat pemuda yang masih sangat muda usianya memakai pakaian ihram menyendiri di tempat penyendiriannya tidak mengucapkan talbiyah dan tidak berdzikir mengingat Allah seperti orang-orang lainnya. Aku mendatanginya dan bertanya, 'mengapa dia tidak mengucapkan talbiyah ?'" <br />
<br />
Dia menjawab, "Apakah talbiyah mencukupi bagiku, sedangkan aku sudah berbuat dosa dengan terang-terangan. Demi Allah! Aku khawatir bila aku mengatakan labbaik maka malaikat menjawab kepadaku, 'tiada labbaik dan tiada kebahagiaan bagimu'. Lalu aku pulang dengan membawa dosa besar." <br />
<br />
Aku bertanya kepadanya, "Sesungguhnya kamu memanggil yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." <br />
<br />
Dia bertanya, "Apakah kamu menyuruhku untuk mengucapkan talbiyah? " <br />
<br />
Aku menjawab, "Ya." <br />
<br />
Kemudian dia berbaring di atas tanah, meletakkan salah satu pipinya ke tanah mengambil batu dan meletakkannya di pipi yang lain dan mengucurkan air matanya sembari berucap, "Labbaika Allaahumma labbaika, sungguh telah kutundukkan diriku kepada-Mu dan badan telah kuhempaskan di hadapan-Mu." <br />
<br />
Lalu aku melihatnya lagi di Mina dalam keadaan menangis dan dia bekata, "Ya Allah, sesungguhnya orang-orang telah menyembelih kurban dan mendekatkan diri kepada-Mu, sedangkan aku tidak punya sesuatu yang bisa kugunakan untuk mendekatkan diri kepadamu kecuali diriku sendiri, maka terimalah pengorbanan dariku. Kemudian dia pingsan dan tersungkur mati. Akupun mohon kepada Allah agar dia mau menerimanya. <br />
<br />
Sumber: Asyabalunal 'Ulama (65 Kisah Teladan Pemuda Islam Brilian), Muhammad Sulthan.</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-47776136504803124402011-11-14T21:22:00.003+07:002011-11-15T23:00:21.551+07:00Meninggalkan Khianat, Mendapat Rahmat<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">Al-Qadhi Abu Bakar Muhammad bin Abdul Baqi bin Muhammad Al-Bazzar al-Anshari berkata, "Dulu, aku pernah berada di Makah--semoga Allah selalu menjaganya. Suatu hari aku merasakan lapar yang sangat. Aku tidak mendapatkan sesuatu yang dapat menghilangkan laparku. Tiba-tiba aku menemukan sebuah kantong dari sutera dan diikat dengan kaos kaki yang terbuat dari sutera pula. Ketika aku buka, aku dapatkan di dalamnya sebuah kalung permata yang tidak pernah aku lihat sebelumnya." <br />
<br />
"Kemudian, aku keluar rumah, dan saat itu ada seorang bapak tua yang berteriak mencari kantongnya yang hilang sambil memegang kantong kain yang berisi uang lima ratus dinar. Dia mengatakan, 'Ini adalah bagi orang yang mau mengembalikan kantong sutera yang berisi permata.' Aku berkata kepada diriku, 'Aku sedang membutuhkan, aku ini sedang lapar. Aku bisa mengambil uang dinar emas itu untuk aku manfaatkan dan mengembalikan kantong sutera ini kepadanya.' Maka, aku membawanya ke rumahku. Setibanya di rumah, dia menceritakan kepadaku ciri kantong sutera itu, ciri-ciri kaos kaki pengikatnya, cirri-ciri permata dan jumlahnya, berikut benang yang mengikatnya. Maka, aku mengeluarkan dan memberikan kantong itu kepadanya, dan dia pun memberikan untukku lima ratus dinar, tetapi aku tidak mau mengambilnya. Aku katakan kepadanya, 'Memang seharusnya aku mengembalikannya kepadamu tanpa mengambil upah untuk itu.' Ternyata dia bersikeras, 'Kau harus mau menerimanya,' sambail memaksaku terus-menerus. Aku tetap pada pendirianku, tidak mau menerima. Akhirnya, bapak tua itu pun pergi meninggalkanku." <br />
<br />
"Adapun aku, beberapa waktu setalah kejadian itu, aku keluar dari kota Mekah dan berlayar dengan perahu. Di tengah laut perahu tumpangan itu pecah, orang-orang semua tenggelam dengan harta benda mereka. Tetapi aku selamat dengan menumpang potongan papan dari pecahan perahu itu. Untuk beberapa waktu aku tetap berada di laut, tak tahu ke mana hendak pergi." <br />
<br />
"Akhirnya aku tiba di sebuah pulau yang berpenduduk. Aku duduk di dalam salah satu masjid mereka sambil membaca ayat-ayat Alquran. Ketika mereka tahu bagaimana aku membacanya, tidak seorang pun dari penduduk pulau tersebut kecuali dia datang kepadaku dan mengatakan, 'Ajarkanlah Alquran kepadaku.' Aku penuhi permintaan mereka. Dari mereka aku mendapat harta yang banyak. Di dalam masjid aku menemukan bebarapa lembar mushaf, aku mengambil dan mulai membacanya. Lalu mereka bertanya, 'Kau bisa menulis?' 'Ya'. Mereka berkata, 'Kalau begitu, ajarilah kami menulis.' Mereka pun datang dengan anak-anak dan para remaja mereka. Aku ajari mereka tulis-menulis. Dari itu, aku juga mendapat banyak uang. Setelah itu mereka berkata, 'Kami mempunyai seorang putri yatim, dia mempunyai harta yang cukup. Maukah kau menikahinya?' Aku menolak. Tetapi, mereka terus mendesak, 'Tidak bisa, kau harus mau.' Akhirnya aku menuruti keinginan mereka juga." <br />
<br />
"Ketika mereka membawa anak perempuan itu ke hadapanku, aku pandangi dia. Tiba-tiba aku melihat kalung permata yang dulu pernah aku temukan di Mekah melingkar di lehernya. Tidak ada yang aku lakukan saat itu, kecuali hanya terus memperhatikan kalung permata itu. Mereka berkata, 'Sungguh kau telah menghancurkan hati perempuan yatim ini. Kau hanya memperhatikan kalung itu dan tidak memperhatikan orangnya.' Maka, saya ceritakan kepada mereka kisah saya dengan kalung tersebut. Setelah mereka tahu, mereka meneriakkan tahlil dan takbir hingga terdengar oleh penduduk setempat. 'Ada apa dengan kalian?' kataku bertanya. Mereka menjawab, 'Tahukah engkau, bahwa orang tua yang mengambil kalung itu darimu saat itu adalah ayah anak perempuan ini.' Dia pernah mengatakan, 'Aku tidak pernah mendapatkan seorang muslim di dunia ini (sebaik) orang yang telah mengembalikan kalung ini kepadaku.' Dia juga berdoa, 'Ya Allah, pertemukanlah aku dengan orang itu hingga aku dapat menikahkannya dengan puteriku.' Dan, sekarang sudah menjadi kenyataan." <br />
<br />
"Aku mulai mengarungi kehidupan bersamanya dan kami dikaruniai dua orang anak. Kemudian, istriku meninggal, dan kalung permata itu menjadi harta pusaka untukku dan untuk kedua anakku. Tetapi, kedua anakku itu meninggal juga, hingga kalung permata itu jatuh ke tanganku. Lalu, aku menjualnya seharga seratus ribu dinar. Dan, harta yang kalian lihat ada padaku sekarang ini adalah sisa dari seratus ribu dinar itu." (Anisul Jalis, jilid 1). <br />
<br />
Sumber: Kisah-Kisah Nyata Tentang Nabi, Rasul, Sahabat, Tabi'in, Orang-Orang Dulu dan Sekarang, Syekh Ibrahim bin Abdullah.</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-65970974026131212852011-11-14T21:21:00.003+07:002011-11-15T23:00:40.858+07:00Balasan Kesabaran<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">Anas bin Malik r.a. berkata, "Anak laki-laki Abu Thalhah dari Ummu Salamah meninggal dunia." Maka, istrinya berkata kepada keluarganya, 'Jangan kalian beritakan kepada Abu Thalhah tentang kematiannya, sampai aku sendiri yang mengabarkannya'!" <br />
<br />
Anas bin Malik berkata, "Abu Thalhah datang dan dihidangkan kepadanya makan malam, maka ia pun makan dan minum, sang istri kemudian berdandan indah, bahkan lebih indah dari waktu-waktu yang sebelumnya. Setelah dia merasa bahwa Abu Thalhah telah kenyang dan puas dengan pelayanannya, sang istri bertanya, 'Wahai Abu Thalhah, bagaimana pendapatmu tentang suatu kaum yang meminjamkan sesuatu kepada sebuah keluarga, lalu mereka mengambil barang yang dipinjamkannya, apakah mereka berhak menolaknya?' Ia berkata, 'Tidak (berhak)!' 'Jika demikian, maka mintalah pahalanya kepada Allah tentang putramu (yang telah diambilnya kembali)!' kata sang isteri. Suaminya menyergah, 'Engkau biarkan aku, sehingga aku tidak mengetahui apa-apa, lalu engkau beritakan tentang (kematian) anakku?' Setelah itu, ia berangkat mendatangi Rasulullah saw. lalu ia ceritakan apa yang telah terjadi." <br />
<br />
"Maka, Rasulullah saw. bersabda, 'Semoga Allah memberkahi kalian berdua tadi malam.' Anas berkata, 'Lalu istrinya mengandung dan melahirkan seorang anak. Kemudian Abu Thalhah berkata kepadaku, 'Bawalah dia kepada Nabi saw.' Lalu aku bawakan untuknya beberapa buah kurma. Nabi saw. lalu mengambil anak itu seraya berkata, 'Apakah dia membawa sesuatu?' Mereka berkata, 'Ya, beberapa buah kurma,' Nabi saw. kemudian mengambilnya dan mengunyahnya, lalu diambilnya dari mulutnya, kemudian diletakkannya di mulut bayi itu dan beliau menggosok-gosokkannya pada langit-langit mulut bayi itu, dan beliau menamainya Abdullah." (HR Al-Bukhari). <br />
<br />
Dalam riwayat Al-Bukhari, Sufyan bin Uyainah berkata, "Seorang laki-laki dari shahabat Ansar berkata, 'Aku melihat mereka memiliki sembilan anak. Semuanya telah hafal Alquran, yakni dari anak-anak Abdullah, yang dilahirkan dari persetubuhan malam itu, yaitu malam wafatnya anak yang pertama, yaitu Abu Umair yang Nabi saw. mencandainya seraya berkata, 'Hai Abu Umair, apa yang sedang dilakukan anak burung pipit'?'' <br />
<br />
Dalam riwayat lain, lihat Baradul Akbad hlm. 25 disebutkan, "Ia berkata, 'Maka istrinya pun hamil mengandung anaknya, lalu anak itu ia beri nama Abdullah, lalu Rasulullah saw. bersabda, 'Segala puji bagi Allah yang menjadikan dalam umatku orang yang memiliki kesabaran seperti kesabaran seorang wanita dari Bani Israil.' Kepada beliau ditanyakan, 'Bagaiman beritanya wahai Rasulullah?' Beliau bersabda, 'Dalam Bani Israil terdapat wanita bersuami yang memiliki dua anak. Suaminya memerintahkannya menyediakan makanan untuk orang-orang yang ia undang. Para undangan berkumpul di rumahnya. Ketika itu kedua anaknya keluar untuk bermain, tiba-tiba mereka terjatuh ke dalam sumur dekat rumahnya. Sang istri tidak hendak mengganggu suaminya bersama para tamunya, maka keduanya ia masukkan ke dalam rumah dan ditutupinya dengan pakaian. Ketika para undangan sudah pulang, sang suami masuk seraya bertanya, 'Di mana anak-anakku?' Istrinya menjawab, 'Di dalam rumah.' Ia lalu mengenakan minyak wangi dan menawarkan diri kepada suaminya, sehingga mereka melakukan jimak. Sang suami kembali bertanya, 'Di mana anak-anakku?' 'Di dalam rumah,' jawab istrinya. Lalu sang ayah memanggil kedua anaknya. 'Tiba-tiba mereka keluar memenuhi panggilan. Sang istri terperanjat, 'Subhanallah, Mahasuci Allah, demi Allah keduanya telah meninggal dunia, tetapi Allah menghidupkannya kembali sebagi balasan dari kesabaranku!"</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-30398203447013743102011-11-14T21:16:00.004+07:002011-11-14T23:29:50.946+07:00Hukum Transaksi Jual Beli secara Kredit<m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12pt;">Salah satu kegiatan bisnis yang terjadi di zaman modern ini adalah jual beli barang secara kredit dengan harga yang labih tinggi dari pada biasanya. Prakteknya adakalanya si tukang kredit memasang dua harga, jika beli secara kredit harganya sekian dan kalau tunai harganya sekian.<br />
<br />
Tetapi adakalanya memang si tukang kredit hanya menjual barang secara kredit saja. Tentu harga jual barang secara kredit lebih mahal dari pada jual kontan. Bagaimana status hukum dari transaksi seperti ini?<br />
<br />
Para ulama merumuskan kaidah tentang hukum transaksi (<i>mu’amalah</i>) bahwa pada prinsipnya hukum bertransaksi adalah boleh (<i>mubah</i>) kecuali kalau di dalamnya terdapat unsur penipuan (<i>gharar</i>), sepekulasi (<i>maysir</i>), riba dan barangnya dijual dua kali.<br />
<br />
Ada istilah yang umum yakni transaksi “dijual dua” yakni menjual suatu barang kepada dua orang atau lebih, atau mentransaksikan suatu barang dengan harga kredit dan harga tunai tetapi si pembeli langsung membawanya tanpa menjelaskan apakah membeli dengan secara tunai atau dengan secara kredit. <br />
<br />
Nah, untuk transaksi model kredit ini, para ulama berbeda pendapat: (1) Jumhur ahli fiqih, seperti mazhab Hanafi, Syafi'i, Zaid bin Ali dan Muayyid Billahi berpendapat, bahwa jual-beli yang pembayarannya ditangguhkan dan ada penambahan harga untuk pihak penjual karena penangguhan tersebut adalah sah. Menurut mereka penangguhan itu adalah harga. Mereka melihat kepada dalil umum yang membolehkan.<br />
<br />
(2).Jumhur ulama menetapkan, bahwa seorang pedagang boleh menaikkan harga menurut yang pantas, karena pada asalnya boleh dan nash yang mengharamkannya tidak ada. Sebaliknya kalau sampai kepada batas kezaliman hukumnya berubah menjadi haram.<br />
<br />
(3). Pendapat lainnya mengatakan bahwa upaya menaikkan harga di atas yang sebenamya lantaran kredit (penangguhan pembayaran) lebih dekat kepada <i>riba nasiah</i> (tambahan harga karena limit waktu) yang jelas dilarang oleh nash Al-Qur’anul Karim. <br />
<br />
Jadi, menurut hemat saya, transaksi jual beli secara kredit hukumnya sah dan halal asalkan <i>akad</i> (transaksinya) antara penjual dan pembeli dilakukan secara jelas (<i>aqd sharih</i>). Artinya, antara penjual dan pembeli sama-sama mengetahui dan terdapat kesepakatan harga barang dan batas waktu pada saat akad.<br />
<br />
Transaksi jual beli secara kredit dengan harga yang lebih tinggi dibanding membeli secara kontan hukumnya sah dan <i>halal</i>. Dengan syarat, transaksi antara penjual dan pembeli dilakukan dengan <i>aqd sharih ’adam al jahalah</i> (dilakukan secara jujur dan mensepakati batas waktu dan harga barang).<br />
<br />
Jangan sampai akad sudah selesai dan barang sudah di bawa pulang sementara antara penjual dan pembeli belum ada kesepakatan, apakah membeli secara tunai atau kontan. Sehingga si pembeli memutuskan sendiri dalam akadnya setelah beberapa waktu dari waktu transaksi. Ketidakjelasan seperti ini hukumnya haram karena akadnya tidak jelas (<i>sharih</i>).<br />
<br />
</div><div align="right" class="MsoNormal" style="text-align: right;"><b>HM Cholil Nafis, Lc., MA</b><br />
<i>Wakil Ketua Lembaga Bahtsul Masa’il PBNU</i></div><div class="MsoNormal"><br />
</div><div class="MsoNormal"><a href="http://www.nu.or.id/">www.nu.or.id</a></div><div class="MsoNormal"><br />
</div><span style="color: teal; font-size: 14pt;">Nashbul Imam dan Kepemimpinan</span> <br />
<span style="color: #ff9900; font-size: 8pt;">31/03/2008</span> <br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12pt;">Menurut pandangan Islam, pada hakikatnya kekuasaan adalah amanat Allah SWT yang diberikan kepada seluruh manusia. Kemudian kekuasaan itu diwakilkan kepada pihak-pihak yang ahli dalam mengemban dan memikulnya.</div><div align="right" class="MsoNormal" style="text-align: right;"><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">إِنَّا</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">عَرَضْنَا</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">الْأَمَانَةَ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">عَلَى</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">السَّمَاوَاتِ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">وَالْأَرْضِ</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12pt;"><br />
<i>Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat kepada langit dan bumi</i>. (QS Al-Ahzab: 72)<br />
<br />
Dalam wacana faham Ahlussunnah wal Jama'ah (Aswaja) bahwa membangun negara (imamah) adalah wajib syar'i. Hal tersebut didasarkan pada dalil-dalil berikut ini:</div><div align="right" class="MsoNormal" style="text-align: right;"><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">يَا</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">أَيُّهَا</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">الَّذِينَ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">آمَنُواْ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">أَطِيعُواْ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">اللّهَ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">وَأَطِيعُواْ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">الرَّسُولَ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">وَأُوْلِي</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">الأَمْرِ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">مِنكُمْ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">فَإِن</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">تَنَازَعْتُمْ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">فِي</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">شَيْءٍ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">فَرُدُّوهُ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">إِلَى</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">اللّهِ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">وَالرَّسُولِ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">إِن</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">كُنتُمْ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">تُؤْمِنُونَ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">بِاللّهِ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">وَالْيَوْمِ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">الآخِرِ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">ذَلِكَ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">خَيْرٌ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">وَأَحْسَنُ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">تَأْوِيلاً</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12pt;"><br />
<i>Hai orang-orang yang beriman, ta'atilah Allah dan ta'atilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al-Qur'an) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya</i>. (QS An-Nisa`: 59)</div><div align="right" class="MsoNormal" style="text-align: right;"><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">مَنْ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">مَاتَ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">وَلَيْسَ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">فِيْ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">عُنُقِهِ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">بَيْعَةٌ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">مَاتَ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">مَْيتَةً</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">جَاهِلِيَّةٌ</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12pt;"><br />
<i>Barangsiapa yang meninggal tanpa pernah melakukan baiat (janji loyal kepada pemimpin), ia mati secara jahiliyah</i>. (HR Muslim)<br />
<br />
Bahwa keahlian memegang amanat kekuasaan mensyaratkan kemampuan, kejujuran, keadilan dan kejuangan yang senantiasa memihak kepada pemberi amanat.</div><div align="right" class="MsoNormal" style="text-align: right;"><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">إِنَّ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">اللّهَ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">يَأْمُرُكُمْ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">أَن</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">تُؤدُّواْ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">الأَمَانَاتِ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">إِلَى</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">أَهْلِهَاً</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12pt;"><br />
<i>Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya.</i> (QS An-Nisa`: 58)</div><div align="right" class="MsoNormal" style="text-align: right;"><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">إذَا</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">ضُيِّعَتْ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">الأمَانَةُ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">فَانْتَظِرُ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">السَّاعَةَ</span><span style="font-size: 13.5pt;">. </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">قِيْلَ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">وَكَيْفَ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">إضَاعَتُهَا؟</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">قَالَ</span><span style="font-size: 13.5pt;">: </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">إذَا</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">وُسِدَ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">الْأمْرُ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">إلَى</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">غَيْرِ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">أهْلِهِ</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12pt;"><br />
<i>Apabila amanat disia-siakan maka tunggulah masa kehancurannya. Rasulullah ditanya seseorang: "Bagaimana menyia-nyiakan amanat itu?" Beliau menjawab: "Apabila suatu pekerjaan diserahkan kepada yang bukan ahlinya."</i> (HR Bukhari)<br />
<br />
Proses pengangkatan kepemimpinan negara (<i>nashbul imam</i>) sebagai pengemban dan pemikul amanat kekuasaan, menurut Islam, dapat dilakukan dengan beberapa alternatif/cara yang disepakati oleh rakyat sepanjang tidak bertentangan dengan syari'ah.<br />
<br />
Sebuah negara harus dibangun nilai-nilai luhur keislaman yang antara lain meliputi: <i>al-'adalah</i> (keadilan), <i>al-amanah </i>(kejujuran), dan <i>as-syura </i>(kebersamaan).</div><div align="right" class="MsoNormal" style="text-align: right;"><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">وَإِذَا</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">حَكَمْتُم</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">بَيْنَ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">النَّاسِ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">أَن</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">تَحْكُمُواْ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">بِالْعَدْلِ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">إِنَّ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">اللّهَ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">نِعِمَّا</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">يَعِظُكُم</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">بِهِ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">إِنَّ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">اللّهَ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">كَانَ</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">سَمِيعاً</span><span style="font-size: 13.5pt;"> </span><span style="font-family: "Tahoma","sans-serif"; font-size: 13.5pt;">بَصِيراً</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12pt;"><br />
<i>Apabila menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat</i>. (QS An-Nisa`: 58)<br />
<br />
Untuk merealisasikan nilai-nilai luhur tersebut diperlukan wujudnya pemerintahan yang demokratik, bersih dan berwibawa.<br />
<br />
Untuk melahirkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa diperlukan adanya kesadaran dan keinginan yang kuat dari rakyat untuk bersama-sama melahirkannya.<br />
<br />
Negara yang demokatik yang merupakan perwujudan syura dalam Islam menuntut para pemimpinnya bukan saja bersedia untuk dikontrol, tetapi menyadari sepenuhnya bahwa kontrol sosial merupakan kebutuhan kepemimpinan yang memberi kekuatan moral untuk meringankan beban dalam mewujudkan pemerintahan yang adil, bersih dan berwibawa.<br />
<br />
</div><div align="right" class="MsoNormal" style="text-align: right;">(<i>Bahtsul masa'il diniyyah maudluiyyah pada Munas Alim Ulama di Pondok Pesantren Qomarul Huda, Bagu, Pringgarata, Lombok tengah, Nusa Tenggara Barat, 16-20 Rajab 1418 H / 17 November 1997 M</i>)</div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-87026689809643639062011-11-14T21:01:00.003+07:002011-11-14T23:30:09.830+07:00SHOLAT QASHAR DAN JAMA’<m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br />
<div class="MsoNormal" style="margin-left: 22.7pt; text-align: justify; text-indent: -22.7pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">a.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Pengertian</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 31.5pt; text-align: justify; text-indent: -12.6pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">§<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Sholat qoshor</span></i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;"> adalah meringkas shalat dari 4 (empat) raka’at menjadi 2 (dua) raka’at.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 31.5pt; text-align: justify; text-indent: -12.6pt;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">§<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Sholat jama’</span></i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;"> adalah mengerjakan 2 (dua) sholat fardlu dalam satu waktu. Jika dikerjakan pada waktu yang pertama disebut <i>jama’ </i>dan jika dikerjakan pada watu sholat yang kedua disebut <i>jama’ ta’khir.</i></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 15.4pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 22.7pt; text-align: justify; text-indent: -22.7pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">b.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Syarat sholat qashar ada 5 (lima) :</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 45.4pt; text-align: justify; text-indent: -22.7pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">1.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Bepergian yang bukan karena tujuan maksiat.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 45.4pt; text-align: justify; text-indent: -22.7pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">2.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Jarak perjalanan mencapai 16 (enam belas) <i>farsakh</i> (ada ulama’ yang mengatakan 88 Km, 80 Km, 64 Km, 94,5 Km, dan lain-lain).</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 45.4pt; text-align: justify; text-indent: -22.7pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">3.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Sholat yang dilakukan adalah <i>sholat ada</i>’ (sholat yang dilakukan pada waktunya) ataupun <i>sholat qodlo’</i> (sholat yang dilakukan <span style="letter-spacing: -0.3pt;">di luar waktunya) yang terjadi dalam perjalanan</span>, bukan sholat yang ditingalkan di rumah.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 45.4pt; text-align: justify; text-indent: -22.7pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">4.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Niat <i>qoshor</i> (meringkas sholat) dilakukan ketika takbirotul ikhrom</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 45.4pt; text-align: justify; text-indent: -22.7pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">5.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Tidak bermakmum kepada orang yang sholat sempurna (4 roka’at).</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 45.4pt; text-align: justify; text-indent: -22.7pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">6.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Dilakukan masih dalam perjalanan.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 45.4pt; text-align: justify; text-indent: -22.7pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">7.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Bepergian dengan tujuan yang jelas.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 45.4pt; text-align: justify; text-indent: -22.7pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">8.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Mengetahui tentang hukum diperbolehkannya sholat qoshor.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 22.7pt; text-align: justify; text-indent: -22.7pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">c.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Syarat <i>jama’ taqdim</i> ada 3 (tiga) :</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 45.4pt; text-align: justify; text-indent: -22.7pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">1.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Mendahulukan sholat yang pertama (dhuhur atau maghrib).</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 45.4pt; text-align: justify; text-indent: -22.7pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">2.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Berniat jama’ taqdim pada sholat yang pertama (dhuhur atau maghrib).</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 45.4pt; text-align: justify; text-indent: -22.7pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">3.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Muwalah/</span></i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;"> terus menerus</span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;"> (antara sholat yang pertama dan kedua tidak terpisah oleh waktu yang lama kadar 2 (dua) roka’at).</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 45.4pt; text-align: justify; text-indent: -22.7pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">4.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Dilakukan ketika masih dalam perjalanan.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 45.4pt; text-align: justify; text-indent: -22.7pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">5.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; letter-spacing: -0.3pt; position: relative; top: -7pt;">Kedua sholat yakin dilakukan pada waktu sholat</span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;"> yang pertama.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 22.7pt; text-align: justify; text-indent: -22.7pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">d.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Syarat <i>jama’ ta’khir</i>:</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Berniat <i>jama’ ta’khir</i> ketika masuknya waktu sholat yang pertama (Dhuhur dan Maghrib). </span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><i><u><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Catatan</span></u></i><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;"> :</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 0cm;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">§<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Diperbolehkan untuk menggabungkan antara jama’ dan qoshor sholat.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 0cm; text-align: justify; text-indent: 0cm;"><span style="font-family: Wingdings; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">§<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></span><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11pt; position: relative; top: -7pt;">Tidak disyaratkan tartib dan niat pada waktu sholat yang awal.</span></div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7478826747103054525.post-76559548681623570102011-11-14T20:44:00.003+07:002011-11-14T23:31:50.363+07:00MAULID NABI MUHAMMAD SAW.<m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;">Pendahuluan</span></b></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> MUHAMMAD, <i>'alaihi'sh-shalatu wassalam</i>. Dengan nama yang begitu mulia, jutaan bibir setiap hari mengucapkannya, jutaan jantung setiap saat berdenyut, berulang kali. Bibir dan jantung yang bergerak dan berdenyut sejak seribu tiga ratus limapuluh tahun. Dengan nama yang begitu mulia, berjuta bibir akan terus mengucapkan, berjuta jantung akan terus berdenyut, sampai akhir zaman </span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;">Pada setiap hari di kala fajar menyingsing, lingkaran-lingkaran putih di ufuk sana mulai nampak hendak menghalau kegelapan malam, ketika itu seorang muadzdzin bangkit, berseru kepada setiap makhluk insani, bahwa bangun bersembahyang lebih baik daripada terus tidur. Ia mengajak mereka bersujud kepada Allah, membaca selawat buat Rasulullah. </span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;">Seruan ini disambut oleh ribuan, oleh jutaan umat manusia dari segenap penjuru bumi, menyemarakkannya dengan salat menyambut pahala dan rahmat Allah bersamaan dengan terbitnya hari baru. Dan bila hari siang, mataharipun berangkat pulang, kini muadzdzin bangkit menyerukan orang bersembahyang dhuhur, lalu salat ‘ashar, magrib, ‘isya’. Pada setiap kali dalam sembahyang ini mereka menyebut Muhammad, hamba Allah, Nabi dan RasulNya itu, dengan penuh permohonan, penuh kerendahan hati dan syahdu. Dan selama mereka dalam rangkaian sembahyang lima waktu itu, bergetar jantung mereka menyebut asma Allah dan menyebut nama Rasulullah. Begitulah mereka, dan akan begitu mereka, setelah Allah memperlihatkan agama yang sebenarnya ini dan melimpahkan nikmatNya kepada seluruh umat manusia.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> Nabi Muhammad SAW. adalah utusan Alloh kepada seluruh umat manusia. Baginda Nabi merupakan akhir para Nabi dan imam/ pemimpin para utusan. Baginda Nabi merupakan keturunan dari pemimpin-pemimpin Qobilah Quraisy (suatu qobilah di Kota Makkah al Mukaromah). Garis nasab Baginda Nabi bersambung dengan Nabi Isma’il bin Nabi Ibrohim <i>‘alaihimas salam.</i> Nabi Muhammad SAW. dilahirkan di kota Makkah pada hari Senin tanggal 12 R. Awal tahun gajah (Agustus 570 M.).</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> Ayahanda Baginda Nabi adalah Abdulloh bin Abdul Muthollib bin Hasyim bin Abdi Manaf bin Qusyoi bin Kilab. Sedang ibunda Baginda Nabi adalah Siti Aminah binti Wahab bin Abdi Manaf bin Zuhroh bin Kilab. Jadi, garis nasab antara ayahanda dan ibunda Baginda Nabi berkumpul pada Kilab, kakek yang kelima. Ayahanda Baginda Nabi meninggal dunia ketika Baginda Nabi masih berada di dalam kandungan. Ketika itu, umur ayahanda Baginda Nabi masih 18 tahun dan dikuburkan di kota Madinah tanpa meninggalkan harta benda sebagai warisan. Tatkala Baginda Nabi berusia 6 tahun, ibunda tercinta meniggal dunia dalam perjalanan pulang dari kota Madinah sewaktu melakukan perjalanan beserta Abdul Muthollib ke kota Madinah untuk menziarohi maqom ayahanda Baginda Nabi dan disemayamkan di tanah Abwak, sebuah tempat yang di antara kota Makkah dan Madinah. Lalu Baginda Nabi diasuh oleh Ummu Aiman, hamba sahaya Abdulloh, ayahanda Baginda Nabi.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> Setelah meniggalnya Siti Aminah, ibunda Baginda Nabi, Baginda Nabi berada di bawah asuhan kakeknya, Abdul Muthollib. Seorang kakek yang sangat amat menyayangi Baginda Nabi, melebihi rasa kasih sayang kepada putra-putranya sendiri. Namun kebahagian yang baru saja diperoleh Baginda Nabi sirna ketika kakek yang menyayanginya, Abdul Muthollib meninggal dunia setelah merawat Baginda Nabi selama 2 tahun. Kemudian hak asuh terhadap Baginda Nabi dipercayakan kepada pamannya, yaitu Abu Tholib, seorang yang miskin namun amat disegani oleh orang Quraisy. Setelah mendapat hak asuh Baginda Nabi, Alloh SWT. melimpahkan rizqi yang banyak kepadanya.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> Orang-orang Quraisy mengenal Baginda Nabi sebagai pribadi yang jujur, amanah, bijaksana, pemalu, dan rendah diri. Sehingga orang Quraisy menjuluki Baginda Nabi dengan sebutan al Amin (orang yang dapat dipercaya). Oleh karena itu, orang Quraisy sangat menyukai dan menghormati Baginda Nabi sebagai pribadi yang mulia dan patut diteladani. Sejarah mencatat, ketika orang Quraisy ingin merenovasi bangunan Ka’bah (ketika Baginda Nabi berusia 35 tahun) terjadi perselisihan di antara tentang siapa yang berhak meletakkan Hajar Aswad. Mereka bersepakat bahwa yang berhak melakukannya Baginda Nabi, al Amin. Namun, meskipun mendapat kepercayaan dari mereka, Baginda Nabi tidak serta merta meletakkan Hajar Aswad sendiri. Tapi Baginda Nabi mengajak seluruh komponen orang Quraisy untuk bersama-sama mengangkat Hajar Aswad yang sudah diletakkan diselendangnya. Lalu Baginda Nabi meletakkan Hajar Aswad dengan tangan Baginda Nabi yang mulia.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> Selain mempunyai sifat yang terpuji, Baginda Nabi juga dijaga oleh Alloh SWT. sejak kecil dari segala perbuatan-perbuatan yang dilakukan oleh orang Jahiliyah. Seperti, Baginda Nabi tidak pernah minum khomer (arak) dan tidak pernah menyembah berhala.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;">Dasar-Dasar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.</span></b></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> Maulid Nabi Muhammad SAW. adalah sebuah perayaan yang sudah menjadi tradisi bagi umat Islam, khususnya di Indonesia. Di mana setiap tanggal 12 bulan Robi’ul Awal, seluruh umat Islam akan merayakannya sesuai dengan adat istiadat dan tata cara masing-masing. Dan perayaan maulid Nabi ini termasuh <i>bid’ah hasanah </i>(perbuatan baik yang tidak terjadi pada zaman Nabi). Dalam arti, perayaan maulid Nabi meskipun tidak ada dalil al Qur-an dan haditsnya, tapi tetap dianjurkan oleh agama. Jadi, perayaan maulid Nabi merupakan sarana sebagai ungkapan rasa cinta dan takdim (hormat) kita kepada Nabi Muhammad SAW. karena pada akhirnya nanti <i>syafa’at</i>-nya lah yang kita harapkan. Melalui peringatan Maulid Nabi kita ungkapkan rasa cinta kita kepada Nabi, kita lantunkan bacaan sholawat kepada beliau Nabi di setiap waktu.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> Ungkapan keagungan ini tidaklah berlebihan karena Alloh <i>Azza wa Jalla</i> pun memuji beliau, bahkan senantiasa bershalawat kepadanya, firman-Nya, "<i>Sesungguhnya Alloh dan para malaikat-Nya melimpahkan shalawat kepada Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, sampaikanlah shalawat dan salam kepadanya." (Q.S. Al Ahzab [33]:56).</i> </span></div><div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; text-align: center; unicode-bidi: embed;"><b><span lang="AR-SA" style="font-family: "Arabic Transparent"; font-size: 13pt; position: relative; top: -3pt;">إن الله وملائكته يصلون على النبى, يآأيها الذين أمنوا صلوا عليه وسلموا تسليما</span></b><b><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 13pt; position: relative; top: -3pt;">. </span></b><b><span lang="AR-SA" style="font-family: "Arabic Transparent"; font-size: 13pt; position: relative; top: -3pt;">﴿الأحــزاب : 56﴾</span></b><b><span lang="AR-SA" style="font-family: "Traditional Arabic"; font-size: 13pt; position: relative; top: -3pt;"></span></b></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;">Demikianlah Alloh dan para malaikat bershalawat kepadanya, seharusnya apalagi kita sebagai makhluk kecil yang tiada berdaya ini. Apakah kita sekalian, sebagai umatnya, umat yang sangat amat banyak dosa, yang besok pada hari akhir sangat mendambakan<i> syafa’at</i>-nya, tidak akan mengikuti perintah Alloh, perintah untuk memberikan salam takdim dan do’a keselamatan kepada Baginda Nabi? Apakah kita mencintai Baginda Nabi?</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;">Bayangkan saja andaikata kita tidak punya penuntun, tidak punya penunjuk arah, lalu kita berjalan menuju suatu tempat yang belum diketahui sebelumnya, pastilah tidak akan menentramkan perjalanan tersebut. Tapi jikalau penuntun, arah, dan tujuannnya jelas, maka langkah kita akan mantap dan hati pun senantiasa disaputi ketentraman. Dan Rasulullah SAW adalah penuntun dan panutan kita sepanjang zaman</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;">Dijelaskan oleh Imam Abu Syamah Syaikh Nawawi dalam kitab I’anatuth Tholibin bahwa segala bentuk kegiatan yang bertepatan pada hari kelahiran Baginda Nabi Muhammad SAW. baik itu berupa pemberian shodaqoh atau melakukan hal-hal yang dapat membahagiakan/ meringankan beban orang-orang faqir, itu merupakan sebuah tanda ungkapan rasa cinta dan hormat kepada Baginda Nabi di dalam hati orang yang melakukannya, serta ungkapan rasa syukur terhadap Alloh SWT. atas penciptaan Baginda Nabi sebagai utusan yang menjadi rahmat bagi alam semesta.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> Dan Imam Al Hafidz Ibnu Hajar berpijak dalam memperingati Maulid Nabi pada dalil yang tetap di dalam hadits, yaitu haditsnya Imam Bukhori dan Imam Muslim <i>rodli’allohu ‘anhuma,</i> bahwasanya ketika Baginda Nabi tiba di negara Madinah bertemu orang Yahudi yang sedang melakukan puasa pada hari ‘asyuro. Lantas Baginda Nabi bertanya pada tentang puasa mereka. Lalu orang Yahudi menjawab, “Hari itu di mana Alloh SWT. menenggelamkan Fir’aun dan menyelamatkan Nabi Musa AS. dari kejaran Fir’aun. Dan puasa yang kami lakukan ini merupakan ungkapan syukur kami kepada Alloh SWT. Kemudian Baginda Nabi :”Kita (orang-orang muslim) lebih berhak untuk bersyukur kepada Alloh SWT. daripada kalian semua”. Dari kejadian ini, Imam al Hafidz Ibnu Hajar menjadikan perkataan Baginda Nabi sebagai pijakan bahwasanya memperingati hari yang membahagiakan itu dianjurkan, sebagai ungkapan syukur kepada Alloh SWT. seperti memperingati hari diselamatkannya Nabi Musa AS dari kejaran Fir’aun dan memperingati hari kelahiran Baginda Nabi Muhammad SAW.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> Dan diceritakan pula, bahwa Abu Lahab, paman Baginda Nabi diberi keringanan siksaan oleh Alloh pada setiap hari senin. Sebab dia telah memerdekakan Tsuwaibah, hamba sahaya Abu Lahab, karena rasa gembira atas kelahiran Baginda Nabi. Hal ini menunjukkan bahwa melakukan amal baik untuk memperingati Maulid Nabi seperti bershodaqoh dan lain sebagainya sangat besar pahalanya.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;">Sejarah Ringkas Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.</span></b></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> Dalam beberapa riwayat diceritakan, Imam Busyairiy (pengarang kitab Burdah) yang menderita sakit kelumpuhan pada kakinya, tengah menempuh perjalanan menuju Makkah untuk menunaikan ibadah haji. Sepanjang perjalanan, hatinya dipenuhi kerinduan yang begitu mendalam kepada Baginda Nabi Muhammad SAW. Lalu ia menuaikan rasa rindu itu ke dalam bait-bait syair pujian yang dilantunkannya sepanjang perjalanan seraya berlinang air mata. Sampai kemudian dalam kelelahannya, ia tertidur dan mimpi bertemu Rosululloh SAW. Dalam mimpinya Rosululloh SAW. dengan penuh kasih saying menyelimuti tubuhnya dengan burdah (selimut) beliau. Dan anehnya, begitu terbangun dari tidur, ia mendapati tubuhnya telah sembuh total dari kelumpuhannya.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> </span></b><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;">Diungkapkan pula oleh Imam as Syarqowi bahwa sesungguhnya perayaan Maulid Nabi itu telah dilaksanakan sejak kurun ke-3. Kemudian, seluruh umat Islam di belahan bumi ikut merayakannya pula. Bahkan pada zaman Dinasti Fatimiyah perayaan sangat begitu populer. Dilanjutkan pada zaman Dinasti Ayyubiyah yang dipimpin oleh Kholifah Sholahuddin al Ayyubiyah, perayaan Maulid Nabi disemarakkan di seluruh penjuru wilayah kekuasaannya, khususnya di Negara Turki, disertai dengan kesungguhan dalam membaca bacaan Maulid Nabi SAW. sehingga tampak bagi mereka segala berkah dan anugrah alloh.</span></div><h1><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> </span></h1><h1><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;">Fadhilah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.</span></h1><div class="MsoBodyText" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> Berbicara tentang fadhilah maulid Nabi, takkan bisa dikupas secara keseluruhan, karena begitu banyak fadhilah yang diluar pengetahuan kita, namun bisa kita rasakan ketika kita melaksanakannya.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> Imam al Junaid sedikit memberikan kejelasan tentang fadhilah maulid Nabi, bahwasanya barang siapa yang menghadiri perayaan maulid Nabi dan mengagungkan derajat baginda Nabi, maka dia telah memperoleh keberuntungan dalam beriman.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> Dijelaskan pula oleh Imam Ma’ruf al Karokhi <i>qoddasallohu sirrohu</i>, barang siapa yang menyiapkan makanan, mengumpulkan para sudara- saudaranya, menyalakan lampu rumahnya, memakai pakaian yang bagus, memakai wangi-wangian karena untuk membaca maulid Nabi serta untuk mengagungkannya maka Alloh mengumpulkan dia nanti pada hari qiamat beserta golongan yang pertama dari para Nabi dan dia akan berada di surga ‘<i>iliyyin</i>. Dan barang siapa yang membacakan maulid Nabi SAW. pada uang (harta benda) yang dilapisi perak atau emas dan mengumpulkan uang (harta benda) tadi dengan uang (harta benda) yang lain, maka akan menjadi barokah uang tersebut dan si pemiliknya tidak akan pernah faqir serta tangannya tidak akan pernah kosong dari barokah Nabi Muhammad SAW.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> Dibicarakan pula oleh ulama’ lain, bahwa barang siapa yang bermaksud untuk menghadiri tempat perayaan maulid Nabi Muhammad SAW. maka dia telah menuju taman surga, karena dia tidak bermaksud mendatangi tempat tersebut kecuali karena cinta kepada Baginda Nabi, dengan landasan hadits : “ Barang siapa yang mencintaiku, maka dia akan bersamaku di surga nanti”.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> Berdasarkan hadits Nabi : “Barang siapa yang mencintaiku, maka dia akan bersamaku di surga nanti” ini, Imam Sulthon Al Arifin Jalaluddin menjelaskan dalam kitabnya bahwa setiap rumah, masjid, atau tempat-tempat yang dibacakan maulid Nabi Muhammad SAW. akan mendapatkan ketentraman dan selalu mendapat rohmat dari Alloh SWT, serta akan selalu dijaga oleh para malaikat. Imam Sulthon al Arifin Jalaluddin juga menjelaskan bahwa penghuni setiap rumah, masjid atau rumah-rumah yang dibacakan maulid Nabi akan terjaga dari musibah kelaparan, penyakit, kebakaran, segala mara bahaya, sifat iri, pandangan negatif dan kemalingan. Dan Alloh juga akan memudahkan menjawab pertanyaan-pertanyaan Malaikat Munkar Nakir di dalam qubur.</span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> Dan diceritakan pada masa kepemimpinan Khoifah Malik bin Marwan, ada seorang pemuda tampan di negeri syam yang sedang bermain-main dengan kudanya. Tiba-tiba kudanya lari dengan kencang, sehingga sampailah dia pada jalan kota syam (Jalan menuju rumah kholifah). Dan pemuda tersebut tidak mampu mengendalikan kudanya, sehingga dia berada di depan pintu gerbang yang mengakibatkan bertabrakan dengan putra Kholifah. Nahas benar nasib putra kholifah, karena tim medis tidak mampu menolongnya dan pada akhrnya nyawa putra kholifah tidak dapat tertolong. Dan mediapun ramai mengekspose berita kematian putra kholifah, sehingga berita tersebut sampai pada telinga kholifah yang menjadikan kholifah murka dan serta merta memanggil pemuda yang menabraknya. Akhirnya pemuda tersebut menghadap kholifah seraya berbisik hatinya “Seandainya saya selamat dari bencana yang besar ini, maka saya akan mengadakan pesta yang di dalamnya dikumandangkan maulid Nabi”. Dan pada saat dia sampai di hadapan kholifah, ternyata kholifah justru tidak marah, malah tersenyum karena melihat pemuda tersebut, setelah sang kholifah memendam rasa murka akibat kejadian yang menimpa putranya. Lalu kholifah berkata “Hai pemuda, apakah kamu tukang sihir?. kemudian pemuda itu menjawab “tidak wahai tuanku”. Kholifahpun berkata “Saya akan mengampunimu, tapi katakanlah apa yang kamu baca sehingga segala kemarahanku sirna ketika berhadapan denganmu.” Pemuda itupun menjawab “Saya hanya berjanji seandainya Alloh menyelamatkanku dari peristwa yang besar ini, niscaya saya akan mengadakan pesta untuk merayakan dan mengumandangkan maulid Nabi.” Dan akhirnya selamatlah pemuda itu, dan ia juga mendapatkan uang seribu dinar dari kholifah guna merayakan maulid Nabi.</span></div><h1><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> </span></h1><h1><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;">Penutup </span></h1><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; position: relative; top: -3pt;"> Semoga dengan perayaan Maulid Nabi, kita semua menjadi umat Nabi yang dapat bersama Baginda di surga nanti. Amin. Kita lantunkan bacaan sholawat setiap hari, baik di dalam hati maupun dengan suara lantang yang keluara dari kedua bibir kita. <i>Allohumma sholli ‘alaa sayyidina wa maulanaa Muhammadin wa ‘alaa alihi wa shohbihi wa sallam.</i></span></div>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/07508559432493000643noreply@blogger.com0